04 Odt
04 Odt
PENDAHULUAN
•Skenario Kasus
•Analisa Kasus
•Daftar Pendapat Anggota Kelompok Tentang Gambar/Istilah atau Kata Sulit Dalam Skenario Kasus
Gambar 1
•Wajah wanita pada gambar masih terlihat muda. Umurnya kira-kira 20-25 tahun.
•Umurnya kira-kira 25-30 tahun
•Umurnya kira-kira 24-35 tahun
Gambar 2
•Wajah wanita pada gambar sudah mulai terlihat proses penuaan. Umurnya kira-kira 25-35 tahun.
•Umurnya kira-kira 40-45 tahun.
•Umurnya kira-kira 40-51 tahun.
Gambar 3
•Wajah wanita pada gambar terakhir, terlihat proses penuaan yang ditandai dengan kerutan-kerutan.
Umurnya kira-kira 50 tahun keatas.
•Umurnya kira-kira 55-66 tahun.
Daftar pertanyaan
1.Bagaimana proses kehidupan hingga bisa menua ?
2.Kebiasaan apa yang mempercepat proses penuaan ?
3.Apa ada masalah yang terjadi pada usia lanjut ?
4.Apakah faktor psikologis mempengaruhi proses penuaan dini ?
5.Bagaimana pola hidup sehat agar tidak terjadi penuaan dini ?
6.Mulai umur berapa terjadi penuaan dini ?
7.Apa saja kebutuhan pada usia lanjut ?
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Proses Penuaan
Penuaan adalah konsekuensi yang tidak dapat dihindarkan. Menua (menjadi tua) adalah suatu
proses menghilangnya secara perlahan-lahan kemampuan jaringan untuk memeperbaiki
diri/mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap
infeksi dan memperbaiki kerusakan yang diderita
Proses menua bukan merupakan suatu penyakit, melainkan suatu masa atau tahap hidup manusia,
yaitu; bayi, kanak-kanak, dewasa, tua, dan lanjut usia, yang ditandai dengan menurunnya daya
tahan fisik yaitu semakin rentannya terhadap serangan penyakit yang dapat menyebabkan
kematian. Hal ini disebabkan terjadinya perubahan dalam struktur dan fungsi sel, jaringan, serta
sistem organ. Orang mati bukan karena lanjut usia tetapi karena suatu penyakit, atau juga suatu
kecacatan.
Akan tetapi proses menua dapat menyebabkan berkurangnya daya tahan tubuh dalam nenghadapi
rangsangan dari dalam maupun luar tubuh. Sebenarnya tidak ada batas yang tegas, pada usia
berapa penampilan seseorang mulai menurun. Pada setiap orang, fungsi fisiologis alat tubuhnya
sangat berbeda, baik dalam hal pencapain puncak maupun menurunnya.
Batasan-Batasan Lansia
1.Menurut WHO
•Usia pertengahan (midle age) kelompok usia 45-59 tahun
•Usia lanjut (elderly) antara 60-70 tahun
•Usia lanjut tua (old) antara 75- 90 tahun
•Usia sangat tua (very old) diatas 90 tahun
2.Menurut undang-undang RI No 13 tahun 1998
Tentang kesejahteeraan lanjut usia: bahwa usia lanjut adalah seseorang yang telah mencapai usia 60
tahun keatas
3. Menurut Dep. Kes RI
Usia lanjut digolongkan menjadi 3 golongan, yaitu:
•Kelompok lansia dini (55-64)
•Kelompok lansia pertengahan (65 tahun keatas)
•Kelompok lansia dengan resiko tinggi (70 tahun keatas)
4. Menurut Bernice Neu Gardon (1975)
•Lansia muda, aitu pada orang yang berumur antara 55-75 tahun
•Lansia tua, yaitu orang yang berumur lebih dari 75 tahun
5. Menurut Levinson (1978)
•Lansia peralihan awal, antara 50-55 tahun
•Lansia peralihan menengah, antara 55-60 tahun
•Lansia peralihan akhir, antara 60-65 tahun
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Proses penuaan merupakan tahap dewasa yang dimana tahap pertumbuhan manusia mencapai titik
perkembangan yang maksimal, dengan disertai mulai menyusutnya tubuh yang dikarenakan
berkurangnya jumlah sel-sel dalam tubuh. Sehingga fungsi tubuh juga akan mengalami penurunan
secara perlahan-lahan yang biasanya disertai masalah atau gangguan pada kesehatan.
Penuaan tidak terjadi secara tiba-tiba, melainkan melalui beberapa tahapan atau fase, sehingga kita
memiliki kesempatan untuk menghambatnya, salah satunya dengan menjaga pola makan dan
pemakaian krim atau pelembab untuk melindungi kulit dari sengatan matahari agar kulit tidak cepat
kering atau keriput.
3.2 Saran
Sebagai seorang perawat profesional kita hendaknya dalam merawat klien yang lanjut usia harus
memperhatikan kebutuhan-kebutuhan dasar yang diperlukan tujuannya agar klien tersebut merasa
nyaman dalam rentang umurnya tersebut.