Disusun oleh :
BATUSANGKAR
2018
1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
2
B. Kompetensi Dasar (KD) Dan Indikator
No Kompetensi Dasar (KD) Indikator
1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang Mengenali dan mengagumi
menciptakan dan mengatur alam jagad raya kebesaran tuhan dalam
melalui pengamatan fenomena alam fisis dan menciptakan bumi dan
pengukurannya. isinya yang tersusun atas
materi- materi sehingga
menjadikan seimbang.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa 1. Menunjukkan sikap
ingintahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; teliti, cermat, ketika
hati-hati; bertanggungjawab; terbuka; kritis; mempelajari suhu, kalor,
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam dan perpindahan kalor
aktivitas sehari-hari sebagai wujud 2. Menunjukkan
implementasi sikap dalam melakukan kedisiplinan dalam
percobaan , melaporkan, dan berdiskusi. kegiatan pembelajaran
3. Menunjukkan sikap
bertangungjawab dalam
menyelesaikan masalah
4. Menampilkan kejujuran
dalam melaporkan hasil
percobaan
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan
kalor yang meliputi karakteristik termal suatu 1. Menganalisis perpindahan
bahan, kapasitas, dan konduktivitas kalor kalor dengan cara
pada kehidupan sehari-hari konduksi, konveksi dan
radiasi
4.5 Merencanakan dan melakukan percobaan 1. Menerapkan azas Black
tentang karakteristik termal suatu bahan, dan Menentukan besaran-
terutama terkait dengan kapasitas dan besaran yang
konduktivitas kalor, beserta presentasi hasil mempengaruhi suhu akhir
3
dan makna fisisnya campuran dua benda
2. Menganalisis perpindahan
kalor dengan cara
konduksi, konveksi dan
radiasi
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mengamati, menanya, melaksanakan percobaan, menalar dan
mengkomunikasikan siswa dapat :
1. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mampu menerapkan
materi suhu, kalor, dan perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menunjukkan kerjasama, kedisiplinan, bertangungjawab dan jujur
dalam kegiatan pembelajaran
3. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara konduksi, konveksi dan
radiasi
D. Materi Pelajaran
Perpindahan Kalor Secara Konduksi, Konveksi, Dan Radiasi
1. Perpindahan kalor secara konduksi
Jika salah satu ujung batang logam dimasukkan ke
dalam api atau dipanaskan, ujung batang yang lainnya
4
akan ikut menjadi panas, walaupun tidak ikut dimasukkan
ke dalam api. Mengapa demikian? Perpindahan kalor
secara konduksi dapat terjadi dalam dua proses, yaitu :
a. Atom-atom di dalam zat padat yang dipanaskan
tersebut akan bergetar dengan sangat kuat.
Kemudian, atom-atom tersebut akan memindahkan
sebagian energi yang dimilikinya ke atom-atom
tetangga terdekat yang ditumbuknya. Atom tetangga
ini menumbuk atom tetangga lainnya dan seterusnya
sehingga terjadi hantaran energi di dalam zat padat
tersebut.
b. elektron-elektron yang dapat bergerak bebas yang juga
ikut berperan dalam merambatkan energi tersebut.
5
k= koefisien konduksi termal (J/m.s.K)
A= luas penampang (m3)
∆𝑇= perubahan suhu (0C)
𝑙= panjang atau tebal bahan (m)
Dalam kehidupan sehari-hari, contoh peristiwa
konduksi ini dapat Anda temukan saat Anda memasak
makanan. Panci yang digunakan untuk memasak akan
mendapatkan panas atau kalor di setiap bagiannya,
walaupun bagian panci yang terkena api hanyalah di
bagian bawahnya. Perambatan kalor secara konduksi ini
juga terjadi pada sendok yang digunakan. Oleh karena
itu, tangkai sendok penggorengan dilapisi dengan bahan
yang tidak menghantarkan kalor, seperti plastik atau
kayu. Berikut tabel yang menyatakan nilai
konduktivitas termal beberapa zat.
2. Perpindahan kalor secara konveksi
Konveksi merupakan perpindahan kalor yang disebabkan
oleh pengaruh gerakan dari bagian-bagian zat. Konveksi
hanya terjadi pada zat yang dapat mengalir (fluida) yaitu
pada zat cair dan gas. Peristiwa yang merupakan contoh
adanya arus konveksi adalah peristiwa ketika merebus air
dan saat menghidupkan lilin kemudian asapnya terasa
panas.
Perambatan kalor yang disertai perpindahan massa atau
perpindahan partikel- partikel zat perantaranya disebut
perpindahan kalor secara aliran atau konveksi.
6
Gambar 6: perpindahan kalor secara konveksi
7
Gambar 8: radiasi dari matahari
8
api unggun
E. Metode Pembelajaran
Model discovery based learning
Pendekatan Scientific
Metode - Ceramah
- Diskusi kelompok
- Tanya jawab
9
- Presentasi
- Penugasan
10
4 Apersepsi Respon 5
11
1 Mengamati : Peserta didik secara 10
1. Guru menanyakan berbagai individu mencermati
fakta tentang peristiwa yang atau mengamati apa
sudah diceritakan oleh guru yang dijelaskan guru
tentang perpindahan kalor.
2. Peserta didik secara individu
mencermati dan mencatat
berbagai fakta yang
ditemukan saat guru bercerita
saat di awal pembelajaran
3. Berdasarkan cerita dari guru,
peserta didik menghimpun
pertanyaan yang bersesuaian
dengan apa yang sedang di
amati
12
amati
3 Mencoba: Siswa diminta untuk 10
1. Peserta didik dibagi dalam mengerjakan atau
kelompok kecil, masing- menyelasaikan tugas
masing terdiri atas 4- 6 orang yang diberikan oleh
2. Peserta didik dalam tenaga pendidik
kelompok diminta untuk
melakukan percobaan
perpindahan kalor
3. Peserta didik mencermati
percobaan. Perwakilan
kelompok mencatat hasil
percobaan.
4 Menagasosiasi: Siswa mampu 5
“peserta didik berdiskusi dalam mengasosiasikan
melaporkan kegiatan
pengamatan yang ia lakukan.”
5 Mengkomunikasikan: Siswa mampu 35
1. Setiap perwakilan kelompok mengkomunikasikan
mempresentasikan hasil atau menyampaikan
kerjanyadi depan kelas hasil diskusinya.
2. Peserta didik memberikan
tanggapan untuk hasil
presentasi kelompok lainnya.
3. Peserta didik bersama guru
membahas hasil kerjasama
kelompok
4. Guru memberikan penguatan
materi (menggunakan laptop)
13
C. Kegiatan Penutup
Langkah-langkah Aktivitas Siswa Alokasi
Pembelajaran/Kegiatan Guru waktu
1 guru meminta salah satu dari Siswa menyimpulkan 2
peserta didik untuk dapat materi yang telah
menyimpulkan materi yang telah diberikan dengan
diberikan menggunakan bahasa
sendiri
2 Guru memberikan penguatan Mendengarkan 1
kepada peserta didik yang sudah
aktif dalam pembelajaran
3 Memberikan tugas rumah Respon 1
kepada peserta didik untuk
membaca tentang materi
selanjutnya
4 Guru mengakhiri pembelajaran Menjawab salam 1
dengan salam
Teknikpenilaian InstrumenPenilaian
Tes Penilaianpengetahuan(Terlampir)
- PilihanGanda
- Essay
Non tes Penilaiansikap(Terlampir)
- Penilaiandiri
- Penilaiantemansejawat
Penilaianketerampilan(Terlampir)
- penilainkeaktifanataupartisipasisiswadalam proses
14
pembelajaran
Pedomanpenskoran(Terlampir)
Nama sekolah :
Kelas / semester :
Tahun pelajaran :
dst
15
dst
Keterangan :
A. Butir Sikap B. Catatan
1 = Berdoa 0 = tidak nampak ,nilainya = 2,5
2 = Memberi salam + = Sangat baik, nilainya = 4,0
3 = Bersyukur - = Jelek , nilainya = 1,0
4 = Keihkhlasan
5 = Kejujuran C. Nilai Rata rata Sikap
6 = kedisiplinan 1,0 s.d 1,5 = jelek
7 = Tanggung jawab 1,6 s.d 2,5 = kurang baik
8 = Kerjasama 2, 6 s.d 3,5 = baik
9 = Sopan santun 3,6 s.d 4,0 = sangat baik
10 = Percaya diri
16
2. Format Rekapitulasi Sikap Spritual Dan Sikap Sosial Siswa
REKAPITULASI PENILAIAN SIKAP SPRITUAL DAN SIKAP SOSIAL SISWA
Kualitas (huruf)
Nilai Rata-Rata
Tanggung Jawab
Memberi salam
(Angka)
No. Nama siswa
Sopan Santun
Kedisiplinan
Percaya diri
Keikhlasan
Kerjasama
Bersyukur
Kejujuran
jumlah
Berdoa
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
dst
Catatan : nilai diisi dengan angka 1 s.d 4 atau angka 25 s.d 100
Keterangan :
1,0 s.d 1,5 = Sangat Kurang (SK) atau 25,0 s.d 37,5 = Sangat Kurang (SK)
1,6 s.d 2,5 = Kurang (K) 37,6 s.d 62,5 = Kurang (K)
2, 6 s.d 3,5 = Baik (B) 62,6 s.d 87,5 = Baik (B)
3,6 s.d 4,0 = Sangat Baik (SB) 87,6 s.d 100 = Sangat Baik (SB)
17
3. Rubrik Penskoran Penilaian Aspek Ketrampilan Ilmiah
No. Skor
Indikator Rubrik Penskoran mak
Merumuskanmasalah 1 = tidak tepat
1 yang akan diselidiki 2 = kurang tepat 4
berdasarkan permasalahan 3 = tepat
yang diberikan guru
4 = sangat tepat
2 Merumuskan hipotesis, 1 = tidak tepat
berdasarkan permasalahan 2 = kurang tepat 4
yang diberikan 3 = tepat
4 = sangat tepat
3 Mendisain percobaan 1 = tidak tepat
berupa langkah-langkah 2 = kurang tepat
kerja dalam melakuan 3 = tepat 4
suatu percobaan/
pennyelidikan
4 = sangat tepat
Menguji hipotesis 1 = tidak tepat 4
4 melalui penyelidikan dan 2 = kurang tepat
pengumpulan informasi 3 = tepat
4 = sangat tepat
Menafsirkan data hasil 1 = tidak tepat 4
5 penyelidikan 2 = kurang tepat
3 = tepat
4 = sangat tepat
Menyajikan hasil 1 = tidak tepat 4
6 penyelidikan 2 = kurang tepat
3 = tepat
4 = sangat tepat
18