makalah anggur
Abstrak :
Anggur mempunyai kandungan senyawa fenol yang cukup
tinggi. Fenol mempunyai efek kardioprotektif (flavonoid) sebagai anti
oksidan yang sangat kuat. Flavonoid dapat mencegah oksidasi LDL
20 kali lebih kuat dari vitamin E. Senyawa tersebut terbukti
mempunyai efek biologis yang sangat kuat sebagai anti oksidan,
menghambat penggumpalan keping–keping sel darah, merangsang
produksi oksidasi nitrit yang dapat melebarkan pembuluh darah dan
juga menghambat pertumbuhan sel kanker.
Rumusan Masalah
Tujuan
Dalam penulisan artikel ini memiliki tujuan untuk mengetahui
fungsi dan manfaat buah anggur bagi penderita penyakit kanker.
Manfaat
1.memberi informasi tentang manfaat buah anggur bagi
penderita penyakit kanker.
2.mensosialisasikan bahwa buah anggur yang kita konsumsi
sebagai makanan pelengkap dapat berguna dalam menanggulangi
penderita penyakit kanker.
PEMBAHASAN
Anggur termasuk tanaman marga vitis. Tidak semua dari
marga ini dapat dimakan, yang bisa dimakan hanya dua jenis yaitu
vitis vinifera dan vitis labrusca. Tanaman anggur jenis vitis vinifera
mempunyai ciri :
kulit tipis, rasa manis dan segar.
kemampuan tumbuh dari dataran rendah hingga 300 m dari
permukaan laut beriklim kering.
termasuk jenis ini adalah gros colman, Probolinggo biru dan
putih, Situbondo kuning, alphonso lavalle dan golden champion.
Tanaman anggur jenis vitis labrusca mempunyai ciri :
kulit tebal, rasa masam kurang segar.
kemampuan tumbuh dari dataran rendah hingga 900 m di
atas permukaan laut
termasuk jenis ini adalah briliant, delaware, carman, beacon,
dan isabella.
Dari kedua jenis ini yang banyak dikembangkan di indonesia
dan direkomendasikan oleh departemen pertanian sebagai jenis
unggul adalah jenis vitis vinifera dari varietas anggur Probolinggo biru
dan alphonso lavalle.
Anggur terbukti dapat membantu perempuan mencegah sakit
akibat pengobatan kanker payudara. Para dokter di Institute of Cancer
Research London percaya antioksidan yang terkandung dalam anggur
dapat melindungi tubuh dari radiasi fibrosis, yakni pengerasan
jaringan di sekitar payudara akibat radioterapi yang rasanya sangat
menyakitkan. Kondisi ini dialami oleh ribuan perempuan di seluruh
dunia setiap tahunnya. Para dokter belum mengetahui apa yang
menyebabkan radiasi fibrosis. Mereka menduga hal ini di sebabkan
oleh radikal bebas yang dilepaskan selama radioterapi. Radikal bebas
ini bahkan dapat merusak DNA.
23. Al Mu’minuun
Lalu dengan air itu, kami tumbuhkan untuk kamu kebun – kebun
kurma dan anggur; di dalam kebun – kebun itu kamu peroleh buah –
buahan yang banyak dan sebahagian dari buah – buahan itu kamu
makan.
Sementara dalam penelitian Shiuan chen, PhD dari Beckman
Research Institute of The City of Hope, jus anggur ditemukan berhasil
menekan pertumbuhan sel kanker dengan mencegah sintesa hormon
estrogen yang berperan besar dalam perkembangan kanker payudara.
Melalui tes laboratorium, jus anggur terbukti menghentikan produksi
hormon estrogen dalam sel. Penelitian terakhir menggunakan tikus
yang ditanami sel tumor menunjukkan tikus yang diberi 0,5 ml jus
anggur selama tiga minggu, ukuran tumornya hanya sepertiga dari
tikus yang tidak diberi jus anggur.
Sedangkan penelitian tahun lalu menunjukkan bahwa ekstrak
anggur mengandung senyawa yang sama dengan senyawa yang ada
di jus anggur yang dapat menekan pertumbuhan estrogen. Anggur
diketahui mempunyai kandungan senyawa fenol yang sangat tinggi.
Fenol mempunyai efek kardioprotektif atau flavonoid yang merupakan
anti oksidan yang sangat kuat. Flavonoid dapat mencegah oksidasi
LDL 20 kali lebih kuat dari vitamin E. senyawa tersebut terbukti
mempunyai efek biologis yang sangat kuat sebagai anti oksidan,
menghambat penggumpalan keping – keping sel darah, merangsang
produksi oksidasi nitrit yang dapat melebarkan pembuluh darah dan
juga menghambat pertumbuhan sel kanker.
Pada saat fermentasi anggur, senyawa flavonoid yang
kompleks ini terurai sehingga mudah diserap tubuh ketimbang dalam
bentuk buah segar. Adanya alkohol (10%) dalam anggur membuat
kandungan flavonoid stabil. Menurut penelitian Agricultural Research
Service, US Department of Agriculture, persenyawaan kedua yang
terkandung dalam anggur cukup menjanjikan untuk mencegah kanker.
Penelitian ini dilakukan oleh Agnes rimando dari Natural Products
Utilization Research,unit Oxford, Mississipi.
Dalam penelitian tersebut Rimando melaporkan bahwa
senyawa yang disebut pterostilebene (terro-STILL-bien) memiliki
kemampuan mecegah yang sama dengan yang ditemukan pada
resveratrol, senyawa lain dalam buah anggur. Pterostilebene juga
menunjukkan daya hambat yang kuat melawan kanker payudara
dalam sel. Meski demikian hal ini harus diteliti lebih lanjut dan
diujicobakan kepada manusia. Menarik untuk melihat pengalaman
Fred wortman dari georgia yang telah mencoba jus anggur untuk
mengobati kanker ususnya. Pengalamannya tersebut dipublikasikan
di media the independence, dia menjelaskan pengobatan itu dilakukan
dengan minum 24 oz jus anggur (dark concord) di pagi hari, tidak
makan apa-apa hingga siang hari. Minum beberapa teguk setiap 10
sampai 15 menit sekali. Setelah pukul 12 siang makan seperti biasa,
tapi tidak makan apa-apa setelah pukul 8 malam, karena makanan
dapat menghilangkan zat-zat penyembuh yang terkandung dalam
anggur. Ia melakukan hal ini setiap hari sampai sekitar dua minggu
dalam satu bulan, pengobatan dengan anggur dark concord ini
dilaporkan efektif hampir 100%.
Anggur klutuk
Bahan :
Alat :
1. Panic
2. Alat penumbuk
3. Botol besar yang sudah disterilkan (untuk peragian)
4. Gabus (untuk penutup botol)
5. Pipa plastik bergaris tengah 1 cm
6. Kain saring, blaku atau kalo
7. Lilin untuk penutup gabus
Cara pembuatan :
Share
3 comments:
Publish Preview
‹ Home ›
View web version
Powered by Blogger.