Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Proses Advokasi di bidang kesehatan mulai digunakan dalam program kesehatan


masyarakat pertama kali oleh WHO tahun 1984, sebagai salah satu strategi global pendidikan
atau promosi kesehatan. Advokasi dalam kesehatan diartikan upaya untuk memperoleh
pembelaan, bantuan atau dukungan terhadap program kesehatan. WHO merumuskan bahwa
dalam mewujudkan visi dan misi Promosi Kesehatan secara efektif menggunakan 3 strategi
pokok yaitu Advocacy, Social support dan Empowerment.

Topatimasang (2000) mengatakan bahwa advokasi adalah upaya untuk memperbaiki,


membela (confirmatio) dan mengubah (policy reform) kebijakan sesuai dengan kepentingan
prinsip-prinsip keadilan.

Advokasi diartikan sebagai upaya pendekatan terhadap orang lain yang dianggap
mempunyai pengaruh terhadap keberhasilan suatu programatau kegiatan yang
dilaksanakan.Oleh karena itu yang menjadi sasaran advokasi adalah para pemimpin atau
pengambil kebijakan( policy makers) atau pembuat keputusan(decision makers) baik di
institusi pemerintah maupun swasta.

Promosi kesehatan memerlukan adanya advokasi kebijakan untuk menciptakan


dukungan bagi pengembangan perilaku dan lingkungan sehat. Hal ini merupakan law
enforcment yang dapat memaksa atau memobilisasi masyarakat untuk berbuat atau tidak
berbuat sesuatu. Banyak orang yang masih belum menyadari pentingnya kesehatan.
Kesehatan dipengaruhi oleh banyak faktor yang bersifat lintas sektor sehingga masalah
kesehatan sering kalah prioritas dibanding masalah ekonomi dan kebutuhan fisik lainnya.
Oleh karena itu, upaya mengenalkan kesehatan perlu dipicu agar memperoleh dukungan dan
kepedulian semua pihak. Perlu dilakukannya pendekatan persuasif, cara-cara komunikatif dan
inovatif yang memeprhatikan setiap segmen sasaran untuk meningkatkan kesadaran semua
pihak, oleh kerena itu diperlukannya advokasi kesehatan kepada berbagai pihak agar
kesehatan dianggap sebagai sesuatu yang penting oleh pihak lain, terutama para penentu
kebijakan dan berbagai sektor, termasuk lembaga perwakilan rakyat, baik pusat maupun
daerah
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan advokasi ?
2. Bagaimana kerangka kerja advokasi?
3. Bagaimana kerangka kerja advokasi pelayanan gizi ?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui pengertian advokasi
2. Mengetahui kerangka kerja advokasi
3. Mengetahui kerangka kerja advokasi pelayanan gizi

Anda mungkin juga menyukai