UNISBA ALOKASIKAN KELAS KE CIBURIAL, OMZET PEDAGANG NAIK HINGGA RATUSAN RIBU RUPIAH

Beriringan dengan tahun ajaran baru, unisba mengalokasikan perkuliahannya ke kampus II Ciburial. Hal
ini membawa dampak positif bagi pedagang sekitar yang menyatakan omzet-nya meningkat sampai
ratusan ribu per hari.

Sari (40) pemilik sekaligus penjaga warung yang terletak di dekat kampus II Ciburial mengaku telah
berjualan selama 22 tahun dan baru kali ini merasakan kenaikan omzet yang terhitung banyak.
"Biasanya sehari cuma 500,000 paling banyak penghasilannya, tapi sekarang alhamdulillah bisa sampai
700,000" akunya setelah ditanya mengenai kenaikan omzet-nya. Sari menjual berbagai jenis makanan
ringan dan makanan berat seperti ayam. "Biasanya anak-anak beli jajan, makan ke sini sambil duduk di
situ" tuturnya sembari menunjuk bangku dan meja yang terletak di depan warungnya.

Pengakuan dari pedagang lainnya yaitu Anto (28) yang berprofesi sebagai pedagang bakso keliling
mengaku merasakan dampak positif juga walaupun tidak sebesar Sari. "Kalo sehari-hari mah gak jualan
ke unisba, ke sana pas ada acara besar aja soalnya gak enak sama pedagang bakso yang mangkal di
sana" akunya ketika diwawancarai tim kami pada 17 november 2019. Mengenai omzet Anto
memaparkan "Pendapatan sehari 100,000 sampai 150,000 kalo di unisba ada acara bisa lebih dari itu.
Baksonya saya bikin sendiri." Jelas Anto menekankan pendapatannya yang tidak terlalu besar tetapi
sudah menguntungkan baginya karena tidak terlalu banyak mengeluarkan modal.
Kenaikan omzet para pedagang tersebut juga didukung oleh kurangnya persaingan, karena jumlah
warung di sekitar kampus terhitung sedikit.

Salah satu mantan penjaga kampus II unisba ciburial juga membuka warung setiap ada perkuliahan di
kampus II ciburial dan dagangannya pun laku.