Askep Kanker Kandung Kemi
Askep Kanker Kandung Kemi
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
berongga di abdomen bagian bawah. Kandung kemih menyimpan urin; cairan limbah
yang di hasilkan oleh ginjal. Kandung kemih adalah bagian dari saluran kencing. Urin
lewat dari setiap ginjal menuju ke kandung kemih malalui selang panjang yang di sebut
ureter. Urin meninggalkan kandung kemih melalui uretra untuk kemudian di keluarkan
dari tubuh. Dinding kandung kemih memiliki tiga lapisan jaringan, yakni inner, middle,
dan outer. Sel – sel lapisan kandung kemih dapat berkembang abnormal dan
menyebabkan kanker kandung kemih. Kanker dimulai dari sel dan menghambat
penyusunan jaringan, dimana jaringan menyusun kandung kemih dan organ lain di
dalam tubuh.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi
Kanker kandung kemih adalah kanker nonagresif yang muncul pada lapisan
sel transisional kandung kemih. Kanker ini sifatnya kambuh. Dalam kasus yang lebih
sedikit, kanker kandung kemih ditemukan menginvasi lapisan lebih dalam dari jaringan
kandung kemih. Dalam kasus ini, kanker cenderung lebih agresif. Paparan zat kimia
meningkatkan resiko kanker kandung kemih (Nursalam & Batticaca, FB. 2009).
kandung kemih, meskipun pertumbuhan ini dapat menyebar ke dinding kandung kemih.
Kanker kandung kemih adalah neoplasma yang paling sering terjadi di saluran kemih,
dilaporkan mendekati angka 3% dari semua kematian yang disebabkan oleh kanker.
Kanker ini paling sering muncul pada orang-orang di usia tahun. Kanker kandung
kemih juga muncul 2 3 kali lebih sering pada pria daripada wanita meskipun angka
kejadian pada wanita juga meningkat. Kanker ini sekarang menjadi urutan nomor 5 dari
kanker yang paling sering terjadi pada pria dan menjadi urutan 10 dari kanker yang
B. Etiologi
penyebab. Diperkirakan terdapat korelasi yang sangat kuat antara merokok dengan
kejadian kanker kandung kemih. Paparan industri terhadap zat – zat dan kodisi tertentu
juga dapat menyebabkan kanker kandung kemih. Periode laten dari paparan industri
dan kanker kandung kemih menghasilkan penemuan yang berlawanan. Kontroversi lain
menghubungkan pemanis buatan dengan kejadian kanker kandung kemih meskipun
peneliti terbaru tidak menemukan peningkatan secara signifikan. Muttaqin, A & Sari,K
(2011). Kanker kandung kemih memiliki beberapa faktor etiologi termasuk interaksi
antara latar belakang genetik dan faktor lingkungan dan merokok adalah faktor resiko
utama pemicu kanker kandung kemih karna rokok mengandung swejumlah xenobiotics
termasuk oksidan dan radikal bebas, hingga asap rokok dapat menurunkan serum dan
folat sel darah merah dalam darah. Faktor – faktor yang beresiko dapat menimbulkan
1. Merokok
5. Arsenik
7. Infeksi
C. Patofisiologi
Keganasan yang terjadi pada kandung kemih ini kebanyakan menyerang pada
sel epitel transisional kandung kemih. Perubahan (mutasi gen) pada kandung kemih
melibatkan zat – zat karsinogen yang di dapat dari lingkungan seperti tembakau,
aromatik amina, arsen ; faktor resiko lain yang mempengaruhi proses pertumbuhan sel
kanker pada kandung kemih diantaranya : genetik dan riwayat penyakitkandung kemih
Karsinoma kandung yang masih dini merupakan tumor superficial. Tumor ini
lama – kelamaan dapat mengadakan infiltrasi ke lamina propia, otot dan lemak
1. Terdapat darah dalam urin (urine terlihat seperti berkarata atau merah
gelap).
ada hasil
E. Pemeriksaan diagnostik
a. Urinalisis
b. Pemeriksaan darah
1. Darah rutin
2. Faal ginjal
Beberapa uji faal ginjal yang sering diperiksa adalah pemeriksan
3. Faal hepar
c. Kultur urine
d. Hostopatologi
e. Sitologi
2. Pemeriksaan radiologi
b. USG
c. Sitoskopi
F. Penatalaksanaan
1. Tindakan konservatif
Irigasi kandung kemih adalah tindakan mencuci kandung kemih dengan cairan
kemih.
Tindakan yang pertama dilakukan untuk mengatasi kanke kandung kemih adalah
dengan TURB. Setelah itu dilanjutkan dengan irigasi atau diversi urine baik
2013)
Pembedaan biasanya pilihan pengobatan pertama untuk tahap awal kanker
kandung kemih karena tumor memiliki kemungkinan tidak menyebar ke area lain
dari tubuh.
G. Komplikasi
Komplikasi dari kanker kandung kemih bisa merupakan akibat dari pengobatan (missal:
2. Hydronephrosis
Pembesaran satu atau kedua ginjal yang disebabkan oleh terhalangnya aliran urine
3. Infeksi
Bisa terjadi akibat penatallaksanaan diversi urine, dimana terdapat lubang stoma
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
1. Anamnesa
Data demografi pasien meliputi : nama, alamat, jenis kelamin, usia, pekerjaan,
- Keluhan utama
Keluhan yang paling lazim di dapatkan adalah adanya darah pada urine
Pasien memiliki riwayat kesehatan seperti infeksi atau iritasi saluran kemih
b. Kesadaran pasien
- Kepala : normal
- Mata : -
- Hidung : normal
- Pernafasan : normal
- Abdomen :
inspeksi : hematuria
B. Diagnosa keperawatan
2. Nyeri akut
tepat
(mis, mata kurang Mengenali ap yang terkait - Kaji untuk tanda verbal
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada orang dewasa, kapasitas maksimum vesika urinaria sekitar 500 ml. Miksi
merupakan refleks sederhana dan terjadi bila vesica urinaria mengalami peregangan.
Pada orang dewasa peregangan sederhana ini dihambat oleh aktivitas cortex cerebri
sampai waktu dan tempat untuk miksi tersedia. Kanker kandung kemihmengacu pada
tumor ganas dari mukosa kandung kemih, merupakan tumor ganas yang paling sering
terjadi. Faktor resiko dari kanker kandung kemih antara lain faktor keturunan, merokok,
B. Kesimpulan
pengetahuan pembaca, disamping itu kami mengharapkan saran dan kritikan dari para
pembaca agar kami bisa berorientasi lebih baik pada askep ini selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Wilkinson, Judith M. (2011) Buku Saku Diagnosa Keperawatan : Diagnosa NANDA,
Nursalam & Batticaca, FB. (2009). Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Gangguan
National Cencer Institute (2010). What You Need To Know TM Bladder Cancer. Rockville:
Carpenito, LJ (2009). Diagnosis Keperawatan Aplikasi Pada Praktik Klinis Edisi 9. Jakarta :
EGC