Anda di halaman 1dari 7

I.

DESKRIPSI UMUM:

No .Item

1. Judul Jurnal : Pengaruh Teknik Distraksi Guidance Imagery Terhadap Tingkatan

Ansietas Pada Pasien Pra Bedah Di Rsud Linggajati Kabupaten Kuningan

2. Penulis Jurnal : Norma Mardiani, Budi Hermawan

3. Nama Jurnal/dipublikasikan oleh : Norma Mardiani, Budi Hermawan

4. Penelaah/ review Jurnal : Fahri Ramadhani

5. Sistematika penulisan : sistematika penulisan sudah baik di mulai dari abstrak, latar

belakang, tinjauan pustaka, metodologi, pembahasan, dan kesimpulan

6. Referensi Daftar Pustaka : referensi terlama tahun 2002 dan terbaru 2010

II. DESKRIPSI CONTENT :

1. PENDAHULUAN

1. Apa Masalah Penelitian ?

Tindakan pembedahan merupakan salah satu tindakan medis yang akan

mendatangkan stressor terhadap integritas seseorang. Hampir sebagian besar

pasien yang akan menjalani operasi mengalami ansietas karena menganggap

tindakan operasi merupakan pengalaman yang menakutkan. Ansietas merupakan

pengalaman subjektif dari individu dan tidak dapat di observasi secara langsung

serta merupakan keadaan emosi tanpa subjek yang spesifik.

Seseorang yang mengalami ansietas akan mengalami ketidakseimbangan

secara fisik dan mencetuskan beberapa sensasi dan perubahan fisik, meliputi

peningkatan aliran darah menuju otot, ketegangan otot, mempercepat dan


memperlambat pernafasan, meningkatkan denyut jantung dan menurunkan fungsi

digestif.

2. Seberapa besar masalah tersebut?

Data World Health Organization (WHO) (2007), Amerika Serikat

menganalisis data dari 35.539 klien bedah dirawat di unit perawatan intensif

antara 1 Oktober 2003 dan 30 September 2006. Dari 8.922 pasien (25,1%)

mengalami kondisi kejiwaan dan 2.473 klien (7%) mengalami kecemasan

(Chandra, 2014). Penelitian yang dilakukan oleh Ferlina Indra S (2012) tentang

tingkat ansietas prabedah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sragen,bahwa

dari 40 orang responden yang menjalani operasi dalam tingkat kecemasan berat

sebanyak 7 orang (17,5%), 16 orang (40%) yang memiliki tingkat kecemasan

sedang, 15 orang (37,5%) ringan dan 2 orang (2%) responden yang tidak merasa

cemas (Chandra, 2014).

3. Dampak masalah jika tidak diatasi ?

Berdasarkan data rekapitulasi kegiatan pembedahan dengan berbagai

diagnosa di RSUD Linggajati Kabupaten Kuningan, pada bulan Januari -

Desember 2016, yaitu sebanyak 387 orang. Pasien yang menjalani operasi bedah

umum sebanyak 192 orang dan yang menjalani operasi orthopedi sebanyak 195

orang. Data yang diperoleh pembatalan pasien yang akan menjalani operasi pada

bulan Januari – Maret 2017 kasus pembatalan atau penundaan operasi sebanyak 3

kasus di sebabkan karena peningkatan tekanan darah dan 1 kasus penolakan

karena keluarga menolak dan pasienya mengalami ansietas berat.


4. Berdasarkan masalah penelitian, apa tujuan dan hipotesis yang ditetapkan

peneliti?

Hipotesis dalam penelitian ini adalah apakah ada Pengaruh Teknik

Distraksi Guidance Imagery Terhadap Tingkatan Ansietas Pada Pasien Pra Bedah

Di Rsud Linggajati Kabupaten Kuningan.

2. METHODE

A. Desain Penelitian

1. Desain penelitian apa yang digunakan ?

Desain penelitian ini dengan pendekatan one group pretest posttest design.

B. Untuk menjamin kualitas pengukuran, apakah peneliti melakukan blinding saat

mengukur outcome?

Tidak dijelaskan dalam penelitian

C. Populasi dan Sample

1. Siapa populasi target dan populasi terjangkau ?

Populasi pasien dalam penelitian ini adalah pasien yang akan menjalani

pembedahan di ruang bedah RSUD Linggajati Kuningan.

2. Siapa sample penelitian ? apa kriteria inklusi dan eksklusi sample ?

Sample pada penelitian ini adalah pasien fraktur yang mejalani operasi di

RSUD Linggajati Kuningan.

3. Bagaimana metode sampling yang digunakan untuk memilih sample dari

populasi target ?

Peneliti menggunakan total sampling.


4. Berapa jumlah sample yang digunakan dalam penelitian ? metode ataus rumus

apa yang digunakan untuk menentukkan jumlah sample ?

-Populasi : populasi pada penelitian ini tidak dijelaskan

- sampel : sampel pada penelitian ini adalah 30 responden.

- teknik : teknik total sampling.

D. Pengukuran atau pengumpulan data

1. Variable apa saja yang diukur dalam penelitian ?

Tingkat kecemasan pasien sebelum dilakukan teknik distraksi guidance

imagery di RSUD Linggajati Kuningan dan tingkat kecemasan pasien sesudah

dilakukan teknik distraksi guidance imagery di RSUD Linggajati Kuningan.

2. Metode apa yang digunakan untuk mengumpulkan data ?

Desain penelitian ini dengan pendekatan one group pretest posttest.

design.Alat ukur apa yang digunakan untuk mengumpulkan data ?

Tidak dijelaskan di dalam penelitian

3. Bagaimana validitas dan realibitas alat ukur/ instrumen yang digunakan ?

apakah peneliti menguji validitas dan reliabilitas alat ukur ? jika dilakukan apa

metode yang digunakan untu menguji validitas dan realibitas alat ukur dan

bagaimana hasilnya ?

-Tidak dijelaskan didalam penelitian

4. Siapa yang melakukan pengukuran atau pengumpulan data ? apakah

dilakukan pelatihan khusus untuk observer atau yang melakukan pengukuran

Yang melakukan pengukuran dan pengumpulan data adalah penliti sendiri


E. Analisa Data

1. Uji statistic apa yang digunakan untuk menguji hipotesis atau menganalisi

data ?

Uji statistic yang digunakan oleh peneliti adalah uji T-test

2. Program atau softhware statistic apa yang digunakan peneliti untuk

menganalisis data ?

Peneliti menggunakan spss

3. HASIL PENELITIAN

A. Alur penelitian dan data base line

1. Bagaimana alur (flow) penelitian yang menggambarkan responden yang

mengikuti penelitian sampai selesai, drop out loss of follow up ?

2. Bagaimana karakteristik responden dan baselibe data ?

B. Hasil penelitian

1. Apa hasil utama dari penelitian ? jika peneliti melakukan uji hipotisis, apakan

hipotesis penelitian terbukti atau tidak terbukti (bermakna atau tidak secara

statistic) ? apakah hasil penelitian juga bermakna secara klinis ?

hipotesis yang menyatakan ada pengaruh pemberian teknik distraksi

guided imagery terhadap tingkat kecemasan pada pasien pra bedah di RSUD

Linggajati Kuningan.

2. Untuk penelitian ekperimen dengan variable dependen kategorik, apakah

peneliti menjelaskan tentang nilai kepentingan klinis dari hasil penelitian

seperti number need to treat (NTT), relative risk reduction (RRR) atau

absolute risk reduction(ARR)


-Tidak di paparkan didalam hasil penelitian

C. Diskusi (discuss)

1. Bagaimana interprestasi penelitian terhadap hasil penelitian ? Apakah

peneliti membuat interprestasi yang rasional dan ilmiah tentang hal-hal

yang ditemukan dalam penelitian berdasarkan teor terkini? Catatan :

meskipun hasil penelitian tidak sesuai dengan hipotesis, namun suatu

penelitian tetap berkualitas jika peneliti mampu menjelaskan rasional

secara ilmiah mengapa hipotesisnya tidak terbukti

2. Bagaimana peneliti membandingkan hasil penelitiannya dengan

penelitian-penelitian terdahulu serta teori yang ada saat ini untuk

menunjukkan adanya relevasi?

Peneliti sudah membandingkan hasil penelitiannya dan hasil penelitian

yang sebelumnya.

3. Bagaimana nilai kepentingan (importancy) hasil penelitian?

Penelitian ini mempunyai kepentingan yang baik karena dapat mengurangi

tingkat kecemasan pada pasien sebelum operasi.

4. Bagaimana applicability hasil penelitian menerut peneliti? Apakah hasil

penelitian dapat diterapkan pada tatanan praktik keperawatan ditinjau dari

aspek fasilitas,pembiayaan,sumber daya manusia,dan aspek legal?

Ya, penelitian bisa di gunakan di rumah sakit karena banyaknya pasien

yang membatalkan operasi karena kecemasan berlebih terhadap operasi itu

sendiri.
5. Apakah mungkin penelitian ini direplukasi pada setting praktik klinik

lainnya?

Ya , penelitian ini bisa di replukasi dirumah sakit khususnya di ruang pra

operasi atau di ruang rawat inap.

6. Apakah peneliti menjelaskan kekuatan dan kelemahan penelitian? Apakah

kelemahan ini tidak menurunkan validitas hasil penelitian?

Dalam penelitian ini tidak dijelaskan kekuatan dan kelemahan dalam

penelitian

Anda mungkin juga menyukai