ALUR PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR

RUMAH SAKIT TK. No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

IV 12.07.01 SPO/PPI.15/I/2019 0 1/2
SINGKAWANG

Ditetapkan
Tanggal Terbit: Kepala Rumah Sakit Tk.IV 12.07.01
STANDAR Singkawang
Januari 2019
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
dr.Bowo Hery Prasetyo,Sp. S
Mayor Ckm NRP.11050020650977

Alur pelayanan pasien dengan penyakit menular adalah alur

Pengertian
pelayanan pasien dengan kasus penyakit menular
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah
penyebaran penyakit atau infeksi kepada pasien dan mengurangi
Tujuan
risiko penularan terhadap pemberi layanan kesehatan dan orang
lain
Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit TK.IV 12.07.01 Singkawang
Kebijakan Nomor SK/PPI.13/I/2019 tentang Kebijakan Penempatan Pasien
Rumah Sakit TK.IV 12.07.01 Singkawang.
1. Petugas melakukan identifikasi mulai dari depan tempat pasien
masuk rumah sakit yaitu UGD, Poli.
2. Petugas UGD, poli melakukan identifikasi pasien yang diduga
dengan penyakit menular (yang sesuai criteria pasien isolasi)
kemudian pasien dilakukan isolasi, jika tidak memungkinkan
lakukan kohorting (mengelompokan pasien menular dengan
diagnose sama), dan pasien diberikan edukasi, APD yang sesuai
Prosedur (masker bedah untuk pasien yang batuk>2 minggu tanpa
pengobatan) dan etika batuk.
3. Setelah identifikasi petugas melakukan fast moving (pelayanan
jalur cepat).
4. Petugas memberitahu ruang isolasi yang akan dituju sebelum
pasien dikirim.
 ALUR PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR

RUMAH SAKIT No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

TK. IV 12.07.01 SPO/PPI.15/I/2019 0 2/2
SINGKAWANG

5. Petugas melakukan transportasi keruang isolasi di ruang rawat

inap terkait, menggunakan APD yang sesuai, dan demikian juga
pasien.
6. Petugas ruangan membedakan ruangan inap pasien dengan
penyakit menular dan immunocompromised.
7. Pasien dengan infeksi airborne dimasukan diruang isolasi
dengan ventilasi adekuat, mulai dari pasien pertama masuk yaitu
di UGD dan poli kemudian segera lakukan fast moving
(pelayanan cepat).
8. Jika tidak tersedia ruang isolasi, lakukan kohorting jika tidak
tersedia koordinasi untuk rujuk kerumah sakit lain terutama kasus
emerging disease atau reemerging disease.

1. Unit Perawatan
Unit Terkait 2. Unit Gawat Darurat