Anda di halaman 1dari 2

Perihal : Gugatan Cerai, Tidore, 13 November 2018

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Agama Soasio
Di -
Tidore

Assalamu’alaikum.Wr.Wb.

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


Ira Humairah binti Dedi Naya, tempat tanggal lahir Tidore 17 Oktober 1998,
agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan ibu rumah tangga,
tempat tinggal di RT.006 RW.003, Kelurahan Tomagoba,
Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan, selanjutnya disebut
sebagai Penggugat;
Dengan ini mengajukan gugatan cerai terhadap suami Penggugat :
Muhammad Akbar Ahmad bin Hi. Ahmad Abubakar, tempat tanggal lahir Tidore
22 Maret 1993, agama Islam, pendidikan D3, pekerjaan tukang
bentor, tempat tinggal di RT.006 RW.003, Kelurahan Tomagoba,
Kecamatan Tidore, Kota Tidore Kepulauan, selanjutnya disebut
sebagai Tergugat;
Adapun alasan/dalil-dalil gugatan Penggugat sebagai berikut:
1. Bahwa pada tanggal 15 Mei 2016 Penggugat dengan Tergugat telah
melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah
Kantor Urusan Agama Kecamatan Tidore, Kota Kota Tidore Kepulauan
(Duplikat Kutipan Akta Nikah Nomor : 308/Kua.27.9.1/PW.01/10/2018
tanggal 16 Oktober 2018);
2. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di
rumah orang tua Penggugat di Kelurahan Tomagoba, lalu pindah di rumah
orangtua Tergugat Kelurahan Tomagoba, hingga berpisah;
3. Selama pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah hidup rukun
dan bergaul sebagai suami isteri dan dikaruniai anak 1 orang yang
bernama Intan Nuriya, perempuan, umur 2 tahun;
4. Bahwa pada awalnya kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat
rukun dan harmonis, namun sejak bulan Desember tahun 2016 antara
Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran,
yang penyebabnya yakni :
4.1. Tergugat sering memukul Penggugat dan minum-minuman keras
hingga mabuk;
4.2. Tergugat selalu cemburu berlebihan terhadap Penggugat;
5. Bahwa jika terjadi perselisihan dan pertengkaran Tergugat sering memukul
Penggugat dan Tergugat pernah mengusir Penggugat;
6. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran terjadi pada bulan Oktober
2018, antara Penggugat dan Tergugat bertengkar disebabkan Tergugat
menuduh Penggugat selingkuh lalu Tergugat mengusir Penggugat dari
rumah orangtua Tergugat hingga Tergugat pergi meninggalkan tempat
kediaman bersama dan tidak pulang sampai sekarang, dan selama itu pula
Tergugat tidak lagi memberi nafkah wajib, baik lahir maupun bathin dan
tidak mempedulikan Penggugat sama sekali.
7. Bahwa Penggugat tidak ridha atas semua perlakuan dan tindakan Tergugat
tersebut dan ingin bercerai dengan Tergugat.
Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat bermohon kepada
Ketua Pengadilan Agama Soasio c/q. Majelis Hakim berkenan memeriksa dan
mengadili perkara ini, dan selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya
berbunyi :
PRIMER:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak satu ba’in shugra dari tergugat (Muhammad Akbar
Ahmad bin Hi. Ahmad Abubakar) terhadap penggugat (Ira Humairah binti
Dedi Naya)
3. Membebankan biaya perkara sesuai ketentuan yang berlaku.
SUBSIDER:
Apabila Pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya.
Demikian atas terkabulnya gugatan ini, disampaikan terima kasih.

Wassalam,
Penggugat,

Ira Humairah binti Dedi Naya

Anda mungkin juga menyukai