Anda di halaman 1dari 6

A Komponen Konseling Individu

B Bidang Layanan Belajar


C Topik / Tema Mengatur waktu belajar
Layanan
D Fungsi Layanan Pemahaman dan perbaikan tingkah laku
1. Konseli mampu belajar teratur dan menambah waktu
untuk belajar
E Tujuan Layanan
2.Konseli mampu meningkatkan prestasinya pada
semester depan
F Sasaran Layanan X
G Materi Layanan Cara efektif belajar dan mengatur waktu belajar
H Waktu 45 Menit
I Sumber Materi Data pribadi siswa
J Metode/Teknik Self management
K Media / Alat 2 tempat duduk
L Pelaksanaan
M Tahap Uraian Kegiatan
a Mengucapkan salam dan berdoa
b Menanyakan kegiatan sebelumnya
1. Tahap Awal c Mengapresiasikan kehadiran
d Konselor menyampaikan tujuan layanan
/Pedahuluan
e Konselor melakukan acceptance ( pengalihan ke
topic inti )
1. Konselor melakukan restatemen atau pernyataan
kembali mengenai statement konseli
2. Konselor menanyakan kembali tentang kegiatan
2. Tahap Inti konseli atau clarification
3. Konseli didik menanggapi
4. konselor menaringkas atau menarik kesimpulan dari
tanggapan konseli ( summary )
1. Konselor membaca jadwal yang sudah ditulis konseli
2. Konseli menanggapi
3. Konselor membantu konseli untuk membuat jadwal (
3. Tahap Penutup approval )
4. Konselor melakukan afirmasi
5. Lalu self reinforment
6. Penghentian ( termination )
N Rencana Penilaian
1. 1. Kesesuaian program
PenilaianProses 2. Antusiasme peserta didik
3. Ketersediaan sarana
4. Kebermanfaatan dan kebermaknaan kegiatan
2. Penilaian Hasil 1. Understanding (pengetahuan/pemahaman baru) tes
lisan
2. Comfortable (sikap/perasaan positif) observasi
Action (tindakan/keterampilan)
3. Testertulis (tugas tertulis)
O Catatan Khusus …………………………………………………………
…..

A. ILUSTRASI CERITA

Sehun adalah siswa SMA di salah satu sekolah negeri di kota X . Dia adalah siswa yang
sangat pintar, semenjak SD sampai kelas 1 SMA dia selalu mendapatkan juara satu. Ketika kelas
dua SMA dia diajak oleh temannya untuk mengikuti sebuah organisasi intra sekolah dan
ektrakurikuler bola basket. Karena Sehun pintar dan cerdas, akhirnya iapun menjadi anggota
organisasi yang cukup populer disekolah dalam waktu yang relatif singkat. Pada awal
keanggotaan dia merasa nyaman, senang, dan bisa menyeimbangkan antara belajar disekolah,
dirumah, dan kegiatan organisasinya. Lama-kelamaan hampir semua teman-teman diorganisasi
membutuhkan dia dan kegiatan-kegiatan yang ada diorganisasi membuat dia semakin
sibuk,bahkan sering meninggalkan kelas dan waktu belajar dirumah menjadi berkurang. Sehun
hanya memiliki waktu belajar dirumah tidak lebih dari 1,5 jam setiap harinya. Ia harus berlatih
bola basket selama 2 jam setiap sore hari 5 kali seminggu. Mengerjakan tugas-tugasnya di OSIS
atau hanya sekedar berada di base camp setelah jam sekolah selesai setiap harinya. Dia jarang
mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, sering terlambat masuk kelas, dan kurang aktif
dalam mengikuti proses belajar dikelas. Prestasi belajar Sehun menurun. Puncaknya ketika
pembagian raport, nilainya menurun drastis. Mengetahui hal ini orang tua Sehun sangat terkejut
dan memintanya untuk memperbaiki nilai raportnya disemester depan atau dia tidak boleh
mengikuti kegiatan organisasi lagi. Saat ini Sehun ingin sekali dapat mengatur waktunya
sehingga kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler dan belajarnya dapat seimbang dan prestasi
belajarnya dapat kembali meningkat.

B. SITUASI MASALAH
1.
1. Konseli datang ke ruang konselor atas kehendak sendiri
2. Konseli adalah anak pertama dari 2 bersaudara
3. Setiap sore konseli mengikuti latihan Basket selama 2 jam, 5 kali satu minggu.
4. Konseli mengikuti kegitan intrakurikuler (OSIS) atau hanya sekedar berada di
basecamp sepulang sekolah setiap harinya.
5. Rata-rata konseli hanya dapat belajar dan mengerjakan tugas selama1,5 jam
sehari.
6. Konseli mengalami kebingungan karena kurang bisa mengatur waktu belajarnya
sehingga membuat prestasi belajarnya menurun.
C. PRIORITAS MASALAH
Prestasi belajar Sehun menurun
D. INDIKATOR PENCAPAIAN TUJUAN
1. Konseli dapat mengatur waktu belajar dan kegiatan organisasi sehingga keduanya
dapat berjalan seimbang.
2. Konseli dapat meningkatkan prestasi belajar dengan indikasi nilai raportnya
meningkat pada semester depan.
E. APLIKASI
Di salah satu sekolah pada saat jam istirahat, seorang siswa datang ke ruang BK untuk
melakukan konseling. Ia (Sehun) merasa kesulitan dalam menyeimbangkan antara
organisasi dan belajar.Tugas-tugas Sehun di OSIS dan latihan bola basket yang harus dia
lakukan 5 kali dalam satu minggu membuat Sehun mengalami masalah dalam mengelola
waktu belajar.Sehun lebih banyak menghabiskan waktu untuk kegiatan ekstra kurikuler
ataupun intrakurikuler dari pada belajar.Hal ini lama kelamaan membuat prestasi
belajarnya terus menurun.
F. DIALOG
1. Konseli ”Tok..tok assalamu’alaikum”
( Opening )
2. Konselor ”Wa’alaikumsalam, .
3. Konselor “ Oh,… Sehun,mari silahkan masuk.(menghampiri dan menjabat tangan
konseli) Silahkan duduk di kursi yang kamu sukai. Di sini atau di situ”. (Penciptaan
hubungan baik)
4. Konseli ”Iya bu, terima kasih. Saya disini saja”.(konselor dan konseli duduk)
5. Konselor ”Bagaimana kabar Sehun hari ini?”
6. Konseli ”Ehm…..ya beginilah bu”.
7. Konselor “Oh ya,,,Bagaimana kegiatanmu di Osis? Saya dengar kemarin kamu baru
terpilih sebagai ketua osis yang baru?”
8. Konseli “Ah ibu itu kan Cuma kebetulan saja…”.(tersipu malu)
9. Konselor ”Kemarin ibu juga melihat kamu dalam acara perpisahan kelas 3, kamu
menjadi ketua pelaksananya?! Wah pidato kamu sangat bagus, kalimatnya jelas dan
syarat makna.Darimana kamu belajar berpidato sehingga hasilnya bisa luar biasa seperti
kemarin ..??Ibu bangga padamu”.
10. Konseli ”Hehe…, Ibu ini sukanya membuat saya GR aj”.
11. Konseli ……………..(diam).”ehm…..ehm….sebenarnya gini Bu, Tapi………”(agak
ragu)
12. Konselor “Ibu mengerti apa yang kamu rasakan saat ini, Sehun tak perlu takut karena
apa yang akan kita bicarakan nanti sifatnya rahasia, jadi masalah ini hanya Ibu dan Sehun
yang mengetahui”( Pengalihan ke topik inti )
13. Konseli ”Baiklah bu. ..Sebenarnya saya punya masalah(sambil agak menunduk).Ibu tahu
kan selain aktif di Osis, saya juga aktif di organisasi bola basket.Saya merasa menjadi
sangat sibuk dan hanya punya waktu untuk sedikit belajar, bahka terkadang saya harus
meninggalkan kelas.Dengan mengikuti berbagai organisasi saya merasa mendapatkan
banyak pengalaman dan juga teman-teman baru.Akan tetapi, Akhir-akhir ini saya sangat
sulit untuk mengatur waktu belajar saya. Biasanya saya baru akan sampai dirumah pukul
18.30, kemudian melihat TV sampai pukul 20.30.Kemudian baru saya belajar atau
mengerjakan tugas.Saya sebenarnya ingin segera belajar tapi acaranya sangat
menarik.Terkadang saya juga tertidur saat belajar dirumah karena merasa kecapekan Saya
bingung pak bagaimana mengatur waktu agar bisa lebih banyak belajar lagi”
14. Konselor ”Bingung?” ( restatement )
15. Konseli : ”iya Pak, Saya bingung bagaimana mengatur waktu. Saya tidak ingin prestasi
saya terus menurun, dan saya juga ingin kegiatan organisasi saya tetap berjalan dan tidak
menggangu kegiatan belajar saya.”
16. Konselor ” Pada intinya kamu memiliki bangak kegiatan intrakurikuler dan
ekstrakulikuler yang sangat banyak sehingga kamu kurang bisa mengatur waktu untuk
belajar??” (clarification)
17. Konseli ”Iya.Benar sekali Bu.Saya merasa seperti kekurangan waktu untuk belajar”
18. Konselor ”Ya.. ya…(sambil mengangguk-anggukkan kepala) Dari apa yang telah kamu
kemukakan tadi, ibu dapat menyimpulkan bahwa intinya kamu kurang bisa mengelola
diri dalam hal pengaturan waktu antara waktu belajar dengan kegiatan ekstrakulikuler
kamu di sekolah sehingga prestasi kamu menurun.”

Tiga hari Kemudian (Saat jam istirahat)

1. Konseli “Assalamu’alaikum ( sambil mengetuk pintu ).”


( Opening )
2. Konselor ” Wa’alaikumusasalam ( sambil membuka pintu )”

3. Konselor ”O…Sehun .Mari silahkan masuk’….(menjabat tangan)

4. Konseli ”Terima kasih bu”(langsung menuju ketempat duduk).Ini Bu…., saya mau
menyerahkan daftar kegiatan yang telah saya lakukan kemarin Bu”.(Sambil menyerahkan
kertas)
5. Konselor ( Menerima sambil membaca ). ”Di sini Sehun mencatat bahwa kegiatan
belajar Sehun lebih sedikit dari pada mengikuti kegiatan intrakurikuler dan
ekstrakurikuler. Sehun hanya belajar kira-kira 1,5 jam perhari, latihan bola basket 5 kali
seminggu hingga pukul 18.00. dan sepulang sekolah Sehun mengerjakan tugas-tugas
Osis atau hanya sekedar berada di kesekretariatan hingga pukul 15.30.Melihat TV
sepulang berlatih basket sampai pukul 20.30, baru kemudian belajar atau mengerjakan
tugas. Disini Sehun juga menyebutkan biasanya teman-teman Sehun bermain ke rumah
secara kondisional. Menurut Sehun apa yang seharusnya kamu lakukan?”
6. Konseli ”Mungkin saya harus lebih meningkatkan belajar saya dan mengurangi kegiatan
organisasi saya dengan membuat jadwal dan saya harus disiplin dengan jadwal yang saya
buat. Tapi saya bingung Bu bagaimana saya merumuskan jadwal, saya pernah
membuatnya namun prestasi saya tetap menurun.”
7. Konselor ”Tepat sekali, itu ide bagus. Ibu setuju mengenai perumusan jadwal.Ibu
percaya dan yakin kali ini kamu pasti bisa. Baiklah, sekarang Ibu akan membantu Sehun
untuk merumuskan jadwal yang tepat agar waktu kamu seimbang antara waktu belajar
dan kegiatan ekstrakurikuler sehingga prestasi kamu dapat meningkat kembali”
8. Konseli “ (Menganggukkan kepala)….
9. Konselor “Begini, sekarang mulailah mencatat semua kegiatan Sehun selama sehari
penuh. Catatlah secara cermat semua kegiatan mulai dari waktu dan berapa kali Sehun
melakukan kegiatan itu. Ibu beri waktu untuk Sehun mencatat semua kegitan Sehun
selama sehari penuh. Kamu bisa melakukannya?”
“Hem….(Berfikir Sejenak).Saya rasa bisa Bu” ( Pemberian tugas )
10. Konselor ”Jangan mengatakan saya rasa.bisa ” katakana saya bisa melakukannya?
11. Konseli ” Ya saya bisa melakukannya ”.
12. Konselor “ Melihat catatan kamu yang tadi setelah pelajaran disekolah berakhir, kamu
langsung mengikuti kegiatan ekstra kurikuler, kemudian sesampainya dirumah kamu
tidak langsung belajar tetapi menonton tv terlebih dahulu, bahkan bisa sampai malam bila
acaranya menarik. Pola inilah yang harus dirubah. Buatlah jadwal kegiatanmu selama
sehari penuh, mulai dari pagi hari sampai malam hari. misalnya bangun pagi jam 4, sholat
dan seterusnya”.
13. Konseli “ Ok..Saya mengerti Bu.” ( Konselor menunggu konseli yang tengah
merumuskan jadwal dengan tujuan agar dapat memantau apakah jadwal tersebut sudah
tepat atau tidak ). sudah selesai Bu”,,,
14. Konselor (Melihat jadwal yang konseli buat). “Berlatih bola basket 3 kali seminggu,
berada dikesetariatan Osis 4 kali seminggu hingga jam 3 sore, pulang dan istirahat hingga
pukul 16.00, ngobrol dengan teman yang main kerumah 15 menit, kemudian berangkat
bermain basket, istirahat, dan belajar dari pukul 19.15 hingga pukul 21.30, ditambah pagi
setelah sholat subuh dari pukul 04.30-05.35.Hem…….(mengangguk anggukkan kepala)
baiklah jadwal yang kamu buat sudah cukup sesuai dan proporsi waktunya juga cukup
seimbang, antara kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan belajar, waktu istirahat dan juga
waktu bermain kamu. Selanjutnya kita akan menyusun konsekuensi jika Sehun
melanggar jadwal yang telah kita buat ini.”
15. Konseli “Hem…..ya..ya..(sambil mengangguk-anggukkan kepala tanda mengerti). Jika
saya melanggar jadwal yang telah dibuat maka saya tidak boleh mengikuti kegiatan
ekstrakurikuler selama 2 hari dan menggantinya dengan belajar di rumah. Bila ada teman
yang bermain kerumah atau acara TV sangat menarik dan saya harus melihatnya di saat
waktu belajar, maka saya akan menambah waktu belajar saya di waktu lain sebagai
gantinya. Dan bila saya ada dikesekretariatan Osis melebihi jadwal tanpa ada urusan yang
sangat penting dan mendesak maka saya harus membayar token ekonomi 15 ribu rupiah.
Bila saya dapat menjalankan jadwal belajar sesuai dengan jadwal dan prestasi saya dapat
meningkat maka saya berhak untuk berlibur ke Bali pada libur semester depan” ( Self-
Reinforcement )
16. Konselor ”Kamu telah memilih sendiri punishment dan reinforcement dari kontrak yang
telah kita sepakati. Ibu percaya kamu dapat melaksanakannya dengan baik.Ibu yakin Rani
akan jujur atas apa yang Rani lakukan.”
17. Konseli ”Saya akan berusaha bu,,,”.
18. Konselor ”1 minggu lagi kita akan melakukan evaluasi kegiatan kamu, apakah kamu
benar – benar menerapkan jadwal tersebut dengan baik atau tidak……dan agar treatment
ini dapat berjalan dengan lebih lancar ibu akan menginformasikan hal ini pada kedua
orang tuamu agar ketika kamu berada dirumah, mereka bisa membantumu dan
memantaumu untuk menaati semua jadwal yang telah kamu buat”
19. Konseli ”Baiklah bu.Terima kasih banyak atas bantuannya.Saya juga akan meminta
bantuan teman saya untuk mengingatkan bila saya berada di kesekretariatan Osis atau
berlatih basket melebihi jadwal. Saya mohon izin untuk segera kembali ke kelas”….
20. Konselor ”O..iya silahkan….Semangat ya ran?!”(tersenyum hangat sambil
mengantarkan kepintu)….
21. Konseli ”Assalamualaikum.”
22. Konselor : ”Waalaikumsalam.”

Anda mungkin juga menyukai