Deterministic Finite Automata (DFA) akan berada pada suatu state tunggal setelah pembacaan
dari serangkaian input.
Istilah “deterministic” menunjuk kepada fakta bahwa pada setiap input terdapat satu dan hanya
satu state yang dituju oleh automata dari state tertentu.
Definisi DFA
Suatu DFA terdiri dari :
3. Fungsi transisi yang memiliki argumen sebuah state dan sebuah simbol input, serta
mengembalikan sebuah state, biasanya dinotasikan sebagai . Untuk q Q dan a
: Q Q
dan (q,a) menyatakan state kemana DFA bergerak. Dalam bentuk graf, direpresentasikan
oleh arc antara state dan label pada arc.
Jika q adalah state, dan a adalah simbol input, maka (q,a) adalah state p sedemikian sehingga
terdapat sebuah arc yang diberi label a dari q ke p.
4. Sebuah state awal (start state), merupakan salah satu dari state-state dalam Q.
DFA seringkali dinotasikan sebagai sebuah tuple 5 elemen A = (Q, , , q0, F), dimana
Q : Himpunan state
: Simbol-simbol input
: Fungsi transisi
Selanjutnya DFA memproses simbol input selanjutnya, yaitu a2, dengan mengevaluasi (q1, a2) =
q2.
Dengan cara yang sama DFA akan memasuki state q3, q4, ..., qn, sehingga
Jika qn F maka input a1, a2, ..., an diterima dan jika qn F maka input a1, a2, ..., an ditolak.
Bahasa dari DFA adalah semua string yang diterima oleh DFA tersebut.
Contoh 1
DFA berikut menerima semua string dari para 0 dan para 1 yang memiliki urutan 01 pada suatu
tempat dalam string:
dimana
(q0, 0) = q2 (q0, 1) = q0
(q2, 0) = q2 (q2, 1) = q1
(q1, 0) = (q1, 1) = q1
Diagram transisi, yaitu graf yang terdiri dari node dan arc
Tabel Transisi
Tabel transisi menyatakan himpunan dari state dan alphabet input. Sebuah diagram transisi
untuk suatu DFA A = (Q, , , q0, F) adalah sebuah graf yang didefinisikan sebagai berikut:
2. Untuk setiap q Q dan setiap simbol input a , misalkan (q,a) = p. Maka diagram transisi
memiliki sebuah arc dari node q ke node p, diberi label a.
Jika terdapat beberapa simbol input yang menyebabkan transisi dari q ke p, maka
diagram transisi dapat memiliki suatu arc, yang diberi label berupa daftar dari simbol-simbol
input tersebut.
3. Terdapat sebuah tanda panah menuju start state q0, yang diberi label start. Tanda panah
tersebut tidak berasal dari state-state lain.
4. Node yang menyatakan final state (yaitu dalam F) diberi tanda oleh lingkaran ganda. State yang
bukan dalam F memiliki sebuah lingkaran tunggal.
Contoh 2
1
0
start 0 1
q0 q2 q1
0,1
Contoh 3
Start state diberi tanda dengan sebuah arah panah, dan final state diberi tanda dengan sebuah
tanda bintang.
Jika L adalah L(A) untuk suatu DFA A, maka dikatakan L adalah bahasa regular
Contoh