20 Mei 2017
PERSEPSI
Persepsi adalah proses individu dalam menginterpretasikan, mengorganisasikan dan
memberikan makna terhadap stimulus merupakan hasil belajar.
Bentuk-Bentuk Per
1. Persepsi Visual
2. Persepsi Perabaan
3. Persepsi Penciuman
4. Persepsi Pengecapan
5. Persepsi Auditori
Syarat-Syarat Persepsi
1. Objek
2. Alat Indra/ Reseptor
3. Perhatian
BERPIKIR KRITIS
Berpikir Kritis adalah kemampuan untuk menganalisis fakta, mencetuskan dan menata
gagasan, mempertahankan pendapat, membuat perbandingan, menarik kesimpulan,
mengevaluasi argumen dan memecahkan masalah.
MENDENGAR AKTIF
Mendengar Aktif adalah mendengar dengan intensitas, empati, penerimaan dengan
kesediaan dalam mendengar hal tersebut.
BERBICARA EFEKTIF
Berbicara: bercakap, berbahasa, mengutarakan isis pikiran, melisankan sesuatu yang
dimaksudkan
Efektif: Tepat ada efeknya dapat membawa hasil
Berbicara Efektif adalah kemampuan menyampaikan maksud dan tujuan secara sistematis,
jelas, padat, dan mudah dipahami oleh lawan bicara
Tipe-Tipe Ambisi
Membangun/ Hampiran
Hindaran
Kenyataan adalah hal hal yang dapat mendukung/ menghambat pencapaian sesuatu
Usaha adalah tindakan nyata untuk mencapai ambisi tersebut
Menentukan Sasaran
Spesific
Measurable
Attainable
Relevant
Time Based
Risiko adalah suatu kejadian yang bersifat/ berdampak negatif yang mungkin terjadi ketika
berusaha mencapai sasaran.
Mengendalikan Risiko
Identifikasi ancaman
Identifikasi penyebab ancaman
Tentukan risiko
Tentukan langkah antisipasi
Konsekuensi adalah akibat dari suatu perbuatan, pendirian dan sebagainya.
PENGENALAN DIRI
Pengenalan Diri adalah proses mengungkap diri sendiri yang tidak mengerti menjadi
dimengerti dengan tepat.
Tipe-Tipe Kepribadian
1. Sanguinis
2. Koleris
3. Melankolis
4. Plegmatis
PENGEMBANGAN DIRI
Pengembangan diri adalah bentuk perwujudan dari aktualisasi diri yaitu proses untuk
mewujudkan dirinya yang terbaik sejalan dengan potensi dan kemapuan dirinya.
Peran Mahasiswa
1. Agent Of Change (generasi perubahan)
Mahasiswa sebagai agen dari suatu perubahan, artinya jika ada sesuatu yang terjadi
dilingkungan sekitar dan itu salah, mahasiwa di tuntut untuk merubahnya sesuai dengan
harapan sesungguhnya.
2. Social Control (generasi pengontrol)
Mampu mengendalikan sesuatu dimasyarakat, mahasiswa harus pintar dalam bersosialisasi,
memiliki kepekaan dengan lingkungan
3. Iron Stock (generasi penerus)
Sebagai tulang punggung bangsa dimasa depan mahasiswa diharapkan menjadi manusia-
manusia tangguh yang memiliki kemampuan dan akhlak mulia yang nantinya dapat
menggantikan generasi-generasi sebelumnya dipemerintahan kelak.
4. Moral Force (generasi moral)
Mahasiswa sebagai penjaga stabilitas lingkungan masyarakat diwajibkan untuk menjaga
moral-moral yang ada.
Organisasi ialah sebagai wadah/ organisasi, tempat dimana mahasiswa mengembangkan diri,
beraktivitas dan menyalurkan minat bakatnya.
Nasionalisme adalah suatu paham yang menciptakan dan mempertahankan kedaulatan sebuah
negara dengan mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang
mempunyai tujuan, cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan nasional dan
nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan negaranya.