Anda di halaman 1dari 3

10

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsep Dasar

2.1.1 Definisi Diabetes Mellitus

Diabetes Mellitus atau sering disebut dengan kencing manis adalah

suatu penyakit kronik yang terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi

cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin (resistensi insulin),

dan di diagnosa melalui pengamatan kadar glukosa di dalam darah.

Insulin merupakan hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas yang

berperan dalam memasukkan glukosa dari aliran darah ke sel-sel tubuh

untuk digunakan sebagai sumber energi (IDF, 2015).

Diabetes mellitus adalah penyakit yang ditandai dengan terjadinya

hiperglikemia dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan

protein yang dihubungkan dengan kekurangan secara absolut atau relatif

dari kerja dan atau sekresi insulin. Gejala yang dikeluhkan pada pasien

diabetes melitus yaitu polidipsia, poliuria, polifagia, penurunan berat

badan, kesemutan (Restyana, 2015).

Diabetes Mellitus tipe-2 merupakan kondisi saat gula darah dalam

tubuh tidak terkontrolakibat gangguan sensitivitas sel beta pankreas

untuk menghasilkan hormon insulinyang berperan sebagai pengontrol

kadar gula darah dalam tubuh (Dewi,2014). Pankreas masih bisa

membuat insulin, tetapi kualitas insulinnya buruk, tidak dapat berfungsi

dengan baik sebagai kunci untuk memasukkan glukosa ke dalam

10
11

sel.Akibatnya glukosa dalam darah meningkat. Kemungkinan lain

terjadinya Diabetes Melitus tipe-2 adalah bahwa sel-sel jaringan tubuh

dan otot penderita tidak peka atau sudah resisten terhadap insulin

sehingga glukosa tidak dapat masuk kedalam sel danakhirnya tertimbun

dalam peredaran darah (Tandra, 2007).Diabetes melitus merupakan

penyakit metabolisme yang termasuk dalam kelompok gula darah yang

melebihi batas normal atau hiperglikemia <120mg/dl atau 120mg%

(Suiraoka, 2012)

2.1.2 Etiologi

Menurut Soelistijo dkk(2015) secara garis besar patogenesis

Diabetes Mellitus tipe 2 disebabkan oleh delapan hal (omnious octet)

berikut :

1. Kegagalan sel beta pankreas

Pada saat diagnosis Diabetes Mellitus tipe-2

ditegakkan,fungsi sel beta sudah sangat berkurang. Obat anti

diabetik yang bekerja melalui jalur ini adalah sulfonilurea,

meglitinid,GLP-1agonis dan DPP-4 inhibitor.

2. Liver

Pada penderita Diabetes Mellitus tipe-2 terjadi resistensi

insulin yang berat dan memicu gluconeogenesis sehingga

produksi glukosa dalam 8 keadaan basal oleh liver (HGP=hepatic

glucoseproduction) meningkat. Obat yang bekerja melalui jalur

ini adalah metformin, yang menekan proses gluconeogenesis.


Thank you for using www.freepdfconvert.com service!

Only two pages are converted. Please Sign Up to convert all pages.

https://www.freepdfconvert.com/membership

Anda mungkin juga menyukai