Anda di halaman 1dari 5

PENGEMBANGAN REKAM MEDIS ELEKTRONIK BERBASIS

NEAR FIELD COMMUNICATION (NFC)

Laily Wildan Nahdiyahˡ, Diah Ayu Aprilia2

Jurusan Kesehatan, Politeknik Negeri Jember, Indonesia1


e-mail: lailywildannhdy@gmail.com

Abstrak

Teknologi Near Field Communication (NFC) memungkinkan ponsel dapat menyimpan data penting
denganaman dan terpercaya. Data tersebut dapat dikirim ke ponsel lain yang dilengkapi dengan NFC atau
dibaca oleh NFCreader. Melalui aplikasi khusus data tersebut juga dapat ditambah, dikurangi, atau
dimodifikasi. NFC dapat mengembangkan ponsel menjadi perangkat yang dapat menyimpan data penting
seperti e-money atau rekam medis elektronik (RME). Pada penelitian ini telah dikembangkan sistem rekam
medis berbasis Near FieldCommunication (NFC). Rekam medis elektronik berbasis NFC ini diharapkan dapat
mengganti rekam medis konvensional. Keunggulan RME berbasis NFC adalah dibutuhkannya waktu yang
lebih singkat dalam penggunaan,tidak tergantung pada akses internet, dan kemudahan dalam penyampaian
RME ke pihak yang membutuhkan.

Kata kunci : rekam medis, rekam medis elektronik, NFC, protokol NFC, enkripsi

1. PENDAHULUAN sebagai tempat penyimpan sekaligus sebagai


alat untuk membuat rekam medis. RME ini
Rekam medis konvensional mempunyai
mempunyai keterbatasan dalam akses ke data
beberapa kelemahan seperti sulit dicari karena
rekam medis dan menyulitkan ketika pasien
berupa kumpulan kertas, data rekam medis
berobat ke rumah sakit lain. Adapun RME
sulit diolah, prosespembuatan atau penulisan
berbasis web (internet) menggunakan server
rekam medis dilakukansecara manual, dan
sebagai tempat penyimpanan, web sebagai
sulit dimanfaatkan oleh beberapapihak karena
media untuk pembacaan dan pembaharuan
data hanya tersimpan pada satu tempat.
data, dan internet sebagai media komunikasi
Kelemahan tersebut dapat diatasi dengan
antar server dan aplikasi berbasis web. Data
penggunaanrekam medis elektronik (RME).
rekam medis yang telah dimasukan dalam
Kelengkapan dan keakuratan data rekam
RME harus dapat diakses kapanpun dan
medis pada RME dapat lebih baik dibanding
dimanapun sesuai kebutuhan. Syarat
rekam medis konvensional.
ketersediaan sulit dipenuhi mengingat
Rekam medis elektronik berbasis kebergantungan pada koneksi internet serta
komputer menggunakan sarana komputer ketersediaan layanan server dimana RME
disimpan. Ketersediaan layanan server juga 3. Pengelolaan data
kadang terganggu karena beberapa sebab 4. Pelaporan
seperti perbaikan, perawatan, kegagalan
5. Penyimpanan / Pengambilan kembali
operasi dari komputer server, serta pasokan
data
daya listrik yang terganggu.
Kegiatan tersebut harus memenuhi syarat
Pada RME berbasis internet pengambilan dalam pelaksanaannya yaitu privacy atau
dan pengolahan data yang tersimpan dalam confidentiality, integrity, authentication, access
server hanya dapat dilakukan secara online control, nonrepudiation, dan availability
melalui jaringan internet atau intranet.
Pengembangan rekam medis berbasis
Teknologi yang dapat menjawab kebutuhan
NFC yang dilakukan meliputi seluruh kegiatan
tersebut adalah NFC. Melalui NFC data dapat
rekam media serta memenuhi syarat dalam
diambil dan diolah secara off-line, namun
pelaksanaan kegiatan tersebut. Pendekatan
pada saat yang memungkinkan data tersebut
yang dipilih dalam penyelesaian masalah ini
dapat dikirim ke server untuk kepentingan
adalah pendekatan sistem dengan tingkat
yang lebih luas. Rekam medis berbasis NFC
keamanan, keakuratan, dan kehandalan yang
juga memungkinkan data rekam medis dapat
tinggi. Melalui pendekatan ini dapat
digunakan oleh layanan kesehatan dimanapun
diwujudkan sistem yang memenuhi syarat
tanpa tergantung dimana rekam medis
dalam pelaksanaan rekam medis.
pertama kali dibuat.

Penelitian ini diawali dengan studi


Beberapa penelitian rekam medis
pustaka tentang rekam medis, rekam medis
elektronik diteliti manfaat dari RME yang
elektronik, NFC, protokol komunikasi,
memudahkan tenaga administratif dalam
enkripsi, serta aplikasi di lingkungan sistem
menemukan kembali (retrieval) informasi
operasi android. Studi pustaka ini
pasien, sedangkan pada yang lain diyatakan
menghasilkan sejumlah informasi seputar
bahwa RME bermanfaat bagi pasien
aspek rekam medis dan sistem berbasis NFC
karenameningkatkan efiesiensi dalam proses
yang dapat dijadikan landasan dalam
pelayanankesehatan.
penentuan permintaan (requirement) dan
2. METODOLOGI PENELITIAN spesifikasi sistem. Berdasarkan spesifikasi
kemudian dirancang sistem dengan diawali
Kegiatan rekam medis berdasarkan Pedoman
pengembangan arsitektur sistem rekam medis
Penyelenggaraan & Prosedur Rekam Medis
berbasis NFC. Aplikasi dikembangkan
Rumah Sakit Tahun 2006 meliputi:
berdasarkan arsitektur yang telah
1. Penerimaan pasien (pencatatan data dikembangkan dengan memperhatikan tingkat
sosial pasien) keamanan data baik saat disimpan, dibaca,

2. Pencatatan data pelayanan maupun dimodifikasi.


3. HASIL DAN PEMBAHASAN B. Use case

A. Arsitektur Aplikasi yang dikembangkan


terdiri dari dua bagian yaitu bagian
Arsitektur RME berbasis NFC
yang digunakan oleh dokter dan
dapat dilihat pada Gambar 1. Aplikasi
bagian yang digunakan oleh pasien.
RME yang ada di ponsel dokter dapat
Gambar 2 mempelihatkan use case
digunakan untuk membaca dan
dari aplikasi yang dikembangkan.
mengubah isi RME, sedangkan
Pasien tidak berhak untuk menambah
aplikasi RME pada pasien hanya dapat
atau mengubah RME, sedangkan
digunakan untuk membaca. Proses
dokter dapat menambah atau
autotentikasi dibutuhkan untuk
mengubah RME.
menggunakan aplikasi RME agar
keamanan data dapat terjaga.

Ketika pasien pertama kali


datang ke dokter dan dokter belum
punya RME pasien tersebut maka
dokter perlu menyalin RME dari
Gambar 1. Arsitektur RME Berbasis NFC
pasien dengan cara tap antar ponsel
pasien dan dokter. Setelah C. Sequence
pemeriksaan pasien dokter akan
Diagram Rekam medis yang
memperbaharui RME dan
telah ditulis dapat dikirim ke ponsel
menyimpannya. Pasien akan mendapat
pasien melalui NFC. pada Gambar 3
RME terbaru dari dokter dengan cara
diperlihatkan sequence diagram untuk
tap dua ponsel.
penerimaan rekam medis oleh pasien
dari dokter.
Gambar 2. Use Case

Gambar 3. Sequence diagram pada perimaan rekam medis oleh pasien dari dokter

4. SIMPULAN DAN SARAN Aplikasi memungkinkan dokter


menambah, mengubah, dan
4.1 SIMPULAN
melihat RME milik pasien. Pasien
Perancangan dan pembuatan hanya dapat melihat RME
aplikasi rekam medis elektronik miliknya dan data RME
berbasis NFC telah dilaksanakan. dilindungi dengan sistem
autentikasi. Aplikasi yang
dikembangkan juga penghambat penerapan
memungkinkan pengiriman data RME di instansi
pribadi dan RME pasien ke kesehatan.
petugas medis. Sebaliknya RME
4. Sosialisasi dari
yang ditulis oleh petugas medis
pemerintah dan rumah
juga memungkinkan dikirim ke
sakit kepada masyarakat
ponsel pasien melalui NFC. RME
tentang penggunaan
berbasis NFC ini mempunyai
tingkat ketersediaan layanan lebih
RME, demi kepentingan

tinggi dibanding RME berbasis pasien.


web karena tidak bergantung pada
akses internet. Daftar Pustaka

4.2 SARAN J. L. Schnipper, J. A. Linder, M. B. Palchuk, J.


S. Einbinder, Q. Li, A. Postilnik dan B.
1. Pemerintah sebaiknya
Middleton, ““Smart Forms” in an
segera membuat Electronic Medical Record:
ketetapan tentang standar Documentation-based Clinical
yang jelas mengenai
Decision Support to Improve Disease
teknis dan aturan dalam
Management,” J Am Med Inform Assoc,
penyelenggaran RME.
p. 513–523, 2008 [2] L. Wilcox, D.
2. Rumah sakit memberikan Morris, D. Tan dan J. Gatewood, “Using
pelatihan kepada seluruh the Electronic Medical Record to Keep
tenaga medis dan staf Hospital Patients Informed,” Sciences
yang terlibat dalam alur New York, 2011.
operasional RME.
N. N. K. Razmi dan A. B. Sangar, “The Use
3. Pemerintah dan rumah
of NFC Technology to Record Medical
sakit bekerja sama dalam Information in Order to Improve the
menyelesaikan Quality of Medical and Treatment
permasalahan finansial, Services,” Modern Applied Science,
yang menjadi 2016.

Anda mungkin juga menyukai