Bunda dan Ayah juga perlu memeriksakan Si Kecil ke Posyandu atau Puskesmas
secara rutin, agar kenaikan berat badan dan tinggi badannya dapat dipantau, untuk
kemudian dibandingkan dengan kurva pertumbuhan dari WHO. Pemeriksaan ini
dianjurkan untuk dilakukan setiap bulan bagi anak berusia di bawah 1 tahun, dan setiap
3 bulan bagi anak berusia 1-2 tahun.
Selain pemantauan terhadap tinggi badan dan berat badan, pemeriksaan rutin ini juga
diperlukan untuk melakukan evaluasi kemungkinan terjadinya infeksi pada anak,
seperti cacingan, TBC, infeksi saluran kencing, dan diare berulang.
Walaupun stunting adalah kondisi gangguan pertumbuhan yang tidak bisa diperbaiki,
penanganan sedini mungkin tetap penting untuk dilakukan agar kondisi anak tidak
semakin parah. Konsultasikan segera dengan dokter anak bila Si Kecil terlihat lebih
pendek dibandingkan anak-anak seusianya