Anda di halaman 1dari 10

PERSIAPAN PAS KIMIA KELAS XI

1. Senyawa 4 – etil – 3 – isopropil – 2, 4 – dimetil heksana terdapat atom karbon primer, sekunder,
tersier dan kuarterner sebanyak…
A. 6, 3, 2, 1
B. 6, 2, 3, 1
C. 7, 2, 3, 1
D. 7, 3, 2, 1
E. 7, 2, 2, 2

2. Perhatikan struktur hidrokarbon di bawah ini:


1. CH3 CH2 CH2 CH3 4.
2. CH2 C CH3

CH3
5. CH C CH3

CH2 CH CH3 CH2 CH2


3.
CH2 CH2

Yang tergolong hidrokarbon alisiklik jenuh dan alifatik tak jenuh berturut-turut nomor …
A. 1 dan 2
B. 3 dan 2
C. 3 dan 5
D. 5 dan 1
E. 5 dan 4
3. Nama IUPAC untuk senyawa: (CH3)2CH C CH CH3
adalah … CH2 C2H5

A. 3 – etil – 1,1 – dimetil – 2 – butena


B. 2 – isopropil – 3 – etil – 1– butena
C. 3 – metil – 2 – propil – 1 - pentena
D. 3 – etil – 2 – isopropil – 1 – butena
E. 2 – isopropil – 3 metil – 1-pentena

4. Berikut ini grafik titik didih 3 buah isomer dari senyawa C5H12.

Berdasarkan grafik dapat diprediksi senyawa P, Q dan R tersebut berturut-turut adalah…


Option P Q R
A n-pentana 2-metil butana 2,2- dimetil propana
B n-pentana 2,2- dimetil propana 2-metil butana
C 2-metil butana 2,2- dimetil propana n-pentana
D 2,2- dimetil propana n-pentana 2-metil butana
E 2,2- dimetil propana 2-metil butana n-pentana

1 Siti Nuryani
5. Di antara senyawa di bawah ini, yang merupakan isomer kerangka senyawa CH2 = C – CH2 – CH3
adalah… I
CH3
A. pentana
B. 2 – metil 2 – butena
C. 2 – metil 1 – butena
D. 1 – pentena
E. 2 – metil 1 – butuna

6. Ketiga reaksi berikut


1. CH3 – CH2 – CH3 + Br2  CH3 – CH2 – CH2Br + HBr
2. CH3 – CHBr – CH3 + NaOH  CH3 – CH = CH2 + NaBr + H2O
3. CH3 – CH = CH2 + HBr  CH3 – CHBr – CH3
Berturut-turut merupakan reaksi...

A. adisi – substitusi – eliminasi


B. adisi – eliminasi – substitusi
C. substitusi – adisi – eliminasi
D. substitusi – eliminasi – adisi
E. eliminasi – adisi – substitusi

7. Hasil adisi HC terhadap 2-metil-2-butena adalah …


A. 2-kloro-3-metilbutana
B. 2-kloro-2-metilbutana
C. 1-kloro-2-metilbutana
D. 1-kloro-3-metilbutana
E. 3-kloro-2-metilbutana

8. berikut merupakan fraksi hidrokarbon hasil penyulingan minyak bumi:


1. kerosin 4. Bensin
2. aspal 5. Minyak pelumas
3. LPG
Urutan yang tepat dimulai dari titik didih yang terendah adalah…
A. 2 – 4 – 1 – 5 – 3
B. 3 – 1 – 4 – 5 – 2
C. 3 – 4 – 5 – 1 – 2
D. 3 – 4 – 1 – 5 – 2
E. 2 – 1 – 5 – 3 – 4

9. Tabel berikut ini berisi polutan/zat pencemar di udara dan dampak yang ditimbulkannya.
No. Polutan/zat pencemar Dampak yang ditimbulkan
1 oksida nitrogen, NOx Mengurangi kadar O2 dalam darah
2 Oksida belerang, SOx Sesak nafas, hujan asam
3 Karbon monoksida Pemanasan global, hujan asam
4 Karbon dioksida Efek rumah kaca
Pasangan yang berhubungan dengan tepat antara polutan dan akibat yang ditimbulkannya adalah
nomor…
A. 1 dan 2 D. 2 dan 4
B. 1 dan 3 E. 3 dan 4
C. 2 dan 3

2 Siti Nuryani
10. Sebanyak 1 L gas hidrokarbon dibakar sempurna dengan 6,5 L O2 dan menghasilkan 4 L CO2.
Diantara pernyataan berikut:
1. dihasilkan 5 L H2O
2. senyawa hidrokarbon tersebut adalah butana
3. hidrokarbon tersebut termasuk hidrokarbon jenuh
4. terdapat 10 atom H dalam hidrokarbon tersebut
Pernyataan yang benar adalah …
A. 1, 2 dan 3 D. 4 saja
B. 1 dan 3 E. benar semua
C. 2 dan 4

11. Jika kita memasukkan bongkahan batu kapur ke dalam air, akan terjadi gelembung-gelembung gas
dan wadah akan terasa panas. Pernyataan yang benar dari data percobaan tersebut adalah ….
A. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena sistem menyerap kalor dari lingkungan.
B. Reaksi tersebut merupakan reaksi endoterm karena lingkungan menyerap kalor dari sistem.
C. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena sistem melepas kalor ke lingkungan.
D. Reaksi tersebut merupakan reaksi endoterm karena lingkungan menerima kalor dari sistem.
E. Reaksi tersebut merupakan reaksi eksoterm karena lingkungan melepas kalor ke sistem.

12. Berikut ini beberapa peristiwa dalam kehidupan sehari-hari.


1. Pembakaran sampah
2. Es mencair
3. Memasak air
4. Pembuatan garam dari air laut
5. Respirasi
Pasangan peristiwa yang termasuk reaksi eksoterm adalah…
A. 1 dan 2 D. 3 dan 4
B. 1 dan 5 E. 4 dan 5
C. 2 dan 5
13. Pembentukan standar Ca(OH)2 (s) melepaskan kalor sebesar 987 kJ.
Persamaan termokimia yang menggambarkan data tersebut adalah... .

A. Ca2+(aq) + 2 OH – (aq)  Ca(OH)2 (s) H = – 987 kJ


B. Ca(s) + H2O (g)  Ca(OH)2 (s) H = + 987 kJ
C. Ca(s) + H2(g) + O2(g)  Ca(OH)2 (s) H = + 987 kJ
D. Ca(s) + H2(g) + O2(g)  Ca(OH)2 (s) H = – 987 kJ
E. Ca(s) + 2 O(g) + 2 H(g) Ca(OH)2(s) H = – 987 kJ

14. Jika diketahui:


H2(g) + Br2(g)  2HBr(g) H = – 36 kJ

Untuk menguraikan 11,2 liter ( STP ) gas HBr menjadi gas H2 dan gas Br2, maka...

A. melepaskan 9 kJ kalor
B. memerlukan 9 kJ kalor
C. melepaskan 18 kJ kalor
D. memerlukan 18 kJ kalor
E. memerlukan 72 kJ kalor

3 Siti Nuryani
15. Perhatikan diagram tingkat energi berikut!
Diagram energi di samping menyatakan…

A. X – Y adalah perubahan energi


B. P > R maka reaksi adalah eksoterm P
X
C. ΔH = Y Energi
Y
D. ΔH = R – P R
E. Y adalah energi aktivasi
Reaksi

16. Jika pada 50 cm3 larutan tembaga (II) sulfat 0,4 M ditambahkan serbuk zink (sedikit berlebih), suhu
larutan itu akan naik 20C. Dengan menganggap bahwa kalor jenis larutan sama dengan kalor jenis
air (4,2 J/gr K) dan kapasitas kalor wadah reaksi dapat diabaikan, maka besar H untuk reaksi :
Zn(s) + Cu2+(aq)  Zn2+(aq) + Cu(s) adalah … kJ/mol.

A. –210,0
B. –104,5
C. –083,6
D. +083,6
E. +210,0

17. Jika diketahui:


MO2 + CO  MO + CO2 H = –20 kJ
M3O4 + CO  3MO + CO2 H = +6 kJ
3M2O3 + CO  2M3O4 + CO2 H = –12 kJ
Maka nilai H, dalam kJ, bagi reaksi 2 MO2 + CO  M2O3 + CO2 adalah …

A. –40
B. –28
C. –26
D. –18
E. + 18

18. Perhatikan diagram tingkat energi di bawah ini :


C(s) + O2(g)
CO(g) + O2(g)

H = –94,1
H = –67,7
kkal
kkalCO2(g)

Perubahan entalpi pembentukan CO(g) adalah … kkal.

A. – 126,4
B. +126,4
C. +133,6
D. + 161,8
E. – 161,8

4 Siti Nuryani
19. Diketahui data entalpi pembentukan standar sebagai berikut.
ΔHf CO2(g) : - 394 kJ/mol
ΔHf H2O(g) : - 286 kJ/mol
ΔHf C2H5OH(l) : - 266 kJ/mol
Reaksi pembakaran etanol menurut persamaan reaksi: C2H5OH(l) + 3 O2(g)  2 CO2(g) + 3 H2O(l)
Besarnya entalpi pembakaran 4,6 gram etanol (Mr = 46) adalah… kJ.
A. – 1094
B. – 1380
C. – 1488
D. – 138
E. – 14,8

20. Diketahui data energy ikat sebagai berikut:


C≡C : +839 kJ/mol
C−C : +348 kJ/mol
C−H : +413 kJ/mol
H−H : +436 kJ/mol

Nilai ∆H untuk reaksi tersebut adalah…


A. −2000
B. −1652
C. −826
D. −348
E. −289

21. Massa jenis H2SO4 pekat 49% w/w adalah 1,3 kg/L (Mr H2SO4 = 98). Untuk memperoleh 260 mL
H2SO4 0,1 M diperlukan H2SO4 pekat sebanyak…
A. 6 mL D. 3 mL
B. 5 mL E. 2 mL
C. 4 mL

22. Suatu logam direaksikan dengan asam sesuai persamaan reaksi berikut:
2Fe(s) + 6H2SO4(aq) → Fe2(SO4)3(aq) +6H2O(l) + 3SO2(g)

Data yang diperoleh dari hasil percobaan tersebut adalah…

Suhu (°C) Volume Gas (cm3) Waktu (detik)


35 35 10
35 55 20
Laju reaksi pembentukan gas SO2 adalah…cm3/detik

A. 20/10
B. 35/10
C. 90/30
D. 90/20
E. 90/10

5 Siti Nuryani
23. Ke dalam wadah 2 Liter dimasukkan 0,8 mol gas sulfur trioksida yang terurai dengan reaksi :
2SO3(g)  2SO2(g) + O2(g)

Setelah 20 detik gas SO3 tersebut tinggal 0,4 mol; laju pembentukan gas oksigen (O2) adalah ... .

A. 1,5 x10-2 MS-1 D. 10-2 MS-1


B. 1,5 x10-3 MS-1 E. 4x10-3 MS-1
C. 5 x10-3 MS-1

24. Data eksperimen untuk reaksi : 2 A(g) + B(g)  2 AB(g) terdapat dalam tabel berikut:

Percobaan [A] awal [B] awal Laju reaksi


mol/L mol/L mol.L–1detik–1
1 0,1 0,3 18
2 0,2 0,1 24
3 0,3 0,1 54

Grafik yang menunjukkan orde reaksi dari B adalah ....

25. Pada reaksi: A + B  hasil reaksi, didapat data:


A(M) B(M) Waktu (detik)
0,1 0,05 16
0,1 0,2 14
0,2 0,2 11

Tetapan laju reaksi tersebut sebesar…


A. 1000
B. 250
C. 125
D. 12,5
E. 8

6 Siti Nuryani
26. Tiap kenaikan 10°C laju reaksi suatu zat akan naik dua kali semula. Jika pada suhu 30°C reaksi
tersebut berlangsung selama 4 menit, maka pada suhu 70°C reaksi tersebut akan berlangsung
selama…
A. ¼ menit
B. ½ menit
C. 1 menit
D. 2 menit
E. 4 menit

27. Perhatikan reaksi aA + bB → produk. Ketika konsentrasi kedua reaktan, A dan B dinaikkan dua kali
lipat, laju reaksi meningkat menjadi 8 kali lipat. Namun, ketika konsentrasi A dinaikkan dua kali
lipat sedangkan konsentrasi B tetap, laju reaksi meningkat menjadi 2 kali lipat. Persamaan laju
reaksi tersebut…

A. V = k [A]3
B. V = k [A]2 . [B]
C. V = k [A] . [B]2
D. V = k [A] . [B]
E. Tidak dapat ditentukan dari percobaan di atas

28. Diantara pernyataan berikut yang tidak benar adalah…


A. Semakin besar konsentrasi pereaksi, semakin besar frekuensi tumbukan
B. Kenaikan suhu mempercepat laju dengan memperbesar energy aktivasi
C. Serbuk memiliki luas permukaan yang lebih besar dibandingkan kepingan
D. Katalis memperbesar laju reaksi dengan cara menurunkan energy aktivasi
E. Kenaikan tekanan akan memperkecil jarak antara partikel pereaksi sehingga laju meningkat

29. Dalam bejana 1 liter terdapat 8 mol zat A dan 4 mol zat B2 yang bereaksi menurut persamaan
reaksi :
2 A(g) + B2(g)  2 AB(g)
Pada suhu tertentu tetapan laju reaksi k = 1 4 dan persamaan V = k [ A ] [ B2 ]. Bila pada suatu saat
masih ada 3 mol B2 dalam bejana, maka laju reaksi V pada saat itu adalah …

A. 0,5
B. 2,5
C. 4
D. 4,5
E. 8

30. Ke dalam 4 gelas kimia yang masing-masing berisi 20 mL asam sulfat dimasukkan 4 gram
logam seng seperti pada gambar berikut!

Kondisi yang diharapkan:


 Variabel bebas: luas permukaan sentuh
 Variabel terikat: laju/waktu
 Variabel terkontrol: [H2SO4]
Pasangan gambar yang sesuai dengan kondisi tersebut adalah ....

7 Siti Nuryani
A. 3 dan 4
B. 2 dan 4
C. 2 dan 3
D. 1 dan 3
E. 1 dan 2

31. Beberapa reaksi kesetimbangan berikut:


1. SO2(g) + ½O2(g)  SO3(g) ∆ H = ─ 180 kJ
2. COCl2 (g)  CO(g) + Cl2(g)  H = + 108,3 kJ
3. H2(g) + ½ O2(g)  H2O(g) ∆ H = ─ 242 kJ
4. ½N2(g) + ½ O2(g)  NO(g) ∆ H = + 90,37kJ
5. N2H4(g)  N2(g) + 2H2(g)  H = ─ 95,4 kJ/mol
Untuk mendapatkan hasil reaksi yang banyak, tekanan diperbesar dan suhu diturunkan terdapat
pada reaksi...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 1 , 2 , 3
E. 1 , 3 , 5

32. Diketahui reaksi kesetimbangan: Cu2+(aq) + 4 NH3(aq) [Cu(NH3)4]2+ ∆ H = ─ 𝑥 Kj.


Jika volumenya diperkecil, sedangkan suhunya tetap, maka…
A. Cu2+ bertambah, Kc bertambah, warna [Cu(NH3)4]2+ pekat
B. Cu2+ bertambah, Kc tetap, warna [Cu(NH3)4]2+ pekat
C. Cu2+ berkurang, Kc bertambah, warna [Cu(NH3)4]2+ pudar
D. Cu2+ berkurang, Kc tetap, warna [Cu(NH3)4]2+ pekat
E. Cu2+ berkurang, Kc berkurang, warna [Cu(NH3)4]2+ pudar

33. Reaksi kesetimbangan berikut tidak mengalami pergeseran jika volumenya diperbesar adalah …

A. N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)


B. 3+
A (aq) + 3 H2O() A(OH)3(s) + 3 H+(aq)
C. 3 Fe(s) + 4 H2O(g) Fe3O4(s) + 4 H2(g)
D. N2O4(g) 2NO2(g)
E. 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)

34. Nilai Kc untuk reaksi kesetimbangan: Ca3(PO4)2(s) 3Ca2+(aq) + 2PO43- (aq) adalah…
2+ 3
A. Kc = [Ca ] . [PO4 ] 3- 2

[Ca3(PO4)2] D. Kc = 1/ [Ca3(PO4)2]

B. Kc = [Ca2+]3. [PO43-]2 E. Kc = 1/ [Ca2+]3. [PO43-]2

C. Kc = [Ca3(PO4)2]
[Ca2+]3. [PO43-]2

35. SO3 (Mr = 80) sebanyak 160 g dipanaskan dalam wadah bervolume 1 liter dan terjadi reaksi:
2SO3(g) 2SO2(g) + O2(g)

Pada saat perbandingan mol SO3 : O2 = 2 : 3, maka derajat disosiasi SO3 adalah …

A. 1
4
D. 2
3

B. 1
3
E. 3
4

C. 1
2

8 Siti Nuryani
36. Pada 25oC, dua reaksi berikut mempunyai harga Kc :
A + 2BC AC2 + 2B Kc = 0,5 dan B + AC2 BC + AC Kc = 4,0

Berdasarkan reaksi tersebut, tetapan kesetimbangan untuk reaksi : A + AC2 2AC adalah …

A. 4,5
B. 5,0
C. 8,0
D. 8,5
E. 16,5

37. Proses pembuatan gas NO2 sesuai dengan reaksi:


2NO(g) + O2(g) 2NO2(g)
Diperoleh data sebagai berikut:
ToC Kp
600 18
1000 2
Jika suhu dinaikkan pada tekanan tetap, ternyata harga Kp turun menjadi 1/9 kalinya, sedangkan
jika suhu diturunkan kembali, harga Kp akan kembali naik. Pemyataan yang tepat mengenai hal
tersebut adalah ….
A. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi eksotermal, sehingga kenaikan suhu menyebabkan
konsentrasi NO2 berkurang.
B. Reaksi pembentukan gas NO2 adalah reaksi Endotermal sehingga penurunan suhu akan
mengubah komposisi zatnya dalam kesetimbangan
C. Saat suhu dinaikkan tekanan parsial gas NO2 bertambah, tekanan parsial gas NO dan O2
berkurang.
D. Saat suhu diturunkan tekanan parsial gas NO2 berkurang, tekanan dan O2 bertambah.
E. Saat suhu diturunkan pada tekanan tetap, tekanan parsial gas NO3 = gas NH3
38. Sebanyak 321 gram NH4C (Mr = 53,5) dipanaskan dalam ruang 2 liter, sehingga perbandingan
antara NH4C dan NH3 saat setimbang adalah 1 : 2. Pada saat tersebut, harga tetapan
kesetimbangan (Kc) reaksi tersebut adalah...
NH4C(g) NH3(g) + H C(g)

A. 16
B. 8
C. 4
D. 2
E. 1

9 Siti Nuryani
39. Diketahui reaksi sebagai berikut: A2(g) + B2(g) 2AB(g). mula-mula direaksikan 5 mol A2 dengan
5 mol B2 dalam ruang 10 liter pada suhu 27℃. Ternyata setelah kesetimbangan tercapai terdapat
4 mol gas AB. Nilai Kp untuk reaksi tersebut adalah…
A. 16⁄3
B. 16⁄9
C. 4⁄9
D. 4⁄3
E. 3⁄4

40. Sebanyak 0,2 mol NaHCO3 dibiarkan terurai dalam ruang 10 L hingga tercapai kesetimbangan:
2 NaHCO3(s) Na2CO3(s) + H2O(g) + CO2(g)

Pada keadaan setimbang, tekanan total dalam ruangan 0,4 atm pada suhu tetap, harga Kp reaksi
di atas adalah …

A. 8 x 10-2
B. 2 x 10-2
C. 1,5 x 10-2
D. 1,2 x 10-2
E. 4 x 10-2

10 Siti Nuryani

Anda mungkin juga menyukai