Jantung
Oleh Nur Aida Tifani pada 29 Jan 2018, 08:01 WIB
Liputan6.com, Jakarta Ketika kita makan keju, rasa asin dan gurih bisa
memberikan perasaan yang menyenangkan sekaligus menyehatkan. Sehingga
membuat kita menjadi ketagihan untuk mencicipinya.
Saat ini sudah menjadi hal yang lazim saat ini untuk menemukan rasa keju dalam
banyak sajian makanan. Mulai dari steak, burger hingga seblak.
Di sisi lain, keju kerap kali dimitoskan sebagai salah satu biang keladi bertambahnya
berat badan sehingga kerap kali dijauhi. Padahal menurut para ahli, mengonsumsi
keju setiap hari mempunyai kebaikan untuk kesehatan kita.
Peneliti Tiongkok dan Belanda mendata 200 ribu partisipan setiap harinya untuk
mengonsumsi keju. Mereka menemukan bahwa partisipan yang memakan keju
setiap hari mempunyai kemungkinan besar terhindar dari risiko stroke.
Selain itu, data lainnya yang mereka temukan juga menyebutkan bahwa 14 persen
partisipan dapat menghindari berkembangnya penyakit koroner jantung.
Selain itu, zat yang terkandung dalam keju dipercaya dapat mengontrol
tekanan darah dalam tubuh. Sehingga sangat baik bagi kesehatan
jantung.
Hal ini disebabkan karena keju memiliki lemak jenuh yang jika
dikonsumsi secara berlebihan justru tak baik untuk tubuh. Selain makan
keju alami, pastikan untuk berolahraga agar kesehatan jantung lebih
optimal.
http://m.liputan6.com/citizen6/read/3239863/ternyat
a-makan-keju-setiap-hari-baik-untuk-jantung