Anda di halaman 1dari 12

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Segala puji bagi Allah SWT


yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan- Nya tentunya
kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita
yakni Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di akhirat
nanti.

Penulis juga mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Ibu Sri


Wahyuni SST., S.Pd. Selaku dosen pembimbing yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk menyusun makalah yang berjudul ‘AZAS
PEMBANGUNAN NASIONAL’’ Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta
kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran
dari dosen pembimbing dan teman-teman untuk makalah ini, supaya makalah
ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila
terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penyusun mohon maaf yang sebesar-
besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.


Wassalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Bojonegoro, 25 September 2019

penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................... 1

DAFTAR ISI .................................................................................................. 2

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 3


1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 4
1.3 Tujuan ...................................................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Pembangunan ........................................................................ 5


2.2 Tujuan Pembangunan Nasional................................................................ 7
2.3 Azas Pembangunan Nasional ................................................................... 9

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ........................................................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 12

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang berlangsungsecara
sadar, terencana dan berkelanjutan dengan sasaran utamanya adalahuntuk
meningkatkan kesejahteraan hidup manusia atau masyarakat suatu bangsa. Ini
berarti bahwa pembangunan senantiasa beranjak dari suatukeadaan atau
kondisi kehidupan yang kurang baik menuju suatu kehidupanyang lebih baik
dalam rangka mencapai tujuan nasional suatu bangsa.
Pembangunan Nasional bertujuan untuk mewujudkan masyarakat adildan
makmur yang merata material dan spiritual berdasarkan Pancasila danUndang-
Undang Dasar 1945 serta menjalankan roda perekonomian danmewujudkan
kesejahteraan sosial.
Sejak Proklamasi 17 Agustus 1945, pembangunan nasional mengalami
pasang surut. Dimulai pada masa Orde Lama, pembangunan nasional lebih
diarahkan pada sektor politik. Akibatnya pembangunan nasional disektor lain
terabaikan. Masyarakat tetap terkurung dalam belenggu kemiskinan.
Selanjutnya pada masa Orde Baru, dengan tekad memperbaiki kesejahteraan
rakyat, pembangunan nasional diarahkan pada usaha mencapai
pertumbuhanekonomi yang tinggi. Untuk maksud tersebut semua aspek
kehidupan diarahkan untuk mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi
yang tinggi.Akibatnya kehidupan demokrasi menjadi terbelenggu, KKN
merajalela dansektor pertanian sebagai leading sector masyarakat terabaikan.
Sekarang ini, dengan tekad reformasi disegala bidang, pembangunan nasional
diarahkan pada usaha pembangunan yang berkelanjutan serta berkeadilan.
Oleh sebab itu, nilai-nilai luhur yang terkandung dalam pancasilamutlak
harus dihayati dan diamalkan oleh masyarakat Indonesia agar kitadapat
terhindar dari akibat-akibat buruk yang dibawa oleh zaman tersebut. Nilai -
nilai persatuan tapi universal yang terkandung dalam pancasila dapat menjadi
jati diri bangsa Indonesia. Ketika kita dihadapi oleh berbagai persoalan multi-

3
dimensional dan mulai kehilangan arah, maka ada pihak yang mengusung
budaya kearab-araban pada satu sisi dan kebarat-baratan pada sisiyang lain,
maka pancasila menjadi jawaban yang relevan. Sebagai nilai-nilai dasar,
pancasila telah mencakup semuanya. Kesadaran akan nilai-nilai universal
yang ada di Indonesia telah terangkum semuanya di dalam pancasila.
Pancasila harus dibuat bermakna bagi kehidupan kita agar tidak hanya
menjadi sekedar konsep yang sewaktu waktu bisa dibuang. Karena itu
kesadaran akan pancasila harus muncul dari bawah. Nilai-nilai dasar sangat
penting untuk selalu dimaknai kembali, karena generasi di masa mendatang
belum tentu bisa menghayati pancasila sebagai perekat dasar yang
mempersatukan Indonesia. Hal tersebut akan sulit sekali dicapai jika kita
tidak berusaha memaknai kembali nilai-nilai luhur pancasila.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian pembangunan
2. Apa tujuan pembangunan nasional ?
3. Apa saja azas-azas pembangunan nasional ?
3.3 Tujuan
1. Dapat mengetahui pengertian dari pembangunan
2. Dapat mengetahui tujuan pembangunan nasional
3. Dapat mengetahui azaz-azaz pembangunan nasional

4
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Pembangunan.


Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang terus
menerusdilakukan untuk menuju perbaikan disegala bidang kehidupan
masyarakatdengan berdasarkan pada seperangkat nilai yang dianut, yang
menuntunmasyarakat untuk mencapai tingkat kehidupan yang
didambakan.Pembangunan disini lebih diarahkan pada pembangunan potensi,
inisiatif,daya kreasi, dan kepribadian dari setiap warga masyarakat. Dalam
proses initerjadi transformasi sosial ke arah yang lebih baik. Dengan
pembangunan,masyarakat diharapkan semakin mampu mengelola alam bagi
peningkatankesejahteraanya. Namun hal ini tidaklah berarti bahwa
pembangunan akhirnyaharus mengeksploitasi alam secara semena-mena yang
akhirnya hanyamenganggu keseimbangan ekosistem dan interaksi manusia
dengan alam.Pembangunan menuntut orientasi masa depan bagi kelestarian
manusia dan alam.(Ariani, 2015)
Pembangunan nasional adalah suatu rangkaian usaha yang
dilakukansecara berkesinambungan dalam semua bidang kehidupan
masyarakat, bangsadan negara untuk menuju suatu keadaan yang lebih baik.
Pembangunannasional dilakukan dalam rangka merealisasikan tujuan nasional
seperti yangtertulis dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yaitu
melindungisegenap bangsa dan segenap tumpah darah indonesia,
meningkatkankesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
ikutmelaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaianabadi, dan keadilan sosial. (Ariani, 2015)
Pembangunan nasional dilaksanakan bersama oleh masyarakat dan
pemerintah secara berencana, menyeluruh, terpadu,terarah, bertahap dan
berlanjut untuk memacu peningkatan kemampuan nasional dalam rangka
mewujudkan kehidupan yang sejajar dan sederajat dengan bangsa lain yang
telah maju. Masyarakat adalah pelaku utama pembangunan dan

5
pemerintah berkewajiban untuk mengarahkan, membimbing, serta
menciptakan suasana yang menunjang. Kegiatan masyarakat dan kegiatan
pemerintah saling menunjang, saling mengisi dan saling melengkapi dalam
satu kesatuan langkah menuju tercapainya tujuan pembangunan nasional.
Diselenggarakan secara bertahap dalam jangka panjang 25 tahun dan jangka
sedang 5 tahunan,dengan mendayagunakan seluruh sumber daya nasional
untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional. (Ariani, 2015)
Pembangunan kesehatan adalah bagian integral dari pembangunan
nasional. Konsep pembangunan nasional harus berwawasan kesehatan, yaitu
yang telah memperhitungkan dengan seksama berbagai dampak positif
maupun negatif setiap kegiatan terhadap kesehatan masyarakat. Pembangunan
kesehatan diselenggarakan dengan memberikan prioritas kepada upaya
peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit disamping penyembuhan
dan pemulihan kesehatan. (Mimin, 2004)
Pembangunan kesehatan nasional diarahkan untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat
terwujud. Pembangunan kesehatan pada periode 2015-2019 adalah Program
Indonesia Sehat dengan sasaran meningkatkan derajat kesehatan dan status
gizi masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang
didukung dengan perlindungan finansial dan pemeratan pelayanan kesehatan.
(Mimin, 2004)
Keseluruhan semangat, arah dan gerak pembangunan dilaksanakan sebagai
pengamalan semua sila Pancasila secara serasi dan sebagai kesatuan yang
utuh, meliputi:
1. Pengamalan sila ketuhanan Yang Maha Esa, yang mencakup
tanggug jawab bersama dari semua golongan beragama dan
kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa unuk secara terus
menerus dan bersama-samameletakkan ladasan spiritual, moral dan
etik yang kukuh bagi pembangunan nasional. (Jannah, 2014)

6
2. Pengamalan sila kemanusiaan yang adil dan beradab, yang
mencakup peningkatan martabat serta hak dan kewajiban asasi war
ga negara sertamenghapus penjajahan, kesengsaraan dan
ketidakadilan dari muka bumi. (Jannah, 2014)
3. Pengamalan sila persatuan Indonesia, yang mencakup
peningkatan pembinaan bangsa di semua bidang kehidupan manusi
a, masyarakat, bangsa dan negara, sehingga rasa kesetiakawanan se
makin kuat dalamrangka memperkukuh kesatuan dan persatuan
bangsa. (Jannah, 2014)
4. Pengamalan sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaandalam permusyawaratan/perwakilan, yang mencakup
upaya makinmenumbuhkan dan mengembangkan sistem politik
demokrasi Pancasilayang main mampu memelihara stabilitas
nasional yang dinamis,mengembangkan kesadaran dan tanggung
jawab politik warga negara,serta menggairahkan rakyat dalam
proses politik. (Jannah, 2014)
5. Pengamalan dila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,
yang mencakup upaya untuk mengembangkan pertumbuhan
ekonomi yang cukup tinggi yang dikaitkan dengan pemerataan
pembangunan dan hasil-hasilnya menuju kepada terciptanya
kemakmuran yang berkeadilan bagiseluruh rakyat Indonesia dalam
sistem ekonomi yang disusun sebagaiusaha bersama berdasar atas
asas kekeluargaan. (Jannah, 2014)
2.2 Tujuan Pembangunan Nasional
Pembangunan nasional yang dilakukan mengarah pada suatu
tujuan.Tujuan ini terbagi atas tujuan jangka pendek dan tujuan jangka
panjang.Tujuan jangka pendek dari pembangunan nasional adalah
meningkatkan tarafhidup, kecerdasan, dan kesejahteraan masyarakat yang
semakin adil danmerata serta meletakkan landasan yang kuat untuk tahap
pembangunan berikutnya. Pembangunan jangka panjang bertujuan untuk
mewujudkan suatu masyarakat adil dan makmur yang merata materil dan

7
spiritual berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar 1945 dalam wadah
negara kesatuan republik Indonesia yang merdeka, bersatu dan berkedaulatan
rakyat dalam. (Khotimah, 2014)
Suasana peri kehidupan bangsa yang aman, tentram, tertib dan dinamis
dalamlingkungan pergaulan dunia yang merdeka, bersahabat, tertib dan
damai.Pembangunan nasional dilaksanakan untuk mewujudkan
Tujuan Nasional seperti termaktub dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV,
yaitu “...melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia,memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,
dan ikutmelaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, dan keadilan sosial.” serta mewujudkan cita-cita bangsa
sebagaimana termaktub dalam alinea II Pembukaan UUD 1945. Tujuan
pembangunan kesehatan menuju indonesia sehat adalah meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar
terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya
masyarakat, bangsa dan negara indonesia yang ditandai
oleh penduduknya yang hidup dengan perilaku dan dalam lingkungan sehat,
memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang
bermutusecara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang optimal
diseluruh wilayah Republik Indonesia.Untuk mencapai tujuan kesehatan
dilakukan upaya:
 Meningkatkan kerjasama lintas sector
 Peningkatan perilaku, pemberdayaan masyarakat dan kemitraanswasta
 Peningkatan kesehatan lingkungan
 Peningakatan upaya kesehatan
 Peningkatan sumber daya kesehatan
 Peningkatan kebijakan dan manajemen pembangunan kesehatan
 Peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan
 Peningkatan lingkungan sosial budaya
(Khotimah, 2015)

8
2.3 Azas Pembangunan Nasional
Asas pembangunan nasional adalah prinsip pokok yang harus
diterapkandan dipegang teguh dalam perencanaan dan pelaksanaan
pembangunannasional. Asas-asas tersebut adalah sebagai berikut:
 Asas keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
bahwasegala usaha dan kegiatan pembangunan nasional dijiwai,
digerakkan dandikendalikan oleh keimanan dan ketakwaan
terhadap Tuhan Yang MahaEsa sebagai nilai luhur yang menjadi
landasan spiritual, moral dan erikdalam rangka pembangunan
nasional sebagai pengamalan pancasila. (Ariana, 2015)
 Asas manfaat, bahwa segala usaha dan kegiatan pembangunan
nasionalmemberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi
kemanusiaan, peningkatankesejahteraan rakyat, dan pengembangan
pribadi warga negara sertamengutamakan kelestarian niai-nilai
luhur budaya bangsa dan kelestarianfungsi lingkungan hidup dalam
rangka pembangunan yang berkesinambungan dan berkelanjutan.
(Ariana, 2015)
 Asas demokrasi pancasila, bahwa upaya mencapai tujuan
pembangunannasional yang meliputi seluruh kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dilakukan dengan
semangat kekeluargaan yang bercirikan kebersamaan, gotong
royong, persatuan dan kesatuan melalui musyawarah untuk
mencapai mufakat. (Ariana, 2015)
 Asas adil dan merata, bahwa pembangunan nasioanal
diselenggarakansebagai usaha bersama harus merata di semua
lapisan masyrakat dan diseluruh wilayah tanah air di mana setiap
warga negra berhak memperolehkesempatan berperan dan
menikmati hasil-hasilnya secara adil sesuaidengan nilai-nilai
kemanusiaan dan darma baktinya yang diberikan kepada bangsa
dan negara. (Ariana, 2015)

9
 Asas keseimbangan, keserasian dan keselarasan dalam
perikehidupan, bahwa dalam pembangunan nasional harus ada kese
imbangan antara berbagai kepentingan, yaitu keseimbangan, kesera
sian dan keselarasanantara kepentingan dunia dan akhirat, materil
dan spiritual, jiwa dan raga,individu, masyarakat dan negara, pusat
dan daerah serta antar daerah,kepentingan perikehidupan darat, laut
dan udara, dan dirgantara sertakepentingan nasional dan
internasional. (Ariana, 2015)
 Asas hukum, bahwa dalam penyelenggaraan pembangunan
nasional setiapwarga negara dan penyelenggaraan negara harus taat
pada hukum yang berintikan keadilan dan kebenaran, serta negara
diwajibkan untuk menegakkan dan menjamin kepastian hukum.
(Ariana, 2015)
 Asas kemandirian, bahwa dalam pembangunan nasional
berlandaskan padakepercayaan akan kemampuan dan kekuatan
sendiri, serta bersendiknkepada kepribadian bangsa. (Ariana, 2015)
 Asas kejuangan, bahwa dalam penyelenggaraan pembangunan
nasional, penyelenggaraan negara dan masyarakat harus memiliki
mental, tekat, jiwa,dan semangat pengabdian serta ketaatan dan
disiplin yang tinggi denganlebih mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.
(Ariana, 2015)
 Asas ilmu pengetahuan dan teknologi, bahwa agar pembangunan
nasionaldapat memberikan kesejahteraan rakyat lahir batin yang
setinggi-tingginya, penyelenggaraannya perlu menerapkan nilai-
nilai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mendorong
pemanfaatan, pengembangan dan penguasa anilmu pengetahuan
dan teknologi secara seksama dan bertanggung jawab dengan
mempertahankan nilai-nilai agama dan nilai-nilai luhur
budaya bangsa. (Ariana, 2015)

10
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan.
Pembangunan merupakan suatu proses perubahan yang terus menerus
dilakukan untuk menuju perbaikan disegala bidang kehidupan masyarakat
dengan berdasarkan pada seperangkat nilai yang dianut, yang
menuntunmasyarakat untuk mencapai tingkat kehidupan yang didambakan.
Pembangunan nasional adalah suatu rangkaian usaha yang
dilakukansecara berkesinambungan dalam semua bidang kehidupan
masyarakat, bangsa dan negara untuk menuju suatu keadaan yang lebih baik.
Hakikat pembangunan nasional adalah pembangunan manusia Indonesia
seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya, dengan
Pancasilasebagai dasar, tujuan dan pedoman pembangunan nasional.
Pembangunan kesehatan nasional diarahkan untuk meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dapat
terwujud.

11
DAFTAR PUSTAKA

1. Ariani, Siska, 2015, Makalah Mata Kuliah Pancasila “Pembangunan


Nasional” (kelompok 1) Universitas Sriwijaya, Indralaya.
2. Dra. Hj. Mimin Emi Suhaemi. 2004. Etika Keperawatan. Jakarta :
PenerbitBuku Kedokteran EGC
3. Jannah, Roudotul dkk, 2014, Makalah Pembangunan Nasional PGSD
UPPTegal Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang
4. Khotimah, Ayu Khusnul dkk, 2014, Strategi dan Tujuan
KesehatanPembangunan Nasional, Ilmu Kesehatan Masyarakat.

12

Anda mungkin juga menyukai