Klien diberikan tindakan terapi oksigenasi dengan aliran rendah untuk
mencukupi oksigen ke otak karena terdapat perdarahan diotak sehingga kompresi jaringan otak menurun, proses metabolism terganggu sehingga suplai darah dan oksigen ke otak menurun maka terjadilah masalah gangguan perfusi jaringan serebral. Dalam meangalami hal tersebut klien diberikan terapi oksigenasi dengan aliran rendanh untuk mencukupi kadar oksigen ke otak, pemberian terapi oksigenasi sesuai dengan standar operasional prosedur yang ada dirumah sakit. Selain tindakan itu klien diposisikan supinasi 15-30o tujuan nya untuk mengurangi terjadinya gangguan perfusi jaringan serebral dan mengurangi terjadinya peningkatan tekanan intra kranial.
Kondisi klien mengalami penurunan kesadaran sehingga aktifitas klien
terganggu dan mengalami hambatan mobilitas fisik, klien tidak mampu melakukan aktivitasnya secara mandiri akan tetapi aktivitas nya dibantu oleh keluarga.