Anda di halaman 1dari 12

9 Cara Menjadi Programmer Profesional

January 9, 2020 Guntoro Inspirasi, Mobile Development, Tips, web development

Pada artikel sebelumnya kita sudah membahas apa itu programmer. Sudah membaca ? jika
belum silahkan kunjungi tautan apa itu programmer ?. Kali ini kita akan bahas lanjutannya yaitu
“ Bagaimana cara menjadi programmer yang profesional? “.

Daftar Isi

 9 Cara Menjadi Programmer


o 1. Bulatkan Tekad Ingin Menjadi Programmer
o 2. Mengerti dan Paham Istilah-istilah Dunia Programming
o 3. Pilih Salah Satu Bahasa Pemrograman
o 4. Saatnya Coding
o 5. Membuat Program Aplikasi Sederhana
o 6. Gabung Forum atau Grup Pemrograman
o 7. Buat Portofolio yang Menarik
o 8. Cari Project Via Situs Online
o 9. Belajar Tanpa Henti
 Bonus :
 Penutup
o Related posts:

9 Cara Menjadi Programmer

Langsung saja ke intinya. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk menjadi programmer
yang handal bahkan profesional. Simak selengkapnya melalui ulasan di bawah ini.

1. Bulatkan Tekad Ingin Menjadi Programmer


Saya rasa jika ingin memulai sesuatu hal, tekad yang bulat adalah paling pertama. Tanyakan lagi
ke diri kita apakah akan serius ingin menggeluti dunia programming atau hanya mengikuti tren
saja.

Apalagi 5 tahun belakangan ini, banyak perusahaan yang menawarkan gaji yang menggiurkan
untuk programmer. Sehingga banyak orangingin beralih profesi menjadi programmer.

Namun ketika sudah mulai belajar untuk menekuni dunia programming ternyata tidak semudah
yang dibayangkan.

Sekali lagi coba tanyakan kepada diri kita apakah serius ingin menjadi programmer dan sudah
siapkah menerima segala resiko yang akan dialami ketika menjadi programmer nanti.

2. Mengerti dan Paham Istilah-istilah Dunia Programming


Langkah selanjutnya setelah kamu benar-benar sudah berniat untuk masuk ke dunia
programming adalah mempelajari istilah-istilah programming.

Beberapa istilah programming yang sering digunakan yaitu :

 Variabel
 Tipe data
 Debugging
 Maintenance
 Flowchart dan Algoritma
 User Interface
 User Experience
 dan banyak lagi yang lainnya

Untuk dasar-dasar pemrograman sendiri kamu bisa mempelajarinya pada artikel : Panduan awal
belajar pemrograman dasar dalam 15 menit

3. Pilih Salah Satu Bahasa Pemrograman


Istilah-istilah programming biasanya akan mudah dipahami saat kita sudah mulai belajar menulis
kode-kode dasar program. Sebelum mulai menulis kode-kode program kita harus memilih dulu
bahasa pemrograman apa yang akan digunakan.
Ada banyak sekali bahasa pemrograman saat ini. Dari sekian banyak bahasa pemrograman pilih
satu saja. Jika satu bahasa pemrograman sudah dikuasai baru pelajari bahasa yang lainnya.
Pemilihan bahasa pemrograman ini bisa disesuaikan dengan fokus yang ingin kamu ambil.

Baca juga : 16 Contoh bahasa pemrograman paling populer

Contohnya jika ingin menjadi programmer yang mengembangkan aplikasi web saja maka
bahasa pemrograman yang dipilih adalah PHP.
Namun bila ingin menjadi programmer yang fokus mengembangkan aplikasi android saja maka
kita bisa memilih bahasa pemrograman Java, setelah java mahir baru Kotlin.

4. Saatnya Coding

Jika sudah memilih salah satu bahasa pemrograman dan ingin fokus menjadi programmer web,
mobile, atau desktop maka langkah selanjutnya adalah mempelajari bahasa pemrograman
tersebut dari dasar.

Ada beberapa metode belajar yang bisa kamu terapkan :

 Otodidak (belajar sendiri) melalui buku cetak, ebook (buku digital), video tutorial, dan
kursus online dari situs-situs tertentu
 Mengikuti kursus offline
 Mengikuti Bootcamp

Tentu saja metode belajar di atas memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.
Tinggal disesuaikan mana yang cocok dengan kita.

5. Membuat Program Aplikasi Sederhana


Dasar-dasar pemrograman yang sudah dipelajari bahkan dikuasai tidak berarti apa-apa jika kita
tidak mempraktikannya dengan cara membuat program-program sederhana.

Saat belajar pemrograman android menggunakan Android Studio kita bisa membuat beberapa
aplikasi sederhana diantaranya :

 Membuat aplikasi kalkulator


 Membuat aplikasi konversi suhu
 Membuat aplikasi konversi uang
 Membuat aplikasi wallpaper
 Membuat aplikasi pemesanan makanan
 dan aplikasi sederhana lainnya

Hal tersebut dilakukan supaya kita terbiasa dan paham alur pembuatan aplikasi. Sehingga ketika
ingin membuat aplikasi besar (kompleks) sudah tidak pusing lagi.

6. Gabung Forum atau Grup Pemrograman


Belajar apapun tidak akan lurus-lurus aja ya pastinya. Begitu juga saat belajar pemrograman,
kode-kode yang kita tulis untuk mengembangkan aplikasi akan sangat banyak bisa ratusan,
ribuan, bahkan jutaan kode. Tergantung seberapa banyak fitur dan kompleksnya suatu aplikasi.

Nah saat mengalami masalah (error) dan sudah mentok tidak bisa mengatasinya sendiri,
solusinya adalah membaca dokumentasi dari situs resminya. Saya sendiri sering baca-baca
stackoverflow (website tanya jawab untuk permasalahan programming).
Selain tanya jawab pada situs Stackoverflow kita juga bisa tanya jawab pada grup-grup
pemrograman yang ada di Facebook, Whatsapp, dan Telegram. Makanya saya sarankan
gabunglah ke grup-grup bahasa pemrograman yang sedang kita pelajari.

Contohnya saya sendiri bergabung di grup facebook PHP Indonesia, Javascript Indonesia, dan
Code Android Indonesia. Pastikan bergabung ke grup yang aktif ya.

7. Buat Portofolio yang Menarik


Setelah kita membuat aplikasi hasil karya sendiri jangan lupa dokumentasikan dan share
hasilnya ke orang lain. Dengan begitu kita akan mendapatkan feedback dari orang yang menguji
program aplikasi yang sudah kita share.

Cara mendokumentasikannya yaitu bisa dengan membuat portofolio online. Portofolio online
bisa dibuat dengan cara gratis ataupun berbayar. Jika ingin gratis bisa membuat website
portofolio menggunakan wordpress.com atau blogger.com. Atau bisa juga upload hasil karya ke
situs github.

Kalau punya biaya untuk membeli domain dan hosting sendiri maka saran saya lebih baik
membuat website/ blog dengan domain yang berbayar. Contoh badoystudio.com ini awalnya
dibuat hanya untuk portofolio saja.

Semakin menarik karya yang kita punya dan di pajang pada portofolio, maka akan semakin baik
penilaian orang lain terhadap skill programming yang telah kita miliki. Intinya portofolio ini bisa
disebut dengan membangun branding diri sendiri.

8. Cari Project Via Situs Online


Setelah memiliki skill yang cukup jangan diamkan begitu saja. Cari projek-projek dari situs-situs
online seperti sribulancer.com, projec.co.id, Upwork, atau lainnya. Dengan mengerjakan projek
atau mengembangkan suatu aplikasi maka skill, ilmu, dan pengalaman programming akan
semakin terasah dan bertambah.

Di grup facebook juga sering kali banyak yang share lowongan kerja programming atau projek
pengembangan aplikasi. Kalau sudah terbiasa mengerjakan projek/ pengembangan aplikasi dan
klien sangat puas dengan hasil yang diberikan, itu akan menjadi nilai tambah untuk mengerjakan
projek lainnya.

9. Belajar Tanpa Henti


Terakhir jangan pernah berhenti belajar. Jangan pernah puas dengan kemampuan programming
yang kita miliki sekarang. Dunia programming atau IT sangat dinamis. Selalu update informasi
seputar programming. Dan selalu pelajari hal-hal baru yang belum kita ketahui di dunia
programming.

Anda mungkin juga menyukai