A. PENGKAJIAN
1. Profil Desa
a. Demografi
Di RT 30 RW 5 kelurahan Surgi Mufti terdapat penduduk yang menderita
Hipertensi berjumlah 200 orang, 55 % wanita yaitu sebanyak 150 orang dan 45
% laki-laki sebanyak 50 orang. Dari jumlah penduduk yang menderita hipertensi
tersebut sebanyak 100 orang (50 %) usia dewasa dan 30% usia lansia sebanyak 70
orang, serta 20% ibu hamil sebanyak 30 orang. Dari data tersebut diketahui
hipertensi ringan dengan 25% sebanyak 20 orang, hipertensi sedang 35%
sebanyak 105 orang, dan hipertensi berat 30% sebanyak 45 orang, serta hipertensi
maligna sebanyak 30 orang (10 %). Dari penduduk yang menderita hipertensi
sangat sedikit sekali untuk memeriksakan tekanan darahnya ke pelayanan
kesehatan dan penduduk juga kurang mengetahui cara pencegahan penyakit
hipertensi.
Berdasarkan tabel 1.1 jumlah penduduk yang paling banyak adalah usia 26-55
tahun keatas yaitu 400 jiwa. Paling sedikit adalah belita dengan julah 50 jiwa.
Tingkat pendidikan warga secara umum mulai dari sekolah dasar (SD) sampai
perguruan tinggi, bahkan terdapat data warga yang belu sekolah.
Tabel 1.2 karakteristik penduduk desa Sultan Adam tingkat pendidikan
No Tingkat pendidikan Jumlah orang
1. Belum sekolah 60
2. Tidak sekolah 100
3. Tamat SD/sederajat 40
4. Tamat SLTP/sederajat 150
5. Tamat SLTA/ sederajat 200
6. Tamat akademi/sederajat 300
7. Tamat perguruan tinggi 150
Berdasarkan tabel 1.2. tingkat pendidikan warga paling banyak adalah tamatan
tamatan akademi/sederajat yaitu sebanyak 300 jiwa. Tingkat pendidikan paling
sedikit adalah tamatan tamat SD/sederajat yaitu sebanyak 40 jiwa. Jenis pekerjaan
warga sangat merata mulai dari pedagang, buruh industri, buruh bangunan, PNS
maupun pensiunan.
Berdasarkan tabel 1.3 jenis pekerjaan terbanyak adalah pedagang sejulah 400
jiwa. Jumlah buruh industri sebanyak 200 jiwa dan hanya ada 30 pengangkutan.
2. Inti Komunitas
a. Demografi
Inti komunitas yang menjadi sasaran pengkajian adalah sultan Adam RW. 3 dan
RT 4 dengan jumlah masing-masing RW adalah 4.
Jumlah KK keseluruhan di Sultan Adam adalah 343 KK. Jumlah KK paling banyak
adalah di Sultan Adam RT 4 RW 4. Jumlah KK paling sedikit adalah RT 2 RW 4
dengan jumlah 31 KK.
2) Pembuangan Limbah
a) Kebiasan BAB
No. Kebiasaan BAB Frekuensi Persentase
1. Jamban / WC 30 70,38%
2. Sungai 20 30,50%
Jumlah 50 100 %
b) Kepemilikan Jamban
No. Kebiasaan BAB Frekuensi Persentase
1. Pribadi 70 71,25%
2. Umum 10 10,42%
3. Menumpang 9 8,33%
Jumlah 89 100%
4) Perumahan
Perumahan yang ada RT 4 semi permanen. Warga disana 80% memiliki usaha
warung makan, toko kelontong. Adanya pencahayaan rumah dan juga
terdapat pentelasi rumah-rumah. Rumah warga juga mempunyai halaman
yang luas. Jarak antar rumah satu dengan yang lainya dapat di lihat di tabel.
6) Sumber Air
Sumber air warga dusun Surgi Mufti dari 200 KK yang dikaji paling banyak
adalah sungai yaitu 150 rumah ( 90,71%) .sebanyak 50 KK ( 60,01%)
mengatakan tempat penampungan air dalam kondisi terbuka.hanya terdapat 1
KK ( 0,64%) dengan kondisi air yang berwarna,namun sisa nya sebanyak 200
KK (98,37%) air dalam kondisi bersih.tedapat 1 KK ( 0,64%) yang ada jentik
nyamuk dalam penampungan air.
Ibu Hamil
Jumlah ibu hamil di masyrakat Sultan Adam dari hasil pengkajian ke 100 KK
adalah 6 orang. Usia keamilan bervariasi dari trimester.
Berdasarkan table di atas didapatkan data bahwa paling banyk adlah ibu hamil usia
kehamilan pada trimester III yaitu 3 orang (50%). Kehamilan yang dialami
sekarang rata-rata adalah kehamialan anak pertama dan kedua yaitu 3 orang.
Hanya terdapat 1 orang (16, 66%) ibu hamil yang berusia diatas 35 tahun.
Sisanya seiumiah 3 orang (50 %) berusia antara 20-35 tahun…dan 2 orang (33,33
%) berusia dibawah 20 tahun. Semua ibu yang hamil mengatakan sudah
mendapatkan imunisasi TT dan rutin memeriksakan kehamilannya, ada yang 3 kali
sampai lebih dari 4 kali. Keluhan yang dirasakan ibu hamil bervariasi mulai dari
lemah, letih, lesu, mual sampai muntah.
Berdarakan tabel diataa, didapatkan data bahwa paling banyak adalah ibu yang
mengeluh pusing yaitu 2 orang (33,33%). Sebanyak 6 ibu hamil mengatakan
bahwa sudah menyusu.) rencana persalinan di tempat bidan. Sedangkan untuk
rencana KB, 4 orang (66,66%) ibu hamil sudah menentukan jenis KB yang akan
digunakan.
lbu Menyusui
Jumlah ibu menyusui di masyrakan Sultan Adam 100 KK yang dikaji adalah 20
orang (20%). Sebanyak 16 orang (80 %) mengatakan bahwa memberikan ASI
ekslusif pada anak. Alasan ibu tidak memberikan ASI ekslusif karena tidak tahu
dan lain-lain termasuk ASI tidak keluar dengan lancar.
Balita
Jumlah balita di dusun Cokrah dari 100 KK yang dikaji adalah 25 balita (25 %).
Hanya terdapat 1 balita yang tidak mengikuti posyandu karena alasan tidak ada
waktu. Pemberian imuniasi pada balita sesuai usia mencapai angka 100 %.
Kepemilikan KMS dari 25 balita, hanya ada 2 balita yang tidak memiliki karena
pindah rumah dan sudah rusak.
f. Komunikasi
Alat komunikasi yang dimiliki keluarga seperti televisi, koran, telepon dan
ponsel. Tidak ada alat komunikasi umum yang tersedia. Media komunikasi di
masyarakat dengan arisan, PKK dan pengajian. Tidak ada konsultasi oleh tenaga
medis dengan masyarakat.
g. Pendidikan
Ada 2% warga yang buta huruf. Warga yang buta huruf kebanyakan lansia.
Mayoritas berpendidikan sampai SLTA. Terdapat fasilitas pendidikan dan juga
terdapat perpustakaan ataupun mading disana.
h. Rekreasi
Sarana rekreasi atau hiburan yang di pilih warga disesuaikan dengan kondisi
social ekonomi. Berdasarkan wawancara dengan kerua RT, tempat rekreasi yang
biasa di kunjungi antara lain kolam renang, pasar malam dan lain-lain. Rekreasi
ketempat wisata tersebut biasanya dilakukan pada waktu-waktu tertentu misalnya
saat libur panjang dan hari besar. Selain itu, televisi yang secara umum dimiliki
warga merupakan sarana hiburan setiap harinya.
i. Persepsi
Persepsi tokoh masyarakat tentang kesehatan, dala hal ini diwakili oleh ibu kepala
desa yang beranggapan bahwa kesehatan sangatlah penting. Permasalahan yang di
hadapi berkaitan dengan kesehatan adalah mengenai sulitnya mengubah perilaku
masyarakat.
B. ANALISA DATA
No Data Problem Etiologi
1. 1. Penderita hipertensi dalam Resiko peningkatan Kurangnya
keluarga sebanyak 30,65% angka kejadian pengetahuan warga
2. Warga yang belum mengetahui hipertensi di
mengenai hipertensi sebanyak kelurahan Surgi
50,06% Mufti
3. Sebanyak 71,22% menangani
hipertensi dengan obat penderita
yang merawat dengan olahraga
71,38% merawat dengan
konsumsi makanan seimbang
24,40%
4. Sebanyak 55,09% sering
menggunakan minyak jelantah
5. Konsumsi kopi rutin pagi dan
sore di lakukan oleh 74,58%
warga
2. 1. Riwayat kejadian HipertensI Ketidakefektifan Kurangnya
dalam keluarga selama satu pemeliharaan pengetahuan warga
tahun terakhir sebanyak 70,23% kesehatan diri di tentang pencegahan
2. Warga yang tidak mengetahuan kelurahan Surgi kesehatan
pemeliharaan kesehatan Mufti
sebanyak 83,40%
D. DIAGNOSIS KEPERAWATAN
1. Resiko peningkatan angka kejadian hipertensi di kelurahan Surgi Mufti berhubungan
dengan kurangnya pengetahuan warga
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan diri di kelurahan Surgi Muft berhubungan
dengan kurangnya pengetahuan warga tentang pencegahan kesehatan
E. RENCANA KEPERAWATAN
No Dx Keperawatan Tujuan Sasaran Strategi Rencana Hari/Tang Tempat Evaluasi
komunitas Kegiatan gal Kriteria Standar
1. Ketidakefektifan Setelah di Ketua RT Proses kelompok 1. Merencana Selasa, 18 Perkum Psikomo 1. Tersusunya
pemeliharaan lakukan dan kader kan desember pulan tor kegiatan
kesehatan diri di tindakan kesehatan kegiatan 2018 warga yang akan
kelurahan Surgi keperawatan yang dapat di lakukan
Muft berhubungan selama 3 di lakukan oleh
dengan kurangnya kali pada masyarakat
pengetahuan warga pertemuan masyarakat yang
tentang di harapkan yang di berhubunga
pencegahan pemeliharaa fasilitasi n dengan
kesehatan n kesehatan oleh permasalaha
diri di kelompok n kesehatan
kelurahan masyarakat hipertensi
Surgi Mufti
menjadi
efektif
Pendidikan 2. Melakukan Rabu, 19 Di Psikomo 2. Meningkat
kesehatan pendidikan Desember keluraha tor kan
kesehatan 2018 n Surgi pengetahua
melalui Mufti n dan
penyuluhan penampilan
di kegiatan tentang
posbindu, hipertensi
pengajian- dan
pengajian perawatann
dan ya
kunjungan 3. Tersebarny
rumah yang a leaflet
di fasilitasi mengenai
oleh hipertensi
kelompok dan
masyarakat perawatan
Penyebaran hipertensi
informasi
di fasilitasi
oleh
kelompok
masyarakat
melalui
penyebaran
leaflet
tentang
hipertensi
dan
perawatann
ya
Pemberdayaan 4. Memberda Kamis, 20 Di Psikomo 6. Mengoptim
yakan Desember keluraha tor alkan peran
kelompok 2018 n Surgi kelompok
masyarakat Mufti pendukung
dalam di pospindu
melakukan dalam
penyuluhan melakukan
tentang promusi
hipertensi kesehatan
di kegiatan tentang
pusbindu hipertensi
5. Memperda 7. Mengoptim
yakan alkan peran
kelompok kelompok
masyarakat mendukung
dalam di
menyebark masyarakat
an dalam
informasi melakukan
pada promusi
keluarga kesahatan
melalui tentang
kunjungan hipertensi
rumah melalui
kunjungan
rumah
2. Resiko peningkatan Setelah di Ketua RT Pendidikan 1. Berikan Jumat, 21 Perkum Verbal 1. 75% warga
angka kejadian
lakukan dan kader kesahatan pankes Desember pulan mampu
hipertensi di
kelurahan Surgi asuhan kesehatan pentingnya 2018 warga menyebutka
Mufti berhubungan
keperawatan lingkungan n tentang 10
dengan kurangnya
pengetahuan warga seklama 3 sehat indikator
kali 2. Berikan PHBS
pertemuan pankes rumah
di harapkan pentingnya tangga
warga pola hidup 2. 75% warga
mampu bersih dan mampu
a. Memah sehat menyebutka
ami 3. Berikan n cara
penting pankes pengelolaan
nya pengelolaa sampah
lingkun n dan dipemukima
gan dan pemisahan n
pola sampah
hidup 4. Berikan
sehat reinforcem
b. Menjag ent positif
a atas
lingkun keberhasila
gan n peserta
yang memahami
sehat materi yang
disampaika 3. Ketua RT
n dan Kader
menerapkan
Pemberdayaan 5. Motivasi Sabtu, 22 Kelurah Psikomo PHBS
Kemitraan ketua RT & Desember an surgi tor 4. Setiap RT
kader untuk 2018 mufti melakukan
menjadi kegiatan
role model kebersihan
bagi warga
lain
6. Mengadaka
n kerja
bakti di 5. Tersedianya
lingkungan tempat
penampung
Kemitraan 7. Bekerja Minggu, 23 Kelurah Verbal an sampah
sama Desember an surgi & sementara
dengan 2018 mufti Psikomo
pihsk dinas tor
pekerjaan
umum
untuk
pengadaan
tempat
penampung
an sampah
sementara