USAHA DAN ENERGI

1. SOAL

Ada sepotong kayu yang diketahui mempunyai massa M berada dibidang yang datar,
kemudian kayu tersebut ditarik oleh gaya sebesar 30 N ke kanan. Apabila kayu tersebut
pindah sejauh 50 cm jadi berapakah usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut!

Pembahasan:
Diketahui:
F = 30 N
s = 50 cm = 0,5 m
Ditanya: Usaha ( W )
Jawab:
W = F.s
W = 30 (0,5) = 15 Joule

2. SOAL

Sebuah benda dketuhui dengan massa 4 kg berada pada bidang datar. Pada benda di atas
ditarik oleh gaya 50N yang membentuk sudut 60˚ terhadap suatu bidang horizontal
(perhatikan gambar di atas). Apabila benda tersebut bergerak pindah berjarak 4 m Jadi
berapakah usaha yang dilakukan oleh gaya itu !

Pembahasan:
Diketahui:
m = 4 kg
F = 50 N
s=4m
Ditanya: Usaha (W)

Jawab:

Perhatikan pada gaya (F) di atas, gambar tersebut menunjukkan membentuk sudut θ terhadap
perpindahan (s), maka gaya (F) harus diuraikan terhadap bidang yang mendatar (searah
dengan perpindahan). Sehingga rumus usaha nya menjadi:
W = F cos α.s
Atau
W = F . s cos α
W = 50 . 4 cos 60˚
W = 200 (½) = 100 N

3. SOAL

Ada sebuah palu diketahui mempunyai massa 20 kg Kemudian jatuh meluncur ke bawah
permukaan sepanjang bidang miring licin yang membentuk sudut 30˚terhadap bidang
horizontal. Apabila benda tersebut bergerak dan bergeser berjarak 2 m, Jadi berapakah usaha
yang dilakukan oleh gaya itu !
Pembahasan:
Diketahui:
m = 20 kg
s=2m
α = 30˚
Ditanya: usaha yang dilakukan oleh gaya berat!
Jawab:

Pada bidang miring ia jatuh meluncur kepermukaan, maka gaya yang melakukan usaha ialah
m.g sin 30˚
W = F.s
W = m.g sin 30˚.s
W = 20 . 10. (½). 2
W = 200 Joule

KINEMATIKA DAN DINAMIKA

1. Sebuah mobil yang berhenti di tempat parkir tiba-tiba bergerak dengan percepatan 2
meter/sekon2. Berapa kecepatan mobil tersebut setelah selang waktu 1 menit?

Pembahasan :
Diketahui : t1 = 0 s
V1 = 0 m/s
a = 2m/s2
Ditanya : V2 dalam 1 menit?
𝑉2−𝑉1
Jawab :a= 𝑡2−𝑡1

𝑉2−0
2 = 60−0

V2 = 120 m/s
 Jadi, Kecepatan mobil dalam 1 menit adalah 120 m/s.

2. Sebuah benda bermassa 1 kg bergerak dengan laju tetap 10 m/s. Jika pada benda
tersebut bekerja gaya 100 N yang arahnya selalu menuju pusat lingkaran, tentukanlah
jari jari lintasan dari partikel tersebut ….

Pembahasan :
Diketahui : m = 1 kg
v = 10 m/s
Fs = 100 N
Ditanya : r?
Jawab : ∑ Fs= m . as
100= 1 . as
100m/s2= as

Jika diketahui kecepatan liniernya, maka dapat dicari jari-jari lintasannya dengan
rumus:

𝑎𝑠 = 𝑤 2 𝑟

v2
𝑎𝑠 = r

v2
𝑟=
as

100
𝑟=
100

= 1 meter

Jadi, jari jari lintasan dari partikel tersebut adalah 1 meter.

3. Sebuah kelereng diputar dalam baskom berbentuk lingkaran berdiameter 1 m . Jika

kelereng memutari pinggir baskom dengan kecepatan sudut tetap 50 rpm, maka berapa
kecepatan linear dan percepatan sentripetal kelereng tersebut?
Pembahasan :
1
Diketahui : r = 1 m = 2 m
 2𝜋 100𝜋 5𝜋rad
ω = 50 rpm = 50 x 60 = = ∕s
60 3

Ditanya : V dan as ?
Jawa : V=ωxr
5𝜋 1
= x2
3
5𝜋m
= ∕s
6

as=ω2 x r

5𝜋 1
= ( 3 )2 x 2

25𝜋 1
= x2
9

25𝜋m 2
= /s
18

Jadi, kecepatan linear dan percepatan sentripetal pada kelereng tersebut adalah
5𝜋m 25𝜋m 2
∕s dan /s
6 18

4. Perhatikan Gambar!

Sebuah kardusdengan gaya 70 N digantung dengan tali dan diikatkan pada atap. Jika
kardus diam, berapa tegangan tali ?

Pembahasan :
 ∑F=0

T=W

T-W = 0

T-70 = 0

T = 70N

5. Sebuah helikopter bermassa 3 ton bergerak vertikal ke atas dengan percepatan 2 m/s2.
Seorang tentara bermassa 60 kg memanjat tali yang menjulur dari helikopter dengan
kecepatan tetap 1 m/s relatif terhadap helikopter. Gaya tegangan tali saat itu adalah...

Pembahasan:

ΣF = m.a
F untuk helikopter

Fh = m.a

= 3000.2
= 6000N
T-W-Fh = m.a
T-60.10-6000 = (3000+60).2

T-600-6000. = 6000+120

T- 6600 = 6120

T = 6120 + 6600

T = 12720 N

6. Sebuah batu memiliki berat 100 newton. Apabila percepatan gravitasi buminya 10
m/s². Berapakah massa batu tersebut?

Pembahasan:
Diketahui : W= 100 N
g= 10 m/s²
 Ditanya : m= ?
Jawab :
W = mxg
m = W/g
m = 100 N /10m/s²
= 10 kg

N-> kgm/s² / m/s²

=kg m/s² X s²/m = kg

Jadi massa batu tersebut adalah 10 kg

GELOMBANG OPTIK
1. Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 340 m/s. Jika frekuensi gelombang adalah
50 Hz, tentukan panjang gelombangnya!

Penyelesaian

Diket :
ν = 340 m/s
f = 50 Hz
λ = ...........

λ=ν/f
λ = 340 / 50
λ = 6,8 meter
2. Seorang pria dengan tinggi 175 cm ingin memasang sebuah cermin datar yang digantung di
dinding kamarnya. Berapa panjang minimum pada cermin agar dapat terlihat seluruh
tubuhnya pada jarak 2 meter apabila jarak mata 13 cm dengan atas kepala?

3. Pada peristiwa interferensi cahaya melalui 2 celah yang berjarak 0,3 mm. Pada layar yang
berjarak 30 cm dari celah teramati polaterang dan gelap. Jarak antara terang pusat dan
terang berikutnya (m=1) adalah 0,2 mm berapa panjang gelombang cahaya pada peristiwa
ini?
4. Cahaya monokromatik dari sebuah sumber melewati celah tunggalyang lebarnya 3 nm. Jarak
terang pusat ke gelap pertama adalah 1,8 mm. Hitunglah panjang gelombang cahaya
monokromatik jika jarak layar ke celah 60 cm.

5. Cahaya polarisasi acak dikenakan pada polarisator yang bersumbu transmisi vertikal. Cahaya
yang keluar dari polarisator dilewatkan pada analisator dengan sumbu transmisi 60 derajat
terhadap sumbu transmisi polarisator. Tentukanlah perbandingan intensitas cahaya yang
keluar dari analisator dengan yang masuk ke polarisator!
 ELEKTROMAGNETIK

1. Dua buah muatan listrik diletakkan terpisah seperti gambar. Muatan di A adalah 8 µC
dan gaya tarik menarik yang bekerja pada kedua muatan adalah 45 N. Jika muatan A
digeser mendekati muatan B sejauh 1 cm dan k = 9.109 Nm2.C-2, maka gaya tarik
menarik yang bekerja pada kedua muatan adalah…

B A
4 cm

2. Muatan q1 = -5,0 μC dan muatan q2 = 6,0 μC. Konstanta Coulomb (k) = 9 x

109 Nm2C−2, 1 μC = 10−6 C. Tentukan potensial listrik pada titik A!

A
40 cm

q1 q2
30 cm
2
3. a.)
0,02 Tesla

30֯

100 cm
 b.)

120֯

100 cm

Pembahasan :
1. Muatan listrik di B :
Rumus hukum Coulomb :
F = k (qA)(qB) / r2
F r2 = k (qA)(qB)
qB = F r2 / k (qA)
Muatan listrik di B :
qB = (45)(4 x 10-2)2 / (9 x 109)(8 x 10-6)
qB = (45)(16 x 10-4) / 72 x 103
qB = (720 x 10-4) / (72 x 103)
qB = 10 x 10-7 Coulomb

Gaya listrik antar muatan listrik A dan B :

Jika muatan di A digeser ke kanan sejauh 1 cm maka jarak antara kedua muatan
menjadi 3 cm = 0,03 meter = 3 x 10-2 meter
F = k (qA)(qB) / r2
F = (9 x 109)(8 x 10-6)(10 x 10-7) / (3 x 10-2)2
F = (9 x 109)(80 x 10-13) / (9 x 10-4)
F = (1 x 109)(80 x 10-13) / (1 x 10-4)
F = (80 x 10-4) / (1 x 10-4)
F = 80 Newton
𝑞
2. 𝑉1 = 𝐾 𝑟

−5.0 𝑋 10−6
𝑉1 = 9 𝑋 109
4 𝑋 10−1
−5.0 𝑋 10−5
𝑉1 = 9 𝑋 109
4
 −45𝑋 10−4
𝑉1 =
4
𝑉1 = −11.25 𝑋 104

𝑞
𝑉2 = 𝐾
𝑟
6.0 𝑋 10−6
𝑉2 = 9 𝑋 109
5 𝑋 10−1
6.0 𝑋 10−5
𝑉2 = 9 𝑋 109
5
54 𝑋 104
𝑉2 =
5
𝑉1 = 10.8 𝑋 104

Potensial listrik pada titik A :

V = V1 + V2
V = (-11,25 + 10,8) x 104
V = -0,45 x 104
V = -4,5 x 103

Potensial listrik pada titik A adalah

-4,5 x 103 Volt

60֯
3. a.) Φ = B.A.cosѲ
Φ = (2 x 10⁻²)(1 x 10⁻²) cos 60 30֯

m
Φ = 1.73 x 10⁻⁴ Weber
m
b.)
m = B.A.cosѲ
Φ
30֯
Φ = (2 x 10⁻²)(1 x 10⁻²) cos 30
m
Φ = 1 x 10⁻⁴ Weber 120֯
m
m