Anda di halaman 1dari 2

Nama : Mutiara Cinta

NIM : 21100119140110
BENTANG ALAM PEGUNUNGAN GUNUNGAPI BENTUK LAHAN KERUCUT
GUNUNG API

Bentuk lahan kerucut gunungapi merupakan bagian tubuh gunungapi paling atas yang
langsung mendapat material dari kawah saat terjadi erupsi. Gerakan material pada kecurut
gunungapi ini adalah gerakan gravitatif atau terpengaruh oleh gaya gravitasi. Ciri-ciri dari
bentuk lahan ini adalah memiliki lereng yang sangat curam dan lembah yang dalam (tipe
gunung api strato). Material endapannya sendiri berupa material erupsi yang masih sangat kasar.
Bentuklahan kerucut gunungapi memiliki relief berbentuk kubah tersusun oleh endapan
piroklastik dan aliran lava.
Contoh kawasan dengan bentuk lahan ini adalah tubuh Gunungapi Merapi bagian
paling atas dengan lereng paling curam (Sutikno dkk, 2007). Dalam klasifikasi fasies
gunungapi, bentuklahan kerucut gunungapi termasuk dalam fasies piroksimal yang
kedudukannya berdekatan dengan pusat erupsi. Verstappen (2013) menjelaskan kerucut
gunungapi terbentuk oleh proses pengendapan abu dan atau abu klastik yang berasal dari
hancuran sumbat lava, jatuhan atau longsor di bawah pengaruh gravitasi. Proses geomorfologi
yang berlangsung adalah vulkanisme berupa transport material hasil erupsi dari kepundan
(kawah) gunungapi. Jenis material vulkanik yang tertransport antara lain lava dan piroklastik.
Apabila terjadi hujan, endapan vulkanik pada bentuklahan ini juga dapat mengalami
perombakan sehingga terangkut kembali sebagai aliran lahar dan diendapkan pada bentuklahan
yang terletak pada bagian bawah yaitu kaki gunungapi, dataran kaki gunungapi, dan dataran
fluviovulkan.
DAFTAR PUSTAKA
Setyawati, S. Ashari, A. 1 Mei 2017. GEOMORFOLOGI LERENG BARATDAYA
GUNUNGAPI MERAPI KAITANNYA DENGAN UPAYA PENGELOLAAN
LINGKUNGAN DAN KEBENCANAAN. Geomedia : Yogyakarta. Online.
https://journal.uny.ac.id/index.php/geomedia/article/download/16235/9810. Diakses
tanggal 24 September 2019.
Rahmad, R. BENTUKLAHAN ASAL PROSES VULKANIK. Online.
https://osf.io/4r8uq/download/. Diakses tanggal 24 September 2019.

Anda mungkin juga menyukai