Ny .S (RM N) ; 30 th ; 144cm; 44 kg
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sakit ulu hati, mual (-), muntah (-), pasien mengaku
sering telat makan karena tidak ada nafsu makan, pasien juga mengeluh pusing, sakit belakang.
Pasien sedang hamil (G2P1A0 ) keluhan lain (-)
TTV:
TD : 105/68 mmHg
N:110 X/menit
S: 36,9 c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-Istirahat cukup
DIARE
S/ pasien datang ke puskesmas dengan BAB encer kurang lebih 3 hari, BAB encer sehari 3-4 kali,
pasien masih mau makan dan minum, demam (+), pasien mulai suka memasukkan memasukkan
makan sembarang ke mulutnya,
TTV:
N: 90 x/menit
S: 37,9 ‘c
RR: 39 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
- awasi makan dan minum anak
- hindari memberikan makan sembarang
- makanan harus ada karbohidrat, protein, lemak, vitamin (dibuat makanan lembek)
- berikan minum yang banyak
-jika demam terlalu tinggi berikan kompres
Dispepsia +ispa (17-08-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2 hari yang lalu, mual (-), batuk,
dan sakit tenggorokan, keluhan lain (-)
TTV:
N:78 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan epigastrium (+)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- omeprazole 20 mg 2x1
- acetylcysteine 200 mg 3x1
- ibu profen 400 mg 3x1
- vitamin C 1x1
Edukasi:
- hindari makan pedes, asam dan makanan yang mengandung gas tinggi (contoh kopi, kol, duren dll)
- Istirahat cukup
Faringitis akut
S/ / pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sakit tenggorokan sejak 2 hari yang lalu, nyeri
tenggorokan disertai batuk. Keluhan lain (-), pasien jarang makan sayur dan buah.
TTV:
N:114 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (+).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri lutut dan nyeri pinggang disertai kadang-
kadang kesemutan di tangan, keluhan lain (-)
TTV:
N: 84 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 5 mg 0-0-1
- ibu profen 400 mg 3x1
- vitamin Bcom 1x1
Edukasi:
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala, nyeri ulu hati, mual (-) pasien sering
telat makan, keluhan lain nyeri pinggang dan lutut.
TTV:
N:117 x/menit
S: 36,7 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 10 mg 0-0-1
- ranitidine 150 mg 2x1
- ibu profen 400 mg 3x1
- vit Bcom 1x1
- Edukasi:
- hindari makan pedes, asam dan makanan yang mengandung gas tinggi (contoh kopi, kol, duren dll)
- Istirahat cukup
HT grade 2+hipertiroid+ OA
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala, nyeri lurut dan kadang kesemutan
TTV:
N:102 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-). Typhoid tounge (-)
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- amlodipin 10 mg 0-0-1
- propylthiouracil 100 mg 2x1
- ibu profen 400 mg 3x1
- Vitamin Bcom 1x1
Edukasi:
- Istirahat cukup
- kontrol rutin
Karies dentis
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sakit gigi, keluhan lain badan terasa tidak enak
TTV:
N: 100 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), gigi berlubang (+), gusi bengkak (+)
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- jika gusi sudah tidak bengak dan gigi tidak sakit kontrol ke dr. GIGI
-Istirahat cukup
-
Obs febris susp thypoid
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan demam kurang lebih 4 hari, demam naik turun,
meningkat pada malam hari, keluhan disertai nyeri kepala, badan lemes, serta nyeri perut, mual (+),
BAB (-) selama sakit , keluhan lain (-)
TTV:
N: 88 x/menit
S: 39,2 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).typhoid tounge (+)
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- jika demam belum turun dan keluhan lain belum membaik dalam 2hari kontrol kembali
-Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan telinga terasa gatal dan berair, ,pasien sering
menggaruk telinga , selain itu pasien mengeluh terasa tegang pada leher.
TTV:
N:73 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), liang telinga tidak bisa dinilai karena bengkak
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-hindari stress
-jangan mengorek telinga baik dengan cotton bud atau alat lainnya
-Istirahat cukup
- kontrol rutin
HT+DM (6-8-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan badan terasa lemas, keluhan lain (-)
- riwayat DM (+)
- riwayat HT (+)
TTV:
N:111 x/ menit
S: 37,3 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
- Hasil LAB : GDS : 331 mg/dl
TERAPI:
Edukasi:
-modifikasi gaya hidup ( hindari makan-makanan manis, kurangi makan karbohidrat, hindari makan-
makanan asin, perbanyak makan sayur dan buah)
- hindari stress
- -Istirahat cukup
- kontrol teratur
Dispepsia (6-8-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati tembus sampai belakang sejak 2 hari,
mual, pasien mengaku sering telat makan, keluahan lain (-)
TTV:
N:100 x/ menit
S: 38,0 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area episgastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
- -Istirahat cukup
Influenza (6-8-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan flu sejak 2 hari, demam naik turun , pusing, batuk,
susah tidur, keluhan lain (-)
TTV:
N:103 x/ menit
S: 36,6 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area episgastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- asupan nutrisi dan nutrisi harus cukup, perbanyak makan sayur dan buah
- Istirahat cukup
DM (6-8-19)
O/ KU: baik
TTV:
N:68 x/ menit
S: 36,3 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-modifikasi gaya hidup ( hindari makan-makanan manis, kurangi makan karbohidrat, perbanyak
makan sayur dan buah)
- hindari stress
- -Istirahat cukup
- kontrol teratur
DM (6-8-19)
O/ KU: baik
TTV:
N:85 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-modifikasi gaya hidup ( hindari makan-makanan manis, kurangi makan karbohidrat, perbanyak
makan sayur dan buah)
- hindari stress
- -Istirahat cukup
- kontrol teratur
Faringitis akut (7-7-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sakit tenggorokan sejak 3 hari yang lalu,
sebelumnya batuk sejak 7 hari , demam, pernah sekali ketika batuk keluar sedikut bercak darah.
Pernah berobat sebelumnya tapi keluhan belum membaik.
TTV:
N:75 X/menit
S: 37,6 c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (+).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala sejak 3 hari yang lalu, keluhan lain (-)
TTV:
TD ; 128/81 mmHg
N:66 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
- -Istirahat cukup
Faringitis akut (25-6-19)
S/ / pasien datang ke puskesmas dengan keluhan batuk selama 3 hari, sakit tenggorokan sejak 2
hari yang lalu,demam, nafsu makan kurang (-), Keluhan lain (-).
TTV:
TD :-
N:84 x/menit
S: 37,9 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (+).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-Istirahat cukup
UK : 31 minggu
TTV:
N:114 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
STATUS LOKALIS
TERAPI:
- tablet FE 1x1
- vitamin B1 1x1
- calk 1x1
Edukasi:
- istirahat cukup
- rutin kontrol kehamilan
- rutin minum vitamin
- olahraga ringan (jalan kaki)
Vulnus eksoritum (30-09-19)
An .F (RM62303) ; 5 th ; 109cm; 16 kg
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan luka pada daerah dahi karena jatuh dari sepeda,
nyeri (+),
TTV:
N:100
S: 36,2 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (+).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
- luka ukuran 2x3
TERAPI:
- bersihkan luka
- paracetamol tab 3x1/2
Edukasi:
- Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada telinga kanan, gatal sejak 2 hari yang
lalu.
TTV:
N:87 x/menit
S: 36,7 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-). Liang telinga hiperemis (+)
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- Edukasi:
-Istirahat cukup
-kontrol kembali
Vulnus exoritum+HT (30-9-19)
S/ pasien datang ke puskesmas untuk kontrol luka, luka masih sedikit nyeri
TTV:
N:104 x/menit
S: 36,9 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-hindari stress
-Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada telinga kanan, gatal sejak 2 hari yang
lalu.
TTV:
N:87 x/menit
S: 36,7 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-). Liang telinga hiperemis (+)
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- Edukasi:
-Istirahat cukup
-kontrol kembali
clavus
Ny .S (RM N) ; 51 th ; 148cm; 40 kg
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan benjolan di telapak kaki, yang makin lama makin
besar, dan terasa nyeri.
TTV:
TD : 120/61 mmHg
N:100 X/menit
S: 36,9 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
TERAPI:
- eksisi
- amoxicilin tab 500 mg 3x1
- na diclofenac tab 25 mg 2x1
-
Edukasi:
- kontrol ulang
ISK+neurodermatitis (28-9-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan gatal pada kaki, semakin di garuk semakin gatal,
pasien juga mengeluhkan nyeri dan panas pada buang air kecil dan terasa tidak puas.
O/ KU: baik
TTV:
TD : 114/70 mmHg
N:97 X/menit
S: 36,9 c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
-Istirahat cukup
Post eksisi clavus (2-10-19)
O/ KU: baik
TTV:
TD : 150/78 mmHg
N:96 X/menit
S: 36,4 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
- luka tertutup kassa
- nyeri (+)
TERAPI:
- bersihkan luka
- ganti verban
- asam mefenamat tab 500 mg 3x1
Edukasi:
- Jaga kebersihan
An .R (RM18005) ; 10 th ; 133cm; 28 kg
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada punggung kaki kanan karena terkena
bara api sejak kemarin,
O/ KU: baik
TTV:
TD : -
N:98 X/menit
S: 36,9 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
- bula
- luka terbuka
- nyeri dan panas(+)
TERAPI:
- bersihkan luka
- burnazin zalf 3x1
- asam mefenamat tab 500 mg 3x1
Edukasi:
-sebelum mengoles salep,luka di bersihkan dulu dan pastikan tangan harus bersih
- Jaga kebersihan
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan luka berair dan nyeri pada penis dan scrotum post
disunat.
O/ KU: baik
TTV:
TD : -
N:98 X/menit
S: 36,5 c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
- luka terbuka,berair
- bengkak (+)
- nyeri (+)
TERAPI:
- bersihkan luka
- amoxicilin tab 500 mg 3x1
- asam mefenamat tab 500 mg 3x1
- dexametason tab 0,5 3x1
Edukasi:
- Jaga kebersihan
S/ pasien datang ke puskesmas untuk kontrol luka setelah operasi SC. Nyeri (+) tinggal sedikit
O/ KU: baik
TTV:
TD : 90/58
N:81 X/menit
S: 36,5 c
RR: 18 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
status lokalis
- luka jahitan sedikit bernanah
- nyeri (+) sedikit
TERAPI:
- bersihkan luka
- amoxicilin tab 500 mg 3x1
- asam mefenamat tab 500 mg 3x1
Edukasi:
- Jaga kebersihan
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada bahu kiri dan pinggang.
O/ KU: baik
TTV:
TD : 139/75 mmHg
N:108 X/menit
S: 36,5 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- amlodipin 10 mg 0-0-1
- ibu profen tab 400 mg 3x1
- vitamin Bcom 1x1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan batuk, flu dan demam sejak 2 hari.
O/ KU: baik
TTV:
TD : -
N:83 X/menit
S: 38,6 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- paracetamol syrup 120 mg 3x2 Cth
- acetylcystein caps 200 mg (4 caps) + grafed (3 tab)+ vit C 50 mg (7 tab) pulv 3x1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri nyeri pada ulu hati, mual (-), muntah (-),
pasien mengatakan bahwa dia sering telat makan.
O/ KU: baik
TTV:
TD : 103/61 mmHg
N:67 X/menit
S: 36,7 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
O/ KU: baik
TTV:
TD : 151/102 mmHg
N:120 X/menit
S: 36,8 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
STATUS LOKALIS
-proteinuria +2
TERAPI:
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
- kontrol ulang
ANC
S/ pasien datang ke puskesmas ingin kontrol kehamilan, keluhan nyeri perut bagian bawah, nafas
terasa sesak, pusing. Pasien sering bolak balik kampus menggunakan sepeda motor.
TTV:
N:91 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
STATUS LOKALIS
- leopold II : -
- leopold III: -
- leopold IV : -
TERAPI:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan telinga terasa ada benda asing di telinga kanan, gatal.
O/ KU: baik
TTV:
N: 73 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
pemeriksaan lokalis
TERAPI:
- spooling teliga
- cetirizine 5 mg 1x1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan pusing berputar, pusing dirasakan bertambah berat
jika perubahan posisi kepala, telinga berdenging (-), penurunan pendengaran (-)
TTV:
N: 56 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
pemeriksaan khusus
- nistagmus (+)
- dix- hallpike (+)
TERAPI:
Edukasi:
- bed rest
-hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan terasa tidak enak pada ujung-ujung jari tangan
dan kaki, pusing dan badan terasa lemas.
, - riwayat RA (+)
O/ KU: baik
TTV:
N: 82 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+), bengkak (-)
pemeriksaan khusus
TERAPI:
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan batuk sejak 2 hari, badan terasa nyeri.
O/ KU: baik
TTV:
N: 83 x/menit
S: 36,7 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 5 mg (0-0-1)
- acetylsistein 200 mg 3x1
- ibu profen 400 mg 3x1
- vit B com 1x1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 4 hari, kadang mual, kadang
terasa sesak, pasien sering telat makan
TTV:
N:78 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan sakit kepala dan pusing. Keluhan lain (-)
TTV:
N:97 x/ menit
S: 36,7 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 5 mg 0-0-1
- Ibu profen 400 mg 3x1
- Vit Bcom 1 x1
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala sejak kemarin, flu, pasien mengaku
beberapa hari ini kurang tidur karena banyak pekerjaan
TTV:
N: 121 x/menit
S: 36,8 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
-jika nyeri kepala hebat dan pandangan kabur tiba-tiba langsung ke IGD terdekat
cephalgia
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala sejak 2 hari yang lalu. Susah tidur (+)
Keluhan lain (-).
TTV:
N: 82 x/menit
S: 36,3 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan bisul di bokong selama 4 hari, nyeri (+)
TTV:
N: 88 x/menit
S: 36,3 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 3 hari, jantung berdebar- debar,
susah tidur
TTV:
N:90 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan kontrol luka jahitan di dagu post terjatuh dari motor, nyeri
(+)
TTV:
N:62 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
status lokalis
TERAPI:
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan pusing berputar, pusing dirasakan bertambah berat
jika perubahan posisi kepala, pasien juga mengeluhkan nyeri kepala, mual (-) telinga berdenging (-),
penurunan pendengaran (-).
TTV:
N: 76 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
pemeriksaan khusus
TERAPI:
Edukasi:
- bed rest
-hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2 hari, mual (-), pasien juga
mengeluh nyeri pada belakang telinga sejak kemarin.
TTV:
N:74 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sesak nafas, batuk, susah tidur, keluhan lain (-)
TTV:
N:76 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 26 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (+/+)
TERAPI:
Edukasi:
-berhenti merokok
hindari terkena asap baik asap rokok, asap kendaraan, asap pembakaran
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan demam sejak 2 hari, badan terasa lemes, keluhan
lain (-)
TTV:
N: 100 x/menit
S: 38,1 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
- jika demam belum turun dan keluhan lain belum membaik dalam 2hari kontrol kembali
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada bahu sampe pinggang, tangan dan kaki
sering kesemutan, keluhan lain batuk.
TTV:
N: 86 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan gatal-gatal pada badan dan tangan sejak 2 hari lalu,
di garuk dan sekarang membekas, pasien mengaku setiap pulang dari kebun selalu gatal2 .
O/ KU: baik
TTV:
TD : 115/75 mmHg
N:87 X/menit
S: 36,9 c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- pemeriksaan khusus
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
TB on treatment + myalgia (20-9-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri dada sejak 2 hari, batuk , sesak (-), lemes (+)
dan kadang-kadang nyeri ulu hati.
TTV:
N:90 x/ menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
- -Istirahat minimal 8 jam/hari
- minum obat TB harus tuntas sampai 6 bulan, minum obat teratur setiap hari
HT+ infulenza+myalgia (23-9-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan badan terasa sakit dan lemas. Keluhan lain (-)
O/ KU: baik
TTV:
N: 81 x/menit
S: 36,67 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 10 mg (0-0-1)
- asam mefenamat tab 500 mg 3x1
- vit B com 2x1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan sakit tenggorokan sejak 4 hari yang lalu, nyeri
telan (+), demam (+), pusing
TTV:
TD : 110/75 mmHg
N:98 x/menit
S: 37,9 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), tonsil T2-T2, faring hiperemis (+).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala, nyeri perut dan mual kadang –
kadang, keluhan lain (-).
TTV:
TD ; 97/67 mmHg
N:87 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri nyeri pada ulu hati, nyeri tulang belakang,
demam, batuk, pusing
TTV:
TD : 120/79 mmHg
N:87 X/menit
S: 36,6 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (+) area epigastrium
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
3dd 1
Edukasi:
-makan teratur
- hindari stress
- -Istirahat minimal 8 jam/hari
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan bisul di tangan sebelah kiri, nyeri (+)
O/ KU: baik
TTV:
TD:123/84 mmHg
N: 92 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
O/ KU: baik
TTV:
N:89 x/ menit
S: 36,6 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-modifikasi gaya hidup ( hindari makan-makanan manis, kurangi makan karbohidrat, hindari makan-
makanan asin, perbanyak makan sayur dan buah)
- hindari stress
- -Istirahat cukup
- kontrol teratur
Vulnus eksoritum (5-10-19)
Tn .F (RM56300) ; 35 th ; 165cm; 49 kg
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan luka lecet pada bahu dan lengan post kecelakaan
lalu lintas 2 hari yang lalu
TTV
TD : 128/72 mmHg
N:97 x/menit
S: 36,5 c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
- bersihkan luka
- R/asam mefenamat tab 500 mg No.X
3dd 1
Edukasi:
- Istirahat cukup
S/ pasien datang ke puskesmas ingin kontrol rutin , keluhan badan terasa sedikit lemas.
O/ KU: baik
TTV:
N:90 x/ menit
S: 36,6 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-),
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
TERAPI:
Edukasi:
-modifikasi gaya hidup ( hindari makan-makanan manis, kurangi makan karbohidrat, hindari makan-
makanan asin, perbanyak makan sayur dan buah)
- hindari stress
- kontrol teratur
Myalgia + Gout arthritiis (18 -9-19)
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada bahu sebelah kiri setelah jatuh di kamar
mandi 2 hari yang lalu, pasien juga mengeluh tangan sering kesemutan.
, - riwayat RA (+)
O/ KU: baik
TTV:
N: 85 x/menit
S: 36,4 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+), bengkak (-)
pemeriksaan khusus
TERAPI:
3dd 1
Edukasi:
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri kepala sejak 3 hari yang lalu, nyeri kepala
terasa tertekan di bagian depan dan tegang pada leher, pasien juga mengeluh susah tidur. Keluhan
lain (-).
TTV:
N: 84 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
Edukasi:
- hindari stress
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan pusing, nyeri pada tangan dan kaki sudah
berkurang karena minum obat ibu profen.
TTV:
N: 115 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 22 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), nafas cuping hidung (-/-),
bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
TERAPI:
- amlodipin 5 mg 0-0-1
- ibu profen 400 mg 3x1
- allopurinol tab 100 mg 1x1
- vit Bcom tab 1x1
Edukasi:
- hindari stress
-Istirahat/hariminimal 8 jam
S/ pasien datang ke puskesmas dengan keluhan pusing berputar, pusing dirasakan bertambah berat
jika perubahan posisi kepala, selain itu pasien mengeluh nyeri kepala sebelah berdenyut, matan
merah.
TTV:
N: 75 x/menit
S: 36,5 ‘c
RR: 20 x/menit
Pemeriksaan Fisik:
- Kepala : normocephal, konjungtiva hiperemis (+/+), injeksi silier sclera(+/+), sklera ikterik (-/-),
nafas cuping hidung (-/-), bibir sianosis (-/-), faring hiperemis (-).
- Thorax :pulmo : simetris, retraksi (-), WH(-/-), RH (-/-)
- Abdomen : datar, peristaltik usus (+) normal, tymphani, nyeri tekan (-)
- ekstremitas : akral hangat (+)
pemeriksaan khusus
- nistagmus (+)
- dix- hallpike (+)
TERAPI:
Edukasi:
- bed rest
-hindari stress