Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksaan Praktium

3.1.1 Tempat
Pelaksanaan Praktikum dilakukan di Labolatorium kimia Stikes HI Jambi

3.1.2 Waktu

Pelaksaan Pratikum di lakukan pada Pertemuan IV-VII bulan Oktober Tahun 2019

3.2 Alat dan Bahan


3.2.1 Alat

 Spektrofotometri UV–Vis
 Pipet volume 1 mL
 Pipet volume 2 mL
 Pipet volume 5 mL
 Pipet volume 10 mL
 Labu takar 10 mL
 Labu takar 25 mL
 Labu takar 100 mL
 Pipet tetes
 Timbangan
 Botol vial
 Kertas perkamen
 Corong gelas
 Sendok tanduk
 Gelas beaker
3.2.2 Bahan
 Tablet Parasetamol (Tablet Sanmol)
 Parasetamol BPFI
 Air bebas CO2
 NaOH padat

3.4 Prosedur Kerja


3.4.1 Pembuatan Larutan NaOH 0,1 N
Ditimbang 2 gram NaOH padat

Dilarutkan dengan sedikit air bebas CO2 dalam beaker gelas

Dimasukkan ke dalam labu takar 500 mL

Ditambahkan air bebas CO2 sampai tanda batas, dikocok hingga homogen

3.4.2 Pembuatan Larutan Baku Parasetamol

Ditimbang 1 mg parasetamol BPFI

Dimasukkan ke dalam labu ukur 100 mL

Ditambahkan NaOH 0,1 N sampai tanda batas

Dikocok hingga homogen


Skema setelah pengenceran :

Dipipet sebanyak 1 ml larutan dengan kadar 1 mg/mL

Dimasukkan ke dalam labu ukur 100 mL

Ditambahkan NaOH dalam labu ukur 100 ml sampai tanda batas

Dikocok hingga homogen

3.4.3 Pembuatan Larutan Paracetamol yang Memberikan Absorbansi 0,434

Dipipet sebanyak 3,035 mL larutan dari larutan baku 10 μg/mL

Dimasukkan ke dalam labu ukur 5 mL

Ditambahkan NaOH dalam labu ukur 5 mL sampai tanda batas

Dikocok hingga homogeny

3.4.4 Pengukuran Panjang Gelombang Maksimum Parasetamol

Larutan paracetamol dengan konsentrasi 6,07 μg/mL dimasukkan ke dalam kuvet

Larutan diukur pada panjang gelombang 220 –300 nm

Dibaca absorbansinya dan ditentukan panjang gelombang


maksimum yang memberikan absorbansi maksimum.

3.4.5 Penyiapan Larutan Standar Paracetamol Untuk Uji Linearitas

Dipipet larutan baku parasetamol 0,01 mg/mL masing-masing 1,5 mL; 2mL; 3 mL; 3,5 mL; 4
mL dan 5 mL
Dimasukkan ke dalam labu ukur 5 mL

Ditambahkan NaOH dalam labu ukur 5 mL sampai tanda batas

Dikocok hingga homogen, kemudian dipindahkan ke dalam botol vial

3.4.6 Pembuatan Kurva Kalibrasi


Masing-masing larutan standar dibaca absorbansinya pada panjang gelombang maksimum

Hasil absorbansi tersebut diplot dalam kurva konsentrasi vs absorbansi

Dibuat persamaan regresi linier dengan rumus y = bx + a

3.4.7 Ekstraksi Parasetamol dari Tablet

Ditimbang dan diserbukkan tidak kurang dari 3 tablet

Ditimbang seksama sejumlah serbuk tablet setara dengan + 12,5 mg paracetamol

Dimasukan ke dalam labu ukur 25 mL

Ditambahkan + 12,5 mL NaOH 0,1 N

Dikocok selama 10 menit

Ditambahkan dengan NaOH 0,1 N hingga tanda batas

Larutan disaring

Dipipet sebanyak 0,2 mL dan dimasukan ke dalam labu ukur 10 mL dan Ditambahkan
NaOH 0,1 N hingga tanda batas
3.4.8 Penetapan Kadar Parasetamol dalam Tablet

Larutan hasil ekstraksi parasetamol dimasukkan ke dalam kuvet

Dibaca absorbansinya pada panjang gelombang maksimum

Nilai absorbansi yang dihasilkan dimasukkan ke dalam persamaan regresi


linier sebagai fungsi y

Dihitung konsentrasi parasetamol

Anda mungkin juga menyukai