SOP Pengadaan Non PNS
SOP Pengadaan Non PNS
C. PELAKSANAAN SELEKSI
1. Seleksi Administrasi
a) Seleksi administrasi adalah memeriksa kebenaran dan kesesuaian antara berkas lamaran
dengan persyaratan administrasi masing-masing jabatan yang dilaksanakan oleh Sub Tim
Administrasi.
b) Penerimaan berkas dilakukan di satu tempat yang telah diatur untuk menjaga konsentrasi
pada tugas penerimaan, koreksi dan inputing berkas administrasi.
c) Penerimaan berkas dilakukan sejak tanggal pendaftaran.
d) Penerimaan berkas dilakukan oleh petugas yang ditunjuk dengan pencataan (agenda
masuk) setiap pelamar dan pengelompokkan berkas sesuai jenis formasi jabatan.
e) Keputusan hasil seleksi administrasi adalah MS (Memenuhi Syarat) atau TMS (Tidak
Memenuhi Syarat).
f) Seleksi administrasi melalui penelitian berkas dilakukan selama 10 (sepuluh) hari sejak
pembukaan pendaftaran.
g) Berkas lamaran dinyatakan TMS (Tidak Memenuhi Syarat) apabila :
1) Bukan penduduk Kabupaten X yang dibuktikan dengan KTP.
2) Usia pelamar kurang atau melebihi batas usia yang dipersyaratkan sesuai
masing-masing jabatan per 31 Maret 2014
3) Ijazah tidak sesuai kualifikasi yang dibutuhkan, Ijazah dikeluarkan bukan oleh
Institusi Pendidikan Negeri atau Swasta yang terakreditasi minimal B, fotokopi
Ijazah tidak dilegalisasi, fotokopi ijazah dilegalisasi oleh pejabat yang tidak
berwenang.
4) Melamar pada formasi yang tidak sesuai atau tidak tersedia pada pengumuman.
5) Berkas lamaran tidak lengkap dan atau tidak sesuai sebagaimana yang
dipersyaratkan yaitu :
KTP tidak berlaku/kedaluawarsa;
Berkas tidak dikirim lewat PT. Pos Indonesia;
Berkas dikirim terlambat (berdasarkan cap pos);
Lamaran tidak ditandatangani, tidak berbahasa Indonesia, atau salah
tujuan.
Data tidak konsisten antara satu berkas dengan yang lain.
6) Keputusan hasil Seleksi Administrasi berkas pendaftaran MS (Memenuhi Syarat)
atau TMS (Tidak Memenuhi Syarat) ditetapkan dengan Keputusan Direktur RSUD
selaku Ketua Tim dan ditayangkan di internet (website RSUD) dan papan
pengumuman RSUD.
h) Sebagai tindak lanjut hasil Seleksi Administrasi bagi pelamar yang MS (Memenuhi Syarat)
diterbitkan Kartu Tes, yang memuat yaitu :
1) Nomor Tes : PNPNS/2014/………(5 digit)
2) Nama Lengkap : (Sesuai lamaran)
3) Tempat/Tanggal Lahir : (sesuai KTP)
4) Formasi : (sesuai formasi jabatan yang dilamar)
5) Pas Foto : (Berwarna ukuran 4 x 6, ditempelkan)
6) Pejabat yang mengeluarakan dan menandatangani (Ketua Tim
7) Pengadaan)
8) Disebalik halaman memuat ketentuan yang berisi :
Hadir 30 menit sebelum pelaksanaan tes dimulai.
Wajib membawa Kartu Tes asli dan KTP asli, bagi peserta yang tidak
membawa (salah satu atau keduanya) tidak diperkenankan mengikuti Tes.
Apabila data di Kartu Tes keliru, wajib mengajukan revisi paling lambat 2
(dua) hari sebelum pelaksanaan Tes Tertulis.
Peserta tes yang terlambat lebih dari 15 (lima belas) menit setelah
pelaksanaan Tes dimulai maka tidak diperbolehkan mengikuti tes dan
dinyatakan gugur.
Peserta wajib mengenakan pakaian rapi (baju berkerah dan bersepatu).
i) Berkas lamaran kerja bagi yang dinyatakan MS (Memenuhi Syarat) atau TMS (Tidak
Memenuhi Syarat) disimpan dan menjadi dokumen Tim Pelaksana.
2. Tes Tertulis
1) Tes Tertulis berupa Tes Kemampuan Dasar (TKD).
2) Tipe soal Tes Kemampuan Dasar (TKD) berupa pilihan ganda sebanyak 100 soal dalam
waktu 90 menit dengan kode soal A dan B.
3) Materi soal Tes Kemampuan Dasar (TKD) disusun, dicetak dan digandakan oleh Pihak
Ketiga (Konsultan) yang dijamin kerahasiannya sejumlah peserta Tes.
4) Pelaksanaan Tes Tertulis dilaksanakan oleh Sub Tim Seleksi dengan melibatkan pihak
terkait.
5) Naskah soal dalam keadaan tersegel diserahkan oleh Konsultan kepada Ketua Tim paling
lambat 2 (dua) hari sebelum pelaksanaan Tes Tertulis yang dituangkan pada Berita Acara.
6) Naskah soal disimpan pada brankas yang terkunci ditempatkan pada ruang Direktur.
7) Kunci brankas terdiri dari 2 (dua) buah, salah satu dibawa/dsimpan oleh Ketua Tim dan
Salah satunya dibawa/disimpan oleh Koordinator Sub Tim Seleksi.
8) Pelaksanaan Tes Tertulis selama 1 (satu) hari dengan tahapan :
Tempat Tes Tertulis dipersiapkan 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan dengan
menata tempat duduk dan menempel nomor tempat duduk peserta.
Mengatur dan membagi tugas pengawas tes dengan perbandingan 1 (satu)
petugas mengawasi 10 (sepuluh) peserta.
Naskah ujian diserahkan oleh Ketua Tim kepada Ketua Sub Tim Seleksi yang
didampingi oleh Koordinator Pengamanan, selanjutnya dibawa dan diserahkan
kepada Koordinator Pengawas Tes tertulis di lokasi tes tertulis, yang dituangkan
dengan Berita Acara.
Koordinator Tes Tertulis mendistribusikan Naskah Soal beserta lembar jawab
(LJK) kepada Pengawas masing-masing ruang.
Pengawas tes tertulis sebelum membagikan soal membuka segel, mengecek
jumlah soal dan lembar jawab (LJK) sesuai data yang ada.
Pengawas ruang mengecek kehadiran peserta dengan mencocokkan Kartu Tes
dengan nomor tempat duduk serta foto dengan wajah peserta.
Naskah soal dan lembar jawaban (LJK) dibagi kepada peserta tes sesuai waktu
yang ditentukan.
Pelaksanaan tes secara serentak ditandai dengan tanda/bel yaitu :
Bel kesatu : Pembagian naskah soal dan lembar jawaban.
Bel kedua : Mulai mengerjakan soal.
Bel ketiga : Waktu kurang 10 menit.
Bel keempat : Waktu pengerjaan selesai.
Setelah waktu selesai maka peserta diharuskan meninggalkan naskah soal dan
lembar jawaban di meja, dan segera keluar dari ruangan.
Pengawas ruangan mengumpulkan lembar jawaban secara berurutan dari nomor
terkecil (sesuai nomor peserta) dan mengumpulkan naskah soal ujian secara
berurutan pula.
Masing-masing pengawas ruang menyerahkan naskah soal dan lembar jawaban
hasil tes dan daftar hadir peserta kepada Koordinator Pengawas dengan Berita
Acara.
Koordinator Pengawas menyerahkan naskah soal dan lembar jawaban hasil tes
dan daftar hadir peserta yang telah lengkap kepada Ketua Sub Tim Seleksi.
Ketua Sub Tim Seleksi selanjutnya menyerahkan :
Naskah Soal kepada pihak konsultan untuk dimusnahkan
Lembar jawaban kepada pihak konsultan untuk koreksi.
Daftar hadir peserta kepada pihak konsultan untuk verifikasi.
9) Koreksi hasil jawaban tes tertulis dilaksanakan oleh pihak konsultan secara obyektif.
10) Hasil Tes Tertulis dalam bentuk rangking diserahkan oleh Pihak Konsultan paling lambat 3
(tiga) hari setelah pelaksanaan Tes Tertulis kepada Ketua Tim yang dituangkan pada
Berita Acara.
11) Sidang penentuan kelulusan Tes Tertulis antara Sub Tim Seleksi dan Pihak Konsultan
dilakukan 1 (satu) hari setelah Hasil Tes Tertulis diserahkan kepada Ketua Tim.
3. Tes Psikologi
a) Peserta Tes Psikologi adalah peserta Tes Tertulis (Tes Kemampuan Dasar/TKD) yang
dinyatakan lulus dan diperbolehkan mengikuti Tes Psikologi.
b) Tipe soal Tes Psikologi berupa tes tertulis.
c) Materi soal Tes Psikologi disiapkan oleh Pihak Ketiga (Konsultan) yang dijamin
kerahasiannya sejumlah peserta Tes.
d) Pelaksanaan Tes Psikologi dilaksanakan oleh pihak ketiga (Konsultan) dengan melibatkan
Sub Tim Seleksi
e) Pelaksanaan Tes Psikologi selama 1 (satu) hari dengan tahapan :
Tempat Tes Psikologi dipersiapkan 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan dengan
menata tempat duduk dan menempel nomor tempat duduk peserta.
Mengatur dan membagi tugas pengawas tes dengan perbandingan 1 (satu)
petugas mengawasi 10 (sepuluh) peserta.
Pengawas tes Psikologi sebelum membagikan soal, mengecek jumlah soal dan
lembar jawab sesuai data yang ada.
Pengawas ruang mengecek kehadiran peserta dengan mencocokkan Kartu Tes
dengan nomor tempat duduk serta foto dengan wajah peserta.
Naskah soal dan lembar jawaban dibagi kepada peserta tes sesuai waktu yang
ditentukan.
Pelaksanaan tes secara serentak ditandai dengan tanda/bel yaitu :
Bel kesatu : Pembagian naskah soal dan lembar jawaban serta
pembacaan tata tertib tes Psikologi oleh pengawas
ruang
Bel kedua : Mulai mengerjakan soal.
Bel ketiga : Waktu pengerjaan selesai.
Pengerjaan Tes Psikologi akan diawali oleh satu pengawas sebagai Tester yang
memberikan instruksi masing-masing bagian Tes Psikologi dan satu pengawas
memastikan peserta memahami intruksi yang diberikan sebelum dikerjakan.
Pengawas ruangan mengumpulkan lembar jawaban secara berurutan dari nomor
terkecil (sesuai nomor peserta) dan mengumpulkan naskah soal ujian secara
berurutan pula setiap bagian tes Psikologi.
Masing-masing pengawas ruang menyerahkan naskah soal dan lembar jawaban
hasil tes dan daftar hadir peserta kepada Koordinator Pengawas dengan Berita
Acara.
Koordinator Pengawas menyerahkan naskah soal dan lembar jawaban hasil tes
dan daftar hadir peserta yang telah lengkap kepada Ketua Konsultan.
i) Koreksi hasil jawaban tes tertulis dilaksanakan oleh pihak konsultan secara obyektif.
j) Seluruh peserta Tes Psikologi diwajibkan mengikuti Tes Wawancara.
4. Tes Wawancara
a) Pelaksanaan Tes Wawancara dilaksanakan mulai 1 (satu) hari setelah pelaksanaan Tes
Psikologi.
b) Peserta Tes Wawancara adalah seluruh peserta Tes Psikologi.
c) Bagi peserta Tes Psikologi yang tidak mengikuti Tes wawancara dinyatakan
mengundurkan diri (gugur).
d) Tes Wawancara dilaksanakan oleh Sub Tim Seleksi dan Konsultan dengan membentuk
Kelompok Kerja pada masing-masing formasi jabatan/kelompok jabatan.
e) Tujuan Tes Wawancara adalah untuk menilai motivasi, kompetensi inti dan kompetensi
bidang (wawancara kompetensi bidang berkaitan dengan ketrampilan teknis yang dimiliki
yang dibutuhkan untuk jabatan tertentu)
f) Sub Tim Seleksi dan Konsultan menyusun kisi-kisi dan instrumen penilaian Tes
Wawancara.
g) Hasil Tes Psikotes dan Wawancara diserahkan oleh Pihak Konsultan paling lambat 7
(tujuh) hari setelah pelaksanaan Tes Wawancara kepada Ketua Tim dengan berita acara
h) Hasil Tes Wawancara dan Tes Psikologi digunakan sebagai dasar menentukan kelulusan
seleksi penerimaan pegawai Non PNS.
E. LAIN-LAIN
1. Apabila pelamar mengundurkan diri sebelum pengumuman atau setelah dinyatakan lulus dan
diterima, maka Ketua Tim dapat mengganti dengan peserta lainnya yang telah mengikuti Tes
Kemampuan Dasar (TKD).
2. Hal-hal yang belum diatur dalam SOP ini, dapat ditetapkan sesuai kebutuhan dan kondisi
sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
SUSUNAN TIM PENGADAAN PEGAWAI NON PNS (PEGAWAI NEGERI SIPIL)
RSUD X KABUPATEN X
TAHUN 2014
PERSIAPAN
Penetapan Formasi
Penetapan SOP
Pembentukan
Panitia
SPK Pihak
Ketiga/Konsultan
PENDAFTARAN
Pengumuman
Penerimaan Berkas
TMS
SELEKSI
ADMINISTRASI
MS
Tidak Lulus
Lulus
TES PSIKOLOGI
TES WAWANCARA
PENGUMUMAN