Anda di halaman 1dari 3

Nama : Christina Yamrewav

NPM : 12.2017.1.00316
Orogenic Gold Deposits dan Iron-Oxide-Copper-Gold
1. Endapan emas orogenik (orogenic gold deposits) merupakan endapa nemas ‘mesotermal’
yang banyak ditemukan dan dieksploitasi saat ini . Orogenic Gold Deposits terkait dengan
deformasi, metamorfisme dan magmatisme selamaproses orogenesis pada batas kontinen
dalam skala litosfer. Oleh karena itu,tatanan tektonik endapan ini berada di zona orogen
sabuk metamorfik greenstone. Endapan emas orogenik dapat menunjukkan beberapa
tipemineralisasi baik itu berkaitan dengan zonaductile, brittle-ductile, atau zona brittle.
Fluida bermigrasi sepanjang zona rekahan yang dipicu oleh peristiwa penurunan tekanan
(pressure drop)selama peristiwa seismik. Bijih terbentuksebagai pengisi urat pada sesar
orde kedua dan ketiga di sepanjang perubahan jurus pada zona sesar.
2. Pembentukan bijih pada endapan orogenik berkaitan dengan devolatilisasi kerak dengan
sistem sekresi lateral (lateral secretion), dengan fluida pembawa logam berasal dari
peristiwa metamorfik di daerahhost terrane, bukan di daerah subduksi. Fluida dihasilkan
dari peristiwa metamorfik prograde pada batas fasies metamorfik dan dilepaskanselama
peningkatan tekanan pori. Kemudian fluida masuk ke struktur utama (channelized )lalu
bergerak ke atas ke bagian kerak selama peristiwa
seismik.Selanjutnya,fluida tersemburmengendapkan emas di daerah kerak yang lebih
dangkal.

3. Iron-Oxide-Copper-Gold (IOCG) - Porphyry Cu


Aitik adalah salah satu tambang tembaga open pit terbesar di Swedia dan termasuk yang terbesar
di Eropa. Endapan ini mempunyai kadar tembaga yang sangat rendah, cut-off-grade hanya 0.22%.
Dan yang menarik, tambang ini mempunyai stripping ratio 1:1, artinya untuk bisa mengekstrak 1
ton tembaga, kita perlu mengupas 1 ton overburden. Dengan rasio seperti ini, perusahaan (Boliden
mining) bisa mengelola tambang dengan sangat ekonomis. Mineral logam yang dijumpai antara
lain kalkopirit, pirit dan magnetit, dan sedikit sekali emas. Terdapat molibdenit (mineral pembawa
ikutan) sebagai mineral asosiasi, namun kadar dan biayanya sangat rendah. Recovery dari tambang
sekitar 90%, sayangnya recovery untuk emas sangat rendah, hanya 50%.
Tektonik Lempeng dan Endapan Bijih
1. Keberadaan dari suatu endapan mineral ekonomis sangat berkaitan dengan proses tektonik
karena tektonik mengontrol semua proses geologi yang ada di muka bumi ini. Kondisi
geologi akan menentukan besar dan ukuran serta jenis mineral dari sebuah endapan
mineral. Sebagian besar magmatisme-hidrotermal-vulkanismeterbentuk pada batas
lempeng tektoni, batuan beku ultra basa-basa terbentuk pada mid
oceanicridge, serta transform fault, sedangkan batuan bekuintermediet terbentuk pada
magmatic arc yang terkait dengan subduction zone
sebagian besar bahan galian dikontrol oleh magmatisme hidrotermal.
2. Endapan bijih pada lingkungan ini terbentuk akibat adanya pelepasan unsur-unsur logam
dari slab (potongan lempeng) yang menunjam. Logam-logam tersebut terbentuk dari
pencampuran antara bagian lempeng yang menunjam dan ujung mantel yang berada di
atasnya. Logam-logam itu kemudian bergera naik bersama magma atau fluida dan akan
terkonsentrasi pada larutan hidrotermal dan magma akhir. Contoh endapan bijih yang
terbentuk ialah Deposit tembaga porfiri adalah tembaga atau tubuh yang terbentuk dari
cairan hidrotermal yang berasal dari ruang magma yang tebal beberapa kilometer di bawah
deposit itu sendiri. Karena volumenya yang besar, orbodi porfiri dapat ekonomis dari
konsentrasi tembaga serendah 0,15% tembaga dan dapat memiliki jumlah produk
sampingan yang ekonomis seperti molibdenum , perak , dan emas . Di beberapa tambang,
logam-logam itu adalah produk utama.
3. Dalam suatu sumber panas magmatik suatu sumber air tanahdalam, atau air meteorik, metal
dan penurunan sulfur dan zona - zona rekahan yangregas di kerak bumi bagian atas adalah
unsur-unsur yang paling penting. Karena unsur-unsur ini tersedia sepanjang sejarah kerak
bumi. Pencampuran material-materialini menyebabkan terbentuknya endapan-endapan
emas epitermal.
Endapan emasepitermal dilingkungan batuan vulkanik adalah hampir selalu berasosiasi
dengan batuan vulkanik cal alkaline dan batuan intrusi, beberapa memperlihatkan
suatuhubungan yang erat dengan batuan vulkanik alkali
Contoh – contoh endapan yang terbentuk
Granit anorogenik di Kompleks Bushveld yang menghasilkan Sn, W, Mo,Cu, F dll
Intrusi piroksenit-karbonatit yang menghasilkan Cu-Fe-P-U-REE di Phalaborwa dan
Kimberlit sebagai sumber dari intan

Endapan tipe SEDEX yang mengandung Pb-Zn-Ba-Ag

Anda mungkin juga menyukai