MODUL AJAR
CAD CAM
Disusun Oleh :
Waluyo M Bintoro, SST., M.Eng
NIP : 19620730 198603 1 003
1. Bahan Pelatihan
2. Penulis
Mengetahui,
Ketua KBK Penulis,
Menyetujui,
Ketua Jurusan / Program Studi
CAD CAM i
DAFTAR ISI
CAD CAM ii
3.5 Pembuatan Stock (Raw Material) .................................................................... 33
3.6 Penggunaan Post proccesor .............................................................................. 34
3.7 Lembaran hasil post proccesor ......................................................................... 35
3.8 Editing NC CODE yang disesuaikan. .............................................................. 38
Direktur,
CAD CAM iv
KATA PENGANTAR
Kami sangat berterima kasih bila ada kritik dan saran untuk
penyempurnaan panduan penyusunan bahan ajar ini.
CAD CAM v
DAFTAR GAMBAR
CAD CAM vi
Gambar II-24 Bentuk-bentuk solid primitives ............................................................... 18
Gambar II-25 Elemen garis yang perlu di trim dan extend. .......................................... 18
Gambar II-26 bentuk bangun asal sebelum di trim........................................................ 19
Gambar II-27 Bangun yang telah di trim 2 emtities. ..................................................... 19
Gambar II-28 Menu untuk pembuatan surface .............................................................. 20
Gambar II-29 Menu untuk pembuatan surface Ruled .................................................... 20
Gambar II-30 Pembuatan surface dengan cara Ruled. .................................................. 21
Gambar II-31 Konfirmasi menu untuk surface. ............................................................. 21
Gambar II-32 Contoh bangun solid. ............................................................................... 22
Gambar II-33 Rekonstruksi Surface dari bangun solid. ................................................ 22
Gambar II-34 Rekonstruksi solid untuk surface. ........................................................... 22
Gambar II-35 Pembuatan bidang champer pada solid ................................................... 23
Gambar II-36 Merubah tampilan solid menjadi tampilan wire frame ............................ 23
Gambar II-37 Pemilihan bidang potong ......................................................................... 24
Gambar II-38 Hasil pemotongan solid dengan curve gambar II-39 ............................... 24
Gambar II-39 Memilih sudut yang akan di fillet atau di champer.................................. 25
Gambar II-40 Hasil fillet dan champer yang dipilih ...................................................... 25
Gambar II-41 Hasil champer 2 entities pada bidang yang akan di miringkan ............... 26
Gambar II-42 Menghaluskan sudut-sudut dengan fillet radius 2.5 mm ......................... 26
Gambar III-1 Memilih jenis mesin yang diinginkan ...................................................... 27
Gambar III-2 Konfirmasi CAM ..................................................................................... 28
Gambar III-3 Membuat CAM dengan wireframe .......................................................... 28
Gambar III-4 Menu awal CAM untuk pilihan pemotongan ........................................... 29
Gambar III-5 Tampilan pemilihan pisau yang akan digunakan CAM ........................... 29
Gambar III-6 Model yang akan di buatkan CAM.......................................................... 30
Gambar III-7 Select tool library untuk CAM ................................................................ 31
Gambar III-8 Penentuan jenis operasi pemotongan ........................................................ 31
Gambar III-9 Pilihan untuk menjalankan verifikasi ...................................................... 32
Gambar III-10 Verifikasi mode ...................................................................................... 32
Gambar III-11 Visualisasi dari verifikasi ....................................................................... 33
Gambar III-12 pemilihan raw material ukuran dan bentuk. ........................................... 33
Gambar III-13 Pemilihan metode post proccesor ........................................................... 35
Gambar III-14 Klik pada G1 ........................................................................................... 35
Gambar III-15 Ikon post proccesor ................................................................................. 35
Gambar III-16 Penamaan file pada system ..................................................................... 36
Gambar III-17 CAM sedang di proses. .......................................................................... 36
CAD CAM ix
DESKRIPSI MATERI
CAD CAM 1
BAB I
1. PENDAHULUAN
1.1 Definisi
Teknologi CAD/CAM melibatkan penggunaan komputer digital untuk
menyelesaikan fungsi-fungsi tertentu dalam perancangan dan manufaktur. CAD
(Computer Aided Design) didefinisikan sebagai penggunaan komputer untuk membantu
dalam proses perancangan (design), dan CAM (Computer Aided Manufacturing)
didefinisikan sebagai penggunaan komputer untuk membantu dalam proses manufaktur
(manufacturing). Kombinasi dari CAD dan CAM (CAD/CAM) adalah usaha untuk
mengintegrasikan proses perancangan dan proses manufaktur menjadi satu proses yang
kontinyu.
a. Tradisional
WORKSHOP
DESIGN MANUFACTURING
DRAWING
PRODUCT PRODUCTION OF
CAD
DESIGN DATA BASE CAM PRODUCT
SYSTEM
CAD CAM 2
c. CAD/CAM Terintegrasi
CAM
PRODUCTION
OF PRODUCT
Secara umum Product Life Cycle sebuah produk adalah sebagai berikut:
Penyusunan
Identifikasi Perancangan Pembuatan
Konsep Bentuk
Kebutuhan
Produk
CAD CAM 3
R&D
Pemakaian
Produk
Pemus-
Kebutuhan
Perancangan Produksi Pemasaran nahan
dan Studi
Produk Produk Produk Produk
Kelayakan
Perawatan
Produk
Tradisional CAD
Identifikasi Kebutuhan
SINTESIS: Pemodelan
Penciptaan Geometrik
Beberapa Alternatif
Produk
Analisis, Optimasi
Analisis dan
dengan Komputer
Optimasi
COMPUTER
HARDCOPY GRAPHICS
OUTPUT CRT KEYBOARD INPUT
DEVICES: DISPLAY DEVICES:
printer, mouse,
plotter, joystick,
disk, Tape trackball,
lightpen
CAD CAM 5
b. Software (Perangkat Lunak)
OPERATING SYSTEM
APPLICATION
SOFTWARE
GRAPHICS UTILITY
CAD
USER
MODEL
INTERFACE
DATABASE
DEVICE DRIVERS
I/O DEVICES
CAD CAM 6
d. Model Geometrik
CAM didefinisikan sebagai penggunaan yang efektif dari teknologi komputer dalam
perencanaan (planning), manajemen dan kontrol dari sistem manufaktur. Aplikasi CAM
dibagi atas :
a. Perencanaan manufaktur (manufacturing planning)
b. Pengontrolan manufaktur (manufacturing control)
CAD CAM 7
1.7 CAD/CAM Terintegrasi
Pemodelan Perencanaan
Geometrik Proses
Produksi
Analisis
Perencanaan
Simulasi
Common &
Opimasi
Data Penjadwalan
Base Produksi
Gambar Perancanga
n
Jig&Fixture
CAD CAM 8
BAB II
2. PEMBUATAN PART (MODEL/CAD)
CAD CAM 9
Layout MCX
Sebelum membuat gambar sketsa (sketch), bidang utama (main plane) dari model harus
ditentukan.
Dari bottom menu terdapat Gviev dan C plane..
CAD CAM 10
Gambar II-3 Bidang Kerja ( Plane )
Pilih UCS yang ada pada pojok kiri bawah dari layar monitor.
Jika pengambaran diharapkan tidak pada C plane Top maka dapat dipilih dengan meng-
Klik pada ikon Cplane front atau side ( Right or left).
Klik pada icon Isometric GView untuk menampilkan bidang utama dalam betuk
isometric
CAD CAM 11
Gambar II-6 Bidang Gambar
Gunakan Sketcher menu untuk bantuan pembuatan model pada layar monitor.
Klik ikon Gview pada Top Plane, untuk mendapatkan gambar bidang XY dal
bentuk 2 dimensi.
CAD CAM 12
Ketika Sketcher Toolbar aktif, maka defaultnya adalah Draw Line.
Pilih ikon pembuat garis, pilih Origin, isikan berapa panjang grs yang akan dibuat dan
berapa sudut garis yang dikehendaki.
Tekan tanda plus biru jika masih dikehendaki penggambaran garis berikutnya.
Lakukan hal yang sama jika ingin membangun garis yang lain, jika garis yang dimaksud
sudah lengkap, klik tanda v warna hijau.
CAD CAM 14
Pemberian Ukuran :
Klik pada elemen (garis) yang dimasud, tarik/geser pada posisi yang diinginkan, jika
warna grs ukur masih merah artinya ukuran belum di sahkan/Klik.
Dengan kliking pada ikon ukuran dapat di rubah memanjang atau pendek.
Panjang diartikan dengan penambahan ukuran secara positif dan pemendekan negatif.
CAD CAM 15
Gambar II-18 Editing Ukuran lainnya
Untuk menampilan gambar diperbesar (Zoom In) atau diperkecil (Zoom Out)
dengan scrolling fron troll atau back roll. Scrolling
CAD CAM 18
Gambar II-26 bentuk bangun asal sebelum di trim.
CAD CAM 19
2.5 Pembuatan Surface
Pembuatan surface pada MCX dapat dilakaukan dengan cara di Ruled, swept, revolve
dll.
CAD CAM 20
Klik pada V pada menu surface, maka pada monitor akan di dapat surface sebagai
berikut.
CAD CAM 21
Surface dapat pula di buat dengan dasar bangun solid, bentuk solid yang sudah ada dapat
dibuat menjadi surface dengan perintah CREATE, SURFACE , FROM SOLID.
Pilih solid yang sudah ada.
CAD CAM 22
Gambar II-35 Pembuatan bidang champer pada solid
Rubahlah tampilan gambar menjadi tampilan Wireframe, dengan memilih icon mode
CAD CAM 23
2.6 Solid/Cut
Dari menu solid, pilih fungsi Cut dengan membuat plane, klik pada Cplane
front, pilih menu solid sorot pada trim dan klik, pilih plane, klik pada salah satu garis
yang ada, klik pada V.
Pilih obyek solid yg baru anda buat sebagai obyek yang akan di potong.
2.7 Fillet
Pilih solid yang akan di fillet atau di champer.
CAD CAM 24
Gambar II-39 Memilih sudut yang akan di fillet atau di
champer
CAD CAM 25
2.8 Pembuatan Taper
CAD CAM 26
BAB III
3. Proses Pembuatan Produk dengan CNC
(CAM)
Cara 1: Langsung dari CAD dengan menggunakan wireframe (setelah pembuatan model
selesai ), pilih jenis mesin yang akan digunakan untuk proses pemesinan. Pada bawaan
MCX terdapat kurang lebih 22 macam mesin yang disediakan.
Klik pada jenis mesin yang dipilih kemudian Add sehingga nama mesin yang dipilih
muncul pada kolom sebelah kanan, kemudian V warna hijau pada sisi bawah.
Selanjutnya jenis mesin akan muncul/tertera pada kolom feature tree, selanjutnya pilih
jenis operasi pemesinannya pada pulldown menu Toolpath seperti Contouring, drill,
pocketing, facing dll.
CAD CAM 27
Gambar III-2 Konfirmasi CAM
Cara 2. Menggunakan Menu CAM
CAD CAM 28
Gambar III-4 Menu awal CAM untuk pilihan pemotongan
CAD CAM 29
Gambar III-6 Model yang akan di buatkan CAM
Pada NC Guide, pilih ikon contoure, isilah semua parameter putaran mesin feeding
dengan menggunakan ketentuan yang berlaku.
CAD CAM 31
3.4 Verifikasi CAM yang dibuat.
Untuk melihat hasil pilihan proses pemotongan pilih pada Operation manager, klik pada
ikon berbentuk balok.
CAD CAM 32
Gambar III-11 Visualisasi dari verifikasi
Untuk raw material selain didapat secara otomatis dari hasil autoscan dari geometri
(select poin to poin diagonaly) raw material dapat juga dibuat dari hasil cutting atau
hasil pembuatan dari solid yang di simpan sebagai stock (***.STL file) atau bahan baku
setengah jadi.
CAD CAM 34
Gambar III-15 Pemilihan metode post proccesor
CAD CAM 35
Gambar III-18 Penamaan file pada system
CAD CAM 36
Gambar III-20 Program NC
CAD CAM 37
3.8 Editing NC CODE yang disesuaikan
Agar program NC yang ada benar-benar dapat digunakan, sebaiknya program NC hasil
post processor harus di verifikasi ulang pada software verifikasi.
Software yang dimaksud adalah software yang dapat menjalankan Program
Alphanumeric dengan keperluan standartnya seperti penggunaan pisau diameter,
panjang flute, radius ujung yang sesuai dengan pembuatan program pada CAD-CAM.
Perhatikan struktur program hasil post processor berupa NC program dari mulai
pembukaan program hingga positioning ( Program awal dengan warna merah ) tool
change sequence dan penutup program ( Program akhir dengan warna merah ), kenalilah
semua variable dan address yang ada, sesuaikan dengan strukrur yang sudah baku dan di
fahami.
CAD CAM 38
3.9 Verifikasi data
Sebelum program di Upload ke mesin sebaiknya program NC di yakini dulu
bahwa program yang akan dijalankan tidak ada kesalahan baik koordinat ataupun
parameter untuk pemotongan terutama sampai terjadi salah potong bahkan menabrak (
Collusions ), gunakan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk verifikasi dan
mudah didapat di jaringan media social di internet
CAD CAM 39
BAB IV
4. Tugas 1 - 5
Tugas pembuatan model dari bentuk yang sederhana dengan dasar prismatic sampai
pada pembuatan bentuk produk yang kompleks kombinasi pembuatan bentuk dari
gabungan bentuk prismatic dan surface akan membuat siswa memahami proses
pembuatan produk yang sesungguhnya.
Agar komposisi tugasnya berurutan biasanya tugas 1 berisikan gambar/bentuk benda
kerja dimulai dari sederhana, contohnya sebagai berikut dari tugas 1 sampai dengan 5 :
CAD CAM 40
GAMBAR KERJA TUGAS 1
Ra 3.2 Tol ±0.1
1 TUGAS 1 Duralumin 15 x 50 x 50
1 : 1 Digambar
Dilihat
CAD CAM 41
GAMBAR KERJA TUGAS 2
Ra 3.2 Tol ±0.1
1 TUGAS 2 Duralumin 15 x 50 x 50
1 : 1 Digambar
Dilihat
CAD CAM 42
GAMBAR KERJA TUGAS 3
Ra 3.2 Tol ±0.1
1 TUGAS 3 Duralumin 15 x 50 x 50
1 : 1 Digambar
Dilihat
CAD CAM 43
GAMBAR KERJA TUGAS 4
Ra 3.2 Tol ±0.1
1 : 1 Digambar
Dilihat
CAD CAM 44
GAMBAR KERJA TUGAS 5
Pot A - A
Point X Y X Y
C. -16,63 -13,89 I1 -37,42 0
D. -16,63 13,89 I2 37,42 0
E. 16,63 13,89
F -16,63 -13,89
1 : 1 Digambar
Dilihat
CAD CAM 45
5. DAFTAR PUSTAKA :
1. The CAD/CAM handbook McGraw-Hill, Inc. New York, NY, USA ©1995
ISBN:0-07-039375-3
2. Cnc Programming Handbook: A Comprehensive Guide to Practical Cnc
Programming, Peter Smid, 2nd , Industrial Press Inc, 200 Madison Avenue, NY
10016-4078, USA ©2003
3. CAD CAM and Aplications, PHI learning Pvt Ltd, ALavala .C .R, Prentice Hall
Of India, 2008 ISBN: 978-81-203-3340-6
4. CAD CAM Priciple and Aplications, RAO .P .N, Tata Mc Graw-Hill Publishing
Co Ltd, ISBN: 0-07-058373-0 ©2004
5. P. Radhakrishnan, S. Subramanyan, V. Raju, CAD CAM CIM, 3rd, New Age
International, ISBN: 8122412483, ©2008
6. CimatronE 8 Tutorial
7. CimatronE 8.5 Tutorial
8. VMC 200 CNC Milling, EMCO GmbH, Austria
9. ET 242 CNC Turning, EMCO GmbH, Austria
10. ACIERA S.A, Einfuhrungskurs in die numerische Struerung von
Werzeugmachinen, CH-2400 Le Locle
CAD CAM 46