Anda di halaman 1dari 7

BAB III

HASIL KEGIATAN

A. PHBS TATANAN RUMAH TANGGA

Pendapattan / survery pada tatanan rumah tangga dilaksanakan dengan

mengambil jumlah keseluruhan sampel / responden sebanyak 210 KK dengan 10

indikator survey yaitu : persalinan oleh tenaga kesehatan, pemberian ASI Eksklusif,

penimbangan bayi / balita secara teratur di posyandu, pemakaian air bersih, cuci

tangan memakai sabun, pemakaian jamban keluarga yang sehat, pemeriksaan jentik /

bebas jentik, konsumsi sayur dan buah setiap hari, beraktifitas fisik setiap hari

minimal 30 menit dan tidak merokok di rumah.

1. Desa Pertima

Desa pertima terdiri dari 13 Dusun memiliki 5961 penduduk dengan 2007 KK

(Kepala Keluarga). Hasil survey / keadaan perilaku hidup bersih dan sehat pada

tatanan rumah tangga di Desa Pertima pada tahun 2016 :

a. Demografi Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

361 :
48% 396 :
52%

Laki Perempuan
b. Umur

Umur

263

205
176

48 60

<5 th 5-20 th 21-44 45-59 >60 th

c. Pekerjaan

Chart Title
90
80
70
60
Axis Title

50
40
30
20
10
0
Tdk Buruh Nelayan Petani Wirasw PNS / Swasta
Kerja asta TNI /
POL
Jumlah 28 32 4 2 63 89 90
Persen 9 10 1 1 21 28 29
d. Pendidikan

Pendidikan
250

200

150

100

50

0
Tdk Tdk Tmt
SD SMP SMA PT
Sekolah SD
Jumlah 55 100 120 88 205 79
Persen 9 15 19 14 32 12

e. Penghasilan

Penghasilan

120
100
80
Axis Title

60
40
20
0
<3 jt 3-5 jt >5jt
Jumlah 114 95 1
Persen 54.3 45.2 0.5

f. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Hasil Pengamatan
No Indikator
N n %
1 Persalinan oleh tenaga medis 20 20 100
2 Pemberian ASI Eksklusif 20 20 100
3 Penimbangan bayi/balita di posyandu 20 20 100
4 Pemakaian air bersih 210 210 100
5 Cuci tangan memakai sabun 210 210 100
6 Pemakaian jamban keluarga yang sehat 208 210 99
7 Pemeriksaan jentik / bebas jentik 210 210 100
8 Konsumsi buah dan sayur setiap hari 386 593 65
9 Aktifitas fisik minimal 30 menit / hari 593 653 91
10 Tidak merokok dirumah 534 593 90
11 Keluarga sehat ### ### 88

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Tatanan Puskesmas Pembantu Asak.

Dari pendataan yang berhasil dilaksanakan pada 13 Dusun jumlah sampel 210 KK

dapat diketahui sebagai berikut :

Sampel RT RT Tidak
No Desa/Kelurahan % %
(KK) Sehat Sehat
Pertima 210 136 65% 65 35%
BAB IV

ANALISA MASALAH

4.1 Masalah

Berdasarkan data yang telah berhasil dihimpun melalui survey, didapatkan


beberapa permasalahan yaitu : dari 13 Dusun yang telah disurvey ternyata 35%
Runah Tangga belum ber PHBS.

Prioritas Masalah

Berdasarkan permasalahan tersebut diatas, berdasarkan kuantitas persentase


indicator yang belum memenuhi syarat PHBS dapat diprioritaskan menjadi: 35%
Rumah Tangga belum ber-PHBS.
BAB V

PEMECAHAN MASALAH

Dari hasil analisa masalah dapat diketahui penyebab yang dapat menyebabkan
tidak tercapainya PHBS di masyarakat. Untuk itu akan diberikan beberapa alternative
pemecahan masalah yang seyogyanya akan dapat menjadi acuan dalam langkah
dalam perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun mendatang.

No Masalah Alternatif Pemecahan Masalah


1 35% Rumah Tangga belum ber-  Advokasi kepada Kepala Desa /
PHBS Kelurahan agar menggerakkan
masyarakat untuk ber PHBS
 Advokasi kepada Kepala Desa /
Kelurahan agar membuat /
menerbitkan peraturan public /
kebijakan tentang PHBS
 Melaksanakan penyuluhan kesehatan
/ PHBS di lingkungan masyarakat
 Memasang media penyuluhan seperti
spanduk / poster / stiker tentang
PHBS di Desa / Kelurahan
BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Perilaku hidup bersih dan sehat masyarakat di wilayah kerja Puskesmas


Pembantu Asak pada tahun 2016 di evaluasi berdasarkan perilaku hidup bersih dan
sehat masyarakat pada beberapa tatanan yaitu Rumah Tangga, institusi pendidikan,
institusi kesehatan dan tempat-tempat umum. Berdasarkan hasil survey PHBS yang
telah dilaksanakan di 13 Dusun / didapatkan 35% Rumah Tangga yang belum ber-
PHBS.

Diharapkan kepada semua pihak terkait agar ikut mensoaialisasikan kegiatan


ini kepada masyarakat. Sangan diharapkan kerja sama semua pihak baik kader,
petugas kesehatan, aparat pemerintahan dan seluruh komponen masyarakat agar
perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat dapat terlaksana dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai