DISUSUN OLEH :
1
MAKALAH
20 MATERI SATUAN ACARA PENYULUHAN
( Diajukan untuk memenuhi tugas mata pelajaran produktif)
DISUSUN OLEH :
2
LEMBAR PENGESAHAN
Tugas ini telah selesai sesuai dengan waktu yang diberikan untuk memenuhi tugas mata
pelajaran produktif keperawatan sebagai penunjang untuk persiapan uji kompetensi kejuruan.
Mengesahkan
3
DAFTAR ISI
COVER DALAM
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
2.8 Imunisasi
2.9 Hepatitis
4
2.15 Gizi
2.18
2.19 Thypoid
DAFTAR PUSTAKA
5
KATA PENGANTAR
Puji syukur, kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat Rahmat dan
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “20 Materi Satuan Acara
Penyuluhan”. Dalam penyusunan makalah ini, kami tidak lepas dari bantuan berbagai pihak.
Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. "Widiya Irawati, Amd. Kep,. SKM", selaku guru mata pelajaran produktif.
2. Orang tua yang selalu memberikan bantuan dan dorongan baik materil
maupun spiritual.
3. Teman-teman kelas 12 Keperawatan yang selalu memberikan kritik dan
sarannya.
4. Semua pihak yang tidak mungkin kami sebutkan satu per satu.
Kami menyadari, makalah ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak demi
sempurnanya makalah. Semoga makalah ini dapat bermanfaat baik bagi kami maupun bagi
pembaca.
6
BAB I
PENDAHULUAN
7
BAB II
PEMBAHASAN
Sub Pokok Bahasan : Pentingnya ASI (Air Susu Ibu) Bagi Anak dan Ibu
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
Definisi
Asi Eksklusif (menurut WHO) adalah pemberian ASI saja pada bayi sampai usia 6
bulan tanpa tambahan cairan ataupun makanan lain. ASI dapat diberikan sampai bayi
berusia 2 tahun. Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan dianjurkan oleh pedoman
internasional yang didasarkan pada bukti ilmiah tentang manfaat ASI baik bagi bayi, ibu,
keluarga, maupun Negara.
8
WHO dan UNICEF merekomendasikan kepada para ibu, bila memungkinkan
memberikan ASI eksklusif sampai 6 bulan dengan menerapkan :
9
d. Tidak akan pernah basi.
e. Mempunyai suhu yang tepat dan dapat diberikan kapan saja dan dimana saja.
f. Selalu aman dan bersih.
Keuntungan ASI
1) Bagi bayi
a. Membantu bayi memulai kehidupannya dengan baik.
b. Kolostrum/susu jolong/susu pertama mengandung antibodi yang kuat untuk
mencegah infeksi
c. ASI mengandung campuran yang tepat berbagai bahan makanan untuk bayi
d. ASI mudah dicerna oleh bayi
e. ASI saja tanpa makanan tambahan adalah cara terbaik
f. Pemberian ASI disarankan sampai 1 tahun
2) Bagi Ibu
a. Pemberian ASI selama beberapa hari pertama membuat rahim berkontraksi dan
cepat memperlambat perdarahan.
b. Mempercepat penurunan berat badan
c. Ibu menyusui yang haidnya belum muncul kecil kemungkinan untuk hamil
kembali
d. Penting bagi ibu untuk mencurahkan kasih sayangnya kepada bayi
Upaya-upaya memperbanyak ASI
Ibu :
A. Sarankan ibu beristirahat cukup
B. Pengaturan makanan yang baik
a. Makanan pokok tidak hanya nasi, gunakanlah makanan pengganti seperti
jagung, ubi, kentang, roti, dan sebagainya.
b. Lauk-pauk gunakanlah dari jenis hewani dan nabati seperti telur, daging, ayam,
ikan segar, hati, ikan asin, tempe, tahu, kacang-kacangan dan sebagainya.
c. Sayuran lebih baik yang berwarna seperti bayam, kangkung, sawi, daun katuk,
wortel, buncis, dan sebagainya. Karena sayuran tersebut dapat membantu
merangsang produksi ASI.
d. Pilihlah buah-buahan yang berwarna seperti pepaya, jeruk, apel, tomat, dan
sebagainya yang banyak mengandung vitamin dan mineral.
10
e. Perlu minum dalam jumlah lebih banyak kurang lebih 6 gelas dalam 1 hari akan
lebih bermanfaat bila ibu menyusui minuman cairan bergizi seperti susu, air,
kacang-kacangan, sari buah-buahan, air, sayuran daun hijau dan sebagainya.
f. Hindarilah makanan yang terlalu pedas, terlalu dingin, terlalu panas,
mengandung alkohol untuk menjaga alat-alat pencernaan.
Pemateri : Kelompok 1
11
Unit : SMK YPIB Cirebon
Materi :
Definisi
Teknik menyusui yang benar adalah cara memberikan ASI kepada bayi dengan
perlekatan dan posisi ibu dan bayi dengan benar (Saminem,2009)
Posisi dan Perletakan Menyusui
Terdapat berbagai macam posisi menyusui. Cara menyusui yang tergolong biasa
dilakukan adalah dengan duduk, berdiri atau berbaring.
Ada posisi khusus yang berkaitan dengan situasi tertentu seperti ibu pasca operasi
sesar. Bayi diletakkan disamping kepala ibu dengan posisi kaki diatas. Menyusui bayi
kembar dilakukan dengan cara seperti memegang bola bila disusui bersamaan, dipayudara
kiri dan kanan. Pada ASI yang memancar (penuh), bayi ditengkurapkan diatas dada ibu,
12
tangan ibu sedikit menahan kepala bayi, dengan posisi ini bayi tidak tersedak (Vivian Nanny
Lia Dewi, Tri Sunarsih, 2011)
Gambar 5. Posisi menyusui bayi baru lahir yang benar di ruang perawatan
13
2. Putting susu di tarik-tarik setiap mandi, sehingga menonjol untuk memudahkan
isapan bayi.
3. Bila putting susu belum menonjol dapat memakai pompa susu.
Langkah –langkah menyusui yang benar
1. Cuci tangan dengan air bersih dengan menggunakan sabun.
2. Peras sedikit ASI dan oleskan disekitar puting .
3. Duduk dan berbaring sesuai posisi yang nyaman untuk ibu. jangan hanya leher dan
bahunya saja, kepala dan tubuh bayi harus lurus dan hadapkan bayi kedada ibu,
sehingga hidung bayi berhadapan dengan putting susu, biarkan bibir bayi
menyentuh putting susu ibu dan tunggu sampai terbuka lebar .
4. Segera dekatkan bayi kepayudara sedemikian rupa sehingga bibir bawah bayi
terletak dibawah puting susu. Cara meletakan mulut bayi dengan benar yaitu dagu
menempel pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan bibir bayi membuka
lebar.
5. Bayi disusui secara bergantian dari payudara sebelah kiri lalu kesebelah kanan
sampai bayi merasa kenyang.
6. Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan lap
bersih yang telah direndam dengan air hangat.
7. Sebelum ditidurkan, bayi harus disendawakan dulu supaya udara yang terhisap bisa
keluar.
8. Bila kedua payudara masih ada sisa ASI tahan puting susu dengan kain supaya ASI
berhenti keluar.
14
Gambar 11. Cara merangsang mulut bayi
15
8. Lidah bayi menopang putting dan aerola bagian bawah.
9. Bibir bawah bayi melengkung keluar.
10. Bayi tampak menghisap kuat dengan irama perlahan.
11. Puting susu tidak terasa nyeri.
12. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus.
13. Kepala bayi agak menengadah.
14. Bayi menghisap kuat dan dalam secara perlahan dan kadang disertai dengan berhenti
sesaat.
16
2.3 PERAWATAN PAYUDARA PADA IBU NIFAS
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
Definisi
Post natal breast care pada ibu nifas merupakan perawatan payudara yang dilakukan
pada ibu pasca melahirkan/nifas untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah
tersumbatnya saluran payudara sehingga memperlancar pengeluaran ASI. Pelaksanaan
perawatan payudara dimulai sedini mungkin, yaitu 1-2 hari setelah bayi dilahirkan dan
dilakukan 2 kali sehari. (Saleha, 2009)
17
Manfaat dan tujuan perawatan payudara
Perawatan payudara hendaknya dilakukan sedini mungkin selama kehamilan dalam
upaya mempersiapkan bentuk dan fungsi payudara sebelum terjadi laktasi.Jika persiapan
kurang dapat terjadi gangguan penghisapan pada bayi akibat ukuran puting yang kecil
atau mendelep. Akibat lain bisa terjadi produksi Asi akan terlambat serta kondisi
kebersihan payudara ibu tidak terjamin sehingga dapat membahayakan kesehatan bayi.
Dipihak ibu, akibat perawatan yang kurang pada saat persalinan ibu belum siap
menyusui sehingga jika bayi disusukan ibu akan merasakan geli atau perih pada
payudaranya.
Tujuan perawatan payudara adalah :
1. Memelihara kebersihan payudara
2. Melenturkan dan menguatkan puting susu
3. Payudara yang terawat akan memproduksi ASI cukup untuk kebutuhan bayi
4. Dengan perawatan payudara yang baik ibu tidak perlu khawatir bentuk payudaranya
akan cepat berubah sehingga kurang menarik.
5. Dengan perawatan payudara yang baik puting susu tidak akan lecet sewaktu dihisap
oleh bayi.
6. Melancarkan aliran ASI
7. Mengatasi puting susu datar atau terbenam supaya dapat dikeluarkan sehingga siap
untuk disusukan kepada bayinya
Akibat jika tidak dilakukan perawatan payudara
Berbagai dampak negatif dapat timbul jika tidak dilakukan perawatan payudara sedini
mungkin. Dampak tersebut meliputi :
1. Puting susu masuk ke dalam
2. Anak susah menyusui
3. ASI lama keluar
4. Produksi ASI terbatas
5. Pembengkakan pada payudara
6. Payudara meradang
7. Payudara kotor
8. Ibu belum siap menyusui
9. Kulit payudara terutama puting akan mudah lecet.
Waktu Pelaksanaan
1. Pertama kali dilakukan pada hari kedua setelah melahirkan
18
2. Dilakukan minimal 2x dalam sehari
Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Melakukan Perawatan Payudara
1. Potong kuku tangan sependek mungkin,serta kikir agar halus dan tidak melukai
payudara.
2. Cuci bersih tangan dan terutama jari tangan.
3. Lakukan pada suasana santai,misalnya pada waktu mandi sore atau sebelum
berangkat tidur.
Langkah-langkah perawatan payudara
1. Persiapan alat untuk perawatan payudara
a) Handuk 2 buah
b) Washlap 2 buah
c) Waskom berisi air dingin 1 buah
d) Waskom berisi air hangat 1 buah
e) Minyak kelapa/baby oil
f) Waskom kecil 1 buah berisi kapas/kasa secukupnya
g) Baki, alas dan penutup
2. Pelaksanaan
a) Jelaskan prosedur yang akan dilaksanakan
b) Mengatur lingkungan yang aman dan nyaman
c) Mengatur posisi klien dan dekatkan alat-alat yang akan digunakan
d) Cuci tangan
e) Pasang handuk di pinggang klien satu dan yang satu dipundak
Teknik Perawatan Payudara
1) Tempelkan kapas yang sudah diberi minyak kelapa atau baby oil selama ± 5 menit,
kemudian puting susu dibersihkan
2) Tempelkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara.
a) Pengurutan dimulai kearah atas, kesamping, lalu kearah bawah.Dalam
pengurutan posisi tangan kiri kearah sisi kiri, telapak tangan kanan kearah sisi
kanan.
b) Pengurutan diteruskan kebawah,kesamping selanjutnya melintang, lalu telapak
tangan mengurut kedepan kemudian kedua tangan dilepaskan dari
payudara,ulangi gerakan 20-30 kali.
c) Gerakan-gerakan pada perawatan payudara.
1. Gerakan Pertama
19
Kedua tangan disimpan di bagian tengah atau antara payudara, gerakan
tangan ke arah atas pusat ke samping, ke bawah kemudian payudara
diangkat sedikit dan dilepaskan, lakukan 20-30 kali.
2. Gerakan Kedua
Satu tangan menahan payudara dari bawah, tangan yang lain mengurut
payudara dengan pinggir tangan dari arah pangkal ke puting susu, dilakukan
20-30 kali dilakukan pada kedua payudara secara bergantian.
3. Gerakan Ketiga
Satu tangan menahan payudara di bagian bawah, tangan yang lain mengurut
dengan bahu, jari tangan mengepal, lakukan pengurutan dari arah pangkal
ke puting susu, 20-30 kali dilakukan pada kedua payudara secara
bergantian.
4. Selesai pengurutan, payudara disiram dengan air hangat dan dingin
bergantian selama ±5 menit, keringkan payudara dengan handuk bersih
kemudian gunakan BH yang bersih dan menopang.
5. Bersihkan payudara terutama bekas minyak.
6. Pakailah BH yang terbuka bagian depannya (untuk Ibu menyusui) dan
yang menyangga buah dada atau langsung susui bayi. (Saryono, 2009)
Perawatan Payudara Dengan Masalah
a. Cara Mengatasi Bila Putting Tenggelam
Lakukan gerakan menggunakan kedua ibu jari dengan menekan kedua sisi puting
dan setelah puting tampak menonjol keluar lakukan tarikan pada puting
menggunakan ibu jari dan telunjuk lalu lanjutkan dengan gerakan memutar puting ke
satu arah.Ulangi sampai beberapa kali dan dilakukan secara rutin.
b. Jika Asi Belum Keluar
Walaupun asi belum keluar ibu harus tetap menyusui. Mulailah segera menyusui
sejak bayi baru lahir, yakni dengan inisiasi menyusui dini, Dengan teratur menyusui
bayi maka hisapan bayi pada saat menyusu ke ibu akan merangsang produksi
hormon oksitosin dan prolaktin yang akan membantu kelancaran ASI. Jadi biarkan
bayi terus menghisap maka akan keluar ASI. Jangan berpikir sebaliknya yakni
menunggu ASI keluar baru menyusui.
c. Penanganan puting susu lecet
Bagi ibu yang mengalami lecet pada puting susu, ibu bisa mengistirahatkan 24 jam
pada payudara yang lecet dan memerah ASI secara manual dan di tampung pada
20
botol steril lalu di suapkan menggunakan sendok kecil .Olesi dengan krim untuk
payudara yang lecet. Bila ada madu, cukup di olesi madu pada puting yang lecet.
d. Penanganan pada payudara yang terasa keras sekali dan nyeri, asi menetes pelan dan
badan terasa demam.
Pada hari ke empat masa nifas kadang payudara terasa penuh dan keras, juga sedikit
nyeri.Justru ini pertanda baik. Berarti kelenjar air susu ibu mulai berproduksi. Tak
jarang diikuti pembesaran kelenjar di ketiak, jangan cemas ini bukan penyakit dan
masih dalam batas wajar.Dengan adanya reaksi alamiah tubuh seorang ibu dalam
masa menyusui untuk meningkatkan produksi ASI, maka tubuh memerlukan cairan
lebih banyak.Inilah pentingnya minum air putih 8 sampai dengan 10 gelas sehari.
(Mellyna, 2009).
Pemateri : Kelompok 1
21
Materi :
Definisi
Kehamilan merupakan suatu proses yang dialami oleh seluruh wanita didunia.
Kehamilan didefenisikan sebagai fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum
dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung dari saat fertilisasi hingga
lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung dalam waktu 40 minggu atau 10
bulan atau 9 bulan menurut kalender internasional. Kehamilan terbagi menjadi 3
semester, dimana trimester 1 berlangsung dalam 12 minggu, trimester ke-2 15 minggu (
minggu ke-13 hingga ke-27), dan trimester ke-3 13 minggu (minggu ke-28 hingga ke-40)
. ( Saifuddin, 2009 ).
Tanda-Tanda Kehamilan
Untuk dapat menegakkan kehamilan ditetapkan dengan melakukan penilaian terhadap
beberapa tanda dan gejala kehamilan ( Marjati, 2011 ).
1. Tanda Tidak Pasti Hamil
a) Amenorea ( Berhentinya Menstruasi )
Konsepsi dan nidasi menyebabkan tidak terjadi pembentukan folikel de graaf
dan ovulasi sehingga menstruasi tidak terjadi. Lamanya amenorea dapat
diinformasikan dengan memastikan hari pertama haid terakhir (HPHT) , dan
digunakan untuk memperkirakan usia kehamilan dan tafsiran persalinan. Tetapi
amenorea juga dapat disebabkan oleh kelelahan, stress, perasaan takut
hamil,masalah hormonal/penyakit, bertambahnya atau berkurangnya berat badan
yang berlebih, penghentian pil KB, Menyusui.
b) Mual ( nausea ) dan muntah (emesis)
Pengaruh ekstrogen dan progesteron terjadi pengeluaran asam lambung yang
berlebihan dan menimbulkan mual muntah yang terjadi terutama pada pagi hari
yang disebut morning sicknes, Dalam batas tertentu hal ini masih fisiologis,
tetapi bila terlampau sering dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang
disebut hiperemesis gravidarum.
c) Ngidam ( menginginkan makan tertentu )
Wanita hamil sering menginginkan makanan tertentu, keinginan yang
demikian disebut ngidam. Ngidam sering terjadi pada bulan-bulan pertama
kehamilan dan akan menghilang dengan tuanya kehamilan. Kemungkinan
penyebab yang lain dapat dikarenakan diet yang buruk,stress dan imajinasi.
22
d) Syncope (Pingsan )
Pingsan ,sering dijumpai bila berada di tempat-tempat ramai, dianjurkan untuk
tidak pergi ketempat ramai pada bulan-bulan pertama kehamilan. Hilang
sesudah kehamilan 16 minggu. (Wiknjosastro dalam Prawirohardjo,2005)
e) Kelelahan
Sering terjadi pada trimester pertama,akibat dari penurunan kecepatan basal
metabolisme pada kehamilan yang akan meningkat seiring pertambahan usia
kehamilan akibat aktivitas metabolisme hasil konsepsi.
f) Payudara Tegang
Payudara menjadi tegang dan membesar, keadaan ini disebabkan pengarus
estrogen dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveolidi
mamae. Glandula montgomeri tampak lebih jelas (Wiknjosastro dalam
Prawirohardjo,2005).
g) Sering miksi
Sering kencing terjadi karena kandung kencing pada bulan-bulan pertama
kehamilan tertekan oleh uterus yang mulai membesar. Pada triwulan kedua
umumnya keluhan ini akan berkurang karena uterus yang membesar keluar dari
rongga panggul. Pada akhir triwulan gejala ini bisa timbul lagi karena janin
mulai masuk kedalam rongga panggul dan menekan kembali kandung kencing
(Wiknjosastro dalam Prawirohardjo,2005).
h) Kontipasi/ obstipasi
Pengaruh progesteron dapat menghambat peristaltik usus ( tonus otot
menurun) sehingga kesulitan untuk BAB.
i) Epulis
Sering terjadi pada triwulan pertama, terjadi dikarenakan peningkatan jumlah
pembuluh darah disekitar gusi.
j) Leukore ( Keputihan )
Tanda berupa peningkatan cairan vagina pada pengaruh hormon cairan
tersebut tidak menimbulkan rasa gatal, warnanya jernih dan jumlahnya tidak
banyak.
2. Tanda Kemungkinan Hamil ( Probability Sign )
Tanda kemungkinan hamil adalah perubahan-perubahan fisiologis yang dapat
diketahui oleh pemeriksa dengan melakukan pemeriksaan fisik pada wanita
hamil.
23
Tanda kemungkinan hamil terdiri dari :
a) Pembesaran Perut’
Terjadi akibat pembesaran uterus . Hal ini terjadi pada bulan keempat
kehamilan.
b) Tanda hegar
Tanda hegar adalah pelunakan dan dapat ditekannya isthimus uteri.
c) Tanda goodel
Adalah pelunakan serviks. Pada wanita yang tidak hamil serviks seperti
ujung hidung, sedangkan pada wanita hamil melunak seperti bibir.
d) Tanda Chadwick
Perubahan warna menjadi keunguan pada vulva dan mukosa vagina termasuk
juga porsio dan serviks.
e) Tanda Piscaseck
Merupakan pembesaran uterus yang tidak simetris. Terjadi karena ovum
berimplantasi pada daerah dekat dengan kornu sehingga daerah tersebut
berkembang lebih dulu.
f) Kontraksi braxton hicks
Merupakan peregangan sel-sel otot uterus, akibat meningkatnya actomysin di
dalam otot uterus. Kontraksi ini tidak bermitrik, sporadis, tidak nyeri
,biasanya timbul pada kehamilan 8 minggu, tetapi baru dapat diamati dari
pemeriksaan abdominal pada trimester ketiga. Kontraksi ini akan terus
meningkat frekuensinya ,lamanya dan kekuatannya sampai mendekati
persalinan.
g) Teraba Ballotement
Ketukan yang mendadak pada uterus menyebabkan janin bergerak dalam
cairan ketuban yang dapat dirasakan oleh tangan pemeriksa. Hal ini harus ada
pada pemeriksaan kehamilan karena perabaan bagian seperti bentuk janin
saja tidak cukup karena dapat saja merukapan myoma uteri.
h) Reaksi kehamilan positif
Dasar dari tes kehamillan adalah pemeriksaan hormon Choriorlik
gonadotropin dalam urine. Cara khas yang dipakai untuk menentukan
adanya human Choriorlik gonadotropin pada kehamilan muda adalah air
kencing pertama pagi hari. Dengan tes kehamilan tertentu air kencig pagi hari
ini dapat membantu membuat diagnosis kehamilan sedini-dininya.
24
3. Tanda Pasti Hamil ( Positive Sign )
Tanda pasti hamil adalah tanda yang menunjukan langsung kebenaran janin, yang
dapat dilihat langsung oleh pemeriksa.
Tanda pasti kehamilan terdiri dari :
a) Gerakan janin dalam rahim
Gerakan janin ini harus dapat diraba dengan jelas oleh pemeriksa. Gerakan
janin baru dapat dirasakan pada usia kehamilan sekitar 20 minggu.
b) Denyut Jantung Janin
Dapat didengar pada usia 12 minggu dengan menggunakan alat fetal
electrocardiograf (misalnya dopler) . Dengan stethoscope laenec, DJJ baru
dapat didengar pada usia kehamilan 18-20 minggu.
c) Bagian-bagian janin
Yaitu bagian besar janin ( Kepala dan bokong ) serta bagian kecil janin (
lengan dan kaki) dapat diraba dengan jelas pada usia kehamilan lebih tua
(trimester terakhir). Bagian janin ini dapat dilihat lebih sempurna lagi
menggunakan USG.
d) Kerangka Janin
Kerangka janin dapat dilihat dengan foto rontgen maupun USG (Sumber.
THN).
Perubahan-Perubahan Pada Ibu Hamil
1) Trimester Pertama
Segera setelah terjadi peningkatan hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh,
maka akan muncul berbagai macam ketidaknyamanan secara fisiologis pada ibu
misalnya mual muntah, keletihan, sering kencing dan pembesaran pada payudara.
2) Trimester Kedua
Trimester kedua biasanya ibu merasa sehat dan sudah terbiasa dengan kadar hormon
yang tinggi, serta rasa nyaman akibat kehamilan sudah mulai berkurang. Perut ibu pun
belum terlalu besar sehingga belum dirasakan ibu sebagai beban. Ibu sudah menerima
kehamilannya dan dapat dimulai menggunakan energi dan pikirannya secara lebih
konstruktif. Pada trimester ini pula ibu dapat merasakan gerakan janinnya dan ibu
mulai merasakan kehadiran bayinya sebagai seseorang diluar dirinya dan dirinya
sendiri. Banyak ibu yang merasakan terlepas dari rasa kecemasan dan tidak nyaman
seperti yang dirasakannya pada trimester pertama dan merasakan meningkatnya
libido (Marjati,2011).
3) Trimester Ketiga
a) Sakit punggung disebabkan karena meningkatnya beban berat yang dibawa yaitu
bayi dalam kandungan.
b) Pernapasan, pada kehamilan 33-36 minggu banyak ibu hamil yang susah
bernafas, ini karena tekanan bayi yang berada dibawah diagfragma menekan
25
perut ibu, tapi setelah kepala bayi yang sudah turun kerongga panggul ini
biasanya pada 2-3 minggu sebelum persalinan maka akan merasa lega dan
bernafas lebih mudah.
c) Sering buang air kecil ,pembesaran rahim dan penurunan bayi ke PAP membuat
tekanan pada kandung kemih ibu.
d) Kontraksi perut, brackton-hicks kontraksi palsu berupa rasa sakit yang ringan,
tidak teratur dan kadang hilang bila duduk atau istirahat.
e) Cairan vagina, peningkatan cairan vagina selama kehamilan adalah normal.
Cairan biasanya jernih, pada awal kehamilan biasanya agak kental dan pada
persalinan lebih cair. ( dr.suririnah, 2004 )
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
A. Pengertian
Tanda bahaya kehamilan adalah tanda -tanda yang mengindikasikan adanya bahaya yang
dapat terjadi selama kehamilan/periode antenatal, yang apabila tidak dilaporkan atau tidak
terdeteksi lebih dini bisa menyebabkan kematian ibu dan janin (Manuaba. 2010)
26
B. Macam-macam tanda-tanda bahaya kehamilan
a) Perdarahan pervagina
Perdarahan melalui jalan lahir yang terjadi saat kehamilan dimana perdarahan itu bisa
terjadi pada hamil muda dan hamil tua dan biasanya jarang yang bersifat normal. Perdarahan
ringan mungkin pertanda dari servik yang rapuh (erosi) perdarahan ini mungkin normal atau
mungkin suatu tanda adanya infeksi.
Pada awal kehamilan, perdarahan yang tidak normal adalah yang berwarna merah segar,
perdarahan yang banyak, atau perdarahan dengan nyeri.Perdarahan ini dapat berarti abortus,
mola hidatidosa atau kahamilan ektopik.Pada kehamilan lanjut perdarahan yang tidak normal
adalah berwarna merah segar, banyak, ada yang disertai nyeri dan adapula yang tidak.
Perdarahan semacam ini bisa berarti plasenta previa atau solusi plasenta.
c) Penglihatan kabur
Bengkak bisa menunjukkan adanya masalah serius jika muncul pada muka dan
tangan, tidak hilang setelah beristirahat dan disertai dengan keluhan fisik yang lain. Hal ini
dapat merupakan pertanda anemia, gagal jantung dan pre-eklampsi.
Ibu mulai merasakan gerakan janinselama bulan ke-5 atau ke- 6. Beberapa ibu dapat
merasakan gerakan janinnya lebih awal. Jikajanin tidur gerakannya akan
melemah. janin harus bergerak paling sedikit 3 kali dalam 1 jam jika ibu berbaring atau
beristirahat dan jika ibu makan dan minum dengan baik.
Yang dinamakan ketuban pecah dini adalah apabila terjadi sebelum persalinan
berlangsung yang disebabkan karena berkurangnya kekuatan membran atau meningkatnya
tekanan intra uteri atau oleh kedua faktor tersebut, juga karena adanya infeksi yang dapat
berasal dari vagina dan servik dan penilaiannya ditentukan dengan adanya cairan ketuban di
vagina. Penentuan cairan ketuban dapat dilakukan dengan tes lakmus (nitrazin test) merah
menjadi biru (Winknjosastro, 2012)
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
28
Nutrisi dan gizi yang baik ketika kehamilan berlangsung sangat membantu ibu hamil
dan janin dalam menjalani hari-hari kehamilannya. Tentunya ibu hamil dan janin akan tetap
sehat. Selama kehamilan, kebutuhan nutrisi akan meningkat sepeti kebutuhan akan kalsium,
zat besi serta asam folat. Ibu hamil haruslah di beri dorongan agar mengkonsumsi makanan
yang baik nan bergizi, ditambah kontrol terhadap kenaian berat badannya selama kehamilan
berlangsung. Kenaikan berat badan yang ideal berkisar antar 12-15 kilogram.
Telur
Seorang ahli gizi bernama Elizabeth Ward berkata bahwa telur adalah hal yang
menakjubkan, dimana Anda mendapatkan banyak manfaat dalam satu telur dan itu hanya
sekitar 90 kalori.
Telur juga kaya akan kolin, yang secara keseluruhan mendorong pertumbuhan bayi
dan kesehatan otak, sambil membantu mencegah cacat tabung saraf. Beberapa bahkan
mengandung lemak omega-3, penting bagi otak dan pengembangan penglihatan.
Ikan salmon
Tidak hanya karena salmon dipenuhi dengan protein kualitas tinggi, tapi salmon juga
merupakan sumber omega-3 lemak. Kandungan gizi pada salmon ini bagus untuk ibu hamil,
selain juga ikan ini memiliki jumlah merkury yang lebih rendah. Bahaya ikan lainnya bagi
ibu hamil adalah kandungan merkury yang tinggi, dimana bisa berbahaya dalam proses
pengembangan system saraf bayi. Namun, jangan makan salmon terlalu banyak, setidaknya
dengan batas 12 ons per minggu untuk mengurangi bahaya merkuri itu.
Kacang
Manfaat kacang bagi wanita hamil sudah tidak diragukan. Dari semua jenis kacang,
buncis mengandung yang terbaik untuk serat dan protein yang paling banyak dari semua jenis
sayuran. Pada kehamilan, saluran pencernaan melambat, menempatkan pada risiko untuk
sembelit dan wasir. Serat dapat membantu mencegah dan meringankan sembelit atau wasir.
Selain itu, makanan yang mengandung serat cenderung menjadi kaya gizi. Hal ini
dibenarkan karena biji juga merupakan sumber yang baik dari besi, folat, kalsium, dan seng.
Ubi jalar
Manfaat ubi jalar bagi wanita hamil, ubi jalar mempunyai warna oranye yang terdiri
dari karotenoid, pigmen tanaman yang dikonversi menjadi vitamin A dalam tubuh kita. Ubi
juga merupakan sumber vitamin C, folat, dan serat. Dan seperti kacang, ubi murah dan
serbaguna.
29
Popcorn adalah gandum. Seluruh butir penting dalam kehamilan karena gandum
tinggi serat dan nutrisi, termasuk vitamin E, selenium, dan fitonutrien – tanaman senyawa
yang melindungi sel-sel. Bukan hanya popcorn.
Manfaat sayuran untuk wanita hamil sudah tidak diragukan, terutama sayuran yang
berwarna hijau tua. Contohnya bayam, atau sayuran berdaun hijau lain yang sarat dengan
vitamin dan nutrisi, termasuk vitamin A, C, dan K, serta folat yang sangat penting. Sayuan
juga telah ditemukan untuk meningkatkan kesehatan mata.
Daging adalah sumber protein berkualitas tinggi, carilah daging tanpa lemak atau
lemak yang telah dipisahkan. Ketika membeli daging merah, sangat susah untuk
mendapatkan daging yang bebas lemak. Jangan makan hot dog, meskipun, kecuali jika
dagingnya dipanaskan dengan uap panas. Ada risiko kecil untuk dalam makanan seperti ini
karena bisa menjadi perantara bakteri dan parasit dari daging seperti toxoplasma Listeria
monocytogenes, atau salmonella pada bayi
Makan berbagai berbagai warna sayur serta buah seperti warna hijau, merah, oranye,
kuning, ungu, putih akan memastikan bahwa ibu dan bayi mendapatkan berbagai nutrisi.
Setiap kelompok warna yang berbeda memberikan vitamin, mineral, dan antioksidan.
Keuntungan lain di seluruh spektrum makan buah dan sayuran adalah Selama tahap akhir
kehamilan, bayi mencicipi makanan yang ibu makan melalui cairan ketuban.
Oleh sebab itu, seorang ibu hamil sudah selayaknya mendapatkan zat gizi yang lebih
banyak. Kalau makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil terbatas, atau bahkan kurang, maka
sangat beresiko bagi diri dan juga calon anaknya kelak.
Tumbuh kembang janin akan terganggu, bayi prematur, cacat, ataupun bayi lahir
dalam keadaan sudah tak bernyawa. Makanya, bagi ibu yang merasa seorang calon ibu yang
sedang mengandung bayinya diharapkan untuk mencukupi kebutuhan gizinya. Dan berikut
merupakan beberapa zat gizi yang sebaiknya dipenuhi selama masa kehamilan seorang ibu.
Asam Folat
Asam folat ini sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya cacat pada otak dan
tulang belakang. Asam folat sangat penting untuk dipenuhi oleh seorang ibu yang disinyalir
akan mengalami kehamilan. Asam folat yang dikonsumsi satu bulan sebelum hamil dan
kemudian diteruskan konsumsinya selama trisemester pertama sangat baik untuk mencegah
cacat bawaan pada bayi.
Adapun sumber dari asam folat ini adalah sayuran berwarna hijau gelap seperti
bayam, kembang kol, kedelai, asparagus, dan brokoli. Pada buah-buahan dapat ditemukan
30
pada jeruk, pisang, wortel, dan tomat. Sereal juga sangat baik untuk Anda konsumsi guna
mencukupi kebutuhan asam folat.
Air Putih
Kondisi kekurangan air putih dalam kondisi tengah hamil akan berdampak jauh lebih
serius dibandingkan pada perempuan normal. Makanya, ibu hamil harus mencukupi
kebutuhan akan air putihnya minimal 10 gelas dalam sehari.
Kalori
Selama trimester kedua, kebutuhan kalori ibu hamil sebanyak 340 kalori perharinya.
Dan pada trimester ketiganya meningkat lagi menjadi 450 kalori sehari. Beberapa makanan
yang menjadi sumber kalori tersebut ialah daging, telur, unggas, susu dan juga produk olahan
susu.
Lemak Esensial
Asam lemak esensial (omega-3 dan omega-6) sangat penting untuk perkembangan
otak bayi. Dan makanan yang menjadi sumber omega-3 bisa diperoleh dari sayuran, daging,
dan telur. Sedangkan sumber omega-6 dari kacang kedelai, ikan tuna, ikan sarden, mackerel,
dan juga salmon.
Aneka Vitamin
Berbagai jenis vitamin juga sangat dibutuhkan oleh ibu hamil seperti vitamin A, B6,
B12, C, D, E, K. Vitamin A misalnya, berperan untuk pertumbuhan gigi dan pertumbuhan
tulang, penting untuk mata, rambut, dan juga mencegah kelainan bawaan. Vitamin B12
sangat berperan untuk perkembangan saraf dan fungsi otak janin. Selain itu, seorang ibu
hamil juga masih memerlukan kecukupan zat-zat yang lainnya seperti zat besi, kalsium,
fosfor, seng, flour, yodium, natrium, dan juga serat untuk mencukupi kebutuhan gizi baik
bagi dirinya sendiri maupun untuk janin bayi yang sedang dikandungnya.
Buah mangga, Buah pepaya, semua jenis pepaya, Buah tomat, Buah pisang, Buah
jeruk manis, Jeruk bali, Semangka,Rambutan jangan kebanyakan untuk rambutan yang
(mengelotok kering), Bengkoang, Manggis, dan Sawo.
karena nanas yang di konsumsi akan berinteraksi dengan lambung dan mengakibatkan
menjadi soda + asam yang tinggi maka perut terasa kembung akibat soda asam dalam
lambung bereaksi, akhirnya yang terjadi kita diare muntah-muntah dan perut menjadi kram.
Ini bisa membuat lambung banyak mengandung alkohol setelah berinteraksi didalamnya.
Tentu saja ini sangat tidak baik untuk kesehatan ibu hamil.
IMT (kg/m2)
2. Tujuan
Sasaran : Balita
Waktu : 09.00-11.00
32
Tempat : Posyandu Wringinsari
I. Analisa Situasi
a. Analisa Fisik
Luas : 6x7 m
Penerangan :-
b. Peserta
Jumlah : 16 Orang
Umur : 20 - 35 tahun
II. Tujuan
Setelah diberi penyuluhan, peserta dapat memahami tentang pentingnya zat gizi
balitas serta mampu memberikan makanan yang bergizi pada balitanya.
III. Metode
33
V. Materi
Terlampir
a. Proses
Peserta kooperatif
b. Hasil
VIII. Sumber
Pemateri : Kelompok 1
34
Guru Pembimbing : Widiya Irawati Amd. Kep,. SKM
Materi :
I. Pengertian
Status gizi itu pada dasarnya adalah keadaan keseimbangan antara asupan dan
kebutuhan zat gizi yang diperlukan tubuh untuk tumbuh kembang terutama untuk anak balita,
aktifitas, pemeliharaan kesehatan, penyembuhan bagi mereka yang menderita sakit dan
proses biologis lainnya di dalam tubuh.
Banyak faktor yang mengakibatkan terjadinya kasus gizi kurang. Menurut UNICEF
(2008) yaitu : (1) Kurangnya asupan gizi dari makanan (2) Akibat terjadinya penyakit infeksi.
Faktor lain yang mengakibatkan terjadinya kasus gizi buruk yaitu: (1) Faktor ketersediaan
pangan (2) Perilaku dan pendidikan dalam pengolahan pangan dan pengasuhan anak; (3)
Pengelolaan yang buruk dan perawatan kesehatan yang tidak memadai. Menurut Ikatan
Dokter Anak Indonesia (IDAI, 2006), ada 3 faktor penyebab gizi buruk pada balita, yaitu: (1)
Keluarga miskin/ sosial ekonomi (2) Ketidaktahuan orang tua/ pengetahuan (3) Penyakit
bawaan pada anak
yaitu jenis pola mengasuh anak yang cuek terhadap anak. Jadi apa pun yang mau
dilakukan anak diperbolehkan seperti tidak sekolah, bandel, melakukan banyak kegiatan
maksiat, pergaulan bebas negatif, matrialistis, dan sebagainya.
Pola asuh otoriter adalah pola pengasuhan anak yang bersifat pemaksaan, keras dan
kaku di mana orangtua akan membuat berbagai aturan yang saklek harus dipatuhi oleh anak-
anaknya tanpa mau tahu perasaan sang anak. Orang tua akan emosi dan marah jika anak
melakukan hal yang tidak sesuai dengan yang diinginkan oleh orang tuanya.
35
3) Pola Asuh Otoritatif
Pola asuh otoritatif adalah pola asuh orangtua pada anak yang memberi kebebasan pada anak
untuk berkreasi dan mengeksplorasi berbagai hal sesuai dengan kemampuan anak dengan
sensor batasan dan pengawasan yang baik dari orangtua.
Membahas mengenai masalah gizi, dapat digolongkan menjadi empat bagian, yaitu :
1) Gizi baik, yaitu keadaan gizi baik pada seseorang terjadi jika adanya keseimbangan
jumlah asupan (intake) zat gizi dan jumlah yang dibutuhkan (required) oleh tubuh yang
ditandai dengan berat badan.
2) Gizi kurang, yaitu keadaan tidak sehat (patologik) yang timbul karena tidak cukup
makan dan konsumsi energy kurang selama jangka waktu tertentu. Berat badan yang
menurun adalah tanda utama dari gizi kurang.
3) Gizi lebih, yaitu keadaan tidak sehat (patologik) yang disebabkan kebanyakan makanan
dan konsumsi energi yang lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh untuk jangka waktu
yang panjang. Kegemukan merupakan tanda awal yang biasa dilihat dari keadaan gizi lebih.
4) Gizi buruk, yaitu suatu kondisi dimana seseorang dinyatakan kekurangan nutrisi, atau
dengan ungkapan lain status nutrisinya berada di bawah standar rata-rata. Nutrisi yang
dimaksud bisa berupa protein, karbohidrat dan kalori.
Penilaian status gizi dapat diukur secara langsung dan tidak langsung yaitu :
b) Klinis, hal ini dapat dilihat pada jaringan epitel (supervicial epithelial tissues)
seperti kulit, mata, rambut dan mukosa oral atau organ-organ yang dekat dengan
permukaan tubuh seperti kelenjar tiroid.
c) Biokimia, jaringan tubuh digunakan antara lain : darah, urine,dan juga beberapa
jaringan tubuh seperti hati dan otot.
36
d) Biofisik, penentuan gizi secara biofisik adalah penentuan status gizi dengan melihat
kemampuan fungsi (khususnya jaringan) dan melihat perubahan struktur dari jaringan.
a) Survey konsumsi makanan, metode enentuan status gizi secara tidak langsung
dengan melihat jumlah dan jenis zat gizi yang dikonsumsi
b) Statistic vital, pengukuran status gizi dengan statistic vital adalah dengan
menganalisis data beberapa statistic kesehatan angka kematian berdasarkan umur, angka
kesakitan dan kematian akibat penyebab tertentu dan data lainnya yang berhubungan dengan
gizi.
Balita adalah salah satu periode usia manusia setelah bayi sebelum anak awal.
Rentang usia balita dimulai dari dua sampai dengan lima tahun,atau biasa digunakan
perhitungan bulan yaitu usia 24-60 bulan.
Balita dengan Bawah Garis Merah (BGM) adalah balita dengan berat badan menurut
umur (BB/U) berada di bawah garis merah pada KMS Balita BGM tidak selalu berarti
menderita gizi buruk. Akan tetapi, itu dapat menjadi indikator awal bahwa balita tersebut
mengalami masalah gizi.
2.8 IMUNISASI
37
Sub Pokok Bahasan : - Definisi imusisasi
- Tujuan Imunisasi
- Sasaran Imunisasi
- Tempat Imunisasi
- Penyakit yang dapat dicegah oleh imunisasi
- Jenis-jenis imunisasi yang wajib dilakukan di Indonesia
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
IMUNISASI
Definisi
Imunisasi adalah suatu cara untuk mempertahankan kekebalan tubuh dengan
memasukkan vaksin ke dalam tubuh agar terlindungi dari penyakit infeksi tertentu.
Imunisasi adalah pemberian kekebalan atau masuknya bibit penyakit yang telah
dilemahkan/ dimatikan agar tubuh terlindungi dari penyakit tertentu. Vaksin adalah bibit
38
penyakit yang telah dilemahkan/ dimatikan yang diberikan saat imunisasi, yang
menyebabkan anak memproduksi antibodi (zat kekebalan tubuh), bukan menimbulkan
penyakit.
Tujuan
1. Puskesmas
2. Posyandu
3. Rumah sakit atau rumah bersalin
4. Klinik/ praktek dokter atau tenaga medis
39
sehingga anak sulit bernafas. Polio tidak dapat diobati, namun dapat dicegah dengan
imunisasi.
b) TBC (Tuberculosis)
Penyakit ini disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis dan sangat menular
melalui pernafasan. Menyebabkan TBC miliare pada paru, arthritis TBC pada tulang,
meningitis atau radang pada selaput otak dan dapat menyerang seluruh organ lain
pada tubuh manusia. Anak dapat menderita cacat atau terjadi kematian.
c) Campak (Measles/ Morbili/ Rubella)
Penyakit ini sering mewabah. Penyebabnya adalah virus Morbili. Menyerang
selaput lendir dan kulit. Ciri-cirinya adalah demam 3 – 5 hari, disertai batuk dan pilek.
Kemudian timbul kemerahan dimulai dari belakang telinga, menjalar ke leher, muka,
dahi, dada dan ke seluruh tubuh. Komplikasi yang dapat timbul akibat penyakit ini
adalah Enchepalitis (radang otak) dan Bronchopneumonia (radang paru).
d) Diphteri
Penyakit yang sangat menular, disebabkan oleh Corynebacterium Dyphteriae.
Menyerang daerah mukosa, dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Demam tinggi, pada hari ke-5 anak terlihat sakit berat
Leher menjadi besar dan terlihat seperti leher lembu (bullneck)
Tonsil atau amandel membesar diselaputi lapisan warna abu-abu yang bila disentuh
mudah berdarah, dan bisa menutup saluran nafas sehingga suara anak hilang dan
sesak nafas bahkan dapat terjadi kematian.
Selama berkembang, kuman juga menghasilkan racun yang sangat berbahaya yang
akan menyerang jantung (terjadi Endocarditis Dyphterica), sehingga pada hari ke-14
anak dapat mati mendadak
e) Pertusis (batuk rejan/ batuk 100 hari)
Penyakit batuk yang disebabkan Bordetella Pertusis, yang menyerang anak-anak
selama kira-kira 100 hari. Diawali dengan batuk dan pilek yang berlangsung sekitar 7
– 14 hari kemudian diikuti dengan batuk yang sangat khas. Satu kali tarikan nafas
diikuti 10 – 20 kali batuk beruntun kemudian muntah. Jika tidak diobati penyakit ini
dapat mengakibatkan radang paru-paru sehingga anak batuk darah, dapat juga terjadi
kerusakan otak, sehingga anak kejang, pingsan, bahkan terjadi kematian.
f) Tetanus
40
Tetanus disebabkan oleh Clostridium Tetani yang dapat bertahan hidup
bertahun-tahun di tanah yang lembab, pada tubuh dan kotoran hewan. Penyakit ini
menyerang semua usia dengan gejala kejang pada otot muka, mulut terkunci, leher,
tulang belakang dan punggung kaku, perut kram dan keras seperti papan, serta
anggota gerak kejang. Pada bayi baru lahir (5 – 28 hari) mendadak tidak mau
menyusu lagi karena mulutnya kaku.
g) Hepatitis B
Ciri-ciri penyakit ini adalah mual muntah, dan kadang warna kuning pada
kulit. Penyakit ini berlangsung secara menahun dan akan mengakibatkan kanker hati
di kemudian hari.
Jenis imunisasi
1. Imunisasi Polio
Menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Poliomyelitis
Diberikan dengan cara diteteskan di mulut
Efek samping: Imunisasi polio hampir tidak mempunyai efek samping, namun
kadang anak bisa juga menderita diare setelah imunisasi polio.
2. Imunisasi BCG (Bacillius Calmitte Guerine)
Menimbulkan kekebalan terhadap penyakit TBC (Tuberculosis)
Diberikan melalui penyuntikan pada daerah lengan atas
Efek samping: 1 minggu setelah imunisasi akan terjadi kemerahan dan
pembengkakan kecil pada daerah suntikan, menimbulkan bekas dan kadang-
kadang bernanah seperti bisul kecil, namun dapat sembuh sendiri. Jarang
dijumpai efek samping lain akibat imunisasi BCG, namun dapat juga terjadi
pembengkakan pada kelenjar getah bening yang akan sembuh sendiri pada daerah
ketiak atau leher.
3. Imunisasi Campak
Menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Campak
Diberikan melalui penyuntikan pada daerah lengan atas
Efek samping: Imunisasi campak dapat menyebabkan diare, rash (kemerahan dan
gatal), dan conjunctivitis (radang selaput mata). Anak juga mungkin akan demam
setelah 4 – 10 hari penyuntikan. Berikan obat penurun panas selama anak panas.
41
4. Imunisasi DPT (Diphteri, Pertusis, Tetanus)
Menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Diphteri, Pertusis dan Tetanus
Diberikan melalui penyuntikan pada daerah paha atas
Efek samping: Kebanyakan anak akan demam setelah mendapat imunisasi DPT.
Namun panas tubuh akan turun dalam 1 – 2 hari. Akan terjadi kemerahan dan
bengkak pada daerah suntikan. Keadaan ini tidak berbahaya dan akan sembuh
dengan sendirinya. Jika demam tinggi, berikan obat penurun panas yang
diberikan oleh petugas kesehatan.
5. Imunisasi Hepatitis B
Menimbulkan kekebalan terhadap penyakit Hepatitis B
Diberikan melalui penyuntikan di paha atau di lengan atas
Efek samping: Setelah pemakaian biasanya, tidak adanya efek samping yang
berarti
2.9 HEPATITIS
42
Pemateri : Kelompok 1
Materi :
Definisi
Hepatitis adalah penyakit infeksi yang menyerang hati, disebabkan oleh virus.
Tanda dan Gejala
a. Selera makan hilang
b. Rasa tidak enak di perut
c. Mual sampai muntah
d. Demam tidak tinggi
e. Kadang-kadang disertai nyeri sendi
f. Nyeri dan bengkak pada perut sisi kanan atas (lokasi hati)
g. Bagian putih pada mata (sklera) tampak kuning
h. Kulit seluruh tubuh tampak kuning
i. Air seni berwarna coklat seperti air teh.
Penyebab
a. Virus hepatitis A, B, C, D, dan E.
b. Alkohol
c. Obat-obatan
d. Bahan beracun (Hepatotoksik)
Penatalaksanaan dan Pencegahan
a. Berikan vaksin hepatitis
b. Cuci tangan sebelum makan dan setelah dari toilet
c. Hindari penggunaan jarum suntik secara bersamaan
d. Hindari kontak dengan penderita hepatitis
e. Jangan minum-minuman beralkohol
f. Hindari penggunaan peralatan mandi dan makan secara bersamaan
g. Istirahat 1-2 bulan
h. Diet makanan yang mengandung cukup kalori
Komplikasi Hepatitis
a. Terjadinya pengerasan organ hati (nekrosis)
43
b. Karsinoma (Tumor)
c. Hiperbilirubin/ikterik (kuning pada kulit/mata)
Pemeriksaan Diagnostik
a. Serum Enzim (SGOT, SGPT, Bilirubin).
b. Serologi: Anti HAV, HBV, HbsAG, HbeAG, HDAG, Anti HCV, Enzim
ImmunoAssay (EIA), IgG, dan IgM.
c. Radiologi: tampak pembesaran hati
d. Biopsy liver
Sub Topik :
44
1. Pengertian Tumbuh Kembang Bayi & Balita
C. Metode
1. Ceramah
D. Media
1. power point
E. MATERI
A. Pengertian
Tumbuh adalah bertambahnya ukuran tumbuh anak, yaitu anak bertambah besar,
berat, dan tinggi, serta organ organ tubuh bertambah besar dan berat. Kembang adalah
bertambahnya kemampuan anak melalui proses pematangan organ tubuh. (Wong, 2009)
45
1. proses tumbuh kembang sangat bergantung pada aspek kematangan susnan saraf, semakin
sempurna
2. proses tumbuh kembang setiap individu adalah sama yaitu mencapai proses kematangan
3. proses tumbuh kembang memiliki pola khas, mulai dari kepala hingga keseluruh bagian
tubuh, juga mulai dari kemampuan yang sederhana hingga mencapai kemampuan yang lebih
kompleks.
Ø Cephalocaudal atau head to tail direaction (dari aarah kepala kemudian ke kaki), yang ditandai
dengan perubahan ukuran kemudian berkembangnya kemampuan pergerakan.
Ø Proximodistal atau near for direction, dimulai dengan menggerakan anggota gerak yang lebih
dengan dengan pusat / sumbu tengah, lalu ke daerah yang lebih jauh atau ke arah bagian tepi.
· Masa pranatal
Pola perkembangan dipengaruhi oleh kematangan dan latihan (belajar), terdapat saat
yang siap untuk menerima sesuatu dari luar guna mencapai proses kematangan, yang akan
sempurna bila mendapatkan rangsangan pada saat yang tepat. (Wong, 2009)
D. Ciri ciri
46
· Pertumbuhan
2. Terjadi perubahan proporsi fisik, mulai dari masa konsepsi sampai dewasa.
· Perkembangan
2. Pola konstan dengan hukum tetap, dari kepala menuju kaudal atau dari proksimal ke distal
E. Tumbuh / Pertumbuhan
47
Paramenter penilaian Pertumbuhan fisik:
a. Berat Badan
- Pada masa adolescent growth sport, rata rata kenaikan 3 sampai 3,5 kg/tahun
- Pertumbuhan perempuan berhenti di umur 18 tahun dan laki laki di umur 20 tahun
Pada minggu pertama akan mengalami penurunan sekitar 10 persen dari BB lahir
- Peningkatan tinggi badan pesat pada bayi, kemudian melambat dan pesat kembali pada
masa adolescent lalu melambat lagi pada usia 18 sampai 20
- Tulang tulang anggota gerak berhenti pertumbuhannya, tapi ruas tulang belakang terus
tumbuh sampai 30 tahun
c. Lingkar Kepala
Pada saat lahir berat otak bayi ¼ berat otak dewasa, tapi jumlah selnya 2/3 jumlah sel otak
dewasa.
Masa pesat pertumbuhan otak merupakan masa yang rawan, setiap gangguan pada masa itu
mengakibatkan gangguan pertumbuhna jumlah otak & meilinisasi yang tidak dapat dikejar
pada masa pertumbuhan berikut. Masa emas (Gold period) yaitu 0 sampai 3 tahun.
Lila merupakan cerminan tumbuh kembang jaringan lemak dan otak di pakai untuk menilai
keadaan gizi
Perkiraan lila:
49
- Lila 1 tahun : 16 cm
e. Gigi gerigi
F. Kembang / Perkembangan
50
Perkembangan
6-9
merangkak, menarik ke posisi Memasukkan benda kedalam wadah,
bulan
berdiri, berjalan berpegangan, bermain 'genderang', memegang alat
51
Usia Motorik kasar Motorik halus
Membuat bunyi-bunyian.
Menyusun balok/kotak
Menggambar
9-12 bermain bola, membungkuk,
bulan berjalan sendiri, naik tangga. ·
· prabicara,
· meniru suara-suara,
52
· menunjuk dan menyebutkan nama gambar-gambar.
· menirukan kata-kata
Kebutuhan fisik anak balita menurut rentang usia dapat dilihat dari matriks berikut ini:
53
SIKLUS/
USIA KEBUTUHAN
NO ANAK ESSENSIAL JENIS LAYANAN
Pencegahan
penyakit Pemberian Imunisasi
Tumbuh kembang
normal Stimulasi tumbuh kembang
Bayi 0-28
1 hari Akte kelahiran Pencatatan kelahiran & penerbitan akte kelahiran
54
SIKLUS/
USIA KEBUTUHAN
NO ANAK ESSENSIAL JENIS LAYANAN
Stimulasi dini
55
SIKLUS/
USIA KEBUTUHAN
NO ANAK ESSENSIAL JENIS LAYANAN
Dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang anak, ada beberapa prinsip dasar yang
perlu diperhatikan yakni :
3. Selalu tujukkan sikap dan perilaku yang baik, karena anak akan meniru tingkah laku orang-
orang yang terdekat dengan anak.
6. Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana, aman dan ada disekitar anak.
Berikan selalu pujian bila perlu hadiah atas keberhasilannya (Wong, 2009)
56
c. Mata bayi sesekali menatap ke mata ibu
a. Ketika bayi rewel, cari penyebabnya dan peluk ia dengan penuh kasih sayang
b. Gantung benda benda yang berbunyi dan berwarna cerah diatas tempat tidur bayi agar bayi
dapat melihat benda tersebut bergerak gerak dan berusaha menendang/meraih benda tersebut
c. Latih bayi mengangkat kepala dengna cara meletakkannya pada posisi tengkurap
a. Ukur lingkar kepala sekurang kurangnya 1 kali pada usia 8 sampai 30 hari
c. Beri ASI saja sampai 4 bulan (ASI ekslusif) karena produksi ASI periode tersebut sudah
mencukupi kebutuhan bayi untuk tumbuh kembang yang sehat
1. pemantau perkembangan
57
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
a. Bantu bayi duduk sendiri, mulai dengan mendudukan bayi di kursi yang mempunyai
sandaran
b. Latih kedua tangan bayi masing masing memegang benda dalam waktu yang bersamaan
c. Latih bayi menirukan kata kata dengan cara menirukan suara bayi dan buat bayi agar
menirukan kembali
d. Latih bayi bermain “ciluk ba” atau permainan lain, seperti melambaikan tangan sambil
menyebut “…da…da…””…da…da”
a. Minta imunisasi HB 2, DPT 3, polio 3 pada usia 4 bulan dan imunisasi HB 3, Polio 4 pada
usia bulan 5
b. Sebelum tumbuh gigi, bersihkan gusi dan lidah bayi dengan kain kasa yang basah
c. Pemberian makanan: bayi terus di berikan ASI, tetapi mulai di perkenalkan dengna
makanan pendamping asi (MP ASI) berbentuk makanan lumat atau setengah cair.
a. Duduk sendiri
58
c. Tertawa/berteriak jika melihat benda yang menarik
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
a. Angkat bayi dan bantu ia berdiri dia atas permukaan yang datar dan kokoh
c. Perlihatkan gambar benda dan bantu bayi menunjukan nama benda yang anda sebutkan
59
d. Membedakan anda dan orang yang belum dikenal
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
b. Jika dalam 1 bulan belum ada perubahan segera datang ke petugas kesehatan
a. Ukur lingkar kepala bayi sekurang kurangnya 1 kali pada usia 12 bulan
60
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
d. Jika dalam 1 bulan belum ada perubahan segera datang ke petugas kesehatan
a. Latih kesseimbangan tubuh anak dengan cara melatih berdiri pada satu kaki secara
bergantian
c. Latih anak dalam hal kebersihan, seperti berkemih dan defekasi tempatnya
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
61
b. Jika dalam 1 bulan belum ada perubahan segera datang ke petugas kesehatan
a. Berjalan Jinjit
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
b. Jika dalam 1 bulan belum ada perubahan segera datang ke petugas kesehatan
62
2. Stimulasi dini di rumah
a. Beri kesempatan agar anak dapat melakukan hal yang kira kira mampu ia kerjakan
b. Mengancingkan baju
c. Bercerita sederhana
Jika ada yang belum dapat dilakukan, hal yang perlu dilakukan ibu:
b. Jika dalam 1 bulan belum ada perubahan segera datang ke petugas kesehatan
63
2. Stimulasi dini dirumah
a. Beri kesempatan agar anak dapat melakukan hal yang kira kira dapat ia lakukan
A. Devinisi
Masa remaja adalah masa peralihan yang ditandai oleh adanya perubahan secara
fisik, emosi dan psikis. Masa remaja, yakni antara usia 10-19 tahun, adalah suatu periode
masa pematangan organ reproduksi manusia, dan sering disebut masa pubertas. Masa remaja
adalah periode peralihan dari masa anak ke masa dewasa. (Widiyastuti dkk,2009)
Pada masa ini memang pertumbuhan dan perkembangan berlangsung dengan cepat.
Pada wanita pubertas ditandai dengan menstruasi pertama (menarche), sedangkan pada laki-
laki dengan mimpi basah.
Berkaitan dengan kesehatan reproduksi remaja kita, sangat perlu kita mengenal
perkembangan remaja serta ciri-cirinya. Pada masa remaja itu, terjadilah suatu pertumbuhan
fisik yang cepat disertai banyak perubahan, termasuk didalamnya pertumbuhan organ-organ
reproduksi (organ seksual) sehingga tercapai kematangan yang ditunjukan dengan
kemampuan melaksanakan fungsi reproduksi. Perubahan yang terjadi pada pertumbuhan
64
tersebut diikuti munculnya tanda-tanda primer maupun sekunder yang dialami oleh remaja
laki-laki maupun perempuan.
Pada masa pubertas, setiap laki-laki akan mengalami perubahan sebagai berikut:
a. Perubahan primer
Mimpi basah yaitu mimpi bergaul antara lawan jenis sehingga mengeluarkan cairan
(sperma) dari alat kelamin laki-laki.
b. Perubahan sekunder
Tumbuh jakun pada leher, jakun adalah bagian yang menonjol pada leher
sesorang
2.12 PENTINGNYA KB
Topik :
Sub Topik :
65
Tempat :
Hari/ tanggal :
Waktu :
Sasaran :
Tujuan umum adalah membentuk keluarga kecil sesuai dengan kekuatan social ekonomi
suatu keluarga dengan cara pengaturan kelahiran anak, agar diperoleh suatu keluarga bahagia
dan sejahtera yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.
C. Metode
1. Ceramah
D. Media
1. power point
Definis
66
jumlah anak sesuai dengan kemampuannya serta sesuai situasi masyarakat dan negara.
Dengan demikian, KB berbeda dengan birth control, yang artinya pembatasan/penghapusan
kelahiran (tahdid al-nasl), istilah birth control dapat berkonotasi negatif karena bisa berarti
aborsi dan strerilisasi (pemandulan).
(1) Tujuan umum adalah membentuk keluarga kecil sesuai dengan kekuatan social ekonomi
suatu keluarga dengan cara pengaturan kelahiran anak, agar diperoleh suatu keluarga bahagia
dan sejahtera yang dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.
(2) Tujuan lain meliputi pengaturan kelahiran, pendewasaan usia perkawinan, peningkatan
ketahanan dan kesejahteraan keluarga.
(3) Kesimpulan dari tujuan program KB adalah: Memperbaiki kesehatan dan kesejahteraan
ibu, anak, keluarga dan bangsa; Mengurangi angka kelahiran untuk menaikkan taraf hidup
rakyat dan bangsa; Memenuhi permintaan masyarakat akan pelayanan KB yang berkualitas,
termasuk upaya-upaya menurunkan angka kematian ibu, bayi, dan anak serta penanggulangan
masalah kesehatan
Dengan mengikuti program KB sesuai anjuran pemerintah, para akseptor akan mendapatkan
tiga manfaat utama optimal, baik untuk ibu, anak dan keluarga, antara lain:
67
Kebutuhan ASI eksklusif selama 6 bulan relatif dapat terpenuhi
Mendapatkan kualitas kasih sayang yang lebih maksimal
3. Manfaat Untuk Keluarga:
Alat kontrasepsi
Ada berbagai macam alat kontrasepsi di Indonesia. Terdiri dari KB hormonal, non
hormonal, alamiah, dan kontrasepsi mantap.
1) Menstruasi menjadi tidak teratur atau tidak mens sama sekali (kecuali pil)
Cara kerja:
1) Menekan ovulasi
2) Mencegah implantasi
68
3) Mengentalkan lendir servik, sehingga sulit dilalui oleh sperma
d) Efek samping yang sering timbul yaitu mual dan bercak perdarahan atau spotting
a) Monofasik: pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif
estrogen/progestin dalam dosis yang sama dengan 7 tablet tanpa hormon aktif.
b) Bifasik: pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif
estrogen/progestin dengan dua dosis yang berbeda dengan 7 tablet tanpa hormon aktif.
c) Trifasik: pil yang tersedia dalam kemasan 21 tablet mengandung hormon aktif
estrogen/progestin dengan tiga dosis yang berbeda dengan 7 tablet tanpa hormon aktif.
Suntik
1) Suntik progestin
Merupakan metoda kontrasepsi yang efektif, aman, dapat dipakai oleh semua WUS,
kembalinya ke kesuuburan lebih lambat (4 bulan), cocok untuk masa laktasi karena tidak
mempengaruhi ASI.
69
c) Tidak mengandung estrogen sehingga tidak berdampak pada penyakit jantung
a) Sering ditemukan gangguan haid seperti spotting, siklus memanjang dan memendek
2) Suntik kombinasi
Ø Implant
Efektif 5 tahun untuk Norpalan (terdiri dari 6 batang ), 3 tahun untuk Indoplan/Implano,
klien merasa kenyamanan, dapat dipakai oleh semua ibu usia reproduksi, pemasangan dan
pencabutan memerlukan pelatihan, kesuburan akan kembali setelah dicabut, efek samping
utama berupa perdarahan tidak teratur, bercak dan aminorhea dan aman dipakai saat
menyusui.
70
Keuntungan implant, yaitu:
c) Klien kontrol ke klinik jika ada keluhan dan dapat dilakukan pencabutan setiap saat
sesuai dengan kebutuhan
c) Peningkatan/penurunan BB
a) AKDR (IUD)
Cara kerja:
b) Kondom
Cara kerja:
71
Adalah suatu metode koontrasepsi dimana senggama diakhiri sebelum terjadi ejakulasi
intravaginal. Ejakulasi terjadi jauh dari genitalia eksterna wanita. Cara kerja: alat kelamin
(penis) dikeluarkan sebelum ejakulasi sehingga sperma tidak masuk ke dalam vagina. Dengan
demikian tidak ada pertemuan antara apermatozoa dengan ovum sehingga kehamilan dapat
dicegah.
Keuntungan:
b. Kalender
Metode KS dengan tidak melakukan sanggama pada masa subur, effektivitasnya 75%-80%,
pengertian antar pasangan harus ditekankan, faktor kegagalan karena salah menghitung masa
subur dan siklus haid yg tidak teratur Masa subur siklus terpanjang dikurangi 11 dan siklus
terpendek dikurangi 18.
Merupakan kontrasepsi yang mengandalkan pemberian ASI secara eksklusif. MaL dapat
dipakai sebagai kontraseepsi bila: menyusui secara penuh, lebih efektif jika pemberian belum
haid, usia bayi kurang dari 6 bulan. Efektifitasnya sampai 6 bulan dan harus dilanjutkan
dengan pemakaian metode kontrasepsi lainnya. Cara kerjanya yaitu menunda atau menekan
ovulasi.
Keuntungannnya: efektifitas tinggi (98%) pada 6 bulan pertama setelah melahirkan, segera
efektif, tidak mengganggu senggama, tidak ada eefek samping secara sistemik, tidak perlu
perawatan medis, tidak perlu obat atau alat dan tanpa biaya.
72
Vasektomi (MOP)
BAHAYA MEROKOK
Definisi
73
Merokok adalah menghisap zat-zat yang dapat menimbulkan gangguan pada organ
tubuh manusia. Rokok atau sigaret adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70
hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi
daun-daun tembakau kering yang telah dicacah
Rokok putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun tembakau yang
diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
Rokok kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan cengkih yang
diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
Rokok klembak: rokok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau, cengkih,
dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
Sigaret Kretek Tangan (SKT): rokok yang proses pembuatannya dengan cara digiling atau
dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana.
Sigaret Kretek Mesin (SKM): rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin.
Sederhananya, material rokok dimasukkan ke dalam mesin pembuat rokok. Keluaran yang
dihasilkan mesin pembuat rokok berupa rokok batangan. Saat ini mesin pembuat rokok telah
mampu menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per
menit. Mesin pembuat rokok, biasanya, dihubungkan dengan mesin pembungkus
rokok sehingga keluaran yang dihasilkan bukan lagi berupa rokok batangan namun telah
dalam bentuk pak. Ada pula mesin pembungkus rokok yang mampu menghasilkan keluaran
berupa rokok dalam pres, satu pres berisi 10 pak. Sayangnya, belum ditemukan mesin yang
mampu menghasilkan SKT karena terdapat perbedaan diameter pangkal dengan diameter
ujung SKT. Pada SKM, lingkar pangkal rokok dan lingkar ujung rokok sama besar.
74
Sigaret Kretek Mesin sendiri dapat dikategorikan kedalam 2 bagian:
1. Sigaret Kretek Mesin Full Flavor (SKM FF): rokok yang dalam proses pembuatannya
ditambahkan aroma rasa yang khas. Contoh: Gudang Garam International, Djarum Super dan
lain-lain.
2. Sigaret Kretek Mesin Light Mild (SKM LM): rokok mesin yang menggunakan kandungan tar
dan nikotin yang rendah. Rokok jenis ini jarang menggunakan aroma yang khas. Contoh: A
Mild, Clas Mild, Star Mild, U Mild, L.A. Lights, Surya Slims dan lain-lain.
75
Karbon monoksida, bahan kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil dan
motor.
Meskipun demikian, hanya tar dan nikotin saja yang dicantumkan dalam bungkus rokok.
Gangguan kesehatan
Rokok dapat membuat pecandunya menderita beragam penyakit.[4] Berdasarkan
buku yang dituliskan oleh Teddie Sukmana. A.md, berjudul Mengenal Rokok dan Bahayanya
(2019), rokok dapat menyebabkan gangguan pernapasan, batuk kering, hingga nyeri pada
paru-paru. Selain itu, rokok juga dapat menyebabkan sakit paru-paru, serangan jantung,
stroke, kanker, impotensi, dan gangguan kehamilan. Sudah menjadi pemahaman umum
bahwa rokok adalah salah satu penyebab utama kanker, terutama kanker paru-paru. Salah
satu penyebabnya adalah karena pembakaran rokok menghasilkan TAR. TAR adalah zat
beracun yang dihasilkan dari berbagai macam pembakaran tidak sempurna, seperti
pembakaran sampah, makanan seperti sate atau daging barbekyu, dan pembakaran tembakau.
13 cara agar untuk perokok aktif berhenti merokok
Mengelola Stres
Stres bisa menjadi salah satu alasan seseorang memilih untuk merokok. Setelah
merokok, seseorang merasa rileks. Cobalah beberapa cara untuk meredakan
ketegangan, seperti mendengarkan musik, pijat, atau yoga. Selain itu, di awal masa
percobaan untuk berhenti, sebisa mungkin hindari situasi yang mendatangkan stres.
Hindari Pemicu
Sedapat mungkin hindari faktor atau kebiasaan yang dapat membuat Anda kembali
merokok, seperti berkumpul dengan sesama perokok, minum kopi, atau minum
minuman keras. Jika terbiasa merokok setelah makan, Anda bisa mencari cara lain
sebagai pengganti, seperti mengunyah permen karet atau menggosok gigi.
Terapi Penggantian Nikotin (Nicotine-Replacement Therapy / NRT)
Berhentinya asupan nikotin umumnya membuat seorang perokok merasa frustrasi
sehingga sering membuat mereka gagal berhenti merokok. Terapi penggantian nikotin
dapat membantu meringankan rasa frustrasi atau gejala putus obat tersebut.
NRT sebagai salah satu cara berhenti merokok bekerja dengan melepaskan nikotin
dalam kadar rendah secara terus-menerus ke pembuluh darah. Unsur nikotin yang
76
digunakan tidak mengandung tar, karbon monoksida, dan bahan kimia berbahaya lain
seperti yang terdapat di dalam rokok. Prosedur ini membantu mengurangi hasrat
tubuh untuk kembali merokok saat tubuh mulai merasakan hilangnya asupan nikotin.
Media NRT beragam, seperti permen karet, plester yang ditempelkan pada kulit, atau
tablet, atau bisa dengan cara disemprotkan ke mulut atau hidung.
Libatkan Keluarga dan Teman Dekat
Beri tahu kerabat dan lingkaran pertemanan dekat bahwa Anda sedang dalam proses
berhenti merokok. Dukungan orang lain dapat begitu berperan dalam membantu Anda
berhenti merokok. Mereka yang akan mengingatkan dan membantu menjaga situasi
menjadi lebih kondusif sehingga tujuan lebih mudah tercapai.
Terapi Perilaku
Cara berhenti merokok melalui terapi perilaku adalah bentuk konseling yang
membantu Anda untuk fokus pada strategi berhenti merokok. Terapi ini dilakukan
dengan bicara pada konselor dalam sesi psikoterapi, namun bisa juga dalam sesi per
kelompok. Untuk memaksimalkan keberhasilan, terapi ini dapat dipadukan dengan
terapi penggantian nikotin dan atau obat-obatan. Terapi perilaku ini tidak hanya dapat
dilakukan sebagai cara berhenti merokok, namun juga untuk membantu mengatasi
masalah kesehatan mental dan perilaku seperti stres atau depresi.
Membersihkan Rumah
Bersihkan rumah dari aroma rokok dan segala hal yang dapat mendukung Anda
merokok dalam jumlah banyak. Cuci pakaian, sprai, karpet, atau tirai yang
mengandung aroma rokok. Gunakan pengharum ruangan untuk membantu
menghilangkan bau asap rokok.
Olahraga
Olahraga dapat membantu mengurangi dan mengalihkan hasrat akan nikotin. Begitu
ingin merokok, kenakan sepatu olahraga Anda dan mulailah lakukan aktivitas
olahraga, seperti lari, sekadar jalan kaki, atau berenang. Bergabung ke dalam klub
kebugaran yang berisi orang-orang yang hidup sehat juga dapat banyak membantu.
Pola Makan Sehat
Cara berhenti merokok dengan mengonsumsi pola makan sehat adalah hal yang tak
kalah penting. Selama masih terbiasa merokok, beberapa orang merasa kurang
berselara makan karena efek nikotin dan rokok terhadap indera perasa. Saat berhenti
merokok, menjalani pola makan sehat bisa menjadi langkah untuk memberi nutrisi
tubuh serta sebagai pengingat untuk menjalani gaya hidup sehat.
77
Pikirkan Keuntungannya
Ada banyak manfaat yang bisa diambil dari berhenti merokok, seperti:
Tubuh yang lebih sehat. Berhenti merokok berarti menurunkan tekanan darah,
menurunkan tingkat risiko serangan jantung, stroke, dan kanker.
Adanya dana lebih yang tadinya digunakan untuk membeli rokok.
Hilangnya bau mulut tidak sedap akibat rokok.
Kulit yang lebih cerah dan bersih.
Keluarga termasuk anak-anak di sekitar Anda terhindar dari bahaya merokok
secara pasif.
Semangati diri sendiri dengan mengingat manfaat-manfaat di atas.
Hipnosis
Cara berhenti merokok melalui hipnosis dipercaya dapat mengubah perilaku. Saat
dihipnosis, Anda merasa bisa lebih rileks, mampu berkonsentrasi, dan mau
mendengarkan saran untuk berhenti merokok.
Oleh karena praktiknya yang berbeda-beda, cara berhenti merokok yang satu ini sulit
diteliti efektivitasnya. Namun sebagian orang mengaku telah merasakan manfaatnya.
Jika ingin mencoba, dokter Anda mungkin dapat merekomendasikan seorang terapis
hipnosis profesional.
Akupuntur
Penggunaan akupunktur sebagai cara berhenti merokok biasa diterapkan pada
bagian telinga. Meski terapi alternatif ini belum terbukti efektif secara ilmiah, namun
tidak ada salahnya mencobanya sesuai instruksi seorang terapis berlisensi.
Obat-obatan
Jika cara berhenti merokok di atas belum berhasil, Anda dapat menempuh
langkah medis. Dokter dapat meresepkan obat-obatan yang dapat membantu
mengurangi hasrat untuk merokok dengan cara memengaruhi proses kimia di otak.
Obat ini juga membuat merokok menjadi tidak lagi memuaskan. Tersedia juga obat
yang dapat membantu meredakan efek kecanduan nikotin, seperti depresi dan
ketidakmampuan berkonsentrasi.
Terus Berusaha
Berulang kali gagal berhenti merokok adalah kondisi yang umum terjadi. Gagal sekali
bukan berarti Anda tidak mungkin berhasil lepas dari rokok. Banyak orang yang
akhirnya baru dapat berhenti selamanya setelah mencoba beberapa kali.
78
2.14 PERAWATAN JIWA
Perubahan perilaku yang terjadi tanpa alasan yang masuk akal, berlebihan,
berlangsung lama dan menyebabkan hendaya terhadap individu tersebut atau orang
lain.
ETIOLOGI
79
Suasana rumah yang tidak harmonis, seperti : tidak PD, sering bertengkar, salah
pengertian, kurang bahagia
Faktor keturunan
Faktor lain :
PENATALAKSANAAN
2. Jika terlihat gangguan atau terdapat gangguan segera bawa ke puskesmas terdekat
80
SEX BEBAS
SEKS BEBAS
DEFINISI
Seks Bebas adalah hubungan seks scara bebas dengan banyak orang dan
merupakan tindakan tidak bermoral,terang-terangan tanpa malu-Malu sebab didorong
oleh nafsu seks yang tidak terintegrasi,tidak matang dan tidak wajar.
Etiologi
Faktor penyebab pergaulan bebas dikalangan remaja yaitu:
Rendahnya taraf pendidikan keluarga, seperti keluarga yang mengizinkan sang
anak berpacaran tanpa ada pengawasan yang menyebabkan anak terjerumus
kedalam pergaulan bebas.
Orang tua yang kurang menperhatikan pergaulan anak, orang tua yang sibuk
dengan pekerjan nya sehingga anak tidak bias diperhatikan dengan maksimal.
Kurang berhati hati dalam berteman, contohnya teman menuntun kita kea rah
yang negative, terjadi karena berteman dengan orang yang tidak baik.
Keadaan ekonomi keluaraga, contohnya anak yang putus sekolah karena
ekonomi keluarga yang rendah membuar prilaku yang anak menjadi tambah
parah.
81
Berhubang seks dengan pasnagan baru yang belum dikenal atau jasa prostitusi.
Menghindari keterlibatan emosional dalam hubungan seksual.
Menggunakan layanan komersial yang mengumbar seksualitas lewat
telephone atau internet.
Masturbasi dengan frekuensi sangat sering.
Seringkali melihan atau menggunakan materi –materi pornografi.
Melakukan hubungan seks bersifat masokisme dan sadism
Mengekspos atau memamerkan seksualitas kepada umum (ekshibisionisme).
Tempat :
Hari/ tanggal :
Waktu :
82
3. Tujuan Pelayanan Antenatal
5. Tujuan kunjungan K1
6. Tujuan Kunjungan k2
C. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
1. Leaflet
F. Materi
Dalam bahasa program kesehatan ibu dan anak, kunjungan antenatal ini diberi kode
angka K yang merupakan singkatan dari kunjungan. Pemeriksaan antenatal yang lengkap
adalah K1, K2, K3 dan K4. Hal ini berarti, minimal dilakukan sekali kunjungan antenatal
hingga usia kehamilan 28 minggu, sekali kunjungan antenatal selama kehamilan 28-36
minggu dan sebanyak dua kali kunjungan antenatal pada usia kehamilan diatas 36 minggu.
(Manuaba, 2007)
Selama melakukan kunjungan untuk asuhan antenatal, para ibu hamil akan
mendapatkan serangkaian pelayanan yang terkait dengan upaya memastikan ada tidaknya
kehamilan dan penelusuran berbagai kemungkinan adanya penyulit atau gangguan kesehatan
selama kehamilan yang mungkin dapat mengganggu kualitas dan luaran kehamilan.
Identifikasi kehamilan diperoleh melalui pengenalan perubahan anatomi dan fisiologi
83
kehamilan seperti yang telah diuraikan sebelumnya. Bila diperlukan, dapat dilakukan uji
hormonal kehamilan dengan menggunakan berbagai metoda yang tersedia.
c. Anemia
e. Kehamilan anggur
g. Infeksi dalam kehamilan misalnya keputihan atau infeksi saluran kemih dll
1. Menjaga agar ibu sehat selama masa kehamilan, persalinan dan nifas serta mengusahakan
bayi yang dilahirkan sehat.
2. Mengupayakan terwujudnya kondisi terbaik bagi ibu dan bayi yang dikandungnya
84
4. Mengidentifikasi dan menatalaksana kehamilan risiko tinggi
E. Tujuan kunjungan K1
K1 Kehamilan adalah kontak ibu hamil yang pertama kali dengan petugas kesehatan untuk
mendapatkan pemeriksaan kesehatan seorang ibu hamil sesuai standar pada Trimester
pertama kehamilan, dimana usia kehamilan 1 sampai 12 minggu dengan jumlah kunjungan
minimal satu kali
Meliputi :
1. Identitas/biodata
2. Riwayat kehamilan
3. Riwayat kebidanan
4. Riwayat kesehatan
5. Pemeriksaan kehamilan
6. Pelayanan kesehatan
3. Skrinning status imunisasi Tetanus dan berikan Imunisasi Tetanus Toxoid (TT) bila
diperlukan
85
7. Temu wicara (konseling), termasuk Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K) serta KB pasca persalinan.
Cakupan K1 yang rendah berdampak pada rendahnya deteksi dini kehamilan berisiko, yang
kemudian mempengaruhi tingginya AKB dan AKI.
Tujuan k1 :
3. Melakukan tindakan pencegahan seperti tetanus neonatorum, anemia karena (-) Fe atau
penggunaan praktek tradisional yang merugikan
4. Memulai mempersiapkan kelahiran dan memberikan pendidikan. Asuhan itu penting untuk
menjamin bahwa proses alamiah dari kalahiran berjalan normal dan tetap demikian
seterusnya.
5. mendorong perilaku yang sehat (gizi, latihan dan kebersihan, istirahat dan sebagainya)
bertujuan untuk mendeteksi dan mewaspadai.
6. Memfasilitasi hasil yang sehat dan positif bagi ibu maupun bayinya dengan jalan
menegakkan hubungan kepercayaan dengan ibu
7. Mengidentifikasi faktor risiko dengan mendapatkan riwayat detail kebidanan masa lalu dan
sekarang, riwayat obstetrik, medis, dan pribadi serta keluarga.
K1 ini mempunyai peranan penting dalam program kesehatan ibu dan anak yaitu sebagai
indikator pemantauan yang dipergunakan untuk mengetahui jangkauan pelayanan antenatal
serta kemampuan program dalam menggerakkan masyarakat (Manuaba, 2007).
F. Tujuan Kunjungan k2
86
K2 adalah kunjungan ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya pada trimester II (usia
kehamilan 12 – 28 minggu) dan mendapatkan pelayanan 7T atau 10T setelah melewati K1.
Tujuan k2 :
3. Melakukan tindakan pencegahan seperti tetanus neonatorum, anemia karena (-) Fe atau
penggunaan praktek tradisional yang merugikan
4. Memulai mempersiapkan kelahiran dan memberikan pendidikan. Asuhan itu penting untuk
menjamin bahwa proses alamiah dari kalahiran berjalan normal dan tetap demikian
seterusnya
5. Mendorong perilaku yang sehat (gizi, latihan dan kebersihan, istirahat dan sebagainya)
bertujuan untuk mendeteksi dan mewaspadai.
6. Kewaspadaan khusus mengenai PIH (Hipertensi dalam kehamilan), tanyakan gejala, pantau
TD (tekanan darah), kaji adanya edema dan protein uria.
K3 dan K4 adalah kunjungan ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya pada trimester III
(28-36 minggu dan sesudah minggu ke-36) dua kali kunjungan akhir) dan mendapatkan
pelayanan 7T setelah melewati K1 dan K2.
Tujuan k4
2. Palpasi abdomen
3. Mengenali adanya kelainan letak dan persentase yang memerlukan kehahiran RS.
87
Menurut Saifudin (2009:90), kunjungan antenatal yang di anjurkan sebaiknya dilakukan
paling sedikit 4 kali selama kehamilan, yaitu:
2.19 TYPOID
Penyuluh : Hermanto
Waktu : 1 x 15 menit
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 x 15 menit diharapkan pasien dan keluarga
pasien mengerti tentang nutrisi untuk demam thypoid.
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1 x 15 menit diharapkan pasien dan keluarga
pasien mampu mengetahui :
A. Pengertian thypoid.
88
D. Menyebutkan kembali perawatan thypoid.
III. MATERI
Terlampir
EVALUASI HASIL
89
IX. LAMPIRAN MATERI
NUTRISI
A. Pengertian
Thypoid adalah penyakit infeksi akut yang biasa mengenai saluran pencernaan, dengan gejala
demam yang lebih dari satu minggu dan terdapat gangguan kesadaran
B. Penyebab
3. Gangguan saluran cerna, mual sakit perut buang air besar dan mencret.
D. Perawatan
90
1. Isolasi penderita agar tidak terjadi penularan terhadap orang terdekat / keluarga.
a. Berikan makanan lunak dengan lauk pauk di cincang (hati, daging), sayur, tomat,
wortel yang dimasak lunak
e. Memberikan makan dengan porsi sedikit tapi sering dalam keadaan hangat
f. Penyajian makanan yang bervariasi dan menarik dalam keadaan hangat dan akan
menambah nafsu makan.
2. Makanan Pantangan
c. Pada lima hari pertama buah – buahan juga tidak diperkenankan, kecuali air jeruk
yang diminum sesudah makan.
91
Sub Pokok Bahasan :
Materi :
III. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
- Poster
- Leaflet
92
VII. Evaluasi
PEMBAHASAN MATERI
Kesehatan adalah suatu keseimbangan yang harus ada antara manusia dengan
lingkungan agar dapat menjamin kesehatan manusia.
Penyediaan air bersih dan pengendalian pencemaran air bersih serta pengolahan air
limbah (SPAL) tertutup.
93
Keluarga yang sehat biasanya berasal dari lingkungan rumah yang sehat, maka
kesehatan keluarga dapat meningkat, rumah yang cukup bersih dapat memberikan
kenyamanan bagi penghuninya, rumah yang ventilasinya cukup, dapat menghindarkan
keluarga dari resiko terjadinya penyakit atau gangguan saluran pernafasan.
94