Kampung naga kampung adat yabg masih ada di tatar pasundan, akses yang paling mudah

dari jalan.
Neglasari, kec. salawu, kab. Tasikmalaya.

1.5 hektar, sudah di batasi oleh leluhur maupun dari alam. Ada 111 bangunan
sebelumnya 113 bangunan, 2 nya akan di renovasi ulang
101 kepala keluarga populasinya sekitar 296 orang.

Ada lembaga adat yang kepemimpinannya turun temurun. Masyarakat adat mara
pencaharian ya itu bertani. Dan juga kerajinan yang dijual.

Di pendidikan sudah mencapai slta atau ke sekolah fokasi agar bisa langsung bekerja
setelah sekolah.

Sejarahnya, sudah hilang sejarah karena dahulu telah di bakar habis di bakar pada
perustiwa DI/TII, tidak ada bukti sejarahnya. Tetapi katanya ada sejarahnya di
belanda

Hajat sasih atau yang sering di sebut warga numpeng, acaranya yaitu mengunjungi
makam sesepuh, dan di laksanakan setiap hari besar islam. Yang laki2 nya
membersihkan makam dan perempuan membuat makanan khususnya tumpeng.

Kampung naga hidup bareng alam dan tidak merusak alam, dan membuat sendiri menanam
sendiri untuk membuat bangunannya tidak mengambil dari hutan2 sekitar.