Anda di halaman 1dari 3

PELAYANAN PTM

No. Dokumen : SOP/ /UKP/PKM-PB/VII/2017


No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 3 Juli 2017

Halaman : 1/2

UPT Puskesmas Aisyah


Pasar Baru NIP.197912282007012010

1. Pengertian 1. Pemeriksaan vital sign adalah pemeriksaan tekanan darah, nadi, suhu, dan
berat badan.
2. Anamnesa Penyakit adalah wawancara terhadap pasien atau keluarganya
tentang penyakit / keluhan, lamanya sakit dan pengobatan yang sudah
didapatkan
3. Pemeriksaan Fisik adalah pemeriksaan mencakup :
a. Inspeksi : Keadaan umum pasien secara visual
b. Palpasi : Pemeriksaan raba ( perabaan benjolan, konsistensi hepar / lien
c. Perkusi : Pemeriksaan ketuk (batas jantung, paru, hepar, asites)
d. Auskultasi: Periksa dengan menggunakan stetoskop
4. Pemeriksaan Penunjang adalah pemeriksaan yang diperlukan untuk membantu
menegakkan diagnosa penyakit yaitu Laboratorium, Rontgen, EKG.
5. Penegakkan diagnosa adalah menetapkan jenis penyakit yang diderita oleh
pasien berdasarkan hasil anamnesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang yang dilakukan oleh dokter atau oleh paramedik apabila dokter tidak
ada.
6. Rujukan Internal adalah rujukan yang ditujukan atau berasal dari sub unit lain
dalam lingkungan Puskesmas meliputi klinik PHBS, KIA - KB, Gigi, UGD,
Rawat Inap, Kesling, Gizi.
7. Rujukan Eksternal adalah rujukan ke fasilitas kesehatan di luar Puskesmas.
Resep adalah perintah tertulis tentang cara pemberian obat, dapat berupa resep
internal yang hanya dapat dilayani di bagian farmasi Puskesmas Pasar Baru dan
resep luar yang dapat di tebus di apotek atau pelayanan farmasi di luar farmasi
Puskesmas Pasar Baru.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam memberikan pelayanan
kepada pasien di bagian BP Umum
3. Kebijakan KeputusanKepala UPT Puskesmas Pasar Baru Nomor 440//SK-KAPUS/PKM-
PB/VII/2017 tentang Media Komunikasi Yang Digunakan Untuk Menangkap Keluhan
Masyarakat/Sasaran Program Puskesmas Pasar Baru.

1/2
4. Referensi 1. Permenkes nomor 5 tahun 2014 tentang Panduan Praktis Klinis Bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer

5. Prosedur 1. Alat
a. -

6. Langkah – 1. Perawat memanggil pasien sesuai nomor urut,


langkah
2. Perawat mencocokkan identitas pasien dengan Rekam Medis, jika ada
ketidaksesuaian data petugas mengkonfirmasikan dengan sub unit
pendaftaran,
3. Perawat melakukan anamnesa singkat, pemeriksaan tekanan darah dan
mengukur berat badan dan dicatat dalam buku Rekam Medis,
4. Perawat menyerahkan rekam medis kepada petugas/dokter
5. Dokter/Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik,
6. Bila memerlukan pemeriksaan penunjang pasien dikirim ke penunjang
diagnostik (Laborat, Rontgen),
7. Dokter/Petugas menegakkan diagnosa, bila perlu tindakan medis petugas/
dokter melakukan tindakan medis dan menulis tarif tindakan di kwitansi, bila
perlu rujukan membuat surat rujukan,
8. Dokter/petugas memberikan edukasi kepada pasien
9. Bila pasien memerlukan obat, dokter/petugas memberikan resep dan dicatat
di Rekam Medik,
10. Dokter/Petugas menyerahkan resep kepada pasien dan dipersilahkan ke
ruang obat,
11. Dokter/Petugas menulis hasil pemeriksaan, diagnose dan terapi pada rekam
medic pasien
12. Petugas/perawat menulis hasil diagnose pada buku register dn meng-input ke
system e-puskesms dan p-care BPJS
7. Hal - hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. BP Umum
2. Ruang Obat/Farmasi
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait
2. Kertas Resep
3. Buku Register Pasien

2/2
10. Rekaman
Historis
Perubahan No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan

3/2

Anda mungkin juga menyukai