Anda di halaman 1dari 2

Silikon

Aku adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodikyang memiliki lambang Si dan nomor
atom 14. Aku bersifat paramagnetik. Aku ditemukan oleh Jöns Jakob Berzelius. Aku
merupakan unsur metaloid tetravalensi, bersifat lebih tidak reaktif daripada karbon (unsur
nonlogam yang tepat berada di atasnya pada tabel periodik, tetapi lebih reaktif daripada
si germanium, metaloid yang berada persis di bawahnya pada tabel periodik. Kontroversi
mengenai sifat-sifat ku bermula sejak penemuannya: aku pertama kali dibuat dalam bentuk
murninya pada tahun 1824 dengan nama silisium (dari kata bahasa Latin: silicis), dengan
akhiran -ium yang berarti logam. Meski begitu, pada tahun 1831, namaku diganti menjadi
silikon karena sifat-sifat fisiknya lebih mirip dengan si karbon dan si boron.

Karakteristik Ku

Fisik

Silikon mengkristal pada struktur kristal kubus berlian

Aku berbentuk padat pada suhu ruangan, dengan titik lebur dan titik didih
masing-masing 1.400 dan 2.800 derajat celsius. Yang menarik, aku
mempunyai massa jenis yang lebih besar ketika dalam bentuk cair dibanding dalam
bentuk padatannya. Tapi seperti kebanyakan substansi lainnya, aku tidak akan
bercampur ketika dalam fase padatnya, tetapi hanya meluas, sama seperti es yang
memiliki massa jenis lebih kecil daripada air. Karena mempunyai konduktivitas
thermal yang tinggi (149 W·m−1·K−1), aku bersifat mengalirkan panas sehingga tidak
pernah dipakai untuk menginsulasi benda panas.
Dalam bentuk Kristal, silikon murni berwarna abu-abu metalik. Seperti si germanium,
aku agak kuat tetapi sangat rapuh dan mudah mengelupas. Seperti si karbon dan
germanium, aku mengkristal dalam struktur kristal kubus berlian, dengan jarak kisi
0,5430710 nm (5.430710 Å).[10]
Orbital elektron terluar dari silikon mempunyai 4 elektron valensi. Kulit atom
1s,2s,2p, dan 3s terisi penuh, sedangkan kulit atom 3p hanya terisi 2 dari jumlah
maksimumnya 6.
Aku bersifat semikonduktor. Germanium minta duit yang berada persis di bawahnya
pada tabel periodik kontroversi mengenai sifat-sifat kubus sejak penemuannya aku
pertama kali bernama sinsitium berakhiran dengan gerak yang berarti logam
pertama aku berubah menjadi silikon karena sifat sifat fisis ku yang mirip dengan
karbon ke karakteristik berbentuk padat pada suhu ruangan dengan lebur dan titik
didih masing-masing 1400 dan 20800 derajat Celcius yang menarik dari aku aku
punya massa jenis paling besar ketika dalam bentuk cair di dalam bentuk padatnya
tapi seperti kebanyakan substansi meluas Aku tidak akan bercampur ketika dalam
pasir padatnya tapi hanya meluas sama seperti es yang memiliki massa jenis yang
lebih kecil daripada air karena mempunyai konduktivitas termal yang tinggi aku
bersifat menghasilkan panas sehingga tidak pernah dipakai untuk massa jenis yang
lebih kecil daripada air karena mempunyai konduktivitas termal yang tinggi aku
bersifat menghasilkan panas sehingga tidak pernah dipakai untuk

Kimia

Bubuk Silikon

Aku merupakan metaloid, siap untuk memberikan atau berbagi 4 atom terluarnya,
sehingga memungkinkan banyak ikatan kimia. Meski aku bersifat relatif inert seperti
karbon, aku masih dapat bereaksi dengan halogen dan alkali encer. Kebanyakan
asam (kecuali asam nitrat dan asam hidrofluorat) tidak bereaksi denganku. Aku
dengan 4 elektron valensinya mempunyai kemungkinan untuk bergabung dengan
elemen atau senyawa kimia lainnya pada kondisi yang sesuai.

Anda mungkin juga menyukai