Sebuah benda massanya 10 kg dengan dua tali T1 dan T2, seperti pada gambar di atas. Jika benda
dalam keadaan seimbang dan percepatan gravitasi bumi g = 10 ms-2. Besarnya tegangan tali T1 dan
T2 berturut-turut adalah
a. 50 N dan 50√3 N
b. 50 N dan 40 N
c. 30√3 N dan 50 N
d. 10√3 N dan 40 N
e. 50√3 N dan 50 N
ANSWER: E
Penyelesaian :
1 1
T1 (2) = T2 (2 √3)
T1 = √3 T2 (1)
1 1
T1 (2 √3) + T2 (2) = (10 kg)(10 ms-2)
2.
Hitunglah momen gaya total yang bekerja pada batang di atas, dengan O = poros momen; OA =
1
𝑂𝐵 = 50 cm; dan FA = FB = 10N.
2
a. 37 Nm
b. 11,7 Nm
c. 3,7 Nm
d. 8,7 Nm
e. 5 Nm
ANSWER: C
Penyelesaian :
ΣτA = FA.OA
= 10 . 50cm
= 500 Ncm = 5 Nm
= (10)(sin 60°)(100cm)
1
= (10)(2 √3)(100cm)
Στ = -τA + τB
= -5 + 5√3
= -5 + 8,7 = 3,7 Nm
3.
Dua buah partikel masing-masing bermassa 1,0 kg dan 2,0 kg dihubungkan satu sama lain dengan
sebuah batang yang massanya dapat diabaikan terhadap massa kedua partikel. Panjang batang 0,50
m. Bila batang diputar pada sebuah sumbu yang jaraknya 0,20 m dari partikel yang bermassa 2,0
kg dengan kecepatan sudut 1 rads-1 maka besar momen inersia sistem adalah?
a. 0,10 kg m2
b. 0,13 kg m2
c. 0,15 kg m2
d. 0,17 kg m2
e. 0,2 kg m2
ANSWER: D
Penyelesaian :
Karena jarak massa 2,0 kg terhadap sumbu putar adalah 0,20 m, sedangkan panjang batang 0,50
m maka jarak massa 1,0 kg terhadap sumbu putar adalah 0,30 m.
I = (1,0)(0,3)2 + (2,0)(0,2)2
= 0,09 + 0,08
= 0,17 kg m2
4.
Sebuah katrol berjari-jari 20 cm dapat berotasi dengan poros melalui pusat massa O. Di sekelililing
katrol dililitkan seutas tali. Ujung tali ditarik dengan gaya yang besarnya 12 N. Berapakah besar
momen gaya yang dialami oleh katrol?
a. 2,4 Nm
b. 0,24 Nm
c. 240 Nm
d. 20 Nm
e. 24 Nm
ANSWER: A
Penyelesaian :
R = 20 cm = 0,2 m
F = 12 N
Momen gaya :
τ = F.d
= 12N . 0,2m
= 2,4 Nm
5. Pada sebuah batang yang panjangnya AB dan beratnya w, dipasang sebuah engsel sehingga
batang AB dapat bergerak bebas (berputar pada engsel tersebut). Tentukanlah besarnya
tegangan tali T.
1
a. 𝑤
2
1
b. 𝑤
4
c. 2𝑤
d. 4𝑤
e. 𝑤
ANSWER: E
Penyelesaian :
Terhadap titik A maka Στ = 0, karena gaya-gaya di titik A dan T cos 30° tidak
menimbulkan momen gaya.
1
Στ = w 2AB – T AB sin 𝜃 = 0
1 1
1 𝑤 𝑤
T sin 𝜃 = 𝑤 T = sin 30° =
2 2
1 =𝑤
2
2
ANSWER: A
Penyelesaian :
Diketahui :
X1 = 50 mm = 5 × 10-2 m
F = 20 N
X2 = 100 mm = 10-1 m
Ditanyakan Ep = ….
1
𝐸𝑝 = . 𝑘 . 𝑋22
2
1 𝐹
= . . 𝑋22
2 𝑋1
1 20
= . . (10−1 )2
2 5 . 10−3
1 20 . 102 . 10−2
= .
2 5
1
= . 4 = 2 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
2
7.
Gambar di atas adalah grafik sebuah pegas yang mengalami perubahan panjang Δx akibat
pengaruh gaya (F). Energi potensial pegas (Ep) pada saat gayanya 4 N adalah …
a. 0,05 Joule
b. 0,10 Joule
c. 0,20 Joule
d. 0,40 Joule
e. 0,80 Joule
ANSWER: B
Penyelesaian :
𝐹 = 𝑘. 𝑥
𝐹 4𝑁
𝑘= = = 80 𝑁/𝑚
𝑥 5 . 10−2 𝑚
1
𝐸𝑝 = . 𝑘 . 𝑥2
2
1
= (80)(5. 10−2 ) = 0,1 𝑁𝑚 = 0,1 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
2
8. Untuk meregangkan sebuah pegas sebesar 4 cm diperlukan usaha sebesar 0,16 J. Untuk
meregangkan pegas sebesar 2 cm diperlukan gaya … (dalam Newton)
A. 0,8
B. 2,4
C. 4,0
D. 1,6
E. 3,2
ANSWER: C
Pembahasan :
- Untuk meregangkan pegas sebesar Δx = 4 × 10-2 m perlu usaha 0,16 J. Dari data tersebut
dapat ditentukan k, yaitu :
W = Δ Ep
1
= 2 𝑘 (𝛥𝑥)2
2𝑊 2 ×0,16
𝑘= = = 200 𝑁/𝑚
(𝛥𝑥)2 (4 ×10−2 )2
9.
Dua buah pegas masing-masing berkonstanta k1 dan k2 disusun seri dan ujung terbawah susunan
ini digantungi beban 2 kg. Jika percepatan gravitasi bumi = 10 m/s2 maka nilai perbandingan dari
pertambahan Panjang pegas k1 dengan pegas k2 adalah
A. 4 : 1
B. 1 : 4
C. 3 : 1
D. 1 : 3
E. 1 : 1
ANSWER: A
Pembahasan :
𝐹
Δx1 = 𝑘
1
𝐹
Δx2 = 𝑘
2
𝛥𝑥1 𝑘2
=
𝛥𝑥2 𝑘1
400
= 100 = 4 : 1
10.
Dua buah pegas disusun parallel seperti pada gambar di atas. Susunan pegas ini kemudian diberi
beban 200 gram, hingga mengalami pertambahan Panjang 4 cm. Jika konstanta salah satu pegas
20 N/m, konstanta pegas lainnya adalah … N/m
A. 20
B. 30
C. 40
D. 50
E. 10
ANSWER: B
Pembahasan :
F = F1 + F2
= k1 Δx1 + k2 Δx2 Δx1 = Δx2 = Δx kedua pegas mengalami pertambahan Panjang yang sama.
= (k1 + k2)Δx
𝐹
k2 = 𝛥𝑥 − 𝑘1 F = m g maka :
𝑚𝑔
k2 = − 𝑘1
𝛥𝑥
2 . 10−1 . 10
= − 20
0,04
= 30 N/m
11.
Seperti gambar di atas ini, tekanan udara luar 105 pascal. Massa jenis raksa = 13,6 gram/cm3 dan
h = 5 cm (g = 10m/s2). Besar tekanan gas dalam bejana adalah …
a. 1,068 × 105 Pa
b. 6,8 × 105 Pa
c. 1,36 × 105 Pa
d. 0,68 × 105 Pa
e. 1,68 × 105 Pa
ANSWER: A
Penyelesaian :
Diketahui :
Po = 105 Pa
ρraksa = 13,6 gram/cm3 = 13.600 kg/m3
h = 5 cm = 0,05 m
PA = Po + ρraksa . g . h
= 105 + (13.600)(10)(0,05)
12. Sebuah pompa air 100 watt menyedot air dari kedalaman 9 meter. Air disalurkan oleh
pompa melalui sebuah pipa dan ditampung dalam sebuah bak berukuran 0,5 m3. Bak
tersebut penuh setelah dialiri selama 15 menit. Tentukan efisiensi pompa tersebut.
a. 70%
b. 60%
c. 50%
d. 40%
e. 30%
ANSWER: C
Penyelesaian :
Daya masukan terhadap pompa P1 = 100 W. Daya keluaran adalah kemampuan pompa untuk
menyedot air.
𝑊
P2 = ρ . Q . g. h P = W=m.g.h=ρ.V.g.h
𝑡
𝑉
Debit air. Q = 𝑡
0,5 5
= 900 = 9 × 10−3
Daya keluaran, P2 = ρ . Q . g . h
5
= (103)( 9 × 10−3 )(10)(9)
= 50 Watt
13.
Sebuah pengangkut mobil hidrolik memiliki dua penghisap dengan luas penampang masing-
masing A1 = 100 cm2 dan A2 = 2000 cm2. Berapakah besar gaya minimal F1 yang harus diberikan
pada penampang A1 agar mobil dengan berat 15000 N dapat terangkat?
A. 450 N
B. 550 N
C. 650 N
D. 750 N
E. 850 N
ANSWER: D
Pembahasan :
A1 = 100 cm2
A2 = 2000 cm2
w = F2 = 15000 N
P1 = P2
𝐹1 𝐹2
=
𝐴1 𝐴2
𝐴1
𝐹1 = 𝐹2
𝐴2
100
= 2000 × 15000
= 750 N
14. Sepotong mata uang logam jika dicelupkan dalam fluida A dengan ρA = 0,8 gram/cm3
mengalami gaya ke atas sebesar FA dan jika dicelupkan dalam fluida B dengan ρB = 0,7
𝐹
gram/cm3 mengalami gaya Archimedes sebesar FB. Perbandingan kedua gaya tersebut 𝐹𝐴
𝐵
bernilai
8
A.
14
4
B. 7
7
C. 6
7
D. 8
8
E. 7
ANSWER: E
Pembahasan :
Ini berarti 𝐹 ~ 𝜌 (gaya Archimedes sebanding dengan massa jenis fluida) sehingga :
𝐹𝐴 𝜌
= 𝜌𝐴
𝐹𝐵 𝐵
0,8
= 0,7
8
=7
15. Luas sayap pesawat terbang 20 m2. Udara mengalir di atasnya dengan kecepatan 200 m/s
dan pada bagian bawahnya 160 m/s. Apabila massa jenis udara 1,3 kg/m3. Selisih tekanan
udara bagian atas dengan bagian bawah pesawat adalah … Nm-2
A. 9.360
B. 936
C. 93,6
D. 93.600
E. 9,36
ANSWER: A
Pembahasan :
1 1
𝑃1 + 𝜌𝑢 𝑣12 = 𝑃2 + 𝜌𝑢 𝑣22
2 2
1
𝑃1 − 𝑃2 = 𝜌𝑢 (𝑣12 − 𝑣22 )
2
1
𝛥𝑃 = (1,3)(2002 − 1602 )
2
𝛥𝑃 = 9.360 𝑁𝑚−2
16. Perubahan panjang dan jenis benda a dan b yang dipanaskan sama besar. Jika panjang
1
benda a 2 kali panjang benda b pada 0°C dan kenaikan temperatur benda a adalah 3 kali
kenaikan temperatur benda b, maka perbandingan koefisien muai panjang benda a dan b
adalah
a. 1 : 2
b. 3 : 1
c. 2 : 1
d. 2 : 3
e. 3 : 2
ANSWER: E
Penyelesaian :
ΔLA = ΔLB
L0A = 2L0B
1
ΔtA = 3 tB
𝛼𝐴
= ⋯?
𝛼𝐵
𝛥𝐿
𝛼𝐵 = 𝐿
0𝐵 . 𝛥𝑡𝐵
𝛥𝐿
𝛼𝐴 = 1
2 . 𝐿0𝐵 . 𝛥𝑡𝐵
3
3
𝛼𝐴 = 𝛼𝐵
2
𝛼𝐴 3
=
𝛼𝐵 2
17. Elemen pemanas sebuah kompor listrik 110 V mempunyai hambatan 20 ohm. Jika kompor
ini digunakan untuk memanaskan 1 kg air bersuhu 20°C selama 7 menit dan dipasang pada
tegangan 110 volt, maka suhu akhir (kalor jenis air 4200 J/kg°C)
a. 23,7°C
b. 43,7°C
c. 60,5°C
d. 80.5°C
e. 94,0°C
ANSWER: D
Penyelesaian :
V = 110 volt
R = 20Ω
mair = 1 kg
T = 20°C
𝑉2
𝑊= .𝑡
𝑅
1102
= (420) = 254.100 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
20
Kalor yang ditimbulkan oleh kompor listrik digunakan untuk menaikan suhu air.
Q = m . c . Δt
254.100 = (1)(4200)(t-20)
t = 80,50°C
18. Sepotong logam yang mempunyai Panjang 100 cm dan suhu awal 30°C dipanaskan sampai
130°C. Berapakan pertambahan Panjang logam itu jika koefisien muai panjangnya 1,2 ×
10-5/°C?
A. 1,2 × 10-3 m
B. 12 × 10-3 m
C. 1,2 × 10-2 m
D. 1,2 × 10-4 m
E. 1,2 × 10-1 m
ANSWER: A
ΔL = L0 α Δt
= (100)(1,2 × 10-5)(130-30)
19. Biaya untuk memanaskan 10 liter air dari suhu 20°C menjadi 100°C bila setiap 1 kWh
harganya 300 rupiah adalah
A. 72 rupiah
B. 280 rupiah
C. 560 rupiah
D. 820 rupiah
E. 600 rupiah
ANSWER: B
Pembahasan :
= (1000 W)(3600 s)
= 3600000 J
ΔT = 80°C
Q = mcΔT
= (10)(4200)(80)
= 3360000
3360000
= 3600000 𝑘𝑊ℎ
14
= 𝑘𝑊ℎ
15
14
𝑘𝑊ℎ . 𝑅𝑝300 = 𝑅𝑝280
15
20. Sebanyak 2 kg es yang suhunya -10°C menyerap kalor sebesar 100.000 J. Hitunglah massa
es yang mencair!
A. 1,74 kg
B. 0,0174 kg
C. 0,174 kg
D. 1,7 kg
E. 1,4 kg
ANSWER: B
Pembahasan :
Qtot = Q1 + Q2
Qtot = mes ces ΔT1 + mx L
= 58.000
58.000
mx = 334.000 = 0,174 kg