Nama : Nurul Hidayah

Npm : 1635201110017
Mata Kuliah : Evaluasi Implementasi Perencanaan
Dosen Pengampu : Miftahul Ridhoni, ST., MT.,

Review permen pu no 5 tahun 2016 tentang ijin mendirikan bangunan dibandingankan

dengan realita dilapangan Kabupaten Hulu Sungai Tengah
1. Pada bab 1 ketentuan umum pengertian Bangunan gedung untuk kepentingan
umum adalah bangunan gedung yang fungsinya untuk kepentingan publik, baik
berupa fungsi keagamaan, fungsi usaha, maupun sosial dan budaya. Karena banyak
yang mendirikan bangunan di HST yang lebih banyak adalah untuk tempat usaha.
2. Pada bab v tentang Persyaratan Permohonan Penerbitan Imb pasal 24 (1)
Kewajiban menyertakan izin lingkungan dibebankan kepada: a. Setiap usaha
dan/atau kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib
memiliki Amdal; dan b. Setiap usaha dan/atau kegiatan yang tidak termasuk dalam
kriteria Amdal sebagaimana dimaksud huruf a wajib memiliki UKL-UPL.
Berdasarkan Rpijm Rencana Program Investasi Jangka Menengah Kabupaten
Hulu Sungai Tengah di laporan akhirnya tentang Penataan Bangunan dan
Lingkungan persentase jumlah Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang diterbitkan
adalah sebesar 60%. Jumlah IMB yang diterbitkan adalah kumulatif penerbitan
IMB sesuai dengan ketentuan perundang-undangan sebagaimana tertuang dalam
Perda Bangunan Gedung guna meningkatkan tertib pembangunan bangunan
gedung, Jumlah gedung dan bangunan yang diterbitkan mencapai 58.88%
sedangkan target 100% ditahun 2019.
3. Pada bab 1 pasal 1 tentang ketentuan umum garis sempadan ialah garis batas luar
pengaman untuk mendirikan bangunan dan atau pagar dikanan kiri jalan dan
sungai.Pedagang kaki lima di Pasar Hanyar Barabai yang menempati jalan akses
menuju pasar. PKL di relokasi ke jalan tersebut sejak pembangunan pasar
tradisional modern yang saat ini masih proses penyelesaian. sepanjang jalan
Perintis Kemerdekaan hingga Batu Benawa bnayk toko yang berjejer baik itu
berjualan sembako maupun dagangan lainnya. Mengapa masyarakat HST
mendirikan toko-toko tersebut, karena mereka banyak mengeluh karena portal di
tutup jadi dampaknya banyak toko di pasar yang kosong sehingga banyak
pedagang yang berpindah karena melemahnya juga daya beli masyarakat di pasar
itu dan bangunan itu tak ber IMB juga melanggar aturan yang sudah ada.