SILABUS MATA PELAJARAN

SMK : SMK Bisa

Bidang Keahlian : Semua Bidang Keahlian
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Durasi (waktu) : 318 jam pelajaran

KI-1 (Sikap Spiritual) : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI-2 (Sikap Sosial) : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3 (Pengetahuan) : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.

KI-4 (Ketrampilan) : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.

1
 Alokasi
Indikator Pencapaian
Kompetensi Dasar Materi Pokok Waktu Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Kompetensi
(JP)
1 2 3 4 5 6
1.1 Membaca al- 1.1.1 Menyetujui bahwa Q.S ,Q.S. al- 12 JP  Membaca Q.S. al-Hujurat  Sikap
Qur’an dengan kontrol diri (mujahadah Hujurat (49): (49): 10 dan 12 serta hadits - Mengamati/mengobservasi
an-nafs), persaudaraan terkait. perilaku kontrol diri
meyakini bahwa 10 dan 12 serta
(ukhuwah), dan prasangka  Mengidentifikasi hukum (mujahadah an-nafs),
kontrol diri hadits terkait persaudaraan (ukhuwah),
baik (husnuzzan) adalah bacaan (tajwid), Q.S. al-
(mujahadah an-nafs), perilaku dan prasangka baik
perintah agama dan harus Hujurat (49): 10 dan 12.
prasangka baik kontrol diri (husnuzzhan)
diamalkan.  Memberi stimulus agar
(husnuzzan), dan (mujahadah menggunakan rubrik.
1.1.2 Meyakini bahwa siswa bertanya tentang,
persaudaraan an-nafs),
kontrol diri (mujahadah Q.S. al-Hujurat (49): 10
(ukhuwah) adalah persaudaraan
an-nafs), persaudaraan dan 12 serta hadits terkait.  Pengetahuan
perintah agama (ukhuwah),
(ukhuwah), dan prasangka  Menterjemahkan,Q.S. al- - Tes lisan tentang analisis
dan prasangka
baik (husnuzzan) adalah Hujurat (49): 10 dan 12 isi kandungan Q.S. Ali
baik
perintah agama yang serta hadits terkait. Imran/3: 133-134,Q.S. al-
(husnuzzhan)
harus diamalkan.  Mencermati makna, Q.S. Hujurat (49): 10 dan 12,
2.1.1 Memprakarsai al-Hujurat (49): 10 dan 12 serta hadis terkait.
2.1 Menunjukkan serta hadits terkait.
perilaku kontrol diri
perilaku kontrol diri  Menganalisis, Q.S. al-
(mujahadah an-nafs),
(mujahadah an-nafs), Hujurat (49): 10 dan 12  Keterampilan
persaudaraan (ukhuwah),
prasangka baik serta hadits terkait. - Membaca Q.S. Ali
dan prasangka baik
(husnuzzan), dan  Mengidentifikasi manfaat Imran/3: 133-134, Q.S. al-
(husnuzzan).kepada
persaudaraan kontrol diri (mujahadah an- Hujurat (49): 10 dan 12
teman-temannya.
(ukhuwah) sebagai nafs), persaudaraan serta hadits terkait
implementasi perintah 2.1.2 Mempengaruhi orang (ukhuwah), dan prasangka - Menghafal Q.S. Ali
lain untuk kontrol diri
QS al-Anfal (8):72, QS baik (husnuzzhan). Imran/3: 133-134, Q.S. al-
al- Hujurat (49): 10 dan (mujahadah an-nafs),  Menyimpulkan isi Hujurat (49): 10 dan 12
persaudaraan (ukhuwah),
12 serta Hadis terkait kandungan,Q.S. al-Hujurat serta hadits terkait.
dan prasangka baik - Membuat drama/cerita
(49): 10 dan 12 serta
(husnuzzan).
3.1 Menganalisis QS hadits terkait. tentang tokoh-tokoh orang

2

al-Anfal (8):72, QS al-
3.1.1 Menjelaskan arti
Hujurat (49): 10 dan
Q.S. al-Hujurat/49: 10
12 serta Hadis tentang
dan 12 serta hadis terkait.
kontrol diri (mujahadah
3.1.2 Menjelaskan isi
an-nafs), prasangka
kandungan Q.S. al-
baik (husnuzzan), dan
Hujurat/49: 10 dan 12
persaudaraan
serta hadis terkait.
(ukhuwah)
3.1.3 Mengelompokkan
ayat dan hadits tentang
kontrol diri (mujahadah
an-nafs), persaudaraan
(ukhuwah), dan prasangka
baik (husnuzzan)..
3.1.4 Mengidentifikasi
perilaku kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
persaudaraan (ukhuwah),
dan prasangka baik
(husnuzzan) dalam
kehidupan sehari-hari.
3.1.5 Memberikan contoh
sikap kontrol diri
(mujahadah an-nafs),
persaudaraan (ukhuwah),
dan prasangka baik
(husnuzzan).
3.1.6 Merumuskan
manfaat dan hikmah
kontrol diri (mujahadah
an-nafs), persaudaraan
(ukhuwah), dan prasangka
 Menyimpulkan pesan- yang memiliki keimanan
pesan utama dalam ,Q.S. dengan kontrol diri
al-Hujurat (49): 10 dan 12 (mujahadah an-nafs),
serta hadits terkait. persaudaraan (ukhuwah),
 Mendemonstrasikan dan prasangka baik
(husnuzzhan) sesuai
bacaan,Q.S. al-Hujurat
dengan pesan Q.S. Ali
(49): 10 dan 12, sesuai
Imran/3: 133-134,Q.S. al-
dengan kaidah tajwid dan
Hujurat (49): 10 dan 12,
makharijul huruf.
 Mendemonstrasikan serta hadis terkait.
hafalan,Q.S. al-Hujurat
(49): 10 dan 12 dengan
fasih dan lancar.
 Mengaitkan antara kualitas
keimanan dengan kontrol
diri (mujahadah an-nafs),
persaudaraan (ukhuwah),
dan prasangka baik
(husnuzzhan) sesuai
dengan pesan,Q.S. al-
Hujurat (49): 10 dan 12,
serta hadis terkait.
3
 baik (husnuzzan).
4.1.1 Melafalkan bacaan
Q.S. al-Hujurat/49: 10 dan
12 serta hadis terkait.
4.1.2 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. al-
Hujurat/49: 10 dan 12
4.1 Menyajikan
serta hadis terkait
keterkaitan antara
4.1.3 Menceritakan tokoh
kualitas keimanan
yang memiliki keterkaitan
dengan kontrol diri
antara perilaku keimanan
(mujahadah an-nafs),
dengan kontrol diri
prasangka baik
(mujahadah an-nafs),
(husnuzzan), dan
persaudaraan (ukhuwah),
persaudaraan
dan prasangka baik
(ukhuwah) sesuai
(husnuzzan).
dengan pesan QS al-
4.1.4 Memperagakan
Anfal (8:72), QS al-
tokoh yang memiliki
Hujurat (49): 10 dan
keterkaitan antara
12, serta Hadis terkait
perilaku keimanan dengan
kontrol diri (mujahadah
an-nafs), persaudaraan
(ukhuwah), dan prasangka
baik (husnuzzan).
12 JP  Membaca Q.S. al-Isra’/17:  Sikap
1.2 Meyakini bahwa 1.2.1 membenarkan Q.S. al-Isra’/17:
32, dan Q.S. an-Nur/24: 2 - Mengamati/mengobservasi
pergaulan bebas dan bahwa pergaulan bebas 32, dan Q.S.
serta hadits terkait. perilaku siswa dalam
zina adalah dilarang dan zina adalah dilarang an-Nur/24: 2,
 Mengidentifikasi hukum menanggapi ketentuan
agama agama serta hadis
bacaan (tajwid) Q.S. al- dilarangnya pergaulan
1.2.2 meyakini bahwa tentang
Isra’/17: 32, dan Q.S. an- bebas dan zina
pergaulan bebas dan zina larangan
adalah dilarang agama pergaulan Nur/24: 2.
 Menterjemahkan Q.S. al-

4
 2.2.1 mengubah perilaku
2.2 Menghindarkan untuk tidak melakukan
diri dari pergaulan pergaulan bebas dan
bebas dan perbuatan perbuatan zina
zina sebagai 2.2.2 mempengaruhi orang
pengamalan QS al- lain untuk tidak
Isra’ (17): 32, dan QS melakukan pergaulan
an-Nur (24): 2, serta bebas dan perbuatan zina
Hadis terkait
3.2 Menganalisis QS
al-Isra’ (17): 32, dan 3.2.1 Menjelaskan arti Q.S.
QS an-Nur (24): 2, al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-
serta Hadis tentang
Nur (24):2
larangan pergaulan
3.2.2 Menjelaskan isi
bebas dan perbuatan
kandungan Q.S. al-Isra’ (17):
zina 32, dan Q.S. an-Nur (24): 2
3.2.3 Mengelompokkan ayat
dan hadits tentang larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina
3.2.4 Mengidentifikasi
larangan pergaulan bebas
dan perbuatan zina
3.2.5 Memberikan contoh
perilaku pergaulan bebas
dan perbuatan zina
3.2.6 Merumuskan manfaat
dan hikmah larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina
bebas dan Isra’/17: 32, dan Q.S. an-  Pengetahuan
Nur/24: 2 serta hadits - Tes lisan bacaan dan
perbuatan zina.
terkait. hukum bacaan ayat Q.S.
 Memberi stimulus siswa al-Isra’ (17): 32, dan Q.S.
an-Nur (24): 2
untuk bertanya tentang
Q.S. al-Isra’/17: 32, dan - Tes tulis tentang ayat Q.S.
al-Isra’ (17): 32, dan Q.S.
Q.S. an-Nur/24: 2 dan
an-Nur (24): 2, dan tentang
hadits terkait.
larangan pergaulan bebas
 Mencermati makna Q.S. al-
dan perbuatan zina
Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
Nur/24: 2 serta hadits
terkait.  Keterampilan
 Menganalisis Q.S. al- - Membaca ayat Q.S. al-Isra’
Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
(17): 32, dan Q.S. an-Nur
Nur/24: 2 serta hadits
(24): 2
terkait.
- Menghafal ayat Q.S. al-
 Mengidentifikasi manfaat Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-
tentang larangan pergaulan Nur (24): 2
bebas dan perbuatan zina. - Mendiskusikan dan
 Menyimpulkan isi mempresentasikan tentang
kandungan Q.S. al- larangan pergaulan bebas
Isra’/17: 32, dan Q.S. an- dan perbuatan zina.
Nur/24: 2 serta hadits
terkait.
 Menyimpulkan pesan-
pesan utama dalam Q.S.
al-Isra’/17: 32, dan Q.S.
an-Nur/24: 2 serta hadits
terkait.
 Mendemonstrasikan
bacaan Q.S. al-Isra’/17:
32, dan Q.S. an-Nur/24: 2,
5
 4.2.1 menceritakan contoh
kasus pergaulan bebas
dan perbuatan zina
dengan berbagai kekejian
(fahisyah) yang
ditimbulkannya sesuai
pesan QS al-Isra’ (17): 32,
4.2 Menyajikan dan QS an-Nur (24): 2
larangan pergaulan 4.2.2 mempresentasikan
bebas dan perbuatan akibat pergaulan bebas
zina dengan berbagai dan perbuatan zina
kekejian (fahisyah) dengan berbagai kekejian
yang ditimbulkannya (fahisyah) yang
sesuai pesan QS al- ditimbulkannya sesuai
Isra’ (17): 32, dan QS pesan QS al-Isra’ (17): 32,
an-Nur (24): 2 dan QS an-Nur (24): 2
1.3 Meyakini bahwa 1.3.1 membenarkan
Allah Maha Mulia, bahwa Allah Maha Mulia,
Maha Memberi Rasa Maha Memberi Rasa
Aman, Maha Aman, Maha Memelihara,
Memelihara, Maha Maha Sempurna
Sempurna Kekuatan- Kekuatan-Nya, Maha
Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil,
Penghimpun, Maha dan Maha Akhir
Adil, dan Maha Akhir 1.3.2 meyakini bahwa
Allah Maha Mulia, Maha
Memberi Rasa Aman,
Maha Memelihara, Maha
Sempurna Kekuatan-Nya,
2.3 Memiliki sikap Maha Penghimpun, Maha
keluhuran budi; kokoh Adil, dan Maha Akhir
sesuai dengan kaidah
tajwid dan makharijul
huruf.
 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. al-Isra’/17:
32, dan Q.S. an-Nur/24: 2
dengan fasih dan lancar.
 Mengaitkan antara kualitas
keimanan dengan larangan
pergaulan bebas dan
perbuatan zina sesuai
dengan pesan Q.S. al-
Isra’/17: 32, dan Q.S. an-
Nur/24: 2, serta hadis
terkait.
12 JP  Membaca al-Asma al-  Sikap
Iman kepada
Husna (al-Kariim, al- - Mengamati/mengobser
Allah SWT
Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, vasi perilaku siswa dalam
(Asmaul Husna:
al-Jaami’, al-‘Adl, dan al- meyakini bahwa Allah
al-Kariim, al-
Akhiir) baik melalui teks Maha Mulia, Maha
Mu’min, al-
bacaan maupun media Memberi Rasa Aman,
Wakiil, al-
lainnya. Maha Memelihara, Maha
Matiin, al-
 Memberi stimulus Sempurna Kekuatan-Nya,
Jaami’, al-‘Adl,
siswa untuk bertanya Maha Penghimpun, Maha
dan al-Akhiir)
tentang Iman kepada Allah Adil, dan Maha Akhir
SWT (asmaul Husna.
 Menganalisis makna
 Pengetahuan
al-Kariim, al-Mu’min, al- - Tes lisan arti dari al-
Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’, Kariim, al-Mu’min, al-
al-‘Adl, dan al-Akhiir bagi Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’,
6
 Allah. al-‘Adl, dan al-Akhiir
pendirian, pemberi 2.1.1 Memprakarsai sikap
 Mengaitkan makna al- - Tes tulis tentang
rasa aman, tawakal keluhuran budi; kokoh makna dan pemahaman
dan adil sebagai pendirian, pemberi rasa Asma al-Husna al-Kariim,
al-Mu’min, al-Wakiil, al- al-Kariim, al-Mu’min, al-
implementasi aman, tawakal dan adil Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’,
pemahaman al-Asmau sebagai implementasi Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
dan al-Akhiir dengan sifat- al-‘Adl, dan al-Akhiir
al-Husna: Al-Karim, Al- pemahaman al-Asmau al-
sifat Allah lainnya.
Mu’min, Al-Wakil, Al- Husna: Al-Karim, Al-
 Mempresentasikan
Matin, Al-Jami’, Mu’min, Al-Wakil, Al-  Keterampilan
keterkaitan makna al-Asma - Membaca al-Kariim, al-
Al-‘Adl, dan Al-Akhir Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl,
al-Husna: al-Kariim, al- Mu’min, al-Wakiil, al-
dan Al-Akhir
Mu’min, al-Wakiil, al-Matiin, Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
2.1.2 membiasakan diri
al-Jaami’, al-‘Adl, dan al- dan al-Akhiir
memiliki keluhuran budi,
Akhiir dengan perilaku - Menghafal al-Kariim,
kokoh pendirian, pemberi keluhuran budi, kokoh
rasa aman, tawakal, dan al-Mu’min, al-Wakiil, al-
pendirian, rasa aman, Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
perilaku adil sebagai tawakal dan perilaku adil.
implementasi dari dan al-Akhiir
- Mendiskusikan dan
3.3 Menganalisis pemahaman Asmaul
mempresentasikan tentang
makna al-Asma’u al- Husna al-Karim, al-
al-Kariim, al-Mu’min, al-
Husna: al-Karim, al- Mu’min, al-Wakil, al-
Wakiil, al-Matiin, al-Jaami’,
Mu’min, al-Wakil, al- Matin, al-Jami’, al-‘Adl,
al-‘Adl, dan al-Akhiir
Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir
dan al-Akhir 3.3.1 Mengartikan Asmaul
Husna al-Karim, al-
Mu’min, al-Wakil, al-Matin,
al-Jami’, al-‘Adl, dan al-
Akhir.
3.3.2 Menunjukkan dalil
tentang Asmaul Husna al-
Karim, al-Mu’min, al-Wakil,
al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl,
3.4 Menyajikan dan al-Akhir.

7
hubungan makna al- 3.3.3 Menganalisis makna
Asmaul Husna al-Karim,
Asma’u al-Husna: al-
al-Mu’min, al-Wakil, al-
Karim, al-Mu’min, al-
Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan
Wakil, al-Matin, al-
al-Akhir
Jami’, al-‘Adl, dan al-
3.4.1 Mengidentifikasi
Akhir dengan perilaku
contoh perilaku sehari-
keluhuran budi, kokoh
hari yang mencerminkan
pendirian, rasa aman,
makna Asmaul Husna al-
tawakal dan perilaku
Karim, al-Mu’min, al-Wakil,
adil
al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl,
dan al-Akhir.
3.4.2 Mempresentasikan
contoh keluhuran budi,
kokoh pendirian, pemberi
rasa aman, tawakal dan
perilaku adil sebagai
implementasi dari
pemahaman makna
Asmaul Husna al-Karim,
al-Mu’min, al-Wakil, al-
Matin, al-Jami’, al-‘Adl,
dan al-Akhir
1.4.1 Menerima keberadaan 12 JP  Mencermati makna  Sikap
1.4 Meyakini Iman Kepada
malaikat- malaikat AllahSWT dan contoh perilaku
keberadaan malaikat- 1.4.2 Meyakini keberadaan
Malaikat Mengamati/mengobservasi
malaikat Allah swt. beriman kepada malaikat-
malaikat- malaikat AllahSWT perilaku siswa dalam
malaikat Allah Swt.baik
2.4.1 Memilih sikap meyakini keberadaan
2.4 Menunjukkan melalui teks bacaan
disiplin,jujur dan malaikat- malaikat
sikap disiplin, jujur maupun media lainnya
bertanggungjawab,sebagai AllahSWT
dan bertanggung  Memberi stimulus
implementasi berimankepada siswa untuk bertanya
jawab, sebagai malaikat-malaikat Allah Swt.
8
 2.4.2 Membangun sikap
implementasi beriman
disiplin,jujur dan
kepada malaikat-
bertanggungjawab, sebagai
malaikat Allah swt.
implementasi berimankepada
malaikat-malaikat Allah Swt.
2.4.3 Menunjukan sikap
disiplin,jujur dan
bertanggungjawab,sebagai
implementasi berimankepada
malaikat-malaikat Allah Swt.
3.4.1 Menjelaskan
pengertian iman kepada
malaikat Allah SWT
3.4.2 Menyebutkan dalil
naqli tentang beriman
kepada malaikat Allah SWT
3.4 Menganalisis 3.4.3 Menyebutkan nama-
makna beriman nama malaikat yang wajib
kepada malaikat- diimani beserta bidang
malaikat Allah swt. tugasnya
3.4.4 Menyebutkan sisi
perbedaan antara manusia
dan malaikat Allah SWT
3.4.5 Menyimpulkan
hikmah beriman kepada
malaikat Allah SWT
4.4.1 Menyajikan hubungan
antara beriman kepada
malaikat-malaikat Allah Swt.
dengan perilaku teliti,
disiplin,dan waspada
tentang keberadaan
malaikat-malaikat Allah
Swtdan bagaimana
menyikapinya
 Siswa diminta untuk
mengidentifikasi ayat-ayat
al-Quran yang
mengungkapkan nama-
nama dan tugas malaikat.
 Mengaitkan antara
beriman kepada malaikat
Allah Swt. dengan perilaku
teliti, disiplin, dan
waspada.
 Menjelaskan
keterkaitan antara beriman
 Keterampilan
kepada malaikat Allah Swt.
dengan perilaku teliti,
disiplin, dan waspada
dalam kehidupan sehari-
hari.
 Pengetahuan
- Tes lisan tentang sikap
disiplin,jujur dan
bertanggungjawab, sebagai
implementasi
berimankepada malaikat-
malaikat Allah Swt.
- Tes tulis tentang sikap
disiplin,jujur dan
bertanggungjawab, sebagai
implementasi
berimankepada malaikat-
malaikat Allah Swt.
- Menghafal nama
malaikat beserta tugasnya
- Mendiskusikan dan
mempresentasikan tentang
sikap disiplin,jujur dan
bertanggungjawab, sebagai
implementasi
berimankepada malaikat-
malaikat Allah Swt.
9
4.4 Mempresentasikan
hubungan makna
beriman kepada
malaikat-malaikat
Allah swt dengan
perilaku teliti, disiplin,
dan waspada
1.5 Terbiasa 1.5.1 Menerima perintah
berpakaian sesuai Allah tentang berpakaian
dengan syariat Islam
sesuai dengan syariat Islam
1.5.2 Meyakini perintah
Allah tentang berpakaian
sesuai dengan syariat Islam
2.5.1 Membangun sikap dan
perilaku berpakaian sesuai
2.5 Menunjukkan
dengan syariat Islam
perilaku berpakaian
2.5.2 Menunjukan perilaku
sesuai dengan syariat
Islam berpakaian sesuai dengan
syariat Islam
3.5.1 Menemukan dalil naqli
tentang ketentuan
berpakaian sesuai syariat
3.5 Menerapkan
islam
ketentuan berpakaian
3.5.2 Menguraikan dalil aqli
sesuai syariat Islam
tentang kewajiban
berpakaian sesuai syariat
Islam
3.5.3 Merumuskan
ketentuan berpakaian sesuai
Berpakaian 6 JP  Mencermati perilaku  Sikap
secara Islami berpakaian secara islami
Mengamati/mengobservasi
baik melalui teks bacaan
perilaku berpakaian sesuai
maupun yang lainnya
dengan syariat Islam
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
 Pengetahuan
tentang berpakaian secara
- Tes lisan tentang
islami
berpakaian sesuai dengan
 Mengidentifikasi cara
syariat Islam
dan model berpakaian Tes tulis tentang
sesuai syariat Islam.
berpakaian sesuai dengan
 Menganalisis tata cara
syariat Islam
berpakaian menurut
syariat Islam
 Mengaitkan antara  Keterampilan
kesesuaian model Mendiskusikan dan
berpakaian dengan mempresentasikan tentang
ketentuan syariat Islam. berpakaian sesuai dengan
 Mengaitkan ketentuan syariat Islam
berpakaian menurut
syariat islam dengan
kualitas keimanan
10
 syariat Islam
4.5.1 Menyajikan tatacara
berpakaian sesuai ketentuan
syariat Islam
4.5.2 Mempresentasikan
4.5 Mempraktikkan hikmah berpakaian sesuai
tata cara berpakaian syariat islam
sesuai syariat Islam
1.6.1 Menerima bahwa jujur
1.6 Meyakini bahwa
adalah ajaran pokok agama
jujur adalah ajaran 1.6.2 Meyakini bahwa jujur
pokok agama
adalah ajaran pokok agama
2.6.1 Membangun sikap dan
perilaku jujur dalam
2.6 Menunjukkan
kehidupan sehari-hari
perilaku jujur dalam
2.6.2 Menunjukan perilaku
kehidupan sehari-hari jujur dalam kehidupan
sehari-hari
3.6.1 menemukan dalil
tentang pentingnya perilaku
jujur dalam kehidupan sehari-
3.6 Memahami hari
manfaat kejujuran 3.6.2 mengidentifikasi
dampak positif dan negatif
dalam kehidupan
sehari-hari perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-hari
3.6.3 menguraikan manfaat
kejujuran dalam kehidupan
sehari-hari
4.6.1 menunjukkan perilaku
jujur dalam kehidupan
sehari-hari.
seseorang
6 JP  Mengamati perilaku  Sikap
Perilaku jujur
jujur dalam kehidupan
Mengamati/mengobservasi
sehari-hari yang
perilaku jujur dalam
berkembang di masyarakat
kehidupan sehari-hari
baik melalui teks bacaan
maupun yang lainnya
 Pengetahuan
 Memberi stimulus
- Tes lisan tentang jujur
siswa untuk bertanya
dalam kehidupan sehari-
tentang tentang perilaku
hari
jujur dalam kehidupan - Tes tulis tentang jujur
sehari-hari yang dalam kehidupan sehari-
berkembang di masyarakat hari
 Menganalisis perilaku
jujur dalam kehidupan
sehari-hari yang  Keterampilan
Mendiskusikan dan
berkembang di
masyarakat. mempresentasikan tentang
 Mencari dalil-dalil jujur dalam kehidupan
tentang pentingnya sehari-hari
perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-hari
 Menyimpulkan
hikmah perilaku jujur
dalam kehidupan sehari-
11
 4.6.2 menyajikan hikmah
4.6 Melaksanakan perilaku jujur dalam
perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari yang
kehidupan sehari-hari. berkembang di masyarakat.
1.7.1 Menerima bahwa
1.7 Meyakini bahwa
menuntut ilmu adalah
menuntut ilmu adalah
perintah Allah dan Rasul-Nya
perintah Allah dan 1.7.2 Meyakini bahwa
Rasul-Nya
menuntut ilmu adalah
perintah Allah dan Rasul-Nya
2.7.1 Membangun sikap
semangat keilmuan sebagai
2.7 Memiliki sikap
implementasi pemahaman
semangat keilmuan QS at-Taubah (9): 122 dan
sebagai implementasi Hadis terkait
pemahaman QS at- 2.7.2 Menunjukkan perilaku
Taubah (9): 122 dan semangat keilmuan sebagai
Hadis terkait implementasi pemahaman
QS at-Taubah (9): 122 dan
Hadis terkait
3.7.1 Menjelaskan Q.S. At-
Taubah (9) : 122 dan hadits
terkait tentang semangat
3.7 Menganalisis menuntut ilmu, menerapkan
kewajiban menuntut dan menyampaikan nya
ilmu untuk membela kepada sesama
agama 3.7.2 Menjelaskan
kewajiban menuntut ilmu
dalam islam, menerapkan
hari yang berkembang di
masyarakat.
 Mengaitkan perilaku
jujur dalam kehidupan
sehari-hari yang
berkembang di masyarakat
dengan kualitas keimanan.
12 JP  Mencermati perilaku  Sikap
 Semangat
semangat menuntut ilmu
menuntut ilmu Mengamati/mengobservasi
dan menyampaikannya
dan perilaku semangat
menyampaikan kepada sesama sesuai
menuntut ilmu dan
nya kepada dengan Q.S. at-Taubah (9):
menyampaikannya kepada
sesama 122 dan hadits terkait baik
sesama sesuai dengan Q.S.
melalui teks bacaan
at-Taubah (9): 122 dan
maupun media yang
hadits terkait
lainnya
 Memberi stimulus
 Pengetahuan
siswa untuk bertanya
- Tes lisan hafalan QS
tentang semangat
at-Taubah (9): 122 dan
menuntut ilmu dan
hadits terkait
menyampaikannya kepada
- Tes tulis tentang
sesama
menuntut ilmu sesuai
 Menganalisis
dengan QS at-Taubah (9):
semangat menuntut ilmu
122 dan hadits terkait
dan menyampaikannya
kepada sesama sesuai
dengan Q.S. at-Taubah (9):  Keterampilan
122 dan hadits terkait Mendiskusikan dan
 Membuat kesimpulan mempresentasikan tentang
tentang semangat menuntut ilmu sesuai
menuntut ilmu dan dengan QS at-Taubah (9):
menyampaikannya kepada
12
 dan menyampaikannya sesama. 122 dan hadits terkait
kepada sesama.  Menyajikan kaitan
3.7.3 Menyebutkan dalil antara kualitas keimanan
naqli terkait kewajiban dan seseorang dengan
semangat menuntut ilmu, kewajiban menuntut ilmu,
menerapkan dan dengan kewajiban membela
menyampaikannya kepada agama sesuai perintah Q.S.
sesama. at-Taubah /9: 122 dan
3.7.4 Menyebutkan dampak hadis terkait.
positif bagi orang yang
berilmu, menerapkan dan
menyampaikannya kepada
sesama.
3.7.5 Menyimpulkan
hikmahmenuntut ilmu dalam
kehidupan
4.7.1 Mengidentifikasi
contoh-contoh perilaku
menuntut ilmu, dengan
kewajiban membela agama
4.7 Menyajikan sesuai perintah Q.S. at-
kewajiban menuntut Taubah /9: 122 dan hadis
ilmu dengan terkait
kewajiban membela 4.7.2 Mempresentasikan
agama sesuai perintah perilaku menuntut ilmu
QS at-Taubah (9): 122 sesuai perintah Q.S. at-
dan Hadis Taubah /9: 122 dan hadis
terkait dalam kehidupan
sehari-hari
4.7.3 Mengimplementasikan
kewajiban membela agama
sesuai perintah Q.S. at-
Taubah /9: 122 dan hadis

13
 terkait dalam kehidupan
sehari-hari
1.8 Meyakini al- 1.8.1 Menerima bahwa al-
Qur’an, Hadis dan Qur’an, Hadis dan ijtihad
ijtihad sebagai sumber sebagai sumber hukum
hukum Islam Islam
1.8.2 Meyakini bahwa al-
Qur’an, Hadis dan ijtihad
sebagai sumber hukum
Islam
2.8.1 Menampilkan perilaku
2.8 Menunjukkan
ikhlas dan taat beribadah
perilaku ikhlas dan
dalam kehidupan sehari-hari
taat beribadah sebagai
sebagai implementasi
implementasi
pemahaman terhadap
pemahaman terhadap
kedudukan al-Qur’an, Hadis,
kedudukan al-Qur’an,
dan ijtihad sebagai sumber
Hadis, dan ijtihad
hukum Islam
sebagai sumber
hukum Islam
3.8 Menganalisis 3.8.1 Menjelaskan
kedudukan al-Qur’an, pengertian al Qur’an
Hadis, dan ijtihad 3.8.2 Menjelaskan
sebagai sumber kandungan hukum al Qur’an
hukum Islam 3.8.3 Menganalisis
kedudukan alquran sebagai
sumber hukum Islam.
3.8.4 Menjelaskan
pengertian hadits
3.8.5 Menjelaskan bagian-
12 JP  Mencermati  Sikap
Sumber
Hukum Islam kedudukan al-Quran, al-
Mengamati/mengobservasi
Hadits, dan Ijtihad sebagai
perilaku semangat
sumber hukum Islam baik
memahami kedudukan al-
melalui teks bacaan
Quran, al-Hadits, dan
maupun media lainnya
Ijtihad sebagai sumber
 Mengamati perilaku
hukum Islam
seseorang yang berpegang
teguh kepada al-Qur’an,
 Pengetahuan
Hadits, dan Ijtihad sebagai
- Tes tulis tentang
sumber hukum Islam
kedudukan al-Quran, al-
dalam kehidupan sehari-
Hadits, dan Ijtihad sebagai
hari
sumber hukum Islam
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang kedudukan al-  Keterampilan
Quran, al-Hadits, dan Mendiskusikan dan
Ijtihad sebagai sumber mempresentasikan tentang
hukum Islam kedudukan al-Quran, al-
Hadits, dan Ijtihad sebagai
sumber hukum Islam
 Menganalisis
kedudukan al-Qur’an,
Hadits, dan Ijtihad sebagai
sumber hukum Islam
 Mendeskripsikan
macam-macam sumber
hukum Islam.
 Menyimpulkan hasil
diskusi tentang kedudukan
14
 bagian hadits al-Quran, al-Hadits, dan
3.8.6 Menjelaskan fungsi Ijtihad sebagai sumber
hadits terhadap al Qur’an hukum Islam.
3.8.7 Menjelaskan macam-  Mengaitkan kualitas
macam hadits keimanan seseorang
3.8.8 Menganalisis dengan berperilku
kedudukan hadits sebagai berpegang teguh kepada
sumber hukum Islam al-Qur’an, Hadits, dan
3.8.9 Menjelaskan
Ijtihad sebagai sumber
pengertian ijtihad
hukum Islam dalam
3.8.10 Menjelaskan syarat-
kehidupan sehari-hari
syarat berijtihad
3.8.11 Menjelaskan bentuk-
bentuk ijtihad
3.8.12 Menjelaskan hukum
taklifi dan wadhi
3.8.13 Menganalisis
kedudukan ijtihad sebagai
sumber hukum Islam

4.8.1 Mengidentifikasi
4.8 Menentukan suatu macam-macam sumber
hukum berdasarkan hukum islam
al-Qur’an, Hadis, dan 4.8.2 Mendeskripsikan
ijtihad sebagai sumber macam-macam sumber
hukum Islam hukum islam
4.8.3 Mengimplementasikan
isi dari al-qur’an, al-hadits
dan ijtihad dalam kehidupan
sehari-hari

 Mencermati  Sikap
1.9 Meyakini bahwa 1.9.1 Menerima shalat Shalat Wajib
kedudukan shalat sebagai

15
shalat adalah perintah sebagai perintah Allah, dapat
memberi kemaslahatan bagi
Allah dapat memberi
individu dan masyarakat
kemaslahatan bagi
1.9.2 Meyakini shalat
individu dan
sebagai perintah Allah, dapat
masyarakat
memberi kemaslahatan bagi
individu dan masyarakat
2.9.1 Menampilkan sikap
kepedulian soaial sebagai
2.9 Menunjukkan
hikmah dari perintah shalat
kepedulian sosial
sebagai hikmah dari
3.9.1 Menjelaskan
perintah shalat pengertian shalat
3.9.2 Menyebutkan dalil
3.9 Menganalisis tata naqli tentang perintah shalat
cara ibadah shalat dan 3.9.3 Menyebutkan syarat
pengaruhnya terhadap wajib shalat
kehidupan sehari-hari 3.9.4 Menyebutkan macam-
macam shalat
3.9.5 Menyebutkan rukun-
rukun shalat
3.9.6 Menyimpulkan
hikmah shalat
4.9.1 Mendemostrasikan
4.9 Menyajikan tata tata cara ibadah shalat
cara ibadah shalat dan 4.9.2 Melaksankan macam-
macam shalat dalam
pengaruhnya terhadap
kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari
perintah Allah, dapat Mengamati/mengobservasi
memberi kemaslahatan perilaku semangat shalat
bagi individu dan sebagai perintah Allah yang
masyarakat dapat memberi
 Mengamati perilaku kemaslahatan bagi individu
seseorang yang berpegang dan masyarakat
teguh bahwa shalat sebagai
perintah Allah, dapat  Pengetahuan
memberi kemaslahatan - Tes lisan tentang
bagi individu dan ketentuan shalat
- Tes tulis tentang
masyarakat
ketentuan shalat
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang shalat sebagai
 Keterampilan
perintah Allah, dapat
- Mendiskusikan
memberi kemaslahatan
dan mempresentasikan
bagi individu dan
tentang shalat sebagai
masyarakat
perintah Allah, dapat
 Menganalisis
memberi kemaslahatan
kedudukan shalat sebagai
bagi individu dan
perintah Allah, dapat
masyarakat
memberi kemaslahatan
- Mempraktikkan
bagi individu dan
shalat dengan benar.
masyarakat
 Mendeskripsikan
shalat sebagai perintah
Allah, dapat memberi
kemaslahatan bagi individu
dan masyarakat
 Menyimpulkan hasil
diskusi tentang shalat
sebagai perintah Allah,
16
 dapat memberi
kemaslahatan bagi
individu dan masyarakat
 Mengaitkan kualitas
keimanan seseorang
dengan berperilku
berpegang teguh bahwa
shalat sebagai perintah
Allah, dalam kehidupan
sehari-hari

1.10 Meyakini bahwa 1.10.1 Menerima infaq, Infaq, sedekah,

infaq, sedekah, zakat sedekah, zakat dan wakaf Zakat, dan
dan wakaf adalah adalah perintah Allah yang Wakaf
perintah Allah yang dapat memberi
dapat memberi kemaslahatan bagi individu
kemaslahatan bagi dan masyarakat
individu dan 1.10.2 Meyakini bahwa
masyarakat infaq, sedekah, zakat dan
wakaf adalah perintah Allah
yang dapat memberi
kemaslahatan bagi individu
2.10 Menunjukkan dan masyarakat
2.10.1 Menampilkan sikap
kepedulian sosial
kepedulian sosial sebagai
sebagai hikmah dari
hikmah dari perintah infaq,
perintah infaq,
sedekah, zakat dan wakaf
sedekah, zakat dan
wakaf

3.10.1 Menjelaskan

17
3.10 Menganalisis pengertian infaq, sedekah,
ketentuan dan hikmah zakat dan wakaf
infaq, sedekah, zakat 3.10.2 Menyebutkan dalil
dan wakaf naqli tentang perintah infaq,
sedekah, zakat dan wakaf
3.10.3 Menyebutkan
macam-macam infaq,
sedekah, zakat dan wakaf
3.10.4 Menyebutkan rukun-
rukun infaq, sedekah, zakat
dan wakaf
3.10.5 Menyimpulkan
hikmah infaq, sedekah, zakat
dan wakaf
4.10.1 Mendemostrasikan
contoh rukun infaq, sedekah,
zakat dan wakaf
4.10 Menyajikan 4.10.2 Mendiskusikan
ketentuan dan hikmah perhitungan infaq, sedekah,
infaq, sedekah, zakat zakat dan wakaf
dan wakaf 4.10.3 Mempresentasikan
infaq, sedekah, zakat dan
wakaf
1.11.1 Menerima bahwa haji 
1.11 Meyakini bahwa Haji dan
dan umroh adalah perintah
haji dan umroh adalah Umroh
Allah dapat memberi
perintah Allah dapat
kemaslahatan bagi individu
memberi dan masyarakat
kemaslahatan bagi 1.11.2 Meyakini bahwa haji
individu dan dan umroh adalah perintah
masyarakat Allah dapat memberi
kemaslahatan bagi individu

18
 dan masyarakat
2.11.1 Menunjukkan
kepedulian sosial sebagai
hikmah dari perintah haji
dan umroh
2.11 Menunjukkan 2.11.2 Mempengaruhi orang
kepedulian sosial lain untuk mempunyai
sebagai hikmah dari kepedulian sosial sebagai
perintah haji dan hikmah dari perintah haji
umroh dan umroh
3.11.1 Menjelaskan
pengertian ibadah haji.
3.11.2 Menyebutkan dalil
naqli tentang perintah
3.11 Menganalisis ibadah haji
ketentuan dan hikmah 3.11.3 Menyebutkan syarat
haji dan umroh wajib ibadah haji
3.11.4 Menyebutkan rukun-
rukun ibadah haji
3.11.5 Menyebutkan macam-
macam wajib haji.
3.11.6 Menjelaskan
perbedaan antara rukun dan
wajib haji.
3.11.7 Menyebutkan
larangan-larangan haji.
3.11.8 Menyebutkan
pengertian umrah.
3.11.9 Menjelaskan
perbedaan antara rukun haji
dan umrah.
3.11.10 Menemukan
hikmah ibadah haji dan

19
 umrah.
4.11.1 Mensimulasikan
rukun-rukun ibadah haji.
4.11.2 Mendemostrasikan
rukun ibadah haji.
4.11.3 Mendemonstrasikan
wajib-wajib haji.

4.11 Menyajikan
ketentuan dan hikmah
haji dan umroh
1.12.1 Menerima
1.12 Meyakini
kebenaran dakwah kebenaran dakwah Nabi
Nabi Muhammad saw Muhammad SAW di Makkah
1.12.2 Meyakini kebenaran
di Makkah
dakwah Nabi Muhammad
SAW di Makkah
2.12.1 Menghargai
perbedaan dalam diskusi
2.12 Bersikap tangguh
2.12.2 Berani berpendapat
dan rela berkorban
untuk mengkritisi suatu
menegakkan
fenomena
kebenaran sebagai
2.12.3 Menggunakan kata
’ibrah dari sejarah
santun dalam berpendapat/
strategi dakwah Nabi
merespon
di Makkah
3.12.1 Menjelaskan
substansi dakwah Nabi
Muhammad saw. periode
Makkah.
3.12 Menganalisis 3.12.2 Mengidentifikasi
substansi, strategi, strategi dakwah Nabi
dan penyebab Muhammad saw. periode
keberhasilan dakwah
6 JP  Mencermati
Meneladani
Perjuangan substansi dan strategi
Rasulullah dakwah Rasullullah saw
di Mekah baik melalui
saw. di Mekah
teks bacaan maupun
media lainnya.
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang substansi dakwah
Rasulullah di Mekah.
 Siswa melakukan
analisis terhadap
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah saw.
di Mekah.
 Membuat
kesimpulan hasil diskusi
tentang substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah saw. di
Mekah.

20
 Makkah.
Nabi Muhammad saw 3.12.3 Menyimpulkan
di Makkah keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw perode
Makkah
4.12.1 Mengidentifikasi
bukti-bukti keberhasilan
4.12 Menyajikan dakwah Nabi Muhammad
substansi, strategi, saw di Makkah
dan penyebab 4.12.2 Mencontoh strategi
keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw dalam
Nabi Muhammad saw melakukan misi dakwah
di Makkah dalam kehidupan sehari-hari
1.13 Meyakini 1.13.1 Menunjukkan sikap
kebenaran dakwah yakin pada kebenaran
Nabi Muhammad saw dakwah Nabi Muhammad
di Madinah saw di Madinah.
2.13 Menunjukkan 2.13.2 Menampilkan
sikap semangat contoh sikap semangat
ukhuwah dan ukhuwah dan kerukunan
kerukunan sebagai sebagai ibrah dari sejarah
ibrah dari sejarah strategi dakwah Nabi di
strategi dakwah Nabi Madinah
di Madinah
3.13 Menganalisis 3.13.1 Mengidentifikasi
strategi, dan substansi, strategi, dan
keberhasilan dakwah keberhasilan dakwah Nabi
 Mempresentasikan /
menyampaikan hasil
diskusi tentang substansi
dan strategi dakwah
Rasullullah saw. di
Mekah.
 Mengaitkan kualitas
keimanan seseorang
dengan berperilaku
meneladani kisah Nabi
terkait substansi dan
strategi dengan
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw. di
Makkah dalam kehidupan
sehari-hari

6 JP  Mencermati
Meneladan
i Perjuangan substansi dan strategi
Rasulullah saw. dakwah Rasullullah saw
di Madinah di Madinah baik melalui
teks bacaan maupun
media lainnya.
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang substansi dakwah
Rasulullah di Madinah.
 Siswa melakukan
analisis terhadap
substansi dan strategi
dakwah Rasullullah saw.
di Madinah.
 Membuat
21
 Muhammad SAW di Madinah
Nabi Muhammad saw 3.13.2 Membandingkan
di Madinah
substansi, strategi, dan
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad SAW dengan
dakwah masa kini
4.13.1 Mempresentasikan
keterkaitan antara substansi
4.13
dan strategi dengan
Mempresentasikan
keberhasilan dakwah Nabi
dan strategi dengan
Muhammad SAW di Madinah
keberhasilan dakwah
4.13.2 Menyajikan kelebihan
Nabi Muhammad saw
strategi dakwah Nabi
di Madinah
Muhammad SAW di Madinah
1.1.1 Menyetujui bahwa
1.14 Terbiasa
taat pada aturan,
membaca al-Qur’an
kompetisi dalam kebaikan,
dengan meyakini
dan etos kerja sebagai
bahwa taat pada
perintah agama
aturan, kompetisi
1.1.2 Meyakini bahwa taat
dalam kebaikan, dan
pada aturan, kompetisi
etos kerja sebagai
dalam kebaikan, dan etos
perintah agama
kerja sebagai perintah
2.14 Bersikap taat
agama.
aturan, tanggung
2.1.1 Memprakarsai
kesimpulan hasil diskusi
tentang substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah saw. di
Madinah.
 Mempresentasikan /
menyampaikan hasil
diskusi tentang substansi
dan strategi dakwah
Rasullullah saw. di
Madinah.
 Mengaitkan kualitas
keimanan seseorang
dengan berperilaku
meneladani kisah Nabi
terkait substansi dan
strategi dengan
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw. di
Madinah dalam
kehidupan sehari-hari

12 JP  Mengamati Q.S. al
Q.S. al
Maidah/5: 48; Q.S. an-
Maidah/5: 48;
Nisa/4: 59; dan Q.S. at
Q.S. an-Nisa/4:
59; dan Q.S. at Taubah /9: 105 serta
Taubah /9: hadits terkait, baik
105. Serta melalui teks bacaan
hadits terkait maupun media lainnya.
tentang taat  Mengidentifikasi
pada aturan, hukum bacaan (tajwid)
kompetisi Q.S. al Maidah/5: 48;
Q.S. an-Nisa/4: 59; dan
22
jawab, kompetitif perilaku taat pada aturan,
kompetisi dalam kebaikan,
dalam kebaikan dan
dan etos kerja sebagai
kerja keras sebagai
perintah agama kepada
implementasi dari
teman-temannya.
pemahaman QS al
2.1.2 Mempengaruhi orang
Maidah (5): 48; QS an-
lain untuk taat pada
Nisa (4): 59; dan QS
aturan, kompetisi dalam
at-Taubah (9): 105
kebaikan, dan etos kerja
serta Hadis yang
sebagai perintah agama
terkait
3.14 Menganalisis 3.14.1 Menyebutkan arti kata
makna QS al-Maidah dari QS. Al Maidah ayat 48,
(5): 48; QS an-Nisa (4): an Nisa’ ayat 59, dan at-
59, dan QS at-Taubah Taubah ayat 105.
(9): 105, serta Hadis 3.14.2 Mengidentifikasi
tentang taat pada hukum bacaan dari QS. Al
aturan, kompetisi Maidah ayat 48, an Nisa’
dalam kebaikan, dan ayat 59, dan at-Taubah ayat
etos kerja 105.
3.14.3 Menterjemahkan QS.
Al Maidah ayat 48, an Nisa’
ayat 59, dan at-Taubah ayat
105.
3.14.4 Menyebutkan
kandungan isi QS. Al Maidah
ayat 48, an Nisa’ ayat 59,
dan at-Taubah ayat 105.
3.14.5 Menyimpulkan
keterkaitan isi dari QS. Al
Maidah ayat 48, an Nisa’
ayat 59, dan at-Taubah ayat
dalam Q.S. at Taubah /9: 105.
kebaikan, dan  Memberi stimulus
etos kerja agar siswa bertanya
tentang Q.S. al Maidah/5:
48; Q.S. an-Nisa/4: 59;
dan Q.S. at Taubah /9:
105serta hadits terkait.
 Menterjemahkan
Q.S. al Maidah/5: 48;
Q.S. an-Nisa/4: 59; dan
Q.S. at Taubah /9: 105
serta hadits terkait.
 Mencermati makna
Q.S. al Maidah/5: 48;
Q.S. an-Nisa/4: 59; dan
Q.S. at Taubah /9: 105
serta hadits terkait.
 Menganalisis Q.S. al
Maidah/5: 48; Q.S. an-
Nisa/4: 59; dan Q.S. at
Taubah /9: 105 serta
hadits terkait.
 Mengidentifikasi
manfaat taat pada aturan,
kompetisi dalam
kebaikan, dan etos kerja.
 Menyimpulkan isi
kandungan Q.S. al
Maidah/5: 48; Q.S. an-
Nisa/4: 59; dan Q.S. at
Taubah /9: 105 serta
hadits terkait.
23
 105.  Menyimpulkan
4.14.1 Menyajikan substansi pesan-pesan utama dalam
4.14 Menyajikan dan korelasi antara Q.S. al Maidah/5: 48;
perintah berkompetisi kandungan isi QS. Al Maidah Q.S. an-Nisa/4: 59; dan
dalam kebaikan dan ayat 48, an Nisa’ ayat 59, Q.S. at Taubah /9: 105
kepatuhan terhadap dan at Taubah ayat 105, serta hadits terkait.
ketentuan Allah sesuai terkait perilaku taat aturan,  Mendemonstrasikan
dan kompetitif dalam hal bacaan Q.S. al Maidah/5:
dengan pesan QS al-
kebaikan dan etos kerja. 48; Q.S. an-Nisa/4: 59;
Maidah (5): 48; QS an-
dan Q.S. at Taubah /9:
Nisa (4): 59, dan QS
105, sesuai dengan
at-Taubah (9): 105
kaidah tajwid dan
makharijul huruf.
 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. al Maidah/5:
48; Q.S. an-Nisa/4: 59;
dan Q.S. at Taubah /9:
105 dengan fasih dan
lancar.
 Mengaitkan antara
kualitas keimanan dengan
taat pada aturan,
kompetisi dalam
kebaikan, dan etos kerja
sesuai dengan pesan Q.S.
al Maidah/5: 48; Q.S. an-
Nisa/4: 59; dan Q.S. at
Taubah /9: 105, serta
hadis terkait.


12 JP  Mengamati Q.S.
1.15 Meyakini bahwa 1.15.1 Meyakini bahwa sikap Q.S.
agama mengajarkan toleran, rukun, dan Yunus/10 : 40- Yunus/10 : 40-41 dan
menghindarkan diri dari Q.S. al-Maidah/5: 32

24
toleransi, kerukunan, tindak kekerasan,
dan menghindarkan merupakan implementasi
diri dari tindak dari pemahaman terhadap
kekerasan QS, Yunus ayat 40-41, dan
al Maidah ayat 32, serta
hadits-hadits terkait.
2.15.1 Membuktikan perilaku
toleran, rukun, dan
2.15 Bersikap toleran,
menghindarkan diri dari
rukun, dan
tindak kekerasan,
menghindarkan diri
merupakan implementasi
dari tindak kekerasan
dari pemahaman terhadap
sebagai implementasi
QS, Yunus ayat 40-41, dan
pemahaman QS
al Maidah ayat 32, serta
Yunus (10): 40-41 dan hadits-hadits terkait.
QS al-Maidah (5): 32,
serta Hadis terkait
3.15.1 Menyebutkan
3.15 Menganalisis pengertian toleransi dan
makna QS Yunus (10): rukun.
40-41 dan QS al- 3.15.2 Mengkategorikan
Maidah (5): 32, serta perilaku menghindarkan diri
Hadis tentang dari tidak kekerasan.
toleransi, rukun, dan 3.15.3 Menganalisis QS.
menghindarkan diri Yunus ayat 40-41 dan al
dari tindak kekerasan Maidah ayat 32.
3.15.4 Menyimpulkan
kandungan isi QS. Yunus
40-42 dan Al Maidah ayat
32.
4.15.1 Mengidentifikasi
41 dan Q.S. al- serta hadits terkait baik
Maidah/5: 32 melalui teks bacaan
serta hadits maupun media lainnya.
tentang  Mengidentifikasi
toleransi, hukum bacaan (tajwid)
kerukunan, dan Q.S. Yunus/10 : 40-41
menghindarkan dan Q.S. al-Maidah/5: 32.
diri dari tindak  Memberi stimulus
kekerasan agar siswa bertanya
tentang Q.S. Yunus/10 :
40-41 dan Q.S. al-
Maidah/5: 32 serta hadits
terkait.
 Menterjemahkan
Q.S. Yunus/10 : 40-41
dan Q.S. al-Maidah/5: 32
serta hadits terkait.
 Mencermati makna
Q.S. Yunus/10 : 40-41
dan Q.S. al-Maidah/5: 32
serta hadits terkait.
 Menganalisis Q.S.
Yunus/10 : 40-41 dan
Q.S. al-Maidah/5: 32
serta hadits terkait.
 Mengidentifikasi
manfaat toleransi,
kerukunan, dan
menghindarkan diri dari
tindak kekerasan.
 Menyimpulkan isi
kandungan Q.S.
25
 contoh sikap toleran dan Yunus/10 : 40-41 dan
rukun. Q.S. al-Maidah/5: 32
4.15.2 Menyajikan klasifikasi serta hadits terkait.
sikap menghindari tindak  Menyimpulkan
kekerasan. pesan-pesan utama dalam
Q.S. Yunus/10 : 40-41
4.15
dan Q.S. al-Maidah/5: 32
Mempresentasikan
serta hadits terkait.
perintah toleransi dan
 Mendemonstrasikan
kerukunan sesuai
bacaan Q.S. Yunus/10 :
pesan QS Yunus (10):
40-41 dan Q.S. al-
40-41 dan
Maidah/5: 32, sesuai
menghindari tindak
dengan kaidah tajwid dan
kekerasan sesuai makharijul huruf.
pesan QS Al-Maidah  Mendemonstrasikan
(5): 32 hafalan Q.S. Yunus/10 :
40-41 dan Q.S. al-
Maidah/5: 32 dengan
fasih dan lancar.
 Mengaitkan antara
kualitas keimanan
toleransi, kerukunan, dan
menghindarkan diri dari
tindak kekerasan sesuai
dengan pesan Q.S.
Yunus/10 : 40-41 dan
Q.S. al-Maidah/5: 32,
serta hadis terkait.
1.16.1 Memprakarasi 9 JP  Mengamati perilaku  Sikap
1.16 Meyakini adanya Iman kepada
adanya kitab-kitab Allah beriman kepada Kitab- - Mengamati/mengobser
kitab-kitab suci Allah kitab-kitab
Swt. kitab Allah Swt, baik vasi perilaku meyakini
swt. Allah swt.
1.16.2 Mempertahan melalui teks bacaan kitab-kitab Allah melalui

26
 kan keyakinan adanya
kitab-kitab Allah Swt.
2.16.1 Memprakarsai
perilaku saling menasehati
2.16 Peduli kepada sebagai cermin beriman
orang lain dengan kepada Allah Swt.
saling menasihati 2.16.2 Menekankan
sebagai cerminan pentingnya saling
beriman kepada kitab- menasehati sebagai cermin
kitab Allah swt. beriman kepada Allah Swt.
3.16.1 Menjelskan
arti iman kepada kitab-
kitab Allah Swt
3.16 Menganalisis
makna iman kepada 3.16.2 Menjelaskan
kitab-kitab Allah swt. arti iman kepada kitab
suci al-Qur’an
3.16.3 Menyebutkan
dalil-dalil yang
menunjukkan pentingnya
beriman kepada kitab
suci.
3.16.4 Mengklasifikas
i isi kandungan kitab suci
al-Qur’an
3.16.5 Menjelaskan
perbedaan dan persamaan
antara isi masing-masing
maupun media lainnya rubrik.
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
 Pengetahuan
tentang keberadaan - Tes lisan tentang
Kitab-kitab Allah Swt dan
analisis iman kepada Kitab
bagaimana menyikapinya
suci.
 Siswa diminta untuk
mengidentifikasi ayat-ayat
al-Quran yang  Keterampilan
mengungkapkan Kitab- - Membuat drama/cerita
kitab Allah Swt. tentang tokoh-tokoh orang
 Mengaitkan antara yang memiliki keyakinan
beriman kepada Kitab- kepada kitab suci.
kitab Allah Swt. dengan
perilaku peduli kepada
orang lain dengan saling
menasihati.
 Menjelaskan
keterkaitan antara
beriman kepada Kitab-
kitab Allah Swt. dengan
perilaku peduli kepada
orang lain dengan saling
menasihati dalam
kehidupan sehari-hari.
27
 isi kitab suci suci
3.16.6 Memberikan
contoh sikap orang yang
beriman kepada kitab
suci.
3.16.7 Merumuskan
manfaat dan hikmah
beriman kepada kitab suci
al-Qur’an
4.16.1 Menceritkan
tokoh yang memiliki
4.16
keterkaitan antara
Mempresentasikan
perilaku orang yang
keterkaitan antara
beriman kepada kitab suci
beriman kepada kitab-
dalam kehidupan sehari-
kitab suci Allah swt
hari.
dengan perilaku
4.16.2 Memperagaka
sehari-hari
n tokoh yang memiliki
keterkaitan antara
perilaku orang yang
beriman kepada kitab suci
dalam kehidupan sehari-
hari

1.17.1 Menerima adanya 9 JP  Mengamati perilaku

1.17 Meyakini adanya
rasul-rasul Allah swt
rasul-rasul Allah swt. 1.17.2 Meyakini adanya
rasul-rasul Allah swt
2.17.1 Memilih sikap dan
perilaku saling menolong
sebagai cerminan beriman
2.17 Menunjukkan kepada rasul-rasul Allah swt.
Iman kepada
beriman kepada Rasul-
rasul-rasul
Allah swt. rasul Allah Swt, baik
melalui teks bacaan
maupun media lainnya.
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang keberadaan

28
 2.17.2 Membangun sikap dan Rasul-rasul Allah Swt dan
perilaku saling
perilaku saling menolong bagaimana menyikapinya
menolong sebagai
sebagai cerminan beriman  Siswa diminta untuk
cerminan beriman
kepada rasul-rasul Allah swt. mengidentifikasi ayat-ayat
kepada rasul-rasul 2.17.3 Menunjukan sikap
Allah swt. al-Quran yang
disiplin,jujur dan mengungkapkan Rasul-
bertanggungjawab,sebagai rasul Allah Swt.
implementasi berimankepada  Mengaitkan antara
malaikat-malaikat Allah Swt. beriman kepada Rasul-
3.17.1 Menjelaskan rasul Allah Swt. dengan
pengertian iman kepada perilaku keteguhan dalam
rasul-rasul Allah swt. bertauhid, toleransi,
3.17.2 Menyebutkan dalil ketaatan, dan kecintaan
naqli tentang beriman kepada Allah.
kepada rasul-rasul Allah swt.  Menjelaskan
3.17.3 Menyebutkan nama-
keterkaitan antara
nama rasul-rasul Allah swt.
beriman kepada malaikat
yang wajib diimani beserta
Allah Swt. dengan
sejarahnya
perilaku keteguhan dalam
3.17.4 Menyimpulkan
bertauhid, toleransi,
3.17 Menganalisis hikmah beriman kepada
ketaatan, dan kecintaan
makna iman kepada rasul-rasul Allah swt.
kepada Allah dalam
rasul-rasul Allah swt. 4.4.1 Mempresentasikan
kehidupan sehari-hari.
hubungan antara iman
kepada rasul-rasul Allah swt
dengan keteguhan dalam
bertauhid, toleransi,
ketaatan, dan kecintaan
kepada Allah

29
4.17 Menyajikan
hubungan antara
iman kepada rasul-
rasul Allah swt dengan
keteguhan dalam
bertauhid, toleransi,
ketaatan, dan
kecintaan kepada
Allah
1.18.1 Menerima bahwa 9 JP  Mengamati perilaku
1.18 Meyakini bahwa Syaja’ah (berani
Islam mengharuskan Syaja’ah (berani membela
Islam mengharus-kan membela
umatnya untuk memiliki kebenaran), baik melalui
umatnya untuk kebenaran)
sifat syaja’ah (berani teks bacaan maupun
memiliki sifat syaja’ah membela kebenaran) dalam media lainnya
(berani membela mewujudkan kejujuran
kebenaran) dalam  Memberi stimulus
1.18.2 Meyakini bahwa Islam siswa untuk bertanya
mewujudkan mengharuskan umatnya tentang Syaja’ah (berani
kejujuran untuk memiliki sifat syaja’ah membela kebenaran) dan
(berani membela kebenaran) bagaimana menyikapinya
dalam mewujudkan  Mencermati dalil-
kejujuran dalil tentang Syaja’ah
2.17.1 Memilih sikap (berani membela
syaja’ah (berani membela kebenaran).
kebenaran) dalam  Menganalisis makna
mewujudkan kejujuran Syaja’ah (berani membela
2.17.2 Membangun sikap dan

30
 perilaku sikap syaja’ah
(berani membela kebenaran)
2.18 Menunjukkan
dalam mewujudkan
sikap syaja’ah (berani
kejujuran
membela kebenaran) 2.17.3 Menunjukan sikap
dalam mewujudkan
dan perilaku sikap syaja’ah
kejujuran (berani membela kebenaran)
dalam mewujudkan
kejujuran
3.18.1 Menyebutkan arti kata
syaja’ah.
3.18.2 Menjelaskan
pentingnya syaja’ah dalam
mewujudkan kejujuran.
3.18.3 Mengkorelasikan
antara syaja’ah dengan
mewujudkan kejujuran.
4.18.1 Mempresentasikan
3.18 Menganalisis contoh-contoh sikap syajaah.
makna syaja’ah 4.18.2 Mengkonstruksi sikap
(berani membela syaja’ah dalam rangka
kebenaran) dalam mewujudkan kejujuran
mewujudkan dalam kehidupan sehari-
kejujuran hari.
kebenaran).
 Mengidentifikasi
tanda-tanda orang yang
memiliki sifat Syaja’ah
(berani membela
kebenaran).
 Mengidentifikasi
dalil-dali yang berkaitan
dengan Syaja’ah (berani
membela kebenaran).
 Mendiskusikan dalil-
dali yang berkaitan
dengan Syaja’ah (berani
membela kebenaran).
 Menyimpulkan
hikmah dan manfaat sifat
Syaja’ah (berani membela
kebenaran).
 Menyajikan paparan
tentang makna, dalil, dan
contoh sifat Syaja’ah
(berani membela
kebenaran).

4.18 Menyajikan
makna syaja’ah
(berani membela
kebenaran) dan upaya

31
mewujudkan
kejujuran dalam
kehidupan sehari-hari
1.19.1 Menerima bahwa
1.19 Meyakini bahwa
hormat dan patuh kepada
hormat dan patuh
orangtua dan guru sebagai
kepada orangtua dan
kewajiban agama
guru sebagai
1.19.2 Meyakini bahwa
kewajiban agama
hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru sebagai
kewajiban agama
2.19.1 Memilih sikap dan
perilaku hormat dan patuh
kepada orangtua dan guru
2.19 Menunjukkan sebagai implementasi
perilaku hormat dan pemahaman QS al-Isra’ (17):
patuh kepada 23 dan Hadis terkait
orangtua dan guru 2.19.2 Membangun sikap
sebagai implementasi dan perilaku hormat dan
pemahaman QS al- patuh kepada orangtua dan
Isra’ (17): 23 dan guru sebagai implementasi
Hadis terkait pemahaman QS al-Isra’ (17):
23 dan Hadis terkait
2.19.3 Menunjukan sikap
hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru sebagai
implementasi pemahaman
QS al-Isra’ (17): 23 dan Hadis
terkait
3.19.1 Menyebutkan arti
hormat dan patuh kepada
6 JP  Mengamati perilaku
 Hormat
hormat dan patuh kepada
dan patuh
orangtua dan guru, baik
kepada
melalui teks bacaan
orangtua dan
maupun media lainnya.
guru
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang perilaku hormat
dan patuh kepada
orangtua dan guru
sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. al-
Isra’/17: 23 dan hadis
terkait dan bagaimana
menyikapinya
 Menganalisis
perilaku hormat dan
patuh kepada orangtua
dan guru sebagai
implementasi dari
pemahaman Q.S. al-
Isra’/17: 23 dan hadis
terkait.
 Mengidentifikasi
dalil-dali yang berkaitan
dengan hormat dan patuh
kepada orangtua dan
guru.
 Mendiskusikan dalil-
32
 orang tua dan guru. dali yang berkaitan
3.19.2 Menjelaskan urgensi dengan hormat dan patuh
perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan
kepada orang tua dan guru guru.
3.19 Menganalisis dalam kehidupan sehari-  Mengidentifikasi
hari. hikmah dan manfaat
perilaku hormat dan
3.19.3 Mengemukakan hormat dan patuh kepada
patuh kepada
keterkaitan antara orangtua dan guru.
orangtua dan guru
kandungan isi QS. Al Isra’  Menyimpulkan
ayat 23 dengan perilaku hikmah dan manfaat
hormat dan patuh kepada hormat dan patuh kepada
orang tua. orangtua dan guru.
3.19.4 Menemukan hikmah  Menyajikan paparan
dari perilaku hormat dan tentang makna, dalil, dan
patuh kepada orang tua dan contoh hormat dan patuh
guru kepada orangtua dan
4.19.1 Mendemonstrasikan guru.
perilaku hormat dan patuh
kepada orang tua dan guru.
4.19.2 Mempresentasikan
perilaku hormat dan patuh
kepada orang tua dan guru
sebagai implementasi dari
QS. Al Isra’ ayat 23 dan
hadits terkait.

4.19 Menyajikan
ketauhidan dalam
beribadah serta

33
hormat dan patuh
kepada orangtua dan
guru sesuai dengan
QS al-Isra’ (17): 23
dan Hadis terkait

12 JP  Mengamati proses
1.20 Menerapkan Pelaksana
penyelenggaraan an tatacara tatacara penyelenggaraan
jenazah sesuai dengan penyelenggaraa jenazah, baik melalui teks
ketentuan syariat n jenazah bacaan maupun media
Islam lainnya.
2.20 Menunjukkan  Memberi stimulus
sikap tanggung jawab siswa untuk bertanya
tentang penyelenggaran
dan kerja sama dalam
jenazah dan bagaimana
penyelenggaraan
menyikapinya
perawatan jenazah di
 Menganalisis makna
masyarakat
tatacara penyelenggaraan
3.20 Mengevaluasi
jenazah.
tata cara perawatan
 Menyimpulkan
jenazah
hikmah dan manfaat
4.20 Menyimulasikan tatacara penyelenggaraan
tata cara perawatan jenazah.
jenazah  Mempraktikkan
penyelenggaraan jenazah.


12 JP  Mengamati kegiatan
1.21 Menerapkan Pelaksana
ketentuan khutbah, an khutbah, khutbah, tablig dan
tablig, dan dakwah di tabligh dan dakwah baik melalui teks
masyarakat sesuai dakwah di bacaan maupun media
dengan syariat Islam masyarakat lainnya.
2.21 Menjaga  Memberi stimulus
kebersamaan dengan siswa untuk bertanya

34
orang lain dengan tentang Pelaksanaan
saling menasihati khutbah, tabligh dan
melalui khutbah, dakwah di masyarakat
tablig, dan dakwah dan bagaimana
3.21 Menganalisis menyikapinya
 Menganalisis
pelaksanaan khutbah,
ketentuan khutbah, tablig
tablig, dan dakwah
dan dakwah.
4.21 Menyimulasikan
 Menyimpulkan
tata cara khutbah,
hikmah dan manfaat
tablig, dan dakwah
ketentuan khutbah, tablig
dan dakwah.
 Mempresentasikan
kegiatan khutbah, tablig
dan dakwah.


9 JP  Mengamati prinsip-
1.22 Menerapkan Prinsip-
prinsip ekonomi dan prinsip dan prinsip dan praktik
muamalah sesuai praktik ekonomi ekonomi dalam Islam baik
dengan ketentuan dalam Islam melalui teks bacaan
syariat Islam maupun media lainnya.
2.22 Bekerjasama  Memberi stimulus
dalam menegakkan siswa untuk bertanya
tentang prinsip dan
prinsip-prinsip dan
praktik ekonomi dalam
praktik ekonomi
Islam dan bagaimana
sesuai syariat Islam
menyikapinya
3.22 Menganalisis
 Menganalisis prinsip-
prinsip-prinsip dan
prinsip dan praktik
praktik ekonomi
ekonomi dalam Islam.
dalam Islam
 Mempraktikkan
4.22 Menentukan prinsip-prinsip dan
kegiatan usaha sesuai praktik ekonomi dalam

35
dengan prinsip-prinsip Islam.
dan praktik ekonomi
dalam Islam

9 JP  Mengamati
1.23 Mengakui bahwa Perkemba
nilai-nilai Islam dapat ngan peradaban perkembangan peradaban
mendorong kemajuan Islam pada Islam pada masa kejayaan
perkembangan Islam masa kejayaan (khulafaur rasyidin) baik
pada masa kejayaan (khulafaur melalui teks bacaan
(masa khulafaur rasyidin) maupun media lainnya.
rasyidin)  Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
2.23 Bersikap rukun
tentang perkembangan
dan kompetitif dalam
peradaban Islam pada
kebaikan sebagai
masa kejayaan (khulafaur
implementasi nilai-
rasyidin) dan bagaimana
nilai perkembangan
menyikapinya
peradaban Islam pada
 Menganalisis
masa kejayaan (masa
kemajuan perkembangan
khulafaur rasyidin) peradaban Islam pada
3.23 Menganalisis masa kejayaan (khulafaur
perkembangan rasyidin).
peradaban Islam pada  Menyajikan paparan
masa kejayaan (Masa tentang contoh-contoh
Khulafaur Rasyidin) kemajuan perkembangan
4.23 Menyajikan peradaban Islam pada
perkembangan masa kejayaan (khulafaur
peradaban Islam dan rasyidin).
faktor-faktor yang  Menyajikan paparan
mempengaruhinya tentang hikmah dan
pada masa kejayaan manfaat perkembangan
(Khulafaur Rasyidin) peradaban Islam pada
masa kejayaan (khulafaur

36
 rasyidin).

1.24 Mengakui bahwa  Perkemba  Mengamati

nilai-nilai Islam dapat ngan peradaban perkembangan peradaban
mendorong kemajuan Islam pada Islam pada masa kejayaan
perkembangan Islam masa kejayaan (masa Bani Umayyah-
pada masa kejayaan (khulafaur Abbasiyah) baik melalui
(masa Bani Umayyah- rasyidin) teks bacaan maupun
Abbasiyah) media lainnya.
 Memberi stimulus
2.24 Bersikap rukun
siswa untuk bertanya
dan kompetitif dalam
tentang perkembangan
kebaikan sebagai
peradaban Islam pada
implementasi nilai-
masa kejayaan (masa
nilai perkembangan
Bani Umayyah-Abbasiyah)
peradaban Islam pada
dan bagaimana
masa kejayaan (masa
menyikapinya
Bani Umayyah-  Menganalisis
Abbasiyah) kemajuan perkembangan
3.24 Menganalisis peradaban Islam pada
perkembangan masa kejayaan (masa
peradaban Islam pada Bani Umayyah-
masa kejayaan (masa Abbasiyah).
Bani Umayyah – Bani  Menyajikan paparan
Abbasiyah) tentang contoh-contoh
4.24 Menyajikan kemajuan perkembangan
perkembangan peradaban Islam pada
peradaban Islam dan masa kejayaan (masa
faktor-faktor yang Bani Umayyah-
mempengaruhinya Abbasiyah).
pada masa kejayaan  Menyajikan paparan
(masa Bani Umayyah – tentang hikmah dan
Bani Abbasiyah) manfaat perkembangan

37
 peradaban Islam pada
masa kejayaan (masa
Bani Umayyah-
Abbasiyah).
9 JP  Mengamati
1.25 Mempertahankan Perkembangan
keyakinan yang benar Islam pada perkembangan Islam pada
sesuai ajaran Islam masa modern masa modern (1800-
dalam sejarah (1800-sekarang) sekarang) bak melalui
peradaban Islam pada teks bacaan maupun
masa modern media lainnya.
2.25 Bersikap rukun  Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
dan kompetitif dalam
tentang Perkembangan
kebaikan sebagai
Islam pada masa modern
implementasi nilai-
(1800-sekarang) dan
nilai sejarah
bagaimana menyikapinya
peradaban Islam pada
 Menganalisis
masa modern
perkembangan Islam pada
3.25 Menganalisis
masa modern (1800-
perkembangan Islam sekarang).
pada masa modern  Mendiskusikan
(1800-sekarang) faktor-faktor yang
4.25 Menyajikan memengaruhi
perkembangan perkembangan Islam pada
peradaban Islam pada masa modern (1800-
masa modern (1800- sekarang).
sekarang)  Menganalisis faktor-
faktor yang memengaruhi
perkembangan Islam pada
masa modern (1800-
sekarang).
 Menganalisis hikmah

38
 dan manfaat dari faktor-
faktor yang memengaruhi
perkembangan Islam pada
masa modern (1800-
sekarang).
 Menyajikan paparan
tentang hikmah dan
manfaat faktor-faktor
yang memengaruhi
perkembangan Islam pada
masa modern (1800-
sekarang).


15 JP  Mengamati Q.S. Ali
1.26 Terbiasa Q.S. Ali
membaca al-Qur’an Imran/3: 190- Imran/3: 190-191, dan
sebagai pengamalan 191, dan Q.S. Q.S. Ali Imran/3: 159
dengan meyakini Ali Imran/3: serta hadits terkait, baik
bahwa agama 159 melalui teks bacaan
mengajarkan kepada maupun media lainnya.
umatnya untuk  Mengidentifikasi
hukum bacaan (tajwid)
berpikir kritis dan
Q.S. Ali Imran/3: 190-
bersikap demokratis
191, dan Q.S. Ali
2.26 Bersikap kritis
Imran/3: 159.
dan demokratis sesuai
 Memberi stimulus
dengan pesan QS Ali
agar siswa bertanya
Imran (3): 190-191
tentang Q.S. Ali Imran/3:
dan 159, serta Hadis
190-191, dan Q.S. Ali
terkait Imran/3: 159 serta hadits
3.26 Mengevaluasi terkait.
makna QS Ali Imran  Menterjemahkan
(3): 190-191, dan QS Q.S. Ali Imran/3: 190-
Ali Imran (3): 159, 191, dan Q.S. Ali

39
serta Hadis tentang Imran/3: 159 serta hadits
berpikir kritis dan terkait.
bersikap demokratis  Mencermati makna
4.26 Menyajikan sikap Q.S. Ali Imran/3: 190-
kritis dan ciri orang- 191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 serta
orang berakal (ulil
hadits terkait.
albab) sesuai pesan
 Menganalisis Q.S. Ali
QS Ali Imran (3): 190-
Imran/3: 190-191, dan
191
Q.S. Ali Imran/3: 159
serta hadits terkait.
 Mendemonstrasikan
bacaan Q.S. Ali Imran/3:
190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159, sesuai
dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf.
 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Ali Imran/3:
190-191, dan Q.S. Ali
Imran/3: 159 dengan
fasih dan lancar.
 Mengaitkan antara
kualitas keimanan dengan
berpikir kritis dan
bersikap demokratis
sesuai dengan pesan Q.S.
Ali Imran/3: 190-191, dan
Q.S. Ali Imran/3: 159,
serta hadis terkait.


12 JP  Mengamati Q.S.
1.27 Meyakini bahwa Q.S.
Luqman/31: Luqman/31: 13-14 dan

40
agama mewajibkan 13-14 dan Q.S. Q.S. al-Baqarah/2: 83 05
umatnya untuk al-Baqarah/2: serta hadits terkait, baik
beribadah dan 83. melalui teks bacaan
bersyukur kepada maupun media lainnya.
Allah serta berbuat  Mengidentifikasi
hukum bacaan (tajwid)
baik kepada sesama
Q.S. Luqman/31: 13-14
manusia
dan Q.S. al-Baqarah/2:
2.27 Berbuat baik
83.
kepada sesama
 Memberi stimulus
manusia sesuai
agar siswa bertanya
dengan perintah QS
tentang Q.S. Luqman/31:
Luqman (31): 13-14
13-14 dan Q.S. al-
dan QS al-Baqarah (2): Baqarah/2: 83 serta
83, serta Hadis terkait hadits terkait.
3.27 Mengevaluasi  Menterjemahkan
makna QS Luqman Q.S. Luqman/31: 13-14
(31): 13-14 dan QS al- dan Q.S. al-Baqarah/2:
Baqarah (2): 83, serta 83 serta hadits terkait.
Hadis tentang  Menganalisis Q.S.
kewajibanberibadah Luqman/31: 13-14 dan
dan bersyukur kepada Q.S. al-Baqarah/2: 83
Allah sertaberbuat serta hadits terkait.
baik kepada sesama  Mengidentifikasi
manusia manfaat kewajiban
4.27 beribadah dan bersyukur
Mempresentasikan kepada Allah dan berbuat
kewajiban beribadah baik kepada sesama
dan bersyukur kepada manusia.
Allah serta berbuat  Menyimpulkan isi
baik terhadap sesama kandungan Q.S.
manusia sesuai pesan Luqman/31: 13-14 dan

41
QS Luqman (31): 13- Q.S. al-Baqarah/2: 83
14 dan QS al-Baqarah serta hadits terkait.
(2): 83  Menyimpulkan
pesan-pesan utama dalam
Q.S. Luqman/31: 13-14
dan Q.S. al-Baqarah/2:
83 serta hadits terkait.
 Mendemonstrasikan
bacaan Q.S. Luqman/31:
13-14 dan Q.S. al-
Baqarah/2: 83, sesuai
dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf.
 Mendemonstrasikan
hafalan Q.S. Luqman/31:
13-14 dan Q.S. al-
Baqarah/2: 83 dengan
fasih dan lancar.
 Mengaitkan antara
kualitas keimanan dengan
kewajiban beribadah dan
bersyukur kepada Allah
dan berbuat baik kepada
sesama manusia sesuai
dengan pesan Q.S.
Luqman/31: 13-14 dan
Q.S. al-Baqarah/2: 83,
serta hadis terkait.
9 JP  Mengamati perilaku
1.28 Meyakini Beriman pada
terjadinya hari akhir hari akhir beriman kepada hari
2.28 Berperilaku jujur, akhir, baik melalui teks
bacaan maupun media.

42
bertanggung jawab,  Memberi stimulus
dan adil sesuai dengan siswa untuk bertanya
keimanan kepada hari tentang beriman kepada
akhir hari akhir dan bagaimana
3.28 Mengevaluasi menyikapinya
makna iman kepada  Siswa diminta untuk
hari akhir mengidentifikasi ayat-ayat
al-Quran yang
4.28 Menyajikan
mengungkapkan iman
perilaku jujur,
kepada hari akhir.
bertanggung jawab,
 Mengaitkan antara
dan adil sebagai
beriman kepada hari
perwujudan iman
akhir. dengan perilaku
kepada hari akhir
jujur, tanggung jawab,
dan berbuat adil.
 Menjelaskan
keterkaitan antara
beriman kepada hari
akhir. dengan perilaku
jujur, tanggung jawab,
dan berbuat adil dalam
kehidupan sehari-hari.


9 JP  Mengamati perilaku
1.29 Meyakini adanya Iman
qadha dan qadar Allah kepada Qadha beriman kepada Qadha
swt. dan Qadar dan Qadar, baik melalui
2.29 Bersikap optimis, teks bacaan maupun
ikhtiar, dan tawakal media.
sebagai implementasi  Memberi stimulus
beriman kepada qadha siswa untuk bertanya
tentang beriman kepada
dan qadar Allah swt.
Qadha dan Qadar dan
3.29 Mengevaluasi

43
makna iman kepada
qadha dan qadar
4.29
Mempresentasikan
makna sikap optimis,
ikhtiar, dan tawakkal
sebagai perwujudan
iman kepada qadha
dan qadar Allah swt.

1.30 Meyakini bahwa
agama mewajibkan keras dan
umatnya untuk tanggung jawab
bekerja keras dan
bertanggung jawab
dalam kehidupan
sehari-hari
2.30 Berperilaku kerja
keras, dan
bertanggung jawab
dalam kehidupan
sehari-hari
bagaimana menyikapinya
 Siswa diminta untuk
mengidentifikasi ayat-ayat
al-Quran yang
mengungkapkan iman
kepada Qadha dan Qadar.
 Mengaitkan antara
beriman kepada kepada
Qadha dan Qadar dengan
perilaku optimis,
berikhtiar, dan
bertawakal.
 Menjelaskan
keterkaitan antara
beriman kepada Qadha
dan Qadar dengan
optimis, berikhtiar, dan
bertawakal dalam
kehidupan sehari-hari.
9 JP  Mengamati perilaku
Bekerja
bekerja keras dan
tanggung jawab baik
melalui teks bacaan
maupun media
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang bekerja keras dan
tanggung jawab dan
bagaimana menyikapinya
 Mencermati dalil-
dalil tentang bekerja keras
dan tanggung jawab.
44
3.30 Mengevaluasi  Menganalisis makna
perilaku bekerja keras bekerja keras dan
dan bertanggung tanggung jawab.
jawab dalam  Mengidentifikasi
kehidupan sehari-hari tanda-tanda orang yang
yang berkembang di memiliki sifat bekerja
masyarakat keras dan tanggung
jawab.
4.30 Menyajikan
 Mengidentifikasi
perilaku bekerja keras,
dalil-dali yang berkaitan
jujur, bertanggung
dengan bekerja keras dan
jawab, adil, dan
tanggung jawab.
toleransi dalam
 Mendiskusikan dalil-
kehidupan sehari-hari
dali yang berkaitan
yang berkembang di
dengan bekerja keras dan
masyarakat sebagai tanggung jawab.
wujud keimanan  Menyimpulkan
hikmah dan manfaat sifat
bekerja keras dan
tanggung jawab.
 Menyajikan paparan
tentang bekerja keras dan
tanggung jawab.
1.31.1 Meyakini akan 9 JP  Mengamati  Sikap
1.31 Meyakini Pernikahan
adanya ketentuan pelaksanaan pernikahan - Mengamati/mengobser
kebenaran ketentuan dalam Islam
pelaksanaan pernikahan berdasarkan syariat Islam vasi perilaku mengakui
pelaksanaan
berdasarkan syariat Islam. baik melalui teks bacaan ketentuan pelaksanaan
pernikahan pernikahan berdasarkan
1.31.2 Menganut maupun media lainnya.
berdasarkan syariat syariat Islam melalui
ketentuan pelaksanaan  Memberi stimulus
Islam rubrik.
pernikahan berdasarkan siswa untuk bertanya
syariat Islam tentang pelaksanaan
2.31.1 Memprakarsai pernikahan dalam Islam

45
 perilaku pernikahan  Pengetahuan
2.31 Menunjukkan dan bagaimana
sesuai dengan ketentuan - Tes lisan tentang
sikap bersatu dan menyikapinya
Islam. analisis ketentuan
kebersamaan dalam  Mencermati dalil-
2.31.2 Mempengaruhi pelaksanaan pernikahan
lingkungan dalil tentang ketentuan
orang lain untuk berdasarkan syariat
masyarakat sebagai pelaksanaan pernikahan
melakukan pernikahan Islam..
implementasi berdasarkan syariat
sesuai dengan ketentuan Islam.
ketentuan pernikahan
Islam  Mencermati manfaat 
dalam Islam Keterampilan
3.31 Mengevaluasi dan hikmah ketentuan - Memperagakan
ketentuan pernikahan pelaksanaan pernikahan prinsip-prinsip pernikahan
dalam Islam berdasarkan syariat dalam Islam.
3.31.1 Menjelskan Islam.
arti pernikahan menurut  Menganalisis
Islam. ketentuan pelaksanaan
3.31.2 Mengidentifika pernikahan berdasarkan
si tujuan pernikahan syariat Islam.
dalam Islam  Mengevaluasi
3.31.3 Menjelaskan ketentuan pelaksanaan
isi ketentuan pernikahan pernikahan berdasarkan
dalam Islam. syariat Islam.
3.31.4 Menjelaskan  Menganalisis hikmah
pentingnya pernikahan dan manfaat ketentuan
sesuai dengan syariat pelaksanaan pernikahan
Islam berdasarkan syariat
3.31.5 Membedakan Islam.
antara rukun, syarat, dan  Mendemontsrasikan
syarat syah pernikahan pelaksanaan pernikahan
dalam Islam. berdasarkan syariat
3.31.6 Mengidentifika Islam.
si larangan-larangan
dalam pernikahan.
4.31 Menyajikan
3.31.7 Merumuskan
46
prosesi pernikahan manfaat dan hikmah
pernikahan dalam Islam.
dalam Islam
4.31.1 Memberikan
contoh orang/tokoh yang
menjadi teladan dalam
pernikahan sesuai syariat
Islam.
4.31.2 Memperaagak
an prosesi pernikahan
sesuai dengan syariat
Islam

12 JP  Mengamati
1.32 Meyakini Ketentuan
kebenaran ketentuan waris dalam pelaksanaan waris sesuai
waris berdasarkan Islam ketentuan ajaran Islam
syariat Islam baik melalui teks bacaan
2.32 Peduli kepada maupun media lainnya.
orang lain sebagai  Memberi stimulus
cerminan pelaksanaan siswa untuk bertanya
tentang ketentuan ajaran
ketentuan waris dalam
Islam dalam Islam dan
Islam
bagaimana menyikapinya
3.32 Mengevaluasi
 Mencermati dalil-
ketentuan waris dalam
dalil tentang ketentuan
Islam
waris dalam Islam.
4.32 Menggunakan
 Mencermati manfaat

47
ketentuan pembagian dan hikmah ketentuan
waris Islam dalam waris dalam Islam.
kehidupan  Menganalisis
ketentuan ketentuan
waris dalam Islam.
 Mempresentasikan
cara pembagian wars
sesuai dengaan ketentuan
Islam


9 JP  Mengamati strategi
1.33 Meyakini Strategi
kebenaran ketentuan dakwah dan dakwah dan
dakwah berdasarkan perkembangan perkembangan Islam di
syariat Islam dalam Islam di Indonesia baik melalui
memajukan Indonesia teks bacaan maupun
perkembangan Islam media lainnya.
di Indonesia  Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
2.33 Bersikap moderat
tentang strategi dakwah
dan santun dalam
dan perkembangan Islam
berdakwah dan
di Indonesia dan
mengembangkan
bagaimana menyikapinya
ajaran Islam
 Menganalisis strategi
3.33 Mengevaluasi
dakwah dan
strategi dakwah dan
perkembangan Islam di
perkembangan Islam Indonesia.
di Indonesia  Mengidentifikasi
4.33 Menyajikan faktor-faktor yang
prinsip-prinsip strategi memengaruhi
dakwah dan keberhasilan strategi
perkembangan Islam dakwah dan
di Indonesia perkembangan Islam di
Indonesia.

48


1.34 Meyakini
kebenaran bahwa perkembangan
dakwah dengan cara Islam di
damai, Islam diterima Indonesia.
oleh masyarakat di
Indonesia
2.34 Menjunjung
tinggi kerukunan dan
kedamaian dalam
kehidupan sehari-hari
3.34 Mengevaluasi
sejarah perkembangan
Islam di Indonesia
4.34 Menyajikan nilai-
nilai keteladanan
tokoh-tokoh dalam
sejarah perkembangan
Islam di Indonesia

1.35 Meyakini bahwa Faktor-
 Mempresentasikan
prinsip-prinsip strategi
dakwah dan
perkembangan Islam di
Indonesia baik melalui
drama atau teknik lainnya
6 JP  Mengamati sejarah
Sejarah
perkembangan Islam di
Indonesia baik melalui
teks bacaan maupun
media lainnya.
 Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
tentang sejarah
perkembangan Islam di
Indonesia dan bagaimana
menyikapinya
 Menganalisis sejarah
perkembangan Islam di
Indonesia.
 Mengidentifikasi
faktor-faktor yang
memengaruhi
perkembangan Islam di
Indonesia.
 Mempresentasikan
prinsip-prinsip
perkembangan Islam di
Indonesia baik melalui
drama atau teknik lainnya
6 JP  Mengamati faktor-
49
Islam adalah faktor faktor kemajuan
rahmatan lil-‘alamin kemajuan peradaban Islam di dunia
yang dapat peradaban baik melalui teks bacaan
memajukan Islam di dunia. maupun media lainnya.
peradaban dunia  Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
2.35 Menjunjung
tentang Faktor-faktor
tinggi nilai-nilai Islam
kemajuan peradaban
rahmatanlil-alamin
Islam di dunia dan
sebagai pemicu
bagaimana menyikapinya
kemajuan peradaban
 Menganalisis faktor-
Islam di masa
faktor kemajuan
mendatang
peradaban Islam di dunia.
3.35 Mengevaluasi  Mengidentifikasi
faktor-faktor faktor-faktor kemajuan
kemajuan peradaban peradaban Islam di dunia.
Islam di dunia  Mempresentasikan
4.35 Menyajikan Faktor-faktor kemajuan
faktor-faktor penentu peradaban Islam di dunia
kemajuan peradaban baik melalui drama atau
Islam di dunia teknik lainnya


6 JP  Mengamati faktor-
1.36 Meyakini bahwa Faktor-
kemunduran umat faktor penyebab faktor penyebab
Islam di dunia, kemunduran kemunduran umat Islam
sebagai bukti umat Islam di di dunia baik melalui teks
penyimpangan dari dunia. bacaan maupun media
ajaran Islam yang lainnya.
benar  Memberi stimulus
siswa untuk bertanya
2.36 Mewaspadai
tentang faktor-faktor
secara bijaksana
penyebab kemunduran
terhadap
umat Islam di dunia dan

50
penyimpangan ajaran bagaimana menyikapinya
Islam yang  Menganalisis faktor-
berkembang di faktor penyebab
masyarakat kemunduran umat Islam
3.36 Mengevaluasi di dunia.
 Mengidentifikasi
faktor-faktor
faktor-faktor penyebab
kemunduran
kemunduran umat Islam
peradaban Islam di
di dunia.
dunia
 Mempresentasikan
4.36 Menyajikan
faktor-faktor penyebab
faktor-faktor penyebab
kemunduran umat Islam
kemunduran di dunia baik melalui
peradaban Islam di drama atau teknik lainnya
dunia

51