Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Banda Aceh


Mata Pembelajaran : Pemeliharaan Kelistrikkan Teknik Sepeda Motor.
Kelas /Semester : XII / V
Materi Pokok : Indentifikasi Sistem Stater.
Alokasi Waktu : 12 JP

A. KOMPETENSI INTI SMK KELAS


1. Menghayati dan Mengamalkan ajaran agama yang dianut
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, displin, tanggung jawab, peduli (
gotong royong, kerjasam , toleransi damai), santun, responsive, dan proaktif
dan menujukkan sikap sebagai bagaian dari ssolusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan
alam serta dalam menampakan diri sebagai cermin bangsa dalam pergaulan
dunia.
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, koneptual,
procedual berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
tehnologi , seni budaya dan homoniora dalam wawasan kemanusian ,
kebangsaan , kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian , dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
4. Mengelolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri
dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

B KOMPETENSI DASAR :

1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan


fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam melaksanakan
pekerjaan di bidang Sistem Stater
1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam melaksanakan
pekerjaan di bidang Sistem Stater
2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan
tanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Sistem Stater
2.2 Menghargai kerja sama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam
menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikirdalam melaksanakan
pekerjaan di bidang Sistem Stater Mobil
2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam melaksanakan pekerjaan di bidang Sistem Stater
3.3. Mendeskripsikan elemen pasif dalam Sistem Stater
4.3. Menggunakan elemen pasif dalam Sistem Stater



C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1 Menjelaskan prinsip kerja motor starter


2 Menjelaskan prinsip kerja motor starter sekerup
3 Menjelaskan prinsip kerja motor starter dorong dan sekerup
4 Menjelaskan komponen-komponen starter dorong dan sekerup
5 Menjelaskan macam-macam konstruksi starter dorong dan sekerup

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1 Siswa Mampu Menyelaskan Prinsip Kerja Motor Stater dengan Benar Sesuai
dengan SOP
2 Siswa Mampu Menyelaskan Prinsip Kerja Motor Stater Sekerup dengan Benar
3 Siswa Mampu Menyelaskan Prinsip Kerya Motor Stater dorong dan Sekrerup
Dengan Benar.
4 Siswa Mampu Menyelaskan Komponen – Komponen Stater dorong dan
Sekerup dengan Benar.
5 Siswa Mampu Menyelaskan Macam – Macam Kontruksi Stater dorong dan
Sekerup.

E. FUNGSI DAN JENIS SISTEM STATER

System stater berfungsi sebagai penggerak mula agar mesin bisa bekerja.
Ada beberapa jenis stater, diantarannya :
 Stater Mekanik
Adalah stater yang digerakkan dengan tenaga manusia, contohnya, kick stater
(stater kaki), slenger (stater untuk mesin diesel, dan beberapa type mobil lama)
 Stater Elektrik
Adalah stater yang sumber tenaganya berasal dari arus listrik. Stater jenis ini
banyak digunakan pada mobil dan saat ini banyak diaplikasikan pada sepeda
motor.
 Stater Pneumatik
Adalah stater yang sumber tenagannya dari udara yang bertekanan. Banyak
dipakai pada mesin-mesin kapal laut. Karena mesin kapal cukup besar, maka
digunakan stater jenis ini.

Komponen Utama Sistem Stater Elektrik dan Fungsinya


Secara umum system stater elektrik memiliki beberapa komponen sebagai berikut :
1. Saklar stater : berfungsi mengalirkan arus listrik ke relay stater
2. Relay stater : berfungsi mengalirkan arus yang besar ke motor sater
3. Motor stater : berfungsi merubah tenaga listrik menjadi momen putar
4. Batteray : berfungsi sebagai sumber arus listrik.

Prinsip Kerja Motor Stater

Motor stater mengubah energi listrik menjadi energi mekanik (putar). Motor bias
berputar mengikuti prinsip sebagai berikut :

Pada saat arus melewati konduktor (penghantar A)


dan B yang berada antara kutub magnet, maka
penghantar A dan B akan menerima gaya dorong
berdasarkan garis gaya magnet yang timbul dengan
arah seperti pada gambar di samping. Hubungan
antar arah arus, arah garis gaya magnet dan arah
gaya dorong pada penghantar merujuk pada aturan /
kiadah tangan kiri Fleming.

Arah arus yang masuk kebalikan dengan arah yang keluar sehingga gaya dorong
yang dihasilkan juga saling berlawanan. Oleh karena itu penghantar akan berputar saat
arus tersebut mengalir. Untuk membuat penghantar tetap berputar maka digunakan
komutator dan sikat (brush).
Komponen utama motor stater terdiri dari : armature coil, (kumparan jangkar),
komutator, field coil (kumparan medan), dan sikat (brushes) Berdasarkan kaidah tangan
kiri Fleming diatas, prinsip kerja dari komponen – komponen utama motor stater adalah
sebagai berikut :
Armature dan field coil dihubungkan dengan batteray secara serie melalui sikat –
sikat dan komutatoe. Urutan aliran arusnya yaitu dari bateray, relay stater, fiel coil, sikat
positif, komutator, armature, sikat negative, dan selanjutnya ke masa. Pada saat arus
listrik mengalir, pole core bersama sama field coil akan terbangkit medan magnet.
Armature yang juga dialiri arus listrik akan timbul garis gaya magnet sesuai tanda
putaran pada gambar di samping. Sesuai dengan kaidah tangan kiri fleming, armature
coil sebelah kiri akan terdorong ke atas dan yang sebelah kanannya akan terdorong ke
bawah. Dalam hal ini armature coil berfungsi sebagai kopel atau gaya punter, sehingga
armature akan berputar. Jumlah kumparan di dalam armature coil banyak, sehingga gaya
putar yang ditimbulkan armature coil bekerja saling susul menyusul. Akibatnya putaran
armature akan menjadi teratur.

Komponen Motor Stater

1. Tutup Motor
Berfungsi sebagai rumah armature dan sebagai tempat magnet tetap (sebagai
ganti kumparan medan, pada type motor stater sekarang kumparan mean
digantikan dengan magnet permanent)
2. Armature
Berfungsi sebagai penghasil momen putar. Pada armature terdapat komutator
yang berfungsi sebagai terminal kumparan armature.
3. Sikat
Berfungsi untuk menghantarkan arus listrik ke kumparan armature melalui
komutator. Pada motor dibawah 125 cc biasannya sikatnya hanya ada 2, yaitu
sikat positif dan sikat negative. Tetapi motor dengan cc lebih besar, biasannya
memiliki 2 buah sikat posotif dan 2 buah sikat negative, contohnya pada sepeda
motor Thunder 125.
4. Pemegang sikat
Berfungsi sebagai rumah sikat. Didalam pemegang sikat terdapat pegas.
Berfungsi menekan sikat agar menempel dengan komutator.
5. Tutup Depan dan Belakang
Berfungsi sebagai rumah roda gigi reduksi.
6. Gasket
Sebagai perapat antara tutup bagian depan dan belakang
7. Roda Gigi Reduksi
Membuat perbandingan putaran antara output motor stater dan roda gigi pinion
yang memutar poros engkol. Tujuannya agar didapatkan momen punter yang
lebih besar.

Rangkaian dan Cara Kerja Sistem Stater

Gambar dia samping adalah rangkaian


system stater sepeda motor Supra
Cara kerjannya adalah :
Pada saat kunci kontak on, saklar stater
ditekan, arus mengalir :
BATTERAY POSITIF – SEKRING –
KUNCI KONTAK – RELAY STATER –
SAKLAT STATER – MASSA

Didalam relay stater terdapat kumparan, sehingga jika arus mengalir ke dalam kumparan
relay stater, maka relay stater akan menjadi magner, dan plunyer pada relay stater akan
menghubungkan terminal kabel besar dari positif batteray dan yang menuju motor stater,
sehingga aliran arusnya menjadi :

BATTERAY POSITIF – TERMINAL RELAY STATER – MOTOR STATER –


MASSA
Karena motor stater mendapatkan aliran arus, maka motor stater berputar,
memutarkan mesin.

Rangkaian Sistem Stater Spin

F. METODE & MODEL PEMBELAJARAN


1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Persentasi

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN
ALOKASI
No
WAKTU
KEGIATAN GURU KEGIATAN SISWA

1 KEGIATAN AWAL
a. Apersepsi materi pembelajaran a. Menanggapi dan bertanya 45”
b. Memberikan sekilas informasi b. Memperhatikan,
mengenai pentingnya menaggapi dan bertanya
mengidentifikasi komponen
system starter
c. Memberikan Informasi c. Memperhatikan,
mengenai tujuan yang akan menaggapi dan bertanya
dicapai dalam pelaksanaan
pembelajaran serta memberikan
motivasi kepada siswa
2 KEGIATAN INTI
a. Menjelaskan fungsi system a. Memperhatikan dan
starter pada sepeda motor. mencatat
b. Menjelaskan macam-macam b. Memperhatikan dan
system starter pada sepeda mencatat
motor c. Memperhatikan dan
c. Menjelaskan prinsip kerja motor mencatat
starter. d. Memperhatikan dan
d. Menjelaskan komponen- mencatat
komponen utama system starter e. Memperhatikan dan
e. Menjelaskan persyaratan yang mencatat
harus dipenuhi system starter f. Memperhatikan dan
f. Menjelaskan cara kerja system mencatat
starter. g. Menuliskan sebuah
g. Memerintahkan semua siswa pertanyaan mengenai
untuk menulis sebuah sistem starter di selembar 310”
pertanyaan mengenai system kertas
starter pada selembarkertas. h. Diskusi kelompok
h. Membagi siswa menjadi 3
kelompok dan membagikan
lembaran-lembaran pertanyaan
yang telah ditulis oleh masing-
masing siswa tadi kepada setiap
kelompok untuk didiskusikan
bersama. i. Persentasi kelompok
i. Memerintahkan setiap kelompok
siswa untuk mempersentasikan
hasil diskusi atas pertanyaan-
pertanyaan yang kelompok
mereka temui di depan kelas.
3
KEGIATAN AHIR
a. Membuat kesimpulan materi a. Memperhatikan,
akhir pembelajaran mencatat dan bertanya
45”
b. Memberikan tugas b. Mencatat tugas

JUMLAH 400”

H. SUMBER BELAJAR
1. Alat/Media Pembelajaran
 Whiteboard
 Spidol
 Proyektor
 Model Motor Stater

2. Sumber belajar
 Modul siswa
 Materi dari Buku Sekolah Elekrtonik
 Buku lainnya yang relevan
I. EVALUASI
Terdiri dari penilaian:

1. Pengetahuan (kognitif) dan


2. Sikap(afektif)

PENILAIAN PENGETAHUAN (KOGNITIF)


SOAL
a. Jelaskan fungsi starter pada sepeda motor
b. Sebutkan komponen utama sistem starter dan jelaskan fungsinya.
c. Jelaskan prinsip kerja motor starter
d. Gambarkan rangkaian sistem starter
e. Jelaskan cara kerja sistem berdasarkan rangkaian pada soal diatas

KUNCI JAWABAN (Terlampir)

RUBRIK PENSEKORAN KOGNITIF


No. Soal Kriteria penilaian Nilai Skor Nilai
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
1 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Menjawab benar 3 20
Menjawab benar 2 15
2 20
Menjawab benar 1 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
3 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
4 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jawaban benar 20
Jawaban cukup sesuai 15
5 20
Jawaban kurang sesuai 10
Jawaban salah 5
Jumlah nilai skor sempurna 100
Jumlah nilai total 100
PENILAIAN SIKAP (AFEKTIF)

ASPEK KRITERIA SKO


No UNSUR ASPEK BOBOT
PENILAIAN SB B C K R
1. Kehadiran - Selalu hadir dalam kelas 20
sesuai dengan jumlah
pertemuan dan jam
efektif serta tepat waktu
2. Partisipasi - Fokus mengikuti proses 10
dalam kelas belajar mengajar
- Keaktifan bertanya dan 20
mengemukakan
pendapat
3. Penyelesaian - Menyelesaikan tugas 10
tugas sesuai dengan ketentuan
yang telah ditetapkan
- Ketepatan waktu 10
mengumpulkan tugas
4. Disiplin - Mentaati peraturan yang 15
berlaku
- Mengikuti instruksi 15
guru
TOTAL SKOR
KETERANGAN
SB (SangatBaik) = 4 point
B (Baik) = 3 point Skor = Bobot x Point kriteria
C (Cukup) = 2 point
K (Kurang) = 1 point

JUMLAH NILAI TOTAL = TOTAL SKOR x 100


400
PERUBAHAN SKOR MENJADI NILAI

Aspek yang Bobot x ∑


No Kompetensi Dasar Bobot ∑ nilai total
dinilai nilai total
1. Kognitif 70%
Afektif 30%

NILAI AKHIR

Keterangan:

N Akhir ≥ 70 = Kompeten N Akhir < 70 = Belum Kompeten

Mengetahui Banda Aceh , Juli 2018


Ka, SMK Negeri 2 Banda Aceh Guru Mata Pelajaran

Mahyuddin , S.Pd Muzakkir, ST, M. Pd


Nip 196003071981031003 Nip 197312102007011004

Anda mungkin juga menyukai