NIM :1910211008
Standar Operasional Pelaksanaan Praktikum ini disusun dengan tujuan untuk memberikan
penjelasan tentang:
2. Pedoman bagi dosen, asisten, dan mahasiswa dalam melaksanakan aktivitas yang berkaitan
dengan penggunaan laboratorium biologi di lingkungan Prodi Biologi
Definisi
1. Praktikum adalah suatu kegiatan tatap muka yang dilakukan di laboratorium atau lapangan agar
mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk menguji dan mengaplikasikan teori.
2. Responsi adalah tes awal yang diberikan untuk mengetahui kemampuan awal mahasiswa
berkaitan dengan materi praktikum pada saat itu. Bentuk pertanyaan yang dapat berupa tujuan,
alat dan bahan, prosedur kerja praktikum.
4. Dosen adalah tenaga ahli orang yang berdasarkan persyaratan, keahlian dan kemampuannya
diangkat oleh rektor untuk menjalankan tugas pokok pendidikan.
Ruang Lingkup
2. Kelembagaan Praktikum
4. Persiapan Praktikum
Kegiatan praktikum dalam menunjang mata kuliah teori dikelola oleh suatu tim dosen dan
laboratorium yang ditunjuk oleh ketua program studi dan ditetapkan berdasarkan SK Dekan.
Kelembagaan praktikum terdiri dari:
a. Koordinator Praktikum adalah dosen berdasarkan persyaratan pendidikan, keahlian dan jabatan
akademiknya menjadi penanggung jawab dan mengkoordinasikan penyelenggaraan suatu praktikum
mata kuliah.
b. Pembimbing praktikum adalah dosen yang berdasarkan persyaratan pendidikan dan keahliannya
ditugaskan untuk membantu penyelenggaraan suatu praktikum, dan
c. Laboran adalah fasilitator penghubung antara dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan
rangkaian kegiatan praktikum di laboratorium.
d. Asisten praktikum adalah mahasiswa yang ditunjuk oleh dosen pengasuh melalui sistem
rekrutmen asisten praktikum di prodi untuk memabntu pelaksanaan praktikum. Asisten praktikum
dikoordinir oleh seorang koordinator asisten. Rekrutmen asisten diatur oleh prodi dengan
persyaratan tertentu.
b. Mahasiswa diwajibkan:
6) Memakai sepatu, tidak dibenarkan memakai sandal, sepatu sandal dan kaos oblong, dan
c. Mahasiswa tidak dibenarkan makan, minum, merokok, dan berbuat keributan di ruangan
praktikum selama kegiatan berlangsung.
d. Mahasiswa bertanggung jawab terhadap alat dan tempat praktikum, apabila alat yang
mengalami kerusakan atau hilang wajib mengganti dengan alat yang sama atau sejenis atau dapat
mereparasi alat yang rusak tersebut agar dapat berfungsi normal kembali.
e. Sebelum praktikum dimulai diadakan responsi sesuai dengan kegiatan praktikum yang akan
dilakukan. Apablia praktikan tidak sempat mengikuti kegiatan responsi maka mahasiswa tersebut
tidak berkesempatan mendapatkan responsi ulangan.
f. Setiap kali selesai menyusun hasil pengamatan maka harus diketahui asisten praktikum dan
diparaf sebagai tanda keabsahannya.
g. Kumpulan hasil pengamatan kemudian dibahas bersama dalam kelompok dan dibuat dalam
bentuk laporan mandiri sesuai dengan format laporan yang telah ada,.
h. Peraturan tambahan bagi kelancaran kegiatan praktikum akan diatur dan disampaikan
kemudian sesuai dengan kebutuhan dan jenis praktikum.
i. Sanksi bagi mahasiswa yang melanggar peraturan dan tata tertib ditetatpakn oleh koordinator
praktikum atau koordinator asisten.
1. Persiapan Praktikum
a. Tim pengajar mengadakan pertemuan persiapan praktikum yang meliputi pembahasana topik
percobaan, buku penuntun praktikum, alat dan bahan sebelum pelaksanaan praktikum dimulai.
b. Pembimbing praktikum menerima daftar peserta praktikum dari program studi selambat-
lambatnya seminggu sebelum praktikum dimulai.
d. Laboran/teknisi menyiapakn peralatan dan bahan yang akan digunakan untuk praktikum.