Indeks gingiva oleh Loe H dan Silness J tahun 1963 digunakan untuk
memeriksa keparahan gingivitis pada gigi indeks 16, 12, 24, 36, 32, 44. Jaringan
sekitar tiap gigi dibagi ke dalam empat unit penilaian gingiva, papilla distal-
fasial,
margin fasial, papilla mesial-fasial, dan margin gingiva lingual keseluruhan.
Probe poket periodontal dapat digunakan untuk memeriksa perdarahan pada
jaringan.
Gingival indeks adalah indeks kesehatan gigi. Indeks gingival diusulkan
pada tahun 1963 sebagai metode untuk menilai keparahan dan kuantitas
peradangan gingiva pada pasien. Hanya gingiva yang dapat dinilai dengan
Gingival Indeks. Menurut metode ini, bagian dari facial, mesial, distal dan lingual
dinilai untuk peradangan dan diberi skor 0 sampai 3. Untuk menilai tingkat
keparahan peradangan gingiva dapat dilakukan dengan menjalankan probe
periodontal sepanjang dinding jaringan lunak dari celah gingival.
TABEL 3.2
Nilai atau skor indeks gingival menurut loe and silness
Skor
0
Kondisi
Gingiva normal, tidak ada peradangan, tidak ada
Skor setiap gigi diperoleh dengan menjumlahkan skor keempat sisi yang
diperiksa, lalu dibagi dengan empat (jumlah sisi yang diperiksa). Jumlah skor
semua gigi yang diperiksa dibagi dengan jumlah gigi yang diperiksa maka
diperoleh skor indeks gingiva.
Total skor gingiva
Indeks gingiva =
Jumlah indeks gigi x jumlah permukaan yang diperiksa
TABEL 3.3
Kriteria penilaian indeks gingival menurut loe and sillness
Kriteria
Sehat
Peradangan Ringan
Peradangan Sedang
Peradangan Berat
Indeks Plak
Skor
0
0,1 – 1,0
1,1 – 2,0
2,0 – 3,0