Anda di halaman 1dari 12
Eljena Tense, LEMBAGA JAMINAN MENURUT HUKUM INDONESIA (Hukum dalam arti Hukum Tertulis) |. Lembaga Jaminan Perorangan/Borgtocht + Diatur dalam KUH Perdata Bab XVII — Buku Ill Pasal 1820 s.d. 1850. + Borgtocht mempunyai Hak-Hak Istimewa: a. Minta supaya debitor lebih dahulu dilelang sita barangnya b. Minta dipecahnya utang. + Akibat penangguhan antara debitor dan penanggung + Hubungan subrogasi |. Lembaga Jaminan Benda a. Bergerak Pand/Gadal (KUH Perdata Bab XX Buku Il Pasal 1150 s.d. 1160. + Objek : Benda bergerak baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud. + Pand/Gadai bersifat ikutan (asesor) © Bersifat Hak Kebendaan * Bersifat satu dan tidak terbagi-bagi © Perjanjian Pan merupakan Perjanjian Riel * Dalam hal Debitur cidera janji, kreditur mempunyai hak untuk lebih dahulu mengambit pelunasan bagi piutangnya dari hasil penjualan objek gadai - penjualan secara lelang, |. Fidusia (Undang-undang R.I. No. 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia), + Objek : benda bergerak baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud yang terdaftar maupun yang tidak terdaftar dan bangunan yang tidak dapat dibebani Hak Tanggungan atau Hipotik. + Fidusia bersifar ikutan, + Bersifat Hak kebendaan, * Cara Pembebanan: diiakukan dengan Akta Notaris dalam bahasa indonesia (Akta Jaminan Fidusia) didaftarkan pada kantor Pendaftaran Fidusia - Seriikat Jaminan Fidusia dengan Judul "Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa" | + Eksekusi | Dalam hal debitur cidera janji, kreditur: ~ . Mempunyai hak untuk menjual ojek fidusia atas kekuasaan sendiri. - Pelaksanaan eksekutorial titel - Penjualan i bawah tangan berdasarkan Pasal 29 Ayat 1 huruf c jo. Ayat 2. * Perlu diperhatikan: - _ Fidusia dapat diberikan pada lebih dari seorang kreditur (Kredit sindikasi) - Tidak dapat fidusia ulang, ~ Objek fidusia tidak dapat dijual belikan kecuali inventory dan syarat harus diganti dengan barang yang setaraf. ‘+ Hapusnya objek fidusia: Akibat hapus pula fidusia tetapi klaim asuransi tetap. + Ketentuan pidana: Melanggar Pasal 35 ———Penjara- minimal tahun, -maksimat-5“tahun-darr-denda minimal 10 juta, maksimal 100 juta Melangggar Pasal 36 Penjara maksimal 2 tahun dan denda maksimai 50 juta. b. Kapal & pesawat terbang (Hipotik) Terdaftar dan isi 20 m’ Jebih Undang-undang No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, Bab VI Hipotik dan Piutang ~ | Pelayaran yang didahulukan Pasal 60. . ©. Tanah Undang-undang No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah beserta Benda-benda yang berkaitan dengan Tanah HAK TANGGUNGAN Diatur dalam UU No. 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungen atas Tanah beserta Benda-Benda yang Berkaitan dengan Tanah Hak Milk Hak Guna Usaha Hak Guna Bangunan Hak Pakai atas tanah negara yang wajib didaftar dan dapat dipindah tangankan OBJEK Rens Hak Tanggungan dibebankan atas tanah berikut bangunan tanaman dan hasil karya yang telah ada maupun yang akan ada kemudian asal dengan tegas disebutkan dalam Akta Pembebanannya. | Sifat Hak Tanggungan: + Melekat pada objek Hak Tanggungan + Satu dan tidak terbagi-bagi, kecuali diperianiiken dalam APHT sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat 2 Undang-undang Hak Tanggungan. + Hak Tanggungan yang lebih tua didahulukar/menang (atas satu objek dapat dipasang lebih dari satu/t Hak Tanggungan). + Pemegang Hak Tanggungan pertarna mempunyai Hak untuk menjual Lelang objek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri Cara pembebanan Hak Tanggungan: 1. Dilakukan dengan Akta Pembebanan Hak Tanggungan di PPAT (Pejabat Pembuat Akta Tanah). 2. Didaftarkan pada Kantor Pendaftaran TanalvKantor Pertanahan: * Buku Hak Tanggungan (tanggal buku Hak Tanggungan adalah tanggal lahir Hak ‘Tanggungan). + Settificat Hak Tanggungan ~ Demi Keadilan berdasarkan Ketunanan Yang Maha Esa. PPAT: © Camat— Demi Hukum PPAT + Notaries / PPAT * PAT (umumnya pensiunan pegawai / pejabat Badan Pertanahan Nasional) 3 Pemberi Hak Tanggungan: + Debitur Pemilik objek Hak Tanggungan. + Pihak ke-3 Pemilik objek Hak Tanggungan. ‘Surat Kuasa untuk memasang Hak Tanggungan: © Harus dibuat oleh Notaris atau PPAT + Bersifat mutlak — khusus untuk memasang Hak Tanggungan * Tidak dapat disubstitusikan * Ber-umur: + 1 bulan untuk tanah yang telah bersertiikat - 3 bulan untuk yang berlum bersertifikat Janji yang dapat dipasang di APHT / Akta Pembebanan Hak Tanggungan (pasal 14 ayat 2 dan pasal 14 ayat 4), janjit a. Untuk tidak menyewakan . Untuk tidak merubah / menabah objek Hak Tanggungan ©. Pemegang Hak Tanggungan berdasarkan penetapan KPN (Ketua Pengadilan Negerl) yang berwenang mengelaola objek Hak Tanggungan. 4d. Untuk menyelamatkan objek Hak Tanggungan e. Pemegang Hak Tanggungan pertama untuk ates kekuasaan sendiri menjual lelang objek Hak Tanagungan Untuk tidak membersihkan (untuk pemegang Hak Tanggungen pertama). g. Untuk tidak melepaskan objek Hak Tanggungan h. Pemegang Hak Tanggungan akan mendapatkan seluruh atau sebagian ganti rugi. i. Untuk mengasuransikan objek Hak Tanggungan. j. Untuk mengosongkan objek Hak Tanggungan bila objek Hak Tanggungan akan dieksekusi. k. Sertiikat Hak atas Tanah objek Hak Tanggungan tetap ditangan pemegang Hak Tanggungan selama utang belum LUNAS. Hak Tanggungan hapus karena: + Utang telah lunas * Dilepaskan oleh kreditor pemegang Hak Tanggungan + Pembersihan + Hak atas objek Hak Tanggungan hapus Eksekusi Hak Tanggungan EKSEKUS! HAK TANGGUNGAN (Pasal 20) Menjual atas kekuasaan sendiri Pelaksanaan Titel Eksekusi (Sertifkat Hak Tanggungan yang ‘berjudul Demi Keadilan berdasarkan Keluhanan Yang Maha Esa) Menjual objek Hak Tanggungan secara dibawah tangan berdasarkan persetujuan Pemegang Hak Tanggungan dan pemberi Hak Tanggungan dengan memenuhi pasal 20 ayat 3 HUKUM PERIKATAN (HUKUM PERUTANGAN) |. Perikatan / Perutangan adalah hubungan hukum antara 2 orang atau 2 pihak dimana satu pihak berhak untuk menuntut prestasi dari pihak yang lain (kreditur) dan pihak yang lain berkewajiban untuk memenuhi tuntutan tersebut (Debitur). I. Sumber Perikatan ‘A. Undang-undang: a. Undang-undang saja (Pasal 321 KUH Perdata Alimentasi) b. Undang-undang + Perbuatan Orang ~ _Undang-undang + Perbuatan Orang yang menurut hukum Pasal 1354 zaakwaameming Pasal 1359 Ayat 1 KUH Perdata Onverschuldigde betaling ~ Undang-undang + Perbuatan Orang yang melawan hukum (Pasal 1365 KUH Perdata) B. Persetujuan / Perjanjian 1320 KUH Perdata Syarat-syarat sahnya perjanji 1. Kehendak yang bebas (tidak ada bila ada (i) dwang, (ii) dwaling, (ii) bedrog) 2. Kecakapan berbuat. Ketidakcakapen / tidak cakap berbuat: - Belum berumur 21 tahun (kini belum berumur 18 tahun) dan belum menikah sebelumnya. - _ Berada di bawah pengampuan (termasuk orang gia) 3. Objek tertentu 4, Causa yang halal Il, Macam-macam Perikatan 1 Panaen Perikatan Bersyarat - Syarat menunda - Syarat membatalkan Perikatan yang digantungkan pada suatu ketetapan waktu Jalternatif Perikatan yang membolehkan memil Perikatan tanagung menanggung / solideir/ hoofdelyk Perikatan yang dapat dibagi dan tidak dapat dibagi Perikatan dengan penetapan hukuman 6 Perikatan sepihak — kewaliban untuk berprestasi hanya ada pada satu pihak Perikatan timbal balik — kewajiban dan hak menuntut ada pada kedua belah pihak. Perikatan sempurna — dimana ada kewajiban pasti ada hak untuk menuntut. Perikatan tidak sempurna —» ada kewajiban pada debitur untuk berprestasi; tidak ada hak untuk menuntut pada kreditur. (perikatan yang bersumber pada perjanjian judi — tidak dapat dinovasi) Bentuk prestasi: a. Menyerahkan sesuatu benda b. Melakukan sesuatu perbuatan ¢. Tidak metakukan sesuatu * Pada asasnya konsesuil Formeel, contoh perjanjian perdamaian Pesjanjian Rigel, contoh Gadai Risiko > kewajiban untuk memilkul kerugian jikalau ada suatu kejadian diluar kesalahan salah satu pihak yang menimpa benda yang dimaksudkan dalam perjanjian. Pengaturan risiko dalam KUH Perdata: - Hibah Pasal 1237 - Tukar menukar Pasal 1545 + Jual beli Pasat 1480 Cidera Janji / Lalai terjadi bila seorang debitur: + Tidak melakukan kewajibannya / tidak berprestasi - _ Berprestasi tetapi terlanbat - _ Berprestasi tetapi tidak seperti yang dlperjanjikan. Akibat Cidera Janji / Wanprestasi: Kreditur dapat menuntut; 1, Pelaksanaan perjanjian meskipun terlambat 2. Ganti rugi 3. Pelaksanaan perjanjian + ganti rugi 4. Pembatalan perjanjian + ganti rugi (Pasal 1266 KUH Perdata) Kerugian yang dapat dituntut: 1. Kosten / biaya, schaden / kerugian, interessen (winstderving) 2. Memenuhi syarat: a. Sudah dapat diperkirakan pada waktu perjanjian dibuat b, Merupakan akibat langsung Keadaan memaksa (overmacht / force majeur) ~+ mutlak dan relative Syarat-syarat: 1. Kejadian diluar kekuasean debitur 2. Bersifat memaksa 3. Tidak dapat diketahui pada waktu perjanjian dibuat, 4, Tidak cipikul risikonya Perikatan hapus karena (Pasal 1381 KUH Perdata): “Porikatan-perikatan hapus: Karena pembayaran; Karena penawaran pembayaran tunai, dilkuti dengan penyimpanan atau penitipan; Karena pembaharuan utang; Karena perjumpaan utang ata kompensasi Karena percampuran utang: Karen pembebasan utangnya; Karena musnahnya barang yang terutang; Karena kebatalan atau pembatalan; Karena berlakunya suatu syarat balal, yang diatur dalam bab ke satu buku ini: Karena liwatnya waktu, hai mana akan diatur dalam suatu bab tersendiri.” Catatan: Novasi (Pasal 1413 KUH Perdata): a. Novasi Objektit b. Novasi Subjektif Aktif (disini kreditur lama diganti oleh kreditur baru) ‘+ Sering dikatakan hak-hak kreditur lama dialihkan kepada kreditur baru © Terjadi dengan melibatkan 3 pihak: Kreditur lama Kreditur baru Debitur © Hasik erikatan lama antara kreditur lama dan debitur hapus, diganti oleh perikatan baru antara kreditur baru dan debitur c. Novasi Subjektif Pasif / delegasi atau perpindahan (disini yang digantikan adalah Debitur. + Debitur lama digantikan oleh debitur baru. + Debitur lama menunjuk debitur baru yang disetujul oleh kreditur. + Kreditur membebaskan debitur lama dari kewajibannya berdasarkan perikatan lama. © Hasit: Perikatan lama antara kreditur dan debitur lama hapus diganti oleh perikatan baru antara kreditur dan debitur baru Pada novasi, perikatan yang lama hapus dan seketika digantikan oleh perikatan yang baru. | | | HUKUM BENDA Pointers 1. Pengertian Benda * Dalam arti yang paling luas Segala sesuatu yang dapat di-haki yailu objek sebagai lawan dari subjek. + Segala sesuatu yang dapat dinilai dengan uang. + Bagian dari harta kekayaan, meliputi aktiva dan passive, jadi utang pun adalah benda disamping tagihan / putang, Il, Pembedaan Benda Pembedean benda yang terpenting adalah: a. 1, Benda bergerak + Karena sifatnya * Karena ditentukan oleh undang-undang, contoh: Hak Cipta, Hak Paten, dst. 2. benda tidak bergerak - Tanah Sejak bertakunya UU No. 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria, Buku Il KUH Perdata tidak berlaku terhadap tanah. Terhadap tanah berlaku Rezim Hukum Tanah, b. 1. Benda berwujud 2. benda tidak berwujud; contoh: piutang, hak cipta, all. Ill, Pembedaan Hak + Hak Absolut Hak Absolut atas benda berwujud disebut juga hak kebendaan. Hak Absolut dapat dipertahankan terhadap siapapun dan memberikan kewenangan untuk berbuat bebas terhadap objek Hak Absolut tersebut, contoh: Hak Milk. + Hak Pribadi / Hak Relatif Hak Pribadi hanya dapat dipertahankan terhadap orang-orang / pihak tertentu dan selalu berkaitan dengan perikatan, Hak Pribadi memberikan hak untuk menuntut seseorang berprestasi 10 IV. Cara Pengalihan Hak Milik atas Benda Peralihan Hak Milik atas Benda diatur dalam Pasal 684 KUH Perdata jo, Pasal 612 dan Pasal 613 KUH Perdata yang berarti-orang hanya dapat memperoleh Hak Milik atas benda yangtelah dimiiki oleh orang lain dengan cara: 4, Tahap 1 Membuat perjanjian yang bermaksud memindahkan hak milik atas benda / objek Perjanjian tersebut kepada pihak yang dimaksud akan menerima perpindahan hak milk tersebut. Contoh perjanjian tersebut: perjangian jual beli, hibah, dst. + Parjanjian ini disebut perjanjian obligatoir yang dapat dibuat secara lisan ataupun tertulls kecuali UU menentukan bentuk tertentu (Pasal 1320 KUH Perdata) 2. Tahap2 Dilakukan penyerahan hak millk benda tersebut berdasarkan Tahap | kepada orang yang dimaksud dalam Tahap | Cara penyerahan: Dalam hal benda yang akan diserahkan hak miliknyat ‘a. Benda berwujud bergerak dengan penyerahan benda tersebut dari tangan ke tangan. (penyerahan secara nyata dan yuridis jatuh berbarengan) b. Benda bergerak tidak berwujud (termasuk tagihan / plutang) + Atas nama dengan cessie yang harus dibuat secara tertulis (a) dibawah tangan (b) otentik. d. Agar cessie tersebut mengikat debitur, cessie harus diberitahukan kepadanya secara resmi atau secara tertulis disetujui dan diakti. ‘+ Atas pengganti, dengan endosemen dan penyerahan suratnya secara fisik ‘+ Atas tunjuk / aan toonder dengan penyerahan secara fisik, Catatan: Penyerahan harus ditakukan oleh pemilik atau kuasanya. Hak milik baru berpindah setelah penyerahan dilakukan. Terkadang / dalam hal tertentu penyerahan dilakukan secara e. Traditio brevi manu {Tradition constitutem possessorium g. Tradition longga manu " V. Bezit/ Kedudukan Berkuasa Unsur-unsur Bezit: 1. Penguasaan 2, Kehendak untuk memiliki Beritkad baik Bezitter ac Beritiked buruk Untuk Bezit atas benda bergerak berlaku Pasal 1977 KUH Perdata jo. Pasal 582 KUH Detentor: orang yang menguasai benda berdasarkan hubungan dengan pikah ke-3, contoh: peminjam Perdata. Beziter eigenaar (Penguasa = Pemilik) Bezitter << | | 12

Anda mungkin juga menyukai