Anda di halaman 1dari 7

Resume LKMM PRA-TD

20 Mei 2017

PERSEPSI
Persepsi adalah proses individu dalam menginterpretasikan, mengorganisasikan dan
memberikan makna terhadap stimulus merupakan hasil belajar.

Bentuk-Bentuk Per
1. Persepsi Visual
2. Persepsi Perabaan
3. Persepsi Penciuman
4. Persepsi Pengecapan
5. Persepsi Auditori

Syarat-Syarat Persepsi
1. Objek
2. Alat Indra/ Reseptor
3. Perhatian

Faktor-Faktor Mempengaruhi Persepsi


1. Stimulus
 Gerakan
 Suara
 Ukuran
 Latar Belakang
 Kemiripan
2. Lingkungan
 Waktu
 Keadaan Sosial
 Keadaan Kerja
3. Pelaku Persepsi
 Sikap
 Pengetahuan
 Minat
 Pengalaman
 Harapan

Kegagalan Dalam Persepsi


 Kesalahan Atribusi
 Stereotip
 Efek Halo
 Prasangka
 Gegar Budaya

BERPIKIR KRITIS
Berpikir Kritis adalah kemampuan untuk menganalisis fakta, mencetuskan dan menata
gagasan, mempertahankan pendapat, membuat perbandingan, menarik kesimpulan,
mengevaluasi argumen dan memecahkan masalah.

Syarat-Syarat Berpikir Kritis


 Berpikiran Terbuka
 Percaya Diri
 Skeptis (tidak mudah percaya)
 Kreatif
 Rendah Hati
 Berpikiran Bebas
 Memiliki Motivasi Tinggi

Kesalahan Dalam Berpikir Kritis


 Kekesalan/ Amarah
 Ambigu
 Data Tidak Valid
 Generalisasi

MENDENGAR AKTIF
Mendengar Aktif adalah mendengar dengan intensitas, empati, penerimaan dengan
kesediaan dalam mendengar hal tersebut.

Alur Mendengar Aktif


 Mendengar (Hearing)
 Memahamkan (Understanding)
 Menganalogikan (Interpreting)
 Mengingat (Remembering)
 Mengevaluasi (Evaluating)
 Merespon (Responding)

Hal-Hal Yang Perlu DiPerhatikan Dalam Mendengar Aktif


1. Intensif
2. Empati
3. Kemapuan memasuki dunia yang dipersepsikan orang lain
4. Penerimaan pesan
5. Feedback

Manfaat Mendengar Aktif


1. Mendapatkan informasi yang diperlukan
2. Membantu mengenal watak seseorang
3. Mendorong komunikasi lebih jauh
4. Meningkatkan pemahaman bagi pendengar dan orang yang berbicara
5. Membina dan meningkatkan hubungan
6. Membantu menyelesaikan masalah

Hambatan Pendengar Aktif


1. Fisik
 Gangguan Kesehatan
 Niose
 Temperatur
2. Mental
 Kecepatan Berpikir
 Prasangka
 Keterbatasan Wawasan dan Pengetahuan

Tips Mendengar Aktif


1. Fokus
2. Hindari Gangguan
3. Pertimbangkan informasi yang sudah diketahui
4. Kendalikan emosi
5. Kesampingkan prasangka dan pendapat pribadi
6. Melibatkan diri dalam pembicaraan
7. Hati-hati dalam menyatakan pendapat pribadi
8. Melibatkan dari sudut pandang pembicara

BERBICARA EFEKTIF
Berbicara: bercakap, berbahasa, mengutarakan isis pikiran, melisankan sesuatu yang
dimaksudkan
Efektif: Tepat ada efeknya dapat membawa hasil
Berbicara Efektif adalah kemampuan menyampaikan maksud dan tujuan secara sistematis,
jelas, padat, dan mudah dipahami oleh lawan bicara

Prinsip Berbicara Ekeftif


1. Respek (peduli)]
2. Emphaty (empati)
3. Audible (dapat didengar)
4. Clarity (jelas)
5. Humble (sederhana)

Ciri-Ciri Berbicara Efektf


 Informasi jelas, mudah dimengerti
 Alur sistematis dan runtut
 Fokus pada topik pembicaraan
 Ada feedback dari lawan bicara

Berbicara Tidak Efektif Terjadi Karena


1. Arah pembicaraan tidak jelas
2. Pengalaman yang masih kurang
3. Tidak ada persiapan

Tips Dan Trik Berbicara Efektif


 Alur pembicaraan
 Volume dan tempo bicara
 Siapa audience nya
 Body language
 Ekspresi wajah

AMBISI KENYATAAN USAHA


Ambisi adalah sebuah keinginan dari diri sendiri untuk memperoleh kesuksesan dengan
kemauan yang keras

Tipe-Tipe Ambisi
 Membangun/ Hampiran
 Hindaran
Kenyataan adalah hal hal yang dapat mendukung/ menghambat pencapaian sesuatu
Usaha adalah tindakan nyata untuk mencapai ambisi tersebut

Resume LKMM PRA-TD


21 MEI 2017

SASARAN RESIKO DAN KONSEKUENSI


Sasaran adalah suatu tujuan yang ingin dicapai/ dipercaya dapat dicapai.

Menentukan Sasaran
 Spesific
 Measurable
 Attainable
 Relevant
 Time Based

Risiko adalah suatu kejadian yang bersifat/ berdampak negatif yang mungkin terjadi ketika
berusaha mencapai sasaran.

Tipe Manusia dan Risiko


1. Risk Averter
2. Risk Mental
3. Risk Seeker

Mengendalikan Risiko
 Identifikasi ancaman
 Identifikasi penyebab ancaman
 Tentukan risiko
 Tentukan langkah antisipasi
Konsekuensi adalah akibat dari suatu perbuatan, pendirian dan sebagainya.

Bagaimana Cara Mencegah Kegagalan?


 Tuliskan
 Berkomitmen
 Motivasi
 Rencana Lain
 Do The Best
 Positif Thinking
 Evaluasi
 Berdo’a

PENGENALAN DIRI
Pengenalan Diri adalah proses mengungkap diri sendiri yang tidak mengerti menjadi
dimengerti dengan tepat.

Meliputi Apa Saja?


1. Siapa aku?
2. Apa kekuranganku?
3. Apa kelebihanku?
4. Apa kemampuanku?
5. Apa yang aku lakukan?
Tujuan Pengenanlan Diri
1. Tumbuh kesadaran akan mengenali diri
2. Terbentuknya percaya diri
3. Kemampuan mengekspresikan diri
4. Mengetahui potensi dan kelemahan diri
Kepribadia adalah beberapa ciri watak yang diperlihatkan seseorang secara lahir konsisten
dan konsekuen

Tipe-Tipe Kepribadian
1. Sanguinis
2. Koleris
3. Melankolis
4. Plegmatis

PENGEMBANGAN DIRI
Pengembangan diri adalah bentuk perwujudan dari aktualisasi diri yaitu proses untuk
mewujudkan dirinya yang terbaik sejalan dengan potensi dan kemapuan dirinya.

Tips dan Trik Pengembangan Diri


1. Kenali diri sendiri
2. Menanamkan tiga keyakinan dasar
 Mau
 Harus
 Dapat
3. Tentukan visi dan misi
4. Manajemen waktu

Manajemen Waktu Yang Buruk


 Terlalu sering have fun
 Sering datang ke acara tidak penting
 Suka menunda pekerjaan
 Produktivitas kerja berkurang

Tips Manajemen Waktu


 Tentukan prioritas
 Penjadwalan kembali
 Pendelegasian
MAHASISWA – ORGANISASI – NASIONALISME
Mahasiwa adalah seseorang yang sedang dalam proses menimba ilmu ataupun belajar di
perguruan tinggi.

Peran Mahasiswa
1. Agent Of Change (generasi perubahan)
Mahasiswa sebagai agen dari suatu perubahan, artinya jika ada sesuatu yang terjadi
dilingkungan sekitar dan itu salah, mahasiwa di tuntut untuk merubahnya sesuai dengan
harapan sesungguhnya.
2. Social Control (generasi pengontrol)
Mampu mengendalikan sesuatu dimasyarakat, mahasiswa harus pintar dalam bersosialisasi,
memiliki kepekaan dengan lingkungan
3. Iron Stock (generasi penerus)
Sebagai tulang punggung bangsa dimasa depan mahasiswa diharapkan menjadi manusia-
manusia tangguh yang memiliki kemampuan dan akhlak mulia yang nantinya dapat
menggantikan generasi-generasi sebelumnya dipemerintahan kelak.
4. Moral Force (generasi moral)
Mahasiswa sebagai penjaga stabilitas lingkungan masyarakat diwajibkan untuk menjaga
moral-moral yang ada.

Organisasi ialah sebagai wadah/ organisasi, tempat dimana mahasiswa mengembangkan diri,
beraktivitas dan menyalurkan minat bakatnya.

Hubungan dan Manfaat Organisasi


 Melatih leadership skill
 Menyalurkan hobi dan minat
 Memperluas jaringan
 Belajar manajemen waktu
 Menyelesaikan masalah

Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah
negara dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang
mempunyai tujuan, cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan nasional dan
nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan negaranya.

Anda mungkin juga menyukai