Anda di halaman 1dari 13

CRITIQUE NOTE

Nama/Name Febty Fajar Rahayu


Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Ar. Stefy Prasasti Anggraini, S.T.,M.Ars
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page Total/total pages

CURRICULUM VITAE

Nama : Febty Fajar Rahayu


NIM : 18512197
Tempat Tanggal Lahir
: Kayu Aro, 27 Februari 2001
Alamat : Pemukti UH 7/G50 RT/RW 29/10 Giwangan,
Umbulharjo, D.I. Yogyakarta
Email : febtyfajar@yahoo.com
No. Handphone : 0813 2901 2704
RIWAYAT PENDIDIKAN : TK Aisyiyah Kotabaru Jambi
SD N 74 Kota Jambi
SMP N 1 Kota Jambi
SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta
Arsitektur Universitas Islam Indonesia 2018/2019
CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Ar. Stefy Prasasti Anggraini, S.T.,M.Ars
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page Total/total pages

ABSTRAK

MprinG ini merupakan produk untuk tugas final Ujian Tengah Semester Studio
Perancangan Arsitektur 3 Tahun 2018/2019. Produk ini dirancang dengan fungsi
sebagai rumah tinggal sementara saat sedang berlibur. Melalui bentukan utama berupa
setengah lingkaran dengan ukuran ruang yang telah diperhitungkan. Adapun material
bangunan yang digunakan yaitu bambu sebagai elemen utama, atap dari ijuk, laminasi
kayu sebagai material lantai, dan kaca sebagai material pendukung.
CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 01 Total/total pages 11

SPC 05. BUKTIKAN bahwa eksplorasi dan rancangan tata ruang


Human Behavior and dalam, plotting ruang pada tapak dan denah bangunan
Space Vacation House anda telah mempertimbangkan perilaku
yang khas dan pola aktivitas pengguna ruang!

Pada denah lantai 1, terdapat ruang tidur dan toilet. Ruang tersebut dengan luas 4m
dimana sudah termasuk beberapa interior di dalam nyadan toilet dengan luas 3 x 1,5
m. Spesifikasi ruang gerak yang mempertimbangkan aktivitas pengguna berdasarkan
antropometri statis nya seperti dibawah ini.
2 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 02 Total/total pages 11
Di dalam ruang tidur untuk beberapa perabot dengan ukuran sebagai berikut :
1. Tangga dengan panjang 1m
2. Lemari dengan tinggi dan lebar menyesuaikan tangga’
3. Meja rias dengan lebar 1,5 m dan tinggi kaca 1m
4. Tempat tidur dengan ukuran 160 cm x 200 cm untuk 2 orang dewasa
5. Meja dengan tinggi 80cm, lebar 50cm, panjang 100cm

4
5
3

Sehingga ketika dilihat seberapa besar ruang gerak untuk ruang tidur ini sangat luas,
dan bisa melakukan aktivitas lainnya salah satu nya sebagai area ibadah.

Toilet dengan fasilitas area shower, wc dan westafel. Jika dilihat dari gambaran luasan
toilet, intensitas ruang gerak juga masih tergolong luas.

Berikut untuk denah lantai 2 yang


digunakan sebagai ruang tidur anak dan terdapat balkon. Di dalam ruang tidur untuk
beberapa perabot dengan ukuran sebagai berikut :
1. Tangga dengan panjang 1 m
3 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 03 Total/total pages 11
2. Meja dengan tinggi 80 cm, lebar 50 cm, panjang 100 cm
3. Tempat tidur dengan ukuran 160 cm x 200 cm untuk 2 orang anak usia 9-14 th
4. Pantry dengan tinggi 80cm, lebar 60 cm, panjang 200cm

3
2
4

Berikut ini adalah tabel yang menunjukan hubungan antara aktivitas penghuni dengan
wadah/peruangan yang di perlukan :
4 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 04 Total/total pages 11

SPC 08. BUKTIKAN bahwa eksplorasi dan rancangan ruang, gubahan massa dan
Form and Spatial penampilan (fasad/selubung) bangunan Vacation House anda sudah
Organization mempertimbangkan prinsip‐prinsip komposisi dan respon terhadap
konteks alamiah tapak!

2 3

4 5
Konsep Bentuk Dasar :

1. Kumpulan bambu
2. Diambil bentuk kumpulan bambu jika dilihat dari atas
3. Diambil satu batang bambu
4. Kemudian bentuk bulat pada bambu dipotong menjadi setengah lingkaran
5. Bentuk final dengan mempertimbangkan luas bangunan yaitu 29 m2

Komposisi rancangan ruang yang di dapat yaitu pola linier yang diperoleh dari perubahan proposisi
dimensi suatu bentuk dengan pengulangan bentuk setengah lingkaran tersebut.

Rancangan ruang yang diciptakan dengan mengikuti bentuk lingkaran yang stabil dan dinamis dengan pola
hubungan ruang sebagai berikut :
5 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 05 Total/total pages 11

Fasad bangunan dibuat dengan memperbanyak elemen kaca untuk merespon


pencahayaan dan angin yang masuk ke dalam bangunan.

Penggunaan material kaca untuk


lantai 1 tidak terlalu mendominasi karena
mengingat kondisi ruangan yang berada di
lantai bawah dan akses orang lain dapat
dengan mudah untuk menuju ke ruang
tersebut. Selain itu, dinding toilet dibuat
dengan anyaman untuk mendapatkan aliran
angin yang cukup .

Fasad
kaca lantai 2 dirancang dengan
memperhatikan cahaya matahari agar
dapat masuk dengan baik. Kaca yang
digunakan berupa kaca warna.

SPC 10. BUKTIKAN bahwa rancangan tapak anda telah mentransformasikan


Site Planning gagasan interaksi antara potensi alami tapak dengan tata ruang,
gubahan masa, infrastruktur dan struktur bangunan pada tapak!

Potensi alami pada tapak yang mendominasi yaitu view sebelah barat yang
memperihatkan pemandangan kota. Dengan demikian, gubahan massa berbentuk
lingkaran digunakan agar terciptanya penglihatan pengguna di dalamnya dapat secara
stabil untuk mendapat view yang berbeda.
6 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 06 Total/total pages 11

1
Tata ruang bangunan :

2 1
2
3

3
Infrastruktur bangunan yaitu berupa jalan setapak bagi
pengguna untuk memasuki kawasan tapak (1), kemudian terdapat tangga di sela sela
jalan setapak (2), terdapat parkir kendaraan di sebelah timur tapak (3).

1
2
7 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 07 Total/total pages 11

Struktur pada rancangan ini yaitu :


1. Material dinding dengan menggunakan bambu
2. Material lantai dengan menggunakan kayu laminasi
3. Material atap menggunakan ijuk

SPC 13. BUKTIKAN bahwa anda dapat mengembangkan gagasan rancangan ruang dan
Integration of building massa bangunan yang mengintegrasikan sistem struktur dan infrastruktur pada
systems in design tapak berkontur!

Gagasan rancangan ruang terbagi menjadi ruang privat dan semi privat, dikarenakan
pengguna hanya small family yang terdiri dari 3-4 orang.

Zoning secara vertikal pada bangunan ini terletak terbalik dari zona rumah tinggal
biasa. Semakin kebawah zona menjadi privat. Karena bangunan ini berada pada site
down-slope.Zona publik berada paling atas, di bawahnya adalah zona servis yang
tergabung dalam bangunan yang terpisah dari bangunan utama.

Privat
Semi privat
8 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 08 Total/total pages 11

Struktur pada rancangan ini yaitu :


1. Material dinding dengan menggunakan bambu
2. Material lantai dengan menggunakan kayu laminasi
3. Material atap menggunakan ijuk

Struktur dengan detail sebagai berikut :


9 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 09 Total/total pages 11
Pondasi Bambu :

Bambu yang bersentuhan dengan tanah, baik dipermukaan maupun yang ditanam
dapat rusak dalam waktu enam bulan sampai dua tahun. Jika ukuran besar tersebut
tidak diperoleh, maka beberapa bambu dengan diamter kecil dapat diikat dengan tali
sebagai satu kesatuan. Idealnya bambu yang dipakai untuk pemikul beban tidak
bersentuhan dengan tanah dan diletakkan diatas umpak batu atau beton. Dalam hal ini
harus dipilih bambu dengan ukuran terbesar dan yang kaku.

Lantai Bambu :

Penggunaan lantai bambu pemasangannya dibuat lebih tinggi dari permukaan tanah,
terdiri atas dek dan rangka struktural yang dapat meningkatakan kenyamanan dan
lebih sehat. Agar mudah dilakukan pemeriksaan secara rutin, maka ketinggian lantai
dibuat minimal setengah meter dari permukaan tanah.

SPC 18. BUKTIKAN bahwa kontrol visual (cahaya), termal (radiasi dan aliran
Environment Control udara) dan audial (kebisingan) terhadap kondisi tapak tertentu (cahaya
Systems alami, lintasan dan radiasi matahari, arah dan kecepatan angin,
kebisingan) berpengaruh pada rancangan gubahan massa, ruang dan
selubung bangunan Vacation House anda!

Pada fasad bangunan elemen kaca dibuat


cukup lebar dikarenakan agar cahaya
matahari dapat tetap masuk dengan baik
tanpa menimbulkan panas berlebihan. Hal
ini dapat dilihat pada letak kasur yang cukup
jauh dari depan sehingga tidak terkena
cahaya matahari secara langsung (a)
10 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 10 Total/total pages 11

(a)
Kemudian di bagian tangga
diberi elemen kaca dikarenakan
agar pengguna yang menaiki
tangga dapat melihat view
sekaligus dapat menyaring
matahari yang masuk ke ruang
tidur. Tidak terlalu panas yang
dirasakan karena terdapat
tanaman Pucuk Merah sebagai
penyejuk dan mengurangi
kebisingan sekitar (b), (c)

(b)

(c)

Kemudian untuk lantai 2, diberi elemen kaca yang lebar pula untuk menyaring dan
meminimalisir cahaya yang masuk. Cahaya yang masuk tidak terlalu panas karena
kaca yang digunakan yaitu kaca warna yang apabila dilihat dari luar bangunan akan
menimbulkan bayangan dan dari dalam bangunan dapat melihat jelas pemandangan
luar bangunan (d)

(d)
Dinding pada toilet menggunakan anyaman bambu
untuk tetap dapat mengalirkan angin, selain itu bambu
juga termasuk material penahan bau. Sehingga angin
dan bau dapat diminimalisir dengan baik. Selain itu,
celah-celah anyaman bambu dapat dimasuki cahaya
11 CRITIQUE NOTE
Nama/Name Febty Fajar Rahayu
Mata Kuliah/Course Studio Perancangan Arsitektur 3 Kelas/Class E/ Stefy Prasasti Anggraini
Sem.Th./Sem.Year [ 3 ] 2018/2019 Halaman/Page 11 Total/total pages 11
matahari sehingga tetap ada penerangan alami yang masuk. (e)

(e)
Atap yang digunakan yaitu dari ijuk dengan
kelebihan dapat menyejukkan ruangan, namun
memang perlu perawatan lebih. Ijuk yang
digunakan sebagai penutup atap dibentuk dengan
ikatan sepanjang 120 cm dan diameter 6 cm.
Ikatan tersebut kemudian dijepit dengan
menggunakan sebilah bambu, lalu diikatkan pada
reng. Lapisan ijuk yang digunakan minimal 2
lapis karena semakin tebal lapisannya akan
membuat daya tahannya juga semakin lama (f)

(f)

Anda mungkin juga menyukai