Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI

DINAS KESEHATAN
KLINIK UTAMA SEHATI
Jln. Joyoboyo Dusun Ngandong – Desa Nanggungan
Kec. Kayen Kidul Kab. Kediri
Telp. 0354-529529 / HP 081219988872

KEPUTUSAN
DIREKTUR KLINIK UTAMA SEHATI
Nomor : / / / /2019

TENTANG
PELAYANAN OBAT 24 JAM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


DIREKTUR KLINIK UTAMA SEHATI

Menimbang :
a. bahwa untuk menunjang pelayanan klinis di Klinik Utama Sehati, maka perlu didukung
oleh pelayanan obat yang baik;
b. bahwa untuk menunjang pelayanan obat yang baik di Klinik Utama Sehati diperlukan
adanya kebijakan tentang pemberian pelayanan obat selama tujuh hari dalam seminggu
dan 24 jam pada Klinik Utama Sehati;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan
Direktur Klinik Utama Sehati tentang Pelayanan Obat 24 Jam;
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 128/Men.Kes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan
Dasar Puskesmas;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.922 tahun 2008 tentang Obat dan Perbekalan
Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit;
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIRIKTUR KLINIK UTAMA SEHATI TENTANG


PELAYANAN OBAT 24 JAM

Kesatu : Menentukan pelayanan oabt 24 jam sebagaimana terlampir dalam keputusan


ini.
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di tetapkan dan apabila diekmudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka akan dikenakan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Kediri
Pada tanggal :
Direktur Klinik Utama Sehati

dr. Arin Istiani


Lampiran
Keputusan Direktur Klinik Utama Sehati
Nomor : / / / /2019
Tentang:

TENTANG PELAYANAN OBAT 24 JAM


A. PENGERTIAN
Obat merupakan komponen yang esensial dari suatu pelayanan kesehatan.
Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan yang baik dan benar serta efektif dan efisien
secara berkesinambungan. Pengelolaan obat publik dan perbekalan kesehatan meliputi
kegiatan perencanaan dan permintaan, penerimaan, penyimpanan dan distribusi,
pencatatan dan pelaporan serta supervisi dan evaluasi pengelolaan obat.
Pelayanan obat 24 jam dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pasien pada
Instalasi gawat darurat 24 Jam terbatas dan Instalasi rawat Inap.
B. TUJUAN
Tujuan dilaksanakannya pelayanan obat 24 jam di Puskesmas Wonomerto adalah
agar:
1. Kebutuhan masyarakat dalam hal ini pasien IGD 24 jam dan pasien Rawat Inap
dapat terlayani secara optimal selama 24 jam.
2. Terdapat mekanisme pelayanan yang jelas dan teratur dalam melaksanakan
pelayanan obat 24 jam.
C. SISTEM PELAYANAN OBAT 24 JAM
Pelayanan obat 24 jam di Puskesmas Wonomerto dilaksanakan oleh perawat atau
bidan yang pada saat pelayanan sedang melaksanakan tugas piket jaga. Dalam
pelaksanaannya perawat atau bidan piket jaga harus:
1. Menulis obat yang dikeluarkan dari Persediaan obat IGD pada resep pasien.
2. Memberi etiket pada obat yang diresepkan.
3. Menuliskan perintah pemakaian obta pada etiket atau plastik resep.
4. Memberikan obat kepada pasien dengan disertai penjelasan cara penggunaan dan
efek samping obat
5. Memastikan pasien mengerti penjelasan yang telah dijelaskan.
6. Ikut menjaga dan memastikan keamanan obat di Ruang persediaan obat di IGD.
D. ANALISIS DAN EVALUASI
Analisis dan evaluasi dilakukan oleh petugas Farmasi untuk menentukan obat –
obat yang harus disediakan pada pelayanan obat 24 jam dan memastikan keamanan
obat di Ruang Persediaan obat IGD.

Anda mungkin juga menyukai