No.

Output Target Pencapaian Interpretasi Besar

masalah Masalah
1. Ibu hamil 100% 95,3% 4,7%
2. Ibu bersalin 100% 100% 0
3. Bayi baru lahir 100% 99,8% 0,2 %
4. Pelayanan 100% 100% 0
Kesehatan
Balita
5. Usia 100% 100% 0
Pendidikan
Dasar
6. Kesehatan 100% 34,79% 65,21%
pada usia
produktif
7. Pelayanan 100% 100% 0
kesehatan pd
usia lanjut
8. Pelayanan 100% 84,49% 15,51%
kesehatan pd
penderita
hipertensi
9. Pelayanan 100% 88,57% 11,43%
kesehatan
pada Diabetes
Mellitus
10. Pelayanan 100% 100% 0
kesehatan
orang dengan
gangguan jiwa
berat
11. Pelayanan 100% 84,15% 15,85%
kesehatan
orang dengan
TB
12. Pelayanan 100% 103,32% - 3,32%
kesehatan
2.) Tentukan Prioritas Masalah

No. Masalah U S G Total Prioritas

1. Pelayanan 3 3 2 8 III
Kesehatan usia
produktif
2. Pelayanan 5 5 5 15 I
kesehatan orang
dengan TB
3. Pelayanan 4 4 3 11 II
kesehatan pada
penderita
hipertensi.

3.) Analisis Kemungkinan Penyebab Masalah

 TB

MAN MONEY

Tidak adanya dana

khusus untuk
penyuluhan TB

Orang yang terkena percikan

Status ekonomi
renik dahak saat batuk
yang rendah /
maupun bersin dari orang
dibawah UMR
yang infeksius.
Pelayanan kesehatan
orang dengan TB

Ventilasi udara yang Sputum dan dahak

kurang memadai. dengan BTA Positif.

METODE MATERIAL
  HIPERTENSI

MAN MONEY

-Orang dengan gaya hidup yang

tidak sehat (perokok, alcohol
-Kurangnya aktivitas fisik (obesitas) Status ekonomi
-Deteksi dini & tatalaksana yang rendah /
hipertensi pada petugas kurang dibawah UMR
optimal
Pelayanan kesehatan
pada penderita
hipertensi.
Kurangnya
penyuluhan Kurangnya media promosi /
mengenai kurang menariknya dalam
hipertensi. penyuluhan hipertensi.

METODE MATERIAL

 USIA PRODUKTIF

MAN MONEY

-Orang dengan usia 15-59 th

-Tingginya rasa malu pada usia
produktif untuk datang ke
tenaga kesehatan Status ekonomi
- Deteksi dini dan konseling yang rendah /
pada petugas kurang optimal dibawah UMR
Pelayanan Kesehatan
usia produktif
Pengetahuan yang
kurang mengenai
Pergaulan yang bebas
pentingnya
(narkoba, rokok, alcohol)
menjaga kesehatan
di usia produktif

METODE MATERIAL
4.) Proses Administrasi Kesehatan

# TB
 P1 (Perencanaan) :
- Peningkatan kapasitas SDM TB
- Promosi/penyuluhan dan penyediaan media KIE TB
- Pelayanan dan pemeriksaan TB dalam Gedung dan luar Gedung
- Rujukan kasus TB
- Pemantapan mutu layanan laboratorium
- Monitoring dan Evaluasi

 P2 (Pengorganisasian) :
- Petugas yang dilatih
- Narasumber (tenaga ahli di bidangnya)
- Media KIE TB
- Masyarakat dan orang dengan TB

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar petugas dan saling berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang mampu mendorong staff agar melaksanakan tugas yang
diberikan.
- Pengarahan petugas dalam mengambil keputusan yang berkesinambungan dengan
masalah yg terjadi.
- Pengawasan petugas dengan mengoreksi kinerja karyawan untuk mecapa tujuan
yang sama.

# HIPERTENSI
 P1 (Perencanaan) :
- Pendataan penderita hipertensi menurut wilayah kerja.
- Melakukan screening factor resiko di faskes tingkat pertama.
- Melakukan pelayanan kesehatan sesuai standart.
- Melakukan rujukan untuk pencegahan komplikasi.
- Pelatihan teknis bagi tenaga kesehatan.
- Penyediaan obat hipertensi.
- Pencatatan dan pelaporan.
- Monitoring dan evaluasi.

 P2 (Pengorganisasian) :
- Petugas yang dilatih
- Narasumber (tenaga ahli di bidangnya)

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar petugas dan saling berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang mampu mendorong staff agar melaksanakan tugas yang
diberikan.
 - Pengarahan petugas dalam mengambil keputusan yang berkesinambungan dengan
masalah yg terjadi.
- Pengawasan petugas dengan mengoreksi kinerja karyawan untuk mecapa tujuan
yang sama.

# USIA PRODUKTIF
 P1 (Perencanaan) :
- Screening factor resiko.
- Konseling factor resiko.
- Pelatihan teknis petugas screening.
- Pelatihan surveilans factor resiko.
- Pencatatan dan pelaporan factor resiko.
- Monitoring dan evaluasi.

 P2 (Pengorganisasian) :
- Petugas yang dilatih
- Narasumber (tenaga ahli di bidangnya)
- Petugas surveillans.

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar petugas dan saling berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang mampu mendorong staff agar melaksanakan tugas yang
diberikan.
- Pengarahan petugas dalam mengambil keputusan yang berkesinambungan dengan
masalah yg terjadi.
- Pengawasan petugas dengan mengoreksi kinerja karyawan untuk mecapa tujuan
yang sama.
5.) Tabel Uraian Masalah

# TB

Masalah utama : Pelayanan kesehatan orang dengan TB

No. Analisa Sistem Uraian Apakah merupakan masalah ?

Ya Tidak
1. INPUT
- Man :
 Pasien  Pasien TB terjadi
penignkatan dari tahun 
sebelumnya.
 Dokter  Rasio dokter 7,03 
 Petugas  Perlu peningkatan
kesehatan kemampuan atau 
pengelola data

- Money :
 Status ekonomi  Dana untuk
yang rendah pengumpulan 
informasi masih
kurang.

- Material :
 Ketersediaan
ruangan untuk
sputum BTA.
 Fasilitas  Sudah membuat
Kesehatan Petunjuk Pelaksanaan 
JAMKESDA Kab.
Demak.
 27 Puskesmas & 1
LABKESDA

- Method :
 Penyuluhan  Kurangnya penyuluhan
 Survey mengenai TB.
 Perlu dilaksanakan 
rapid survey untuk
mendukung validitas
dan keakuratan data
profil pasien TB.
2. PROSES :
 P1 (Perencanaan) :  Perlu peningkatan
- Peningkatan kemampuan atau 
kapasitas SDM TB pengelola data
- Promosi/penyuluhan  Kurangnya penyuluhan

dan penyediaan mengenai TB.
media KIE TB
- Pelayanan dan
pemeriksaan TB
dalam Gedung dan
luar Gedung
- Rujukan kasus TB  RS memberikan
- Pemantapan mutu layanan rujukan dan 
layanan rawat inap.
laboratorium
- Monitoring dan
Evaluasi

 P2
(Pengorganisasian) :
- Petugas yang dilatih  Tenaga kesehatan dan

fasilitasi memiliki rasio
1,99

- Media KIE TB

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar
petugas dan saling
berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang
mampu mendorong
staff agar
melaksanakan tugas
yang diberikan.
- Pengarahan petugas
dalam mengambil
keputusan yang
berkesinambungan
dengan masalah yg
terjadi.
- Pengawasan petugas
dengan mengoreksi
kinerja karyawan
untuk mecapa
tujuan yang sama.
# HIPERTENSI

Masalah utama : Pelayanan kesehatan pada penderita hipertensi.

No. Analisa Sistem Uraian Apakah merupakan masalah ?

Ya Tidak
1. INPUT
- Man :
 Pasien  Terjadi penurunan
pasien hipertensi dari 
31,7% jadi 2,58%
 Terjadinya obesitas,
perempuan lebih besar
dari laki-laki.

 Dokter  Rasio dokter 7,03 

 Petugas
kesehatan 

- Money :
 Status ekonomi
yang rendah

- Material :
 Fasilitas  Sudah membuat
Kesehatan Petunjuk Pelaksanaan
JAMKESDA Kab. 
Demak.
 27 Puskesmas & 1
LABKESDA

- Method :
 Penyuluhan 
 Survey
2. PROSES :
 P1 (Perencanaan) : TIDAK ADA
- Pendataan KETERANGAN
penderita hipertensi HIPERTENSI.
menurut wilayah

kerja.
- Melakukan
screening factor
resiko di faskes 
tingkat pertama.
- Melakukan
pelayanan 
kesehatan sesuai
standart.
- Melakukan rujukan
untuk pencegahan 
komplikasi.
- Pelatihan teknis bagi
tenaga kesehatan.

- Penyediaan obat
hipertensi. 
- Pencatatan dan
pelaporan. 
- Monitoring dan
evaluasi. 

 P2
(Pengorganisasian) :
- Petugas yang dilatih 
- Narasumber (tenaga
ahli di bidangnya) 

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar

petugas dan saling 
berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang
mampu mendorong 
staff agar
melaksanakan tugas
yang diberikan.
- Pengarahan petugas
dalam mengambil

keputusan yang
berkesinambungan
dengan masalah yg
terjadi.
- Pengawasan petugas
dengan mengoreksi
kinerja karyawan 
untuk mecapa
tujuan yang sama.
# USIA PRODUKTIF

Masalah utama : Pelayanan Kesehatan usia produktif.

No. Analisa Sistem Uraian Apakah merupakan masalah ?

Ya Tidak
1. INPUT
- Man :
 Pasien  Terjadi peningkatan
penduduk pada usia 
produktif.

 Dokter  Rasio dokter 7,03 

 Petugas

kesehatan

- Money :
 Status ekonomi 
yang rendah

- Material :
 Fasilitas  Sudah membuat
Kesehatan Petunjuk Pelaksanaan
JAMKESDA Kab. 
Demak.
 27 Puskesmas & 1
LABKESDA

- Method :
 Penyuluhan

 Survey
2. PROSES :
 P1 (Perencanaan) : TIDAK ADA
- Screening factor KETERANGAN MASALAH
resiko. USIA PRODUKTIF. 
- Konseling factor
resiko. 
- Pelatihan teknis

petugas screening.
- Pelatihan surveilans

factor resiko.
- Pencatatan dan
pelaporan factor 
resiko.
- Monitoring dan
evaluasi. 

 P2 (Pengorganisasian)
:
- Petugas yang dilatih 
- Narasumber (tenaga
ahli di bidangnya)
- Petugas surveillans. 

 P3 (Pelaksanakan) :
- Motivasi Petugas
- Komunikasi antar 
petugas dan saling 
berdiskusi masalah
- Kepemimpinan yang
mampu mendorong 
staff agar
melaksanakan tugas
yang diberikan.
- Pengarahan petugas
dalam mengambil 
keputusan yang
berkesinambungan
dengan masalah yg
terjadi.
- Pengawasan petugas
dengan mengoreksi
kinerja karyawan
untuk mecapa tujuan

yang sama.
6.) CARL

No SPM Alternatif C A R L Total Ranking

Program
1 Pelayanan
Kesehatan Skrining faktor
Usia Produktif risiko PTM dan 4 3 1 1
Gangguan
mental
emosional dan
perilaku

Konseling
tentang faktor
resiko PTM dan
gangguan 2 3 2 1
mental
emosional dan
perilaku

Pelatihan
teknis petugas
skrining
kesehatan bagi
tenaga 4 4 2 4
kesehatan dan
petugas
pelaksana
(kader)
Posbindu PTM

Penyediaan
sarana dan
prasarana
skrining (Kit
Posbindu PTM)
4 4 2 4

Pelatihan
surveilans
faktor risiko
PTM berbasis
web

4 4 2 3
Pelayanan
rujukan kasus
ke Fasilitas
Kesehatan
 Tingkat
Pertama 4 4 4 4
Monitoring dan
evaluasi

No SPM Alternatif C A R L Total Ranking

Program
2 HIPERTENSI Pendataan
penderita
hipertensi
menurut
wilayah kerja 4 4 2 2
Fasilitas
Kesehatan
Tingkat
Pertama

Melakukan
skrining faktor
risiko
hipertensi
untuk seluruh
pasien di
Fasilitas 4 4 2 3
Kesehatan
Tingkat
Pertama

Melakukan
pelayanan
kesehatan
sesuai standar,
berupa edukasi
tentang diet
makanan dan 2 4 2 4
aktivitas fisik,
serta terapi
farmakologi

Melakukan
rujukan ke
Fasilitas
Kesehatan
Rujukan
Tingkat Lanjut
untuk
pencegahan
komplikasi
4 4 2 4
Pelatihan
teknis
pelayanan
kesehatan
tentang
hipertensi bagi
tenaga
kesehatan,
termasuk
pelatihan 4 4 2 4
surveilans FR
Hipertensi
berbasis web

Penyediaan
peralatan
kesehatan
hipertensi

Penyediaan
obat hipertensi

Pencatatan dan 4 4 2 4
Pelaporan

Monitoring dan
Evaluasi 4 4 2 4

4 4 2 4

4 4 2 4
No SPM Alternatif C A R L Total Ranking
Program
3 TB
Peningkatan
Kapasitas SDM
4 4 2 3
TB

Promosi /
Penyuluhan
dan
Penyediaan
4 4 2 3
Media KIE TB

Pelayanan dan
pemeriksaan
TB dalam
gedung dan 4 4 2 3
luar gedung

Rujukan kasus
TB dengan
penyulit
termasuk TB
resistan Obat 4 4 2 3
kepada fasilitas
kesehatan
tingkat lanjut

Pemantapan
mutu layanan
labotatorium
TB untuk
penegakan 4 4 2 4
diagnosis TB

Jejaring Kerja
dan Kemitraan

Pencatatan dan 4 4 2 2
pelaporan TB
melalui
penyediaan
Formulir 4 4 2 2
pencatatan dan
pelaporan

Monitoring dan
Evaluasi

4 4 2 4