Anda di halaman 1dari 50

Jaringan komputer

 Adalah sekelompok komputer otonom yang saling


berhubungan antara yang satu dengan lainnya,
 Menggunakan suatu protokol komunikasi melalui
media komunikasi sehingga dapat saling berbagi dan
bertukar informasi
Manfaat Jaringan Komputer
 Berbagi sumber daya (sharing resources)
 Media komunikasi
 Integrasi data
 Pengembangan dan pemeliharaan
 Keamanan data
 Sumber daya lebih efisien dan informasi terkini.
Komponen-komponen dalam komunikasi
data
 Komputer host
 Komputer receiver
 Data
 Protokol komunikasi
Kategori Jaringan
 Jaringan lokal (LAN)
 Metropolitan Area Network (MAN)
 Wide Area Network (WAN)
 Personel Area Network (PAN)

Berdasarkan fungsional:
 Client-Server
 Peer to peer (workgroup)
Jaringan LAN
 jaringan komputer yang berhubungan dalam satu
lokasi (misalkan dalam suatu gedung)
 muncul tahun 1984
Kegunaan LAN
 Shared data
 Shared software
 Penggunaan hardware yang lebih efektif
 Email
 Komunikasi data dengan kecepatan tinggi
 Metered Software Applications
 Sharing Printer
WAN
 WAN digunakan untuk menghubungkan beberapa
LAN yang terpisah oleh jarak yang jauh
 WAN dirancang untuk:
 Beroperasi di wilayah yang sangat luas.
 Memungkinkan akses melalui interface yang berurut
pada kecepatan rendah
 Menyediakan koneksi full-time dan part-time
 Menghubungkan alat-alat yang terpisah jauh bahkan
oleh area yang sangat luas
Perangkat WAN
 Routers
 WAN Bandwidth Switches
 Modems (CSU/DSU) (TA/NT1)
 Communication Servers
Topologi Jaringan
Topologi Bus

 Kelebihan :
1. Biaya instalasi yang bisa dibilang sangat
murah karena hanya menggunakan sedikit
kabel.
2. Penambahan client/ workstation baru dapat
dilakukan dengan mudah.
3. Topologi yang sangat sederhana dan mudah
di aplikasikan
Topologi Bus
 Kekurangan :
1. Jika salah satu kabel pada topologi jaringan bus
putus atau bermasalah, hal tersebut dapat
mengganggu komputer workstation/ client yang
lain.
2. Proses sending (mengirim) dan receiving
(menerima) data kurang efisien, biasanya sering
terjadi tabrakan data pada topologi ini.
3. Topologi yang sangat jadul dan sulit dikembangkan
Topologi Star
 Kelebihan :

1. Bersifat fleksibel
2. Apabila salah satu komputer mengalami
masalah, jaringan tetap berjalan dan tidak
mempengaruhi komputer yang lain.
3. Tingkat keamanan bisa dibilang cukup baik
daripada topologi bus.
4. Kemudahan deteksi masalah cukup mudah jika
terjadi kerusakan pada jaringan.
Topologi Star
 Kekurangan :
1. Jika switch/ hub yang notabenya sebagai titik pusat
mengalami masalah, maka seluruh komputer yang
terhubung pada topologi ini juga mengalami
masalah.
2. Cukup membutuhkan banyak kabel, jadi biaya yang
dikeluarkan bisa dibilang cukup mahal.
3. Jaringan sangat tergantung pada terminal pusat.
Topologi Ring

 Kelebihan :
1. Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi
bus.
2. Mudah diimplementasikan.
3. Konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru bisa
dibilang cukup mudah.
4. Biaya instalasi cukup murah
Topologi Ring
 Kekurangan :
1. Kinerja komunikasi dalam topologi
ini dinilai dari jumlah/ banyaknya
titik atau node.
2. Troubleshooting bisa dibilang cukup
rumit.
3. Jika salah satu koneksi putus, maka
koneksi yang lain juga ikut putus.
4. Pada topologi ini biasnaya terjadi
collision (tabrakan data).
Topologi Tree
 Kelebihan :

1. Susunan data terpusat secara hirarki, hal


tersebut membuat manajemen data lebih
baik dan mudah.
2. Mudah dikembangkan menjadi jaringan
yang lebih luas lagi.
Topologi Tree
 Kekurangan :
1. Apabila komputer yang menduduki
tingkatan tertinggi mengalami
masalah, maka komputer yang
terdapat dibawahnya juga ikut
bermasalah
2. Kinerja jaringan pada topologi ini
terbilang lambat.
3. Menggunakan banyak kabel dan
kabel terbawah (backbone)
merupakan pusat dari teknologi ini.
Protokol Jaringan
 TCP/IP (Transmission Control  SMTP (Simple Mail
Protocol/Internet Protocol Transfer Protocol)
 UDP ( User Datagram Protokol)  HTTP (Hypertext Transfer
Protocol)
 Domain Name System (DNS)
 HTTPS
 Point-to-Point Protocol
 SSH (Sucure Shell)
 Serial Line Internet Protocol
 Telnet
 Internet Control Message Protocol (Telecommunication
(ICMP) network)
 POP3 (Post Office Protocol)  FTP ( File Transfer
 IMAP (Internet Message Access Protocol )
Protocol)  LDAP
 SSL (Secure Socket Layer)
TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol)
Adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh
komunitas internet dalam proses tukar-menukar data
dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan
Internet.
UDP ( User Datagram Protokol)
salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang
mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable),
tanpa koneksi (connectionless) antara host-host
dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol
ini didefinisikan dalam RFC 768.
Domain Name System (DNS)
Domain Name System (DNS) adalah distribute
database system yang digunakan untuk pencarian
nama komputer (name resolution) di jaringan yang
mengunakan TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol).
Point-to-Point Protocol

Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi


PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket
jaringan yang banyak digunakan pada wide area
network (WAN).
Serial Line Internet Protocol (SLIP)
Sebuah protokol yang memungkinkan pemindahan
data IP melalui saluran telepon. Alat bantu lainnya
dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi kesalahan
dan konfigurasi.
Internet Control Message Protocol
(ICMP)
adalah salah satu protokol inti dari keluarga. ICMP
berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP
tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan
milik pengguna.
POP3 (Post Office Protocol)

Protokol yang digunakan untuk mengambil email dari


email server. Protokol POP3 dibuat karena desain dari
sistem email yang mengharuskan adanya email server
yang menampung email untuk sementara sampai
email tersebut diambil oleh penerima yang berhak.
IMAP (Internet Message Access
Protocol)
protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail
dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih
pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di
server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan
menghapus pesan e-mail yang ada.
SMTP (Simple Mail Transfer
Protocol)
adalah suatu protokol yang umum digunakan untuk
pengiriman surat elektronik atau email di Internet.
Protokol ini gunakan untuk mengirimkan data dari
komputer pengirim surat elektronik ke server surat
elektronik penerima.
HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
Suatu protokol yang digunakan oleh WWW (World
Wide Web). HTTP mendefinisikan bagaimana suatu
pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke
client.
HTTPS
HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol
komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh
Netscape Communications Corporation untuk
menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan
penggunaan dalam komersi elektris.
SSH
Protocol jaringan yang memungkinkan pertukaran
data secara aman antara dua komputer. SSH dapat
digunakan untuk mengendalikan komputer dari jarak
jauh mengirim file, membuat Tunnel yang terrenkripsi
dan lain-lain.
Telnet (Telecommunication
network)
Adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan di
koneksi Internet atau Local Area Network.
FTP ( File Transfer Protocol )
Sebuah protocol internet yang berjalan di dalam
lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk
pentransferan berkas (file) computer antar mesin-
mesin dalam sebuah internetwork.
LDAP (Lightweight Directory Access
Protocol)
Adalah protokol perangkat lunak untuk
memungkinkan semua orang mencari resource
organisasi, perorangan dan lainnya, seperti file atau
printer di dalam jaringan baik di internet atau
intranet.
SSL (Secure Socket Layer)
Arguably internet yang paling banyak digunakan
untuk enkripsi. Ditambah lagi, SSL sigunakan tidak
hanya keamanan koneksi web, tetapi untuk berbagai
aplikasi yang memerlukan enkripsi jaringan end-to-
end.
Secure Sockets Layer (SSL) merupakan sistem yang
digunakan untuk mengenkripsi
pengiriman informasi pada internet, sehingga data
dapat dikirim dengan aman.
Instalasi Jaringan
 harus memiliki komputer Server dan Workstation,
 diperlukan perangkat keras lain yang mendukung
jaringan tersebut
 sistem operasi harus diinstal agar jaringan dapat
berfungsi dengan baik
Komputer Server
sistem komputer yang
berjalan terus menerus
di jaringan dengan
tugas untuk melayani
komputer lain
(workstation) dalam
jaringan
Komputer Server
 Mail Server
 Streaming Media Server
 Web Server
 FTP Server
 Proxy Server
 Database Server
Komponen Jaringan
 Network Interface Card
(NIC)
 Hub
 Repeater
 Bridge (jembatan)
 Switch
Komponen Jaringan
 Wireless
 Router
 Kabel jaringan
 UTP
 Coaxial
Pemilihan Kabel
Tipe Kecepatan Jarak Konektor

UTP 10 Mbps ± 300 kaki RJ45


Kategori 5

Kabel koaksial 10 Mbps ± 2500 kaki BNC Connector

Kabel Telepon Konverter RJ11

Wireless lebih dari 10 Tergantung jenis


Mbps dan merek

Serat Optik 100 Mbps ± 3 mil ST (spring loaded


twist)
Prosedur Instalasi
 Konstruksi
 Elektris

Peralatan yang dibutuhkan:


 Obeng belimbing dan obeng minus
 Obeng belimbing bermagnet
 Test pen
 Tang pemotong
 Tang penjepit (clipper atau crampper)
 Tester untuk mengetahui konetisitas kabel UTP jika ada.
 DLL
Workstation
Adalah komputer yang memanfaatkan jaringan
untuk menghubungkan komputer tersebut dengan
komputer lain atau komputer tersebut dengan
server.

Pemanfaatan jaringan tersebut dapat berupa


sharing data, sharing printer, dan sebagainya.
Mendeteksi Workstation
 IP Config
melakukan verifikasi parameter-parameter
konfigurasi TCP/IP pada sebuah host melalui
command prompt (mengetahui alamat IP)

 PING
menguji konfigurasi-konfigurasi TCP/IP dan
melakukan diagnosa kegagalan koneksi
Sharing
Adalah suatu fasilitas yang digunakan untuk
membagi suatu file, perangkat dan koneksi
internet untuk digunakan secara bersama-sama
dengan tujuan untuk menghemat biaya dan
perangkat.
Sharing
Beberapa hal yang perlu diperhatikan :
 Jaringan sudah terkoneksi dengan baik
 Protokol sharing file dan printer sudah terinstall
 Setting sharing dengan benar
Macam-macam Sharing
 Sharing data : Sharing file / folder / drive.

 Sharing perangkat : CD / DVD ROM dan

Sharing Printer.

 Saring Internet / Sharing Koneksi Internet.


Sharing Dokumen
 Jika user telah melakukan instalasi file atau
direktori secara sharing, maka file atau
direktori tersebut dapat digunakan secara
bersamaan dari Client
 User harus melakukan instalasi atau
menjadikan file tersebut dapat
dimanfaatkan oleh semua pemakai dalam
jaringan, sebelum digunakan.
Sharing Printer Dan Fax
 Melakukan Sharing Device
Sharing device digunakan jika kita ingin mengambil
data dari komputer lain. Dalam istilah lain adalah
share atau sharing. Manfaat dari sharing ini adalah
memudahkan pengguna untuk mengambil data atau
melakukan pengolahan data dari komputer lain tanpa
harus mengcopy dari flashdisk.
Membuat sharing printer atau data
Langkah untuk menshare printer atau data adalah:
1. Klik tombol start> control panel > printer and fax
2. Pilih printer yang akan di share. Klik kanan kemudian
sharing...
3. Pada tampilan pilih perintah Network Setup Wizard
4. Klik tombol next, pilih koneksi internet, kemudian next
5. Windows akan melakukan penginstalan otomatis, pilih
Use My Windows XP CD
6. penginstalan selesai, pilih next dan klik finish
Mencetak Dokumen Melalui Server
 Cara Kerja Print Server
Tahapan Setting Print Server
1. Masukan RG45 yang terhubung ke switch ke Port Print Server
2. Masukan USB Printer ke Port USB Print Server
3. Nyalakan Power Print Server
4. Install Driver Print Server di semua Client
5. Set IP Print Server
6. Konfigurasi Print Server dengan model Auto Connet di semua
PC
7. Konfigurasi Print Server dengan model Peer To Peer (Manual)
8. Tes Print Server di Seluruh Client

Anda mungkin juga menyukai