Anda di halaman 1dari 8

PEMANFAATAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI

PEMASARAN ONLINE

UTILIZATION OF INSTAGRAM AS ONLINE MARKETING


COMMUNICATION MEDIA

Intan Shafira Deski 1, Sukarelawati 2, Agustini 3


123
Ps. Sains Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Djuanda Bogor
Email: 1intansdesky@gmail.com , 2sukarelawati@unida.ac.id
3
tiniagustini1964@gmail.com

ABSTRACT
This study aims to determine the use of Instagram as a medium of online marketing
communication. This research uses descriptive qualitative research methods by
conducting data collection techniques from observation, in-depth interviews,
books, documentation, reports and information. The results of this study note that
the marketing concept of 4P (product, price, place, promotion) is proven to be able
to produce products based on market needs, appropriate prices, Instagram
facilitates and merges the boundaries between space boundaries that have been
eliminated and supported by a variety of good promotions, promotions carried out
in the form of images and messages containing the meaning of the invitation and
also various kinds of promotions in the form of sponsorship and endorsement. As
well as by identifying two factors that influence customer trust, namely perceived
web vendor reputation and perceived web site quality. By implementing interactive
marketing on Instagram has provided opportunities to interact with customers to
maintain a good relationship.

Keywords: Instagram, Online Marketing Communication Media.

ABSTRACT
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan instagram sebagai media
komunikasi pemasaran online. Penelitian ini menggunakan metode penelitian
deskriptif kualitatif dengan melakukan teknik pengumpulan data dari observasi,
wawancara mendalam, buku, dokumentasi, laporan dan informasi. Hasil penelitian
ini diketahui bahwa konsep pemasaran 4P (product, price, place, promotion) terbukti
mampu memproduksi produk berdasar kebutuhan pasar, harga yang sesuai, Instagram
memfasilitasi dan meleburkan sekat antara batas ruang yang telah tereliminasi dan
didukung berbagai promosi yang baik, promosi yang dilakukan berupa gambar dan
pesan yang mengandung makna ajakan dan juga berbagai macam promosi berupa
sponsorship dan endorsement. Serta dengan mengidentifikasi dua faktor yang
mempengaruhi kepercayaan pelanggan yaitu perceived web vendor reputation dan
perceived web site quality. Dengan menerapkan pemasaran interaktif di Instagram
telah memberikan peluang untuk berinteraksi dengan pelanggannya demi menjaga
hubungan yang baik.

Kata Kunci: Instagram, Media Komunikasi Pemasaran Online


PENDAHULUAN

Penggunaan media sosial digunakan oleh masyarakat dalam melakukan


banyak aktivitas mulai dari entertainment, melakukan bisnis, mencari informasi
atau aktivitas lainnya. Penggunaan internet aktif di Indonesia per Januari 2019
mencapai 88,1 juta orang dan 79 juta di antaranya merupakan pengguna media
sosial yang aktif (Balea, 2016 : 108).
Menurut Slameto (2013 : 77), promosi dan membangun brand (branding)
tidak harus melalui media-media yang mahal. Promosi dengan cara yang efektif
dan efisien cukup meningkatkan daya saing produk dan usaha.Telah banyak
pemilik bisnis melakukan pengembangan branding dengan memanfaatkan media
online.
Salah satu media online yaitu instagram. Berkaitan tentang penggunaan
Instagram dalam hal berbisnis, Instagram dapat memberikan kemudahan bagi para
pelaku bisnis untuk memasarkan dan mempromosikan produknya melalui internet.
Media sosial Instagram dapat memberikan kemudahan kepada kedua belah pihak,
baik produsen maupun konsumen. Dengan adanya media sosial Instagram, para
pelaku bisnis online dapat memanfaatkan media tersebut guna mempromosikan
produknya. Sehingga dapat menjangkau masyarakat luas (Hermawan, 2012 : 206).

Mengenai data Hotel Resort di Kota dan Kabupaten Bogor tahun 2019
dijelaskan bahwa Highland Park Resort Bogor menduduki peringkat terendah
dalam segi persentase sebesar 38,1% terhitung dalam 6 bulan terakhir dikarenakan
letak Highland Park Resort Bogor yang berada di kaki pegunungan dan tidak
terletak di pusat Kota, hal ini membuat persentase hotel menurun dibandingkan
dengan hotel-hotel lain yang memang terletak di Pusat Kota dan Kabupaten Bogor
(Sumber : Dokumen Highland Park Resort, 2019)
Hal ini disebabkan semakin banyak munculnya hotel-hotel baru di daerah
Kota Bogor sehingga persaingan usaha perhotelan di Kota Bogor semakin ketat.
Hal ini memacu setiap hotel untuk tetap bertahan dan mampu bersaing dengan para
kompetitornya.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pemanfaatan instagram sebagai


media komunikasi pemasaran online.

KERANGKA PEMIKIRAN

Marketing Mix merupakan bauran pemasaran sebagai seperangkat alat


pemasaran perusahaan menggunakan untuk mengejar tujuan pemasarannya di pasar
sasaran. Produk (Product) suatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk
mendapatkan perhatian, agar produk yang dijual mau dibeli, digunakan atau
dikonsumsi yang dapat memenuhi suatu keinginan atau kebutuhan dari konsumen.
Harga (Price) sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan manfaat dari
memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya ditetapkan oleh
pembeli dan penjual melalui tawar-menawar, atau ditetapkan oleh penjual untuk
satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Tempat (Price) tempat
diasosiasikan sebagai saluran distribusi yang ditujukan untuk mencapai target
konsumen. Sistem distribusi ini mencakup lokasi, transportasi, pergudangan, dan
sebagainya. Promosi (Promotion) sebagai salah satu cara pemasaran untuk
mengkomunikasikan dan menjual suatu produk kepada konsumen yang berpotensi.
Penggunaan media sosial digunakan oleh masyarakat dalam melakukan
banyak aktivitas mulai dari entertainment, melakukan bisnis, mencari informasi
atau aktivitas lainnya. Penggunaan internet aktif di Indonesia per Januari 2019
mencapai 88,1 juta orang dan 79 juta di antaranya merupakan pengguna media
sosial yang aktif (Balea, 2016 : 108). Pendapat lain menyatakan bahwa media
sosial adalah sebuah media online dimana para penggunanya dapat dengan mudah
berpartisipasi. Berpartisipasi dalam arti seseorang akan dengan mudah berbagi
informasi , menciptakan konten atau isi yang diterimanya, dan seterusnya. Semua
dapat dilakukan dengan cepat dan tak terbatas (Utari, 2011 : 5).
Makin populernya Instagram sebagai aplikasi yang digunakan untuk membagi
foto membuat banyak pengguna yang terjun ke bisnis online untuk
mempromosikan produk-produknya lewat Instagram (Nisrina, 2015 : 137). Hal ini
dapat dibuktikan dengan meningkatknya pegguna Instagram pada setiap tahunnya.
Berbeda dengan media sosial lainnya, Instagram menitikberatkan kepada postingan
foto dan video dari para penggunanya. Keunikan yang membuat Instagram satu ini
berbeda dengan media sosial pada umumnya. Apalagi Instagram seringkali
memperbarui sistemnya.

Gambar 1 Kerangka Pemikiran


METODE PENELITIAN

Penelitian dengan pendekatan kualitatif menggunakan proses penelitian


yang dilakukan secara wajar dan natural sesuai dengan kondisi objektif di lapangan
tanpa adanya manipulasi (Arifin, 2012:140). Pendekatan kualitatif menekankan
analisis proses dari proses berpikir secara induktif yang berkaitan dengan dinamika
hubungan antar fenomena yang diamati, dan senantiasa menggunakan logika
ilmiah (Gunawan, 2013:80)
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian
kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang
apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi,
tindakan, dan lain-lain secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk
kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan
memanfaatkan berbagi metode alamiah (Moleong, 2011:6).
Data penelitian didapatkan melalui dua jenis sumber data yakni Data Primer
dan Data Sekunder. Menurut Miles (2014:31-33) mengemukakan di dalam analisis
data kualitatif terdapat tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, aktivitas
dalam analisis data yaitu : kondensi data (data condensation), penyajian data (data
display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing/verifications).
HASIL DAN PEMBAHASAN

Konsep Pemasaran dan Customer Trust


Untuk mengurai pola pemasaran, maka dikombinasi dengan mengoperasikan
konsep 4P yaitu product, price, place, dan promotion yang dikemukakan Philip Kotler
(dalam Aprilya, 2017). Kemudian untuk mengetahui faktor pembangun kepercayaan
antara owner dengan persepsi konsumen, maka penelitian ini juga meminjam pendapat
tentang perceived web vendor reputation dan pereived web site quality yang
diungkapkan D.H McKnight, dkk (Aprilya, 2017).

Komunikasi Pemasaran melalui instagram dari segi Product


Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan konsumen. Produk merupakan hal yang paling utama
karena dalam menghadapi pesaing maupun meningkatkan konsumen kualitas
produklah yang paling berpengaruh. Hotel ini memiliki lapangan golf kecil, kolam
renang waterpark, serta fasilitas rapat/perjamuan yang lengkap.
Suatu benda maupun jasa yang ditawarkan ke pasar untuk dilihat, disentuh,
dipegang, diperoleh, dibawa dan digunakan serta dikonsumsi untuk dapat memenuhi
kebutuhan dan keinginan suatu individu maupun kelompok. Produk juga terdiri dari
berbagai macam, kualitas, desain, fitur, nama merek, pengemasan, ukuran, serta
layanan.

Komunikasi Pemasaran melalui instagram dari segi Price


Penentuan harga merupakan salah satu aspek penting dalam penentuan
produk jasa. Dalam sudut pandang pengusaha, kegiatan ekonomi secara umum bisa
diartikan dengan mendapatkan hasil sebanyak-banyaknya dengan modal seminimal
mungkin, dan hal tersebut bisa diaplikasikan dalam berbagai bentuk.
Penetapan nominal uang yang harus dibayarkan oleh konsumen ketika ingin
membeli suatu produk atau untuk melakukan pertukaran hak milik produk tersebut.
Harga meliputi diskon atau potongan harga, periode pembayaran, persyaratan kredit,
dan lain sebagainya.

Perspektif secara temporer tentang place dalam hal ini bukanlah ruang secara
fisik, melainkan merupakan bentuk ruang secara virtual. Merujuk pandangan Virilio
(dalam Piliang, 2004:69), place secara virtual melenyapkan pemahaman ruang
geometris terhadap dimensi ruang-waktu secara nyata. Penggunaan media Instagram
sebagai salah satu sarana yang dipakai sebagai alat pemasaran, karena mampu
memberikan kemudahan bagi perusahaan dalam memberikan informasi. Sistem
pemasaran melalui media Instagram, cara mengunggah foto dan video lengkap dengan
keterangan tulisan berupa caption sangatlah cukup memberikan informasi bagi
pelanggan.

Promotion
Setiap perusahaan memiliki cara tersendiri dalam melakukan kegiatan
pemasarannya termasuk didalamnya merupakan kegiatan promosi. Salah satu
bentuknya adalah Promosi.Kegiatan promosi penjualan ini sering dilakukan oleh
perusahaan yang ingin meningkatkan nilai penjualan atau juga yang ingin memberi
awareness terhadap produk yang dijual.Kegiatan Promosi yang dilakukan
perusahaan biasanya untuk mengenalkan produk baru dari perusahaan tersebut,
tujuan dilaksanakannya kegiatan Promosi selain untuk mengenalkan produk baru,
Promosi juga diharapkan dapat menarik konsumen dengan bentuk kegiatan
Promosi yang dilakukan oleh perusahaan.
Promotion atau biasa disebut promosi merupakan salah satu bagian
marketing, dimana promosi ini merupakan unsur penting dalam kegiatan promosi
produk ataupun jasa yang ditawarkan. Dalam kegiatan promosi ini mempunyai
tujuan menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta mengingatkan
pelanggan sasaran tentang perusahaan. Promosi disini lebih mengarah kepada
promosi di social network dan internet, di samping itu promosi ini dapat menarik
pelanggan baru dan mendorong penggunaan jasa.

Perceived Web Vendor Reputation


Membangun reputasi baik perusahaan di mata orang lain merupakan faktor
penting. Perusahaan berusaha sebaik mungkin dalam melayani customer seperti
berperilaku baik, ramah, sopan, serta kejujuran. Kejujuran merupakan faktor utama
dalam mempengaruhi kepercayaan pelanggan. Instagram juga berperanan dalam
membangun kepercayaan pelanggan dengan menampilkan toko offline. Perusahaan
membangun kepercayaan customer serta menjaga reputasi perusahaan dengan cara
bersikap baik, ramah, sopan, serta jujur pada pelanggannya dan juga menampilkan
keberadaan foto toko offline yang diunggah secara online.

Perceived Web Site Quality


Upaya perusahaan membangun persepsi mengenai kualitas yaitu dengan
menggunakan Instagram sebagai toko online. Perusahan mensiasati dengan cara
mengunggah foto-foto produknya dan unggahan tidak hanya sekedar foto saja,
melainkan juga proses yang dilakukan untuk mengunggah foto produk dengan kualitas
yang baik.
Dalam mengunggah foto ke Instagram, lebih ke tujuan untuk mendapatkan
hasil foto yang jelas dan mudah untuk dilihat. tampilan online juga menjadi faktor
dalam membangun kepercayaan customer dengan cara memberikan tampilan unggahan
foto yang baik.
SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan
Hasil penelitian ini diketahui bahwa konsep pemasaran 4P (product, price,
place, promotion) terbukti mampu memproduksi produk berdasar kebutuhan pasar,
harga yang sesuai, Instagram memfasilitasi dan meleburkan sekat antara batas ruang
yang telah tereliminasi dan didukung berbagai promosi yang baik, promosi yang
dilakukan berupa gambar dan pesan yang mengandung makna ajakan dan juga
berbagai macam promosi berupa sponsorship dan endorsement. Serta dengan
mengidentifikasi dua faktor yang mempengaruhi kepercayaan pelanggan yaitu
perceived web vendor reputation dan perceived web site quality. Dengan menerapkan
pemasaran interaktif di Instagram telah memberikan peluang untuk berinteraksi dengan
pelanggannya demi menjaga hubungan yang baik.

Saran
Berdasarkan temuan – temuan dari penelitian yang dilakukan, hendaknya
perusahaan melakukan pengembangan yang bersifat berkelanjutan secara terus
menerus agar kepercayaan pelanggan tidak menurun.

DAFTAR PUSTAKA

Aprilya, Trias. 2017. Strategi Komunikasi Pemasaran Melalui Instagran Dalam


MeningkatkanKepercayaam Customer Di Samarinda. eJournal Ilmu
Komunikasi. Vol 5 (1).
Arifin, Zainal. 2012. Penenlitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.
Bandung: Remaja Rosda Karya.
Balea, Judith. 2016. The Latest Stats In Web And Mobile In Indonesia
(Infographic). https:// www.techinasia.com diakses tanggal 29 Oktober
2016 dari https://www.techinasia. com/indonesia-web-mobile-statistics-
we-are-social.
Gunawan, Iman. 2013. Metode Penelitiaan Kualitatif :Teori dan Pratilik. Jakarta:
Bumi Aksara.
Hermawan. 2012. Komunikasi Pemasaran. Jakarta : Erlangga
Miles,M.B, Huberman,A.M. 2014. Qualitative Data Analysis, A Methods
Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications. Terjemahan Tjetjep
Rohindi Rohidi, UI-Press.
Moleong, L.J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Piliang, Yasraf Amir. 2004. Dunia yang Dilipat: Tamasya Melampaui Batas-batas
Kebudayaan.Yogyakarta : Penerbit Jalasutra
Slameto. 2013. Komunikasi Pembelajaran Promosi dan Branding. Jakarta: Rineka
Cipta
Utari, Prahastiwi. Media Sosial, New Media dan Gender dalam Pusaran Teori
Komunikasi. Divisi Litbang Aspikom, Komunikasi 2.0: Teoritisasi dan
Implikasi, Mata Padi Pressindo, Yogyakarya, 2011.

Anda mungkin juga menyukai