ANGKAT JAHITAN

No. Dokumen : 440/C.VII.SOP.PSI.0001.001/436.7.2.41/2019

No. Revisi :1
SOP
Tanggal Terbit : 3 Januari 2019

Halaman : 1-4

UPTD dr.Ayu Ekanita Hendrayani

Puskesmas NIP 19740220 200701 2 013

Putat Jaya

UPTD
Puskesmas
Putat Jaya

Pengertian Angkat jahitan adalah Membuka jahitan luka klien disaat luka telah
mulai menutup dan terbentuk jaringan konektif atau berdasarkan
instruksi medik.mbalian adalah tindakan yang dilakukanarang.
1. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah angkat jahitan
Puskesmas Putat Jaya Puskesmas P
2. Kebijakan Surat Penetapan Kepala UPTD Puskesmas Putat Jaya Nomor :
440/C VII SP.0006.06/436.6.3.42/2016 tentang Rencana layanan
medis dan layanan terpadu.arskesmas Putat Jaya
4. Referensi Kapita selekta kedokteran edisi ketiga jilid 2,Fk UI Tahun 2000.rah.

SOP Angkat Jahitan |1

5. Langkah – a. Mencuci tangan
langkah / b. Mendekatkan dan membuka perlengkapan alat set angkat
Prosedur jahitan di dalam bak instrumen.
c. Memakai hanscoon.
d. Meletakkan perlak dibawah luka.
e. Membuka plester dan balutan luka,masukkan balutan kotor ke
dalam tempat sampah medis.
f. Membersihkan daerah sekitar luka dengan betadin.
g. Memegang pinset anatomis dengan tangan yang tidak dominan
dan gunting pada tangan yang dominan.
h. Mengangkat simpul benang dengan pinset dan memasukkan
ujung gunting disela sela antara benang dan kulit.
i. Menggunting jumlah benang jahitan dan tarik dengan cara
perlahan lahan,sambil observasi adanya luka jahitan yang
masih belum tertutup.
j. Membersihkan darah yang mengering pada daerah bekas
jahitan dengan cairan antiseptik atau betadin.
k. Menutup luka dengan kasa steril,lalu fiksasi dengan plester.
l. Membersihkan dan merapikan alat alat.
Melepas handscon dan mencuci tangan.do

SOP Angkat Jahitan |2

6. Diagram alir
Mencuci tangan

Mendekatkan dan membuka perlengkapan alat

Memakai handscon

Meletakkan perlak dibawah luka

Membuka plester dan balutan luka

Membersihkan daerah sekitar luka

Memegang pinset anatomis dan gunting

Mengangkat simpul benang

Menggunting jumlah benang jahitan

Membersihkan darah yang kering pada bekas luka

Menutup luka dengan kasa steril

Membersihkan dan merapikan alat

Melepas hanscon dan cuci

tangan

SOP Angkat Jahitan |3

 7. Hal- Hal -
yang perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait a. (Pelayanan) BP
b. BPG
c. KIA/KB
d. Sanitasi
e. Laboratorium
f. Puskesmas pembantu

9. Dokumen a. Buku registrasi

b. Ceklis tes psikologi
Terkait

10. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan
1. Tujuan Peniadaan untuk melakukan penilaian 3 Januari 2019
terhadap mutu dan kinerja UKM
2. Kebijakan a. Perubahan Kebijakan : 3 Januari 2019
Surat Penetapan Kepala UPTD
Puskesmas Putat Jaya No :
2016440/A.I.SP.0001.03/436.7.2.41/201
8 tentang perubahan atas Surat
Penetapan Kepala UPTD Puskesmas
Putat Jaya No :
440/A.I.SP.0001.11/436.6.3.42/2016
tentang jenis jenis layanan di Puskesmas
Putat Jaya

b.Perubahan Kebijakan :
Surat Penetapan Kepala UPTD
Puskesmas Putat Jaya No :
440/A.I.SP.0005.01/436.7.2.41/2019
tentang perubahan atas Surat Penetapan
Kepala UPTD Puskesmas Putat Jaya No

SOP Angkat Jahitan |4

 : 440/C.VII.SP.0005.06/436.6.3.42/2016
tentang pelayanan klinis memuat
kebijakan penyusunan rencana layanan
di UPTD Puskesmas Putat
Jaya.arskesmas
4. Diagram Alir 1. Kata mulai dalam diagram alir 3 Januari 2019
dirubah menjadi langkah awal

2. Kata selesai dalam diagram alir

dirubah menjadi langkah akhir
kegiatan

3. Menghilangkan subyek di setiap

langkah-langkahnya
5. Penambahan Penambahan komponen SOP hal- hal 3 Januari 2019
komponen SOP
yang perlu diperhatikan dan dokumen
terkait, sehingga komponen SOP
menjadi :
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur/langkah
6. Diagram Alir
7. Hal- hal yang perlu diperhatikan
8. Unit Terkait
9. Dokumen terkait
10.Rekam histori perubahan

SOP Angkat Jahitan |5