Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

GETARAN, GELOMBANG, DAN BUNYI

Satuan Pendidikan : SMP/MTs


Mata Pelajaran : IPA
Kelas / Semester : VIII / 2
Sub Materi Pokok : Getaran, Gelombang, dan Bunyi
Alokasi Waktu : 1 x 50 menit (1x tatap muka)

A. Kompetensi Inti

Kompetensi Inti
Sikap (KI-1 dan KI-2)
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan (KI-3) Keterampilan (KI-4)
KI-3: Memahami, menerapkan, KI-4 : Mengolah, menalar dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, procedural, berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingintahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, budaya dipelajarinya di sekolah secara
dan humaniora dengan wawasan mandiri dan mampu menggunakan
kemanusiaan, kebangsaan, metoda sesuai kaidah keilmuan.
kenegaraan dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar
Pengetahuan Keterampilan
3.11 Menganalisis konsep getaran, 4.11 Menyajikan hasil percobaan tentang
gelombang, dan bunyi, dalam kehidupan getaran, gelombang, dan bunyi
sehari-hari termasuk sistem pendengaran
manusia dan sistem sonar pada hewan
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

1. Mengidentifikasi bagian-bagian sistem Menyusun hasil pencarian tentang sistem


pendengaran untuk mengetahui pendengaran pada schedule board
mekanisme mendengar pada manusia
2. Mendeskripsikan mekanisme
pendengaran dari sumber suara hingga
otak
C. Materi Pembelajaran (hanya untuk 50 menit)
Dimensi Pengetahuan
Materi
Faktual Konseptual Prosedural Metakognitif
Mekanisme Pendengaran Resonansi,  Sistem -
pendengaran Manusia organ-organ pendengaran
pendengaran

Struktur pendengaran manusia

Bunyi yang terdengar oleh telinga kita memerlukan medium. Jadi, mungkinkah kita dapat
mendengar di ruang hampa udara? Tentu saja tidak. Bunyi memerlukan medium untuk merambat.
Apakah di telinga terdapat medium untuk merambatkan bunyi? Telinga luar dan telinga tengah terisi
oleh udara dan rongga telinga dalam terisi oleh cairan limfa. Bagian-bagian penyusun telinga dan
fungsinya dapat dilihat pada tabel dibawah ini
Proses mendengar pada manusia melalui beberapa tahap. Perhatikan pada
Gambar Tahap tersebut diawali dari lubang telinga yang menerima gelombang
dari sumber suara. Gelombang suara yang masukke dalam lubang telinga akan
menggetarkan gendang telinga (yang disebut membran timpani). Getaran membran
timpani ditransmisikan melintasi telinga tengah melalui tiga tulang kecil, yang terdiri atas
tulang martil, landasan, dan sanggurdi. Telinga tengah dihubungkan ke faring oleh
tabung eustachius. Getaran dari tulang sanggurdi ditransmisikan ke telinga dalam
melalui membran jendela oval ke koklea. Koklea merupakan suatu tabung yang bergulung
seperti rumah siput. Koklea berisi cairan limfa.

Getaran dari jendela oval ditransmisikan ke dalam cairan limfa dalam ruangan koklea.
Di bagian dalam ruangan koklea terdapat organ korti. Organ korti berisi cairan sel-sel
rambut yang sangat peka. Inilah reseptor getaran yang sebenarnya. Sel-sel rambut ini
akan bergerak ketika ada getaran di dalam koklea, sehingga menstimulasi getaran yang
diteruskan oleh saraf auditori ke otak

Gambar 1.2 mekanisme pendengaran

D. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Pendekatan Saintifik
Model : Discovery learning,
Strategi : demonstrasi, diskusi, information search, menanya,
mengkomunikasikan
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi
Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
o Apersepsi. Siswa diberikan pertanyaan- pertanyaan seperti;
“Berdasarkan pertemuan kita minggu lalu, coba apa yang dimaksud
dengan bunyi? Bagaimana bunyi dapat merambat?

 Menunjukkan fenomena: guru meminta salah satu peserta didik untuk


mendemonstrasikan bagaimana suara yang berasal dari seseorang bisa
sampai ke telinga orang disekitarnya. Dan memberikan demonstrasi
Kegiatan Deskripsi
analogi gendang telinga yang bergetar, dengan mangkuk yang diberi
plastik dan ditaruh beberapa butir beras lalu diberi gelombang bunyi
dari suatu sumber
 Mengajukan pertanyaan, Bagaimana kamu bisa mendengar suara ibu?
 Seluruh peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok belajar.
Inti diharapkan peserta didik dapat bertanya tentang :
 Mengapa kita bisa mendengar?
Peserta didik diberikan LKPD perkelompok
Guru memfasilitasi peserta didik untuk menemukan jawaban dengan :
Secara berkelompok peserta didik melakukan kegiatan a, b, dan c membuat
model struktur telinga pada LKPD

1. Peserta didik diminta untuk mengidentifikasi bagian-bagian dari telinga


manusia dari model tersebut.

2. Peserta didik menjelaskan proses bagaimana bunyi dapat terbaca oleh


otak.

3. peserta didik melakukan percobaan tentang kerja gendang telinga.

Setelah mengumpulkan informasi yang didapat dari diskusi, dalam


kelompok peserta didik:
Peserta didik secara berkelompok menyimpulkan bagaimana kita bisa
mendengar? Dan mengaitkan dengan konsep getaran yang dirambatkan
dalam bentuk gelombang sampai ke reseptor suara pada koklea, yang
dilanjutkan ke otak.

Setelah menemukan kesimpulan, peserta didik mempresentasikan hasil


diskusi secara lisan. Kesimpulan yang diperoleh peserta didik diantaranya :
 Bagian dari telinga manusia, telinga bagian luar terdiri dari daun telinga
dan saluran telinga, telinga bagian tengah yang terdiri dari bagian
gendang telinga, tulang telinga dan saluran eustachius dan bagian dalam
terdiri dari rumah siput dan saluran gelang.
 Getaran adalah gerakan bolak-balik secara teratur melalui titik
keseimbangan, bunyi muncul karena adanya benda yang bergetar.
Seperti ketika kita berbicara, bunyi terbentuk karena bergetarnya pita
suara kita.
Penutup Pada tahap penutup, guru :
 Bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran.Guru menampilkan video animasi
untuk menggambarkan secara jelas dan repitisi konsep
 Guru memberikan evaluasi berbentuk soal PG dan hasilnya
dikumpulkan.
Kegiatan Deskripsi
 Guru menugaskan peserta didik membaca materi untuk pertemuan
selanjutnya.
F. Penilaian dan Hasil Belajar
1. Lembar Kegiatan Siswa
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK

MEKANISME PENDENGARAN

Nama : ……………………………….

……………………………….

………………………………

………………………………

……………………………….

…………………………………

Kelas : ……………………………….

Sumber : Buku dan Internet

1. Jelaskan bagian-bagian penyusun telinga pada gambar dibawah ini dan


proses perambatan gelombang bunyi dari bagian luar hingga bagian dalam
telinga kita!
2. Deskripsikan proses perambatan gelombang bunyi hingga sampai ke telinga
kita!

3. Tuliskan proses pendengaran dari sumber hingga otak pada schedule board dan
Preesntasikan hasil jawaban kedua pertanyaan diatas dengan menggambarkan
model struktur telinga sederhana dibawah ini!
1. Format Evaluasi Kegiatan Pembelajaran

LEMBAR EVALUASI PEMBELAJARAN


Nama :
Kelas :
1. Perhatikan gambar irisan telinga berikut ini!

Gendang telinga, saluran eustachius,


dan rumah siput ditunjukkan secara
berturut-turut dengan huruf ....
a. R, P dan T c. R, S dan T
b. R, T dan S d. P, S dan T
2. Pada saat mendengar suara yang sangat keras, sebaiknya kita membuka
mulut. Tujuan dari tindakan tersebut adalah ....
a. dapat bernapas lega
b. tekanan udara telinga tengah sama dengan telinga luar
c. suara dapat masuk ke rongga mulut
d. gelombang suara keras terpecah masuk ke dalam tubuh
3. Berikut ini adalah struktur yang terdapat dalam telinga manusia:
1. daun telinga, 5. tulang landasan
2. saluran telinga, 6. tulang martil
3. gendang telinga, 7. koklea
4. tulang sanggurdi, 8. Saraf pendengaran
Setelah gelombang bunyi sampai di telinga, agar bunyi dapat didengar,
getaran berturut-turut melalui struktur bernomor ....
a. 1-2-3-6-5-4-7-8
b. 1-2-3-4-5-6-7-8
c. 1-2-3-6-4-5-7-8
d. 1-2-3-5-4-6-7-8
4. Telinga manusia normal mampu mendengar bunyi yang memiliki frekuensi
....
a. kurang dari 20 Hz
b. lebih dari 20.000 Hz
c. antara 20- 20.000 Hz
d. lebih dari 200.000 Hz
1. Teknik dan Bentuk Instrumen
1. Teknik Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen


o Soal pilihan
o Kuis
1. Pengetahuan ganda
o Penugasan
o LKPD
o Observasi Kegiatan dan o Jurnal observasi
Presentasi sikap sosial dan
2. Sikap
o Observasi sikap sosial sikap spiritual
dan spiritual

o Lembar penilaian
3. Keterampilan o Kinerja
kinerja

2. Instrumen
a. Soal PG
Kunci Jawaban
Nomor
Jawaban Skor Keterangan
Soal
1. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
2. B 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
3. A 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah
4. C 1 Jawaban benar
0 Jawaban salah

b. Lembar Observasi Kegiatan

Skor
No Aspek yang dinilai
1 2 3
1 Presentasi
2 Poster
Total Skor
Rubrik

Skor
Aspek yang Dinilai
1 2 3
Presentasi Penyampaian Penyampaian Penyampaian
presentasi presentasi presentasi
disampaikan dengan disampaikan dengan disampaikan dengan
bahasa yang kurang bahasa yang baik bahasa yang baik
baik dan kurang tetapi kurang tepat dan tepat
tepat
Poster Kurang lengkap Lengkap dan benar lengkap, benar dan
menunjukkan
kreatifitas

a. Lembar Pengamatan Sikap


No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 mengagumi getaran, gelombang, dan
bunyi sebagai ciptaan Tuhan
2 memiliki rasa ingin tahu (curiosity)
3 menunjukkan ketekunan dan tanggung
jawab dalam belajar dan bekerja sama baik
secara individu maupun berkelompok

b. Rubrik Penilaian Sikap


No Aspek yang dinilai Rubrik
1 Mengagumi getaran 3: menunjukkan ekspresi kekaguman terhadap
dan gelombang sebagai getaran, gelombang, serta bunyi dan/atau
ciptaan Tuhan ungkapan verbal yang menunjukkan rasa
syukur terhadap Tuhan
2: belum secara eksplisit menunjukkan ekspresi
kekaguman atau ungkapan syukur, namun
menaruh minat terhadap besaran dan
pengukuran.
1: belum menunjukkan ekspresi kekaguman,
atau menaruh minat terhadap getaran,
gelombang yang menunjukkan rasa syukur
terhadap Tuhan
2 Menunjukkan rasa ingin 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
tahu antusias, terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam
pengamatan, sulit terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok walaupun telah didorong untuk
terlibat
3 Menunjukkan ketekunan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil
dan tanggung jawab terbaik yang bisa dilakukan, berupaya tepat
dalam belajar dan waktu.
bekerja baik secara 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan
individu maupun tugas, namun belum menunjukkan upaya
berkelompok terbaiknya
1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak
selesai
4 Menunjukkan sikap 3: mencatat hasil pencarian dengan jujur, berasal
jujur dalam dari sumber terpercaya, detail, dan rapi
melaksanakan tugas 2: mencatat hasil pencarian dengan jujur, berasal
pencarian dari sumber terpercaya, namun belum detail
1: tidak jujur dalam mencatat hasil pencarian,
belum terlibat secara aktif dalam
melaksanakan penugasan, data tidak ditulis
dengan baik, dan rapi.
5 Menunjukkan sikap 3: mencatat data hasil percobaan dengan cermat
kreatif, kritis dalam dan teliti, dan melakukan pengamatan sesuai
tugas pembuatan poster dengan prosedur.
. 2: mencatat data hasil percobaan dengan cermat
dan teliti, namun belum melakukan
pengamatan sesuai dengan prosedur.
1: kurang cermat dan teliti dalam mencatat data
hasil percobaan, dan melakukan pengamatan
tidak sesuai dengan prosedur.
6 Menunjukkan sikap 3: merapikan alat dan bahan setelah percobaan
peduli dengan selesai, dan membersihkan peralatan yang
lingkungan setelah digunakan dalam percobaan.
selama dan setelah 2: merapikan alat dan bahan setelah percobaan
proses pembelajaran selesai, tetapi tidak membersihkan peralatan
berakhir. yang digunakan dalam percobaan.
1: tidak merapikan alat dan bahan setelah
percobaan selesai, dan tidak membersihkan
peralatan yang digunakan dalam percobaan.
7 Menghargai hasil kerja 3: selalu menghargai kerja masing-masing
individu dan kelompok anggota dalam kelompok, dan menghargai
dalam pembelajaran hasil kerja kelompok lain.
2: selalu menghargai kerja masing-masing
anggota dalam kelompok, tetapi kurang
menghargai hasil kerja kelompok lain.
1: tidak pernah menghargai kerja masing-masing
anggota dalam kelompokdan hasil kerja
kelompok lain.
Catatan: Deskripsi sikap ini (bersama sikap dari matan pelajaran lain) digunakan untuk
menentukan profil peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai