Anda di halaman 1dari 1

Voriconazol adalah terapi pengobatan untuk aspergillosis dan kandidiasis yang

diakibatkan oleh sejenis jamur yang bernama aspergillus dan candida. Dalam
artikel tersebut dilakukan pemantauan obat terapi voriconazol dengan mycoses
invasive untuk mengetahui apakah dengan mycoses invasive keselamatan pasien
dapat mencapai keberhasilan. Dalam pemantauan untuk mengetahui keberhasilan
dari voriconazol diperlukan pasien sebanyak 52 pasien. Dari 13 pasien, 5
diantaranya menderita aspergillosis, 4 diantaranya diobati secara oral dengan
dosis median. Diantara 16 pasien dengan voriconazol disajikan dengan
encephalopathy, termasuk untuk 4 pasien yang diobati secara intravena dengan
median voriconazol dosis 8 mg perhari, sedangkan tidak ada pasien yang disajikan
dalam toksisitas neurologis. Penghentian terapi menghasilkan pemulihan
neurologis yang cepat dan lengkap. Pemantauan voriconazol untuk terapi
antijamur empiris diberikan kepada pasien dengan neutropenia febril persisten
meskipun lebih dari 96 jam anti bakteri spektrum tetap meluas. Dari 52 pasien
dewasa mayoritas diantaranya menerima terapi oral dan mayoritas diantaranya
menerima terapi intravena. Dalam pengamatan yang dilakukan dosis harian
intravena lebih tinggi dari pada oral setiap harinya. Dengan melakukan faktor
faktor pembatas seperti interaksi obat-obat, penyakit hati, polimorfisme sitokrom
yang mungkin dapat mempengaruhi metabolisme voriconazol pada beberapa
individu. Persistensi atau perkembangan infeksi jamur invasif diamati secara
signifikan proporsi pasien yang lebih tinggi dengan palung voriconazol
konsentrasi 1mg/L, dibandingkan dengan pasien palung konsentrasi 11mg/L.
Tingkat terapi antijamur dikonfirmasi dalam logistik model regresi. Dalam
pemantauan tidak ada resistensi in vitro jamur yang didokumentasikan sebagai
penyebab kegagalan pengobatan. Tidak ada perbedaan dalam imunosupresif
ditemukan. Dalam kasus yang melibatkan kekurangan respon pada tingkat
voriconazol rendah, peningkatan dalam dosis voriconazol yang menghasilkan
tingkat konsentrasi 11mg/L berhasil. Pasien dengan tingkat 1mg/L mendapatkan
perawatan oral lebih sering daripada mereka yang 11mg/L. Variabilitas oral untuk
menurunkan eksposur Pemantauan obat terapeutik voriconazol meningkatkan
efikasi dan keamanan terapi pada pasien yang sakit berat dengan mycoses invasif.

Anda mungkin juga menyukai