Anda di halaman 1dari 7

BIODATA UMUM PENULIS

Nama Lengkap : Vegi CantikaWannda S.STP, M.Si, Ph.D


Nama Panggilan : Vegi
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat Tanggal Lahir :Payakumbuh, 30 Juli 1999
Anak ke/ dari : 2/2
Agama : Islam
Golongan Darah :O
Tinggi Badan : 165 cm
Kewarganegaraan : Indonesia
Suku : Minang
No. KTP : xxxx-xxxx-xxxx-xxxx-xxxx
Status Perkawinan : Menikah
Anak :2
Alamat Rumah :Jl. Mangga No.12, RT/RW 001/002, Kel. Nunang Daya
Bangun, Kec. Payakumbuh Barat, Sumatera Barat
No. Hp : 082280897123
Hobby :Menonton Film
Bahasa :
 Bahasa Indonesia (Aktif)
 Bahasa Minang (Aktif)
 Bahasa Inggris (Aktif)
 Bahasa Jepang (Aktif)
 Bahasa Korea (Pasif)
Orang tua
1. Ayah
Nama :Russirwan
Tempat Tanggal Lahir : Padang, 19 Maret 1967
Pekerjaan :POLRI
Alamat :Jl. Mangga No.12, RT/RW 001/002, Kel. Nunang Daya
Bangun, Kec. Payakumbuh Barat, Sumatera Barat
No. Hp : 081266628454
2. Ibu
Nama :Linda Tata Novita
Tempat Tanggal Lahir :Batusangkar, 07 April 1973
Pekerjaan :Ibu Rumah Tangga
Alamat : Jl. Mangga No.12, RT/RW 001/002, Kel. NunangDaya
Bangun, Kec. Payakumbuh Barat, Sumatera Barat
No. Hp :081267376945

Prestasi yang Pernah Diraih :


 Paskibraka Kota Payakumbuh Tahun 2015
 Juara 1 Lomba LKBB Danrem Cup Antar Kab/Kota Se-Sumatera Barat Tahun
2015
 Juara 1 Lomba LKBB Danrem Cup Antar Kab/Kota Se-Sumatera Barat Tahun
2016
 Juara 1 Lomba Pengibaran dan Penurunan Bendera Antar Kab/Kota Se-Sumatera
Barat Tahun 2016
 Puteri Nusantara Sumatera Barat Angkatan Tahun 2019
 Peringkat 1 Lurah Wanita Terbaik se-Sumatera Barat tahun 2023
 Penerima Penghargaan Pegawai Negeri Sipil Berprestasi Kota Payakumbuh Tahun
2035
 Indonesian Women Of Change 2036
 Penerima Penghargaan Tanda Kehormatan Satya Lancana Karya Satya 2040
Latarbelakang Pendidikan :
 2004 – 2005 : TK Bhayangkari Payakumbuh
 2005 – 2011 : SD Negeri 21 Payakumbuh
 2011 – 2014 : SMP Negeri 1 Payakumbuh
 2014 – 2017 : SMA Negeri 1 Payakumbuh
 2017 – 2021 : Institut Pemerintahan Dalam Negeri (S1)
 2022 – 2024 : Universitas Andalas (S2)
 2032 – 2035 : Universitas Tokyo (S3)

Kemampuan
 Menyusun dan menganalisa kebijakan
 Menilai performa implementasi kebijakan
 Evaluasi efektivitas kebijakan
 Mampu memberikan arah kebijakan (visionary leadership)
 Memahami batasan politik yang dihadapi oleh pembuat kebijakan
 Kemampuan Komputer (MS Word, MS Excel, MS PowerPoint, MS Access, MS
Outlook dan Internet)
 Public Speaking
Riwayat Pengalaman Kerja

2021 – Ajudan Istri Walikota Payakumbuh


2024 – Sekretaris Lurah Nunang Daya Bangun Kota Payakumbuh
2025 – Lurah Nunang Daya Bangun Kota Payakumbuh
2027 - Kepala SubBagian Humas dan Protokol Kota Payakumbuh
2030 – Asisten Dosen Universitas Andalas
2035 – Camat Payakumbuh Barat
2036 – Dosen Universitas Andalas
Prinsip Prinsip Kepemimpinan
1. Prinsip komunikasi-komunikasi efektif
Prinsip Komunikasi Efektif diantaranya adalah Respect, Empathy, Audible, Clarity,
Humble atau disingkat REACH. Prinsip Komunikasi Efektif selalu berlandaskan
kepedulian terhadap lawan bicara Anda dibandingkan kepentingan sendiri.
a. Respect (Respek)
Respect adalah Perasaan Positif atau penghormatan diri kepada lawan bicara.
Saya menghargai Lawan Bicara sama halnya dengan menghargai diri
sendiri. Prinsip menghormati ini selalu saya pegang dalam
berkomunikasi. There will be no respect without trust and there is no trust
without integrity – Samuel Johnson.
b. Empathy (Empati)
Empathy adalah kemampuan untuk menempatkan diri pada situasi atau kondisi
yang tengah dihadapi orang lain. Saya mampu merasakan apa yang dirasakan
oleh orang lain. Komunikasi akan terjalin dengan baik sesuai kondisi psikologis
lawan bicara. Ber
c. Audible (Dapat Didengar)
Audible mengandung makna pesan saya harus dapat didengarkan dan
dimengerti.
d. Clarity (Jelas)
Clarity adalah kejelasan dari pesan yang kita sampaikan. Salah satu penyebab
munculnya salah paham antara satu orang dengan yang lain adalah informasi
yang tidak jelas yang mereka terima. Hindari orang berspekulasi atau
menafsirkan sendiri atas apa yang mereka dengar.
e. Humble (Rendah Hati)
Sikap Rendah Hati bukan berarti Anda Rendah Diri, Rendah Hati memberikan
Kesempatan kepada orang lain untuk berbicara terlebih dahulu dan Anda
menjadi Pendengar yang Baik. Prinsip Komunikasi Efektif seperti ini
merupakan sikap saya untuk membangun Rasa Hormat yang pada akhirnya akan
Mengembangkan Respek kepada Lawan Bicara. Sikap Rendah Hati saya
memberikan pamor positif bahwa Anda merupakan tempat yang tepat dalam
sebuah Komunikasi Dua Arah yang saling Menguntungkan.
2. Seorang yang belajar seumur hidup
Tidak hanya melalui pendidikan formal, tetapi juga diluar sekolah. Contohnya,
belajar melalui membaca, menulis, observasi, dan mendengar. Mempunyai
pengalaman yang baik maupun yang buruk sebagai sumber belajar.
3. Berorientasi pada pelayanan
Seorang pemimpin tidak dilayani tetapi melayani, sebab prinsip pemimpin dengan
prinsip melayani berdasarkan karir sebagai tujuan utama. Dalam memberi
pelayanan, pemimpin seharusnya lebih berprinsip pada pelayanan yang baik.
4. Bertanggung Jawab
Mencari dan bertanggung jawab atas tindakan saya. Cari cara-cara untuk
membimbing organisasi anda ke level yang baru. Dan ketika sesuatu buruk terjadi,
jangan salahkan orang lain.
5. Bijaksana
Seorang pemimpin sejatinya harus memiliki sifat bijaksana. Sifat inilah yang paling
penting untuk bisa memimpin sekelompok orang. Contoh kasus, pemimpin harus
bisa berlaku bijak dalam mengambil suatu keputusan. Tidak boleh berat sebelah dan
hanya menguntungkan satu pihak saja.
6. Berwibawa
Jadilah contoh. Jadilah sebuah panutan bagi karyawan anda. Mereka mempercayai
sesuatu yang mereka lihat dan bukan yang mereka dengar. Sehingga dalam
memimpin saya selalu menunjukkan bahwa saya seorang pemimpin yang terhormat
dan dapat dipercaya dan diandalkan,

Ide / Gagasan

Program Jaringan Perempuan Politik Sumatera Barat

Program ini merupakan ide dan gagasan yang dikembangkan dalam meningkatkan
parisipasi perempuan di dalam ranah politik di Sumatera Barat yang secara aktif
memberikan Pendidikan politik bagi perempuan di masyarakat Sumatera Barat.
Program ini didedikasikan untuk terlaksananya pemberdayaan masyarakat dan focus pada
perempuan dengan jalan memperjuangkan perencanaan dan penganggaran responsive
gender.

Penutup

Untuk menjadi seorang pemimpin,tidak bisa diraih secara cuma – Cuma. Menjadi
seorang pemimpin artinya kita diberi tanggung jawab yang besar dari orang orang yang
mempercayai kita. Untuk dapat menanggung semua beban dan tanggung jawab yang ada,
seorang pemimpin harus memiliki prinsip dan cara cara dalam memimpin yang dapat lahir
dari kepribadian, pengalaman serta pengetahuan. Pemimpin lahir karena selalu ditempa, dan
berani menghadapi tantangan. Seperti kata pepatah “pelaut yang ulung tidak dihasilkan dari
laut yang tenang, tetapi ia lahir dari gelombang yang besar.”
Sama halnya dengan seorang pemimpin. Bisa jadi jiwa pemimpin sudah ada dalam
diri setiap orang. Pemimpin yang baik, pemimpin yang hebat tidak lahir begitu saja. Seorang
pemimpin tumbuh dengan proses pembelajaran dan ujian. Ia lahir dari kemampuan dalam
menghadapi tantangan. Bukan hanya tantangan dari orang lain tapi juga bagaimana
menantang diri sendiri untuk menjadi lebih baik.. Karena hal tersulit dalam hidup ini
bukanlah mengalahkan orang lain. Tetapi hal tersulit dalam hidup ini adalah mengalahkan
diri sendiri. Bagaimana kita menantang diri kita untuk menjadi lebih baik lagi, bagaimana
kita dapat menantang diri kita untuk bisa mencoba hal hal baru serta berani, tegas dan siap
untuk menghadapai tantangan tantangan baru.
Hal yang sama bagi seorang pemimpin bagi kaum wanita. Banyak tantangan dan
rintangan yang akan dihadang dalam memimpin. Apalagi dalam struktur birokrasi yang
dominan dikuasai pemimpin laki – laki. Tapi meskipun seorang wanita, kita harus bisa
menantang diri kita untuk bisa menghadapi semua tantangan tersebut, menjadi pribadi yang
lebih baik, menjadi pemimpin yang baik dan dapat diandalkan meskipun Anda seorang
wanita.
Tugas KPI
MEMBUAT PROFIL SEORANG PEMIMPIN
1. Latar belakang
a. Riwayat hidup (data diri)
b. Riwayat Pendidikan
c. Keterampilan
2. Prinsip prinsip dalam memimpin
3. Ide/gagagsan
4. Cara mencapai ide gagasan
5. Penutup (harapan dll)

Anda mungkin juga menyukai