Anda di halaman 1dari 11

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN JAGAKARSA

KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN JAGAKARSA


KOTA ADMINISTASI JAKARTA SELATAN

NOMOR 1749 TAHUN 2016

TENTANG
STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
KECAMATAN JAGAKARSA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN JAGAKARSA


KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pelaksanaan Organisasi dan Tata Kerja


Pusat Kesehatan Masyarakat Tahun Anggaran 2016, perlu
menetapkan Aturan, Tata Nilai, Budaya dalam Pelaksanaan
Program pada BLUD Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan
Jagakarsa;
b. bahwa sesunguhnya dengan hal dimaksud huruf a, perlu untuk
membentuk dan menetapkan Struktur Organisasi dan
Menetapkan Struktur Organisasi dan Tata Kelola Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa yang ditetapkan
dengan Keputusan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakarta Selatan Tahun
Anggaran 2016;
c. bahwa sehubungan dengan pernyataan pada butir a dan b
tersebut diatas, perlu menetapkan Keputusan Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa Tentang Struktur
Organisasi dan Tata Kelola Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakarta Selatan;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;


2. Permenkes Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
3. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Nomor 334 Tahun 2014 tentang Pembentukan Organisasi dan
Tata Kerja Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Nomor 244 Tahun 2012 Tentang Penetapan Pusat Kesehatan
Masyarakat Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakartas
Selatan Sebagai Unit Kerja Dinas Kesehatan Yang Menerapkan
Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah
Secara Penuh;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


TENTANG STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA PUSAT
KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN JAGAKARSA.

Kesatu : Menetapkan Struktur Organisasi Tata Kelola Pusat Kesehatan


Masyarakat Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakarta Selatan
Tahun Anggaran 2016 sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini.

Kedua : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan dirubah dan diperbaiki
kembali sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada Tanggal : 20 Juli 2016

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


KECAMATAN JAGAKARSA
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

Dewi Isnawati Q. I.
STRUKTUR ORGANISASI
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA PUSAT
PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATANNOMOR
KESEHATAN MASYARAKAT JAGAKARSA
1749
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN
TAHUN 2016
(SESUAI DENGAN PERGUB NOMOR 334 TAHUN 2014)
TENTANG : STURKTUR ORGANISASI DAN
KEPALA
KEPALA PUSKESMAS
PUSKESMAS
TATA KELOLA PUSAT KESEHATAN
SATUAN
SATUAN PENGAWAS
PENGAWAS INTERNAL
INTERNAL MASYARAKAT KECAMATAN JAGAKARSA

KEPALA
KEPALA SATUAN
SATUAN Ka.SUB
Ka.SUB BAGIAN
BAGIAN TATA
TATA
KEPALA
KEPALA SATUAN
SATUAN PELAKSANA
PELAKSANA UKP
UKP USAHA
USAHA
PELAKSANA
PELAKSANA UKM
UKM

Satpel
Satpel Klinik
Klinik Gizi
Gizi dan
dan Pengolah
Pengolah Perencanaan
Perencanaan dan
dan
Satpel
Satpel Promosi
Promosi Kesehatan
Kesehatan Satpel
Satpel Poli
Poli BPU
BPU Laktasi
Laktasi Bendahara
Bendahara Penerima
Penerima Anggaran
Anggaran
HARTI
HARTI MAULANA
MAULANA

Satpel
Satpel Kesehatan
Kesehatan Satpel
Satpel Poli
Poli BPG Satpel
Satpel Rumah
Rumah Bersalin
Bersalin Pejabat
BPG Bendahara Pejabat Pengadaan
Pengadaan Barang
Barang
Lingkungan
Lingkungan Bendahara Pengeluaran
Pengeluaran dan
MASENIH dan Jasa
Jasa
MASENIH NOVITA
Satpel NOVITA FITRIYANA,
FITRIYANA, SKM.
SKM.
Satpel Poli
Poli Pelayanan
Pelayanan 24
24
Satpel
Satpel Gizi
Gizi Masyarakat
Masyarakat Satpel
Satpel Poli
Poli KI
KI Jam
Jam Pengadministrasian
Pengurus Pengadministrasian
Pengurus Barang
Barang Keuangan
SITI Keuangan
SITI RUKAYA
RUKAYA RACHMAWATI
Satpel Satpel
Satpel Poli
Poli PKPR RACHMAWATI SUNDARI
SUNDARI
Satpel Satpel Poli
Poli KB
KB PKPR
Satpel KIA/KB
KIA/KB
Penyimpan
Penyimpan Barang
Barang Verifikator
Verifikator
HENI
HENI NURAENI
NURAENI JAMIATUR
JAMIATUR RODIAH
RODIAH
Satpel
Satpel Poli
Poli PM
PM Satpel
Satpel Poli
Poli Mata
Mata Refraksi
Refraksi
Satpel
Satpel Pengendalian
Pengendalian dan
dan
Pemberantasan
Pemberantasan Penyakit
Penyakit Pengelola
Pengelola Kepegawaian
Kepegawaian DIKLAT
DIKLAT
Satpel
Satpel Klinik
Klinik Lestari
Lestari Satpel
Satpel Pelayanan
Pelayanan Gadar
Gadar ALEH
ALEH SARWA
SARWA AJI
AJI drg.
drg. ARDIATRI
ARDIATRI

Satpel
Satpel Surveilans
Surveilans Kasir SP2TP
Kasir SP2TP
Satpel
Satpel Poli
Poli PTM Satpel
Satpel Poli
Poli Haji
Haji WAGINEM RINA
PTM WAGINEM RINA FEBRIYANTI
FEBRIYANTI

Loket
Loket Pendaftaran
Pendaftaran
Satpel
Satpel Poli
Poli Jiwa
Jiwa Satpel
Satpel Poli
Poli Laboratorium
Laboratorium ANNISA
ANNISA AMALIA
AMALIA

Satpel
Satpel Poli
Poli Lansia
Lansia Satpel
Satpel Farmasi
Farmasi

Ka.Satpel
Ka.Satpel Puskesmas
Puskesmas Ka.Satpel
Ka.Satpel Puskesmas
Puskesmas Ka.Satpel
Ka.Satpel
Satpel Ka.Satpel
Ka.Satpel Puskesmas
Puskesmas Ka.Satpel
Ka.Satpel Puskesmas
Puskesmas
Satpel KPLDH
KPLDH Kelurahan
Kelurahan Lenteng
Lenteng Kelurahan
Kelurahan Lenteng
Lenteng Puskesmas
Puskesmas
Kelurahan
Kelurahan Jagakarsa
Jagakarsa II Kelurahan
Kelurahan Jagakarsa
Jagakarsa IIII Agung
Agung II Agung
Agung IIII Kelurahan
Kelurahan Ciganjur
Ciganjur
dr.
dr. DEWY
DEWY MISMARITA
MISMARITA dr.
dr. INE
INE DIANAWATI
DIANAWATI dr.
dr. MARTA
MARTA BASARIDA
BASARIDA drg.
drg. ROSELITA
ROSELITA dr.
dr. INDAH
INDAH LESTARI
LESTARI

SUBKELOMPOK
SUBKELOMPOK JABATAN
JABATAN
FUNGSIONAL
FUNGSIONAL (JFT)
BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasal 1
1. Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa bertujuan :
a. Terselenggaranya sistem pelayanan kesehatan Pusat Kesehatan Masyarakat sesuai
standar pelayanan terkini yang di dukung dengan SDM yang profesional dan biaya
yang terjangkau oleh masyarakat.
b. Terselenggaranya sistem pelayanan yang paripurna, bersifat transparan, aman, adil,
bertanggung jawab, dan akuntabilitas.
c. Terciptanya Sumber Daya Manusia yang kompeten, berempati, berperilaku baik,
visioner dan mengembangkan budaya komunikasi dengan sikap mendengarkan,
membangun kerjasama, dialog interpersonal, jernih dalam berpikir, berbicara, dan
bertindak.
d. Terbangunnya kerja sama antar Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan
Jagakarsa dengan Pemerintah dan Dinas Kesehatan Propinsi DKI Jakarta, fasilitas
kesehatan (Pemerintah/Swasta) lainnya serta pihak yang berkepentingan
(stakeholders) yang dilandasi dengan prinsip kemitraan sesuai kemitraan
perundang-undangan di bidang pelayanan kesehatan dan yang terkait.
e. Terselenggaranya pelayanan unggulan medik dan keperawatan.
f. Meningkatnya kesejahteraan karyawan sebagai keluarga besar Pusat Kesehatan
Masyarakat Kecamatan Jagakarsa.

2. Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa adalah pelaksana teknis dari Dinas
Kesehatan Propinsi DKI Jakarta.
3. Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa adalah Pusat Kesehatan
Masyarakat yang terletak di Jl. Batu No. 1 RT.013 RW.09 Kelurahan Srengseng Sawah
Kecamatan Jagakarsa.

BAB II
TUGAS DAN FUNGSI

Pasal 2
1. Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa merupakan Pusat Kesehatan
Masyarakat yang memberikan pelayanan kesehatan dasar.
2. Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa dipimpin oleh Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan yang berada di bawah dan bertanggung jawab
langsung kepada Dinas Kesehatan Propinsi DKI Jakarta.
3. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan
dibantu oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Satuan Pengawas Internal/Wakil
Manajemen Mutu, Kepala Upaya Kesehatan Perorangan, dan Kepala Upaya Kesehatan
Masyarakat.

Pasal 3
Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa mempunyai tugas melaksanakan
pelayanan kesehatan paripurna yang dilandasi kompetensi dan etika profesi, serta
berorientasi pada keselamatan pasien, kepuasan pelanggan, dan pelayanan bermutu tinggi
dengan standar terkini yang berlaku di Indonesia.
Pasal 4
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut pada Pasal 3, Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Jagakarsa mempunyai fungsi:
1. melaksanakan pelayanan kesehatan dasar;
2. melaksanakan pelayanan kesehatan esensial;
3. melaksanakan upaya preventif, promotif, dan kuratif;
4. melaksanakan pelayanan rujukan;
5. melaksanakan upaya peningkatan kompetensi melalui program pelatihan dan
pengembangan;
6. melaksanakan upaya pengembangan pelayanan melalui pembentukan jejaring dengan
berbagai pihak di wilayah kerjanya;
7. melaksanakan program mutu untuk secara terus menerus meningkatkan mutu
pelayanan dan keselamatan pasien agar setara dengan standar terkini;
8. melaksanakan administrasi umum dan manajemen keuangan.

Pasal 5
Susunan organisasi Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa terdiri dari :
1. Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan;
2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha;
3. Satuan Pengawas Internal / WMM;
4. Kepala Satuan Pelaksana UKP;
5. Kepala Satuan Pelaksana UKM.

Pasal 6
Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat bertanggung jawab kepada Dinas Kesehatan Propinsi
DKI Jakarta dan mempunyai tugas memimpin, merumuskan kebijakan pelaksanaan,
membina pelaksanaan, mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas Pusat
Kesehatan Masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 7
Kepala Sub Bagian Tata Usaha bertanggung jawab kepada Kepala Pusat Kesehatan
Masyarakat Kecamatan dan mempunyai tugas:
1. Penyusunan rencana Kepegawaian ,Pemeliharaan, Rumah Tangga, dan Administrasi
Keuangan;
2. Koordinasi pelaksanaan Kepegawaian, Pemeliharaan, Rumah Tangga, dan Administrasi
Keuangan;
3. Penyusunan rencana dan koordinasi pelaksanaan pendidikan dan penelitian
4. Pengendalian, pengawasan dan evaluasi pelayanan bagian Kepegawaian,
Kesekretariatan, Pemeliharaan, Perencanaan, Pengadaan, Rumah Tangga,
Perlengkapan Kantor, Tata Kelola Keuangan, dan pendidikan dan pelatihan;
5. Menyiapkan data kebutuhan sumber daya manusia, serta melakukan penyiapan
pemantauan dan pengendalian mutu pelayanan dalam jajaran pelayanan yang ada di
Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa;
6. menyiapkan kebutuhan sumber daya manusia, fasilitas dan bahan-bahan yang
dibutuhkan serta melakukan penyiapan pemantauan dan pelaksanaan sanitasi Pusat
Kesehatan Masyarakat, pemeliharaan sarana, pengamanan Pusat Kesehatan
Masyarakat, dan pelayanan pelanggan;
7. menyiapkan fasilitas agar pelayanan dapat terlaksana dengan baik sesuai standar yang
ditetapkan.

Pasal 8
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut pada Pasal 7, Kepala Sub Bagian Tata Usaha
mempunyai fungsi :
1. membuat rencana dan menyelenggarakan penyusunan kebutuhan tenaga dan fasilitas
dalam ruang lingkup tugasnya;
2. mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan umum Pusat Kesehatan Masyarakat
Kecamatan Jagakarsa agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pasal 9
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Membawahi :
1. Bendahara Penerimaan;
2. Bendahara Pengeluaran;
3. Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa;
4. Pengelola Perencanaan dan Anggaran;
5. Verifikator;
6. Pengelola Kepegawaian;
7. Pengurus Barang;
8. Pengadministrasian Umum;
9. Pengadministrasian Keuangan;
10. Pendidikan dan Pelatihan;
11. Infokes / SP2TP;
12. Loket Pendaftaran;
13. Kasir.

Pasal 10
Satuan Pengawas Internal/WMM bertanggung jawab kepada Kepala Pusat Kesehatan
Masyarakat dan mempunyai tugas :
1. Memastikan proses yang diperlukan untuk peningkatan mutu dan kinerja, keselamatan
pasien, dan manajemen resiko Pusat Kesehatan Masyarakat ditetapkan,
diimplementasikan dan dipelihara;
2. Mengkoordinasikan, memonitor kegiatan peningkatan mutu dan kinerja, keselamatan
pasien, dan manajemen resiko;
3. Membudayakan perbaikan peningkatan mutu dan kinerja, keselamatan pasien, dan
manajemen resiko dengan berkesinambungan secara konsisten dengan visi, misi, tata
nilai, tujuan, dan sasaran keselamatan pasien Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Melaporkan kepada Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat tentang kegiatan peningkatan
mutu dan kinerja, keselamatan pasien, dan manajemen resiko Pusat Kesehatan
Masyarakat, dan kebutuhan apapun yang diperlukan untuk perbaikan.

Pasal 11
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut pada Pasal 10, Satuan Pengawas Internal/WMM
mempunyai fungsi :
1. membuat rencana kegiatan mutu, keselamatan pasien dan manajemen resiko;
2. mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan mutu, keselamatan pasien dan manajemen
resiko;
3. Melakukan pemantauan, pengawasan dan evaluasi kegiatan mutu, keselamatan pasien
dan manajemen resiko.

Pasal 12
Satuan Pengawas Internal/WMM membawahi :
1. Tim mutu dan keselamatan pasien;
2. Tim manajemen resiko.

Pasal 13
Kepala Satuan Pelaksana Upaya Kesehatan Perorangan bertanggung jawab Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa dan mempunyai tugas :
1. Penyusunan rencana pelayanan medis;
2. Koordinasi pelaksanaan pelayanan medis;
3. Penyusunan rencana dan koordinasi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan;
4. Pengendalian, pengawasan dan evaluasi pelayanan medis serta pendidikan dan
pelatihan.

Pasal 14
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut pada Pasal 13, Kepala Satuan Pelayanan Upaya
Kesehatan Perorangan mempunyai fungsi :
1. Membuat rencana dan melakukan koordinasi dalam operasional Instalasi dan bagian di
dalam jajarannya;
2. Melakukan penyusunan kebutuhan sumber daya manusia, peralatan medis dan non
medis yang dibutuhkan dalam lingkup kerjanya;
3. Melakukan pemantauan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan pelayanan medis;
4. Melakukan pemantauan dan evaluasi mutu pelayanan medis;
5. Melakukan pemantauan, pengawasan dan pembinaan sumber daya manusia dalam
lingkup kerjanya ;
6. Menyusun perencanaan tahunan dan rencana pengembangan pelayanan.

Pasal 15
Kepala Satuan Pelaksana Upaya Kesehatan Perorangan membawahi:
1. Kesehatan Dasar
a. Balai Pengobatan Umum (BPU);
b. Balai Pengobatan Gigi (BPG);
c. Kesehatan Ibu (KI);
d. Kesehatan Anak (KA);
e. Keluarga Berencana (KB);
f. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS);
g. Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR);
h. Klinik Lestari;
i. Penyakit Tidak Menular (PTM);
j. Penyakit Menular (PM);
k. Poli Jiwa;
l. Poli Haji;
m. Poli Mata Refraksi;
n. Poli Lansia;
o. Rumah Bersalin (RB);
p. Layanan 24 Jam;
q. Pelayanan Pasar;
r. Gawat Darurat;
s. Rekam medis;
t. Ketuk Pintu Layanani Dengan Hati (KPLDH).

2. Penunjang Medis
a. Unit Farmasi;
b. Unit Laboratorium;
c. Klinik Gizi dan Laktasi.

Pasal 16
Kepala Satuan Pelaksana Upaya Kesehatan Masyarakat bertanggung jawab Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa dan mempunyai tugas :
1. Penyusunan rencana pelayanan essensial;
2. Koordinasi pelaksanaan pelayanan essensial;
3. Penyusunan rencana dan koordinasi pelaksanaan pendidikan dan pelatihan;
4. Pengendalian, pengawasan dan evaluasi pelayanan essensial serta pendidikan dan
pelatihan.
Pasal 17
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut pada Pasal 16, Kepala Satuan Pelaksana Upaya
Kesehatan Masyarakat mempunyai fungsi :
1. Melakukan penyusunan kebutuhan sumber daya manusia, peralatan medis dan non
medis yang dibutuhkan dalam lingkup kerjanya;
2. Melakukan pemantauan, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan pelayanan essensial;
3. Melakukan pemantauan dan evaluasi mutu pelayanan essensial;
4. Melakukan pemantauan, pengawasan dan pembinaan sumber daya manusia dalam
lingkup kerjanya;
5. Menyusun perencanaan tahunan dan rencana pengembangan pelayanan essensial.

BAB III
KEPALA BAGIAN

Pasal 18
1. Satuan pelaksana dipimpin oleh Penanggung Jawab Satuan Pelaksana.
2. Tugas dan fungsi Penanggung Jawab Satuan Pelaksana adalah:
a. Melaksanakan fungsi perencanaan : program kerja/jenis kegiatan, jenis dan mutu
tenaga, jenis peralatan, merencanakan anggaran kegiatan, membuat jadwal kerja,
dan pengembangan SDM;
b. Melaksanakan fungsi pengorganisasian;
c. melaksanakan fungsi pengarahan;
d. melaksanakan fungsi pengawasan dan evaluasi.
3. Penanggung Jawab Satuan Pelaksana diangkat dan diberhentikan oleh Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan.
4. Penanggung Jawab Satuan Pelaksana bertanggung jawab langsung kepada Kepala
Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan.

BAB IV
STAF MEDIS

Pasal 19

1. Kelompok Staf Medis terdiri dari Kelompok Staf Medis Umum;


2. Staf medis mempunyai tugas melaksanakan upaya pelayanan kesehatan berupa upaya
pencegahan penyakit, diagnosa dan pengobatan, peningkatan dan pemulihan kesehatan
serta edukasi;
3. Selain tugas pada ayat (2) staf medis juga bertugas membantu Pusat Kesehatan
Masyarakat dalam program promosi kesehatan dan pelatihan bagi staf Pusat Kesehatan
Masyarakat.

BAB V
TENAGA KEPERAWATAN

Pasal 20
1. Tenaga keperawatan terdiri dari perawat dan bidan, yang bertugas pada satuan
pelayanan dan bagian dalam jabatan fungsional.
2. Dalam melaksanakan tugasnya, tenaga keperawatan berada di bawah dan bertanggung
jawab langsung kepada Penanggung Jawab Satuan Pelayanan dan Kepala Satuan
Pelayanan.
3. Penempatan tenaga keperawatan dilaksanakan oleh Kepala Satuan Pelayanan atas
pertimbangan dan usulan dari Penanggung Jawab Satuan Pelayanan terkait.
4. Kepala Satuan Pelayanan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Pusat Kesehatan
Masyarakat Kecamatan.

BAB VI
TENAGA PENUNJANG MEDIS DAN PENUNJANG NON MEDIS

Pasal 21
1. Tenaga penunjang medis adalah tenaga yang bertugas di satuan pelayanan penunjang
medis.
2. Tenaga penunjang medis terdiri dari:
a. Apoteker;
b. Asisten Apoteker;
c. Analis Kesehatan;
d. Ahli Gizi atau Nutrisionist;
e. Kesehatan lingkungan.
3. Tenaga penunjang medis bertanggung jawab langsung kepada Kepala Satuan
Pelayanan Upaya Kesehatan Perorangan.

Pasal 22
1. Tenaga penunjang non medis adalah tenaga yang bertugas tidak berkaitan langsung
dengan bidang medis.
2. Tenaga penunjang non medis yang bekerja di Instalasi/bagian berada di bawah dan
bertanggung jawab kepada Kepala Satuan Pelayanan Upaya Kesehatan Perorangan.
3. Pengaturan dan penempatan tenaga penunjang non medis dilaksanakan oleh Kepala
Sub Bagian Tata Usaha berdasarkan usulan Kepala Satuan Pelayanan Upaya
Kesehatan Perorangan.

BAB VII
TATA KERJA

Pasal 23
Dalam melaksanakan tugasnya setiap pimpinan unit kerja wajib menerapkan prinsip
koordinasi, integrasi dan sinkronisasi, baik dalam lingkungan masing-masing maupun antar
satuan kerja.

Pasal 24
Setiap pimpinan unit kerja wajib membina dan melaksanakan bimbingan dan pengawasan
terhadap bawahan masing-masing.

Pasal 25
Setiap pimpinan unit kerja wajib mengikuti dan mematuhi arahan dan keputusan yang dibuat
atasannya, dan menyampaikan laporan sesuai ketentuan yang berlaku.

Pasal 26
Dalam melaksanakan tugasnya, setiap pimpinan unit kerja wajib menyusun rencana kerja
dan membuat evaluasi berkala.

BAB VIII
PENUTUP

Pasal 27
Perubahan atas susunan organisasi dan tata kerja yang telah ditetapkan ini harus melalui
Keputusan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan Jagakarsa berdasarkan
Peraturan Gubernur Pemerintah Propinsi DKI Jakarta

Pasal 28
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT


KECAMATAN JAGAKARSA
KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN

Dewi Isnawati Q. I.

Anda mungkin juga menyukai